Lompat ke isi

Alan Hogeland: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hapus pranala ke "Binjai": Tidak melayani kepentingan navigasi, hanya menuju ke artikel non-disambiguasi.. (Twinkle 🍁)
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
Dikembalikan ke revisi 19448978 oleh Veracious (bicara) (A Járőröknek!)
Tag: Pembatalan
 
(11 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Nama Batak|[[Suku Batak Mandailing|Mandailing]]|[[Rangkuti]]}}
{{Infobox Penulis
{{Infobox Penulis
|name = Alan Hogeland
|name = Alan Hogeland
Baris 7: Baris 8:
|birthname =
|birthname =
|birthdate = {{birth date and age|1931|10|19}}
|birthdate = {{birth date and age|1931|10|19}}
|birthplace = Binjai, [[Sumatera Utara]]
|birthplace = Binjai, [[Sumatra Utara]]
|deathdate =
|deathdate =
|deathplace =
|deathplace =
Baris 31: Baris 32:
}}
}}


'''Alan Hogeland''', nama aslinya '''Kamaludin Rangkuti''' ({{lahirmati|Binjai, [[Sumatera Utara]]|19|10|1931}}), adalah seorang [[penulis]] [[Indonesia]],<ref name="alan1">{{id}} McGlynn, John dan Ibrahim, A. Kohar(ed). ''Menagerie 6'', Lontar, 2004, ISBN 979-8083-52-0</ref>. Ia termasuk salah seorang penulis [[sastra eksil Indonesia]].<ref name="alan2">{{id}} Alham, Asahan (ed). Di Negeri Orang: Puisi Penyair Indonesia Eksil, Lontar, 2002, ISBN 979-8083-42-3</ref>
'''Alan Hogeland''', nama aslinya '''Kamaludin Rangkuti''' ({{lahirmati|Binjai, [[Sumatra Utara]]|19|10|1931}}), adalah seorang [[penulis]] [[Indonesia]],<ref name="alan1">{{id}} McGlynn, John dan Ibrahim, A. Kohar(ed). ''Menagerie 6'', Lontar, 2004, ISBN 979-8083-52-0</ref>. Ia termasuk salah seorang penulis [[sastra eksil Indonesia]].<ref name="alan2">{{id}} Alham, Asahan (ed). Di Negeri Orang: Puisi Penyair Indonesia Eksil, Lontar, 2002, ISBN 979-8083-42-3</ref>


== Biografi ==
== Biografi ==
Ia menyelesaikan sarjana muda dalam bidang Bahasa Indonesia dan sempat mengikuti studi di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU).<ref name="alan2"/> Sewaktu menjadi mahasiswa di USU, ia pernah menjabat sebagai ketua senat di Fakultas Hukum dan wakil ketua dewan mahasiswa.<ref name="alan2"/> Alan juga menjadi pendiri Concentrasi Gerakan Mahasiswa Indonesia di universitas yang sama. Dan menjadi salah seorang pimpinan Lekra di Sumatera Utara.<ref name="alan2"/> Pada tahun 1964 atas undangan pemerintah Republik Rakyat Tiongkok ia berangkat ke Beijing menjadi tenaga pengajar bahasa dan sastra Indonesia di Universitas Beijing.<ref name="alan2"/> Dan menjadi konsultan bahasa Indonesia yang menghasilkan kamus Indonesia-Tionghoa.<ref name="alan2"/>
Ia menyelesaikan sarjana muda dalam bidang Bahasa Indonesia dan sempat mengikuti studi di Fakultas Hukum Universitas Sumatra Utara (USU).<ref name="alan2"/> Sewaktu menjadi mahasiswa di USU, ia pernah menjabat sebagai ketua senat di Fakultas Hukum dan wakil ketua dewan mahasiswa.<ref name="alan2"/> Alan juga menjadi pendiri Concentrasi Gerakan Mahasiswa Indonesia di universitas yang sama. Dan menjadi salah seorang pimpinan Lekra di Sumatra Utara.<ref name="alan2"/> Pada tahun 1964 atas undangan pemerintah Republik Rakyat Tiongkok ia berangkat ke Beijing menjadi tenaga pengajar bahasa dan sastra Indonesia di Universitas Beijing.<ref name="alan2"/> Dan menjadi konsultan bahasa Indonesia yang menghasilkan kamus Indonesia-Tionghoa.<ref name="alan2"/>


Tahun 1985, Alan pindah ke Belanda.<ref name="alan2"/> Karier kepenulisannya baru dimulai ketika ia tinggal di Belanda, berkat adanya kegiatan penerbitan yang disebut-sebut sebagai pers alternatif bagi mereka yang hidup sebagai orang eksil.<ref name="alan2"/> Dari tahun 1989 sampai dengan wafatnya pada tahun 1994, Alan Hogeland telah menghasilkan berpuluh-puluh karangan yang berupa sajak, cerpen, kritik dan esai serta naskah drama.<ref name="alan2"/> Kumpulan tulisannya yang selama ini sudah terbit adalah ''Musibah'', sebuah kumpulan cerpen; ''Angin Menderu di Pucuk Bambu'', sebuah kumpulan puisi; ''Sekedar Menjalankan Kewajiban'' dan Esai Sastra.<ref name="alan2"/>
Tahun 1985, Alan pindah ke Belanda.<ref name="alan2"/> Karier kepenulisannya baru dimulai ketika ia tinggal di Belanda, berkat adanya kegiatan penerbitan yang disebut-sebut sebagai pers alternatif bagi mereka yang hidup sebagai orang eksil.<ref name="alan2"/> Dari tahun 1989 sampai dengan wafatnya pada tahun 1994, Alan Hogeland telah menghasilkan berpuluh-puluh karangan yang berupa sajak, cerpen, kritik dan esai serta naskah drama.<ref name="alan2"/> Kumpulan tulisannya yang selama ini sudah terbit adalah ''Musibah'', sebuah kumpulan cerpen; ''Angin Menderu di Pucuk Bambu'', sebuah kumpulan puisi; ''Sekedar Menjalankan Kewajiban'' dan Esai Sastra.<ref name="alan2"/>

== Hasil karya ==


== Rujukan ==
== Rujukan ==
Baris 47: Baris 46:
{{lifetime|1931||Alan Hogeland}}
{{lifetime|1931||Alan Hogeland}}
{{penulis-stub}}
{{penulis-stub}}
{{Authority control}}


[[Kategori:Penulis Indonesia]]
[[Kategori:Penulis Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Batak|R]]
[[Kategori:Marga Rangkuti|Alan]]
[[Kategori:Tokoh Marga Rangkuti|Alan]]

Revisi terkini sejak 5 Juli 2024 09.41

Alan Hogeland
PekerjaanPenulis
KebangsaanIndonesia Indonesia

Alan Hogeland, nama aslinya Kamaludin Rangkuti (lahir 19 Oktober 1931), adalah seorang penulis Indonesia,[1]. Ia termasuk salah seorang penulis sastra eksil Indonesia.[2]

Ia menyelesaikan sarjana muda dalam bidang Bahasa Indonesia dan sempat mengikuti studi di Fakultas Hukum Universitas Sumatra Utara (USU).[2] Sewaktu menjadi mahasiswa di USU, ia pernah menjabat sebagai ketua senat di Fakultas Hukum dan wakil ketua dewan mahasiswa.[2] Alan juga menjadi pendiri Concentrasi Gerakan Mahasiswa Indonesia di universitas yang sama. Dan menjadi salah seorang pimpinan Lekra di Sumatra Utara.[2] Pada tahun 1964 atas undangan pemerintah Republik Rakyat Tiongkok ia berangkat ke Beijing menjadi tenaga pengajar bahasa dan sastra Indonesia di Universitas Beijing.[2] Dan menjadi konsultan bahasa Indonesia yang menghasilkan kamus Indonesia-Tionghoa.[2]

Tahun 1985, Alan pindah ke Belanda.[2] Karier kepenulisannya baru dimulai ketika ia tinggal di Belanda, berkat adanya kegiatan penerbitan yang disebut-sebut sebagai pers alternatif bagi mereka yang hidup sebagai orang eksil.[2] Dari tahun 1989 sampai dengan wafatnya pada tahun 1994, Alan Hogeland telah menghasilkan berpuluh-puluh karangan yang berupa sajak, cerpen, kritik dan esai serta naskah drama.[2] Kumpulan tulisannya yang selama ini sudah terbit adalah Musibah, sebuah kumpulan cerpen; Angin Menderu di Pucuk Bambu, sebuah kumpulan puisi; Sekedar Menjalankan Kewajiban dan Esai Sastra.[2]

  1. ^ (Indonesia) McGlynn, John dan Ibrahim, A. Kohar(ed). Menagerie 6, Lontar, 2004, ISBN 979-8083-52-0
  2. ^ a b c d e f g h i j (Indonesia) Alham, Asahan (ed). Di Negeri Orang: Puisi Penyair Indonesia Eksil, Lontar, 2002, ISBN 979-8083-42-3

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]