Lompat ke isi

Ultrajaya Milk Industry: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Riandi2611 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(30 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{advert}}
{{unreferenced|date=April 2021}}
{{Infobox Company
{{Infobox company
| company_name = PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk
| name = PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk
| former_name =
| company_logo = Ultrajaya.png
| logo =
| company_type = [[Perusahaan publik|Publik]]
| logo_size =
| traded_as = {{BEI|ULTJ}}
| image =
| company_slogan = Produk berkualitas dari Ultrajaya
| foundation = [[1958]]
| image_size =
| image_caption =
| founder = Ahmad Prawirawidjaja
| type = [[Perusahaan publik]]
| location = [[Padalarang, Bandung Barat|Padalarang]], [[Kabupaten Bandung Barat|Kab. Bandung Barat]], [[Jawa Barat]]
| traded_as = {{IDX|ULTJ}}
| key_people = Sabana Prawirawidjaja (Presiden Direktur)
| industry = [[Minuman]]
| num_employees = 1.158 (2018)
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1932|11|02}}
| products = [[Susu]], [[teh]], [[keju]]
| fate =
| industry = [[Makanan]] dan [[Minuman]]
| founder =
| revenue = Rp 5.47 Triliun (2018)
| area_served = [[Indonesia]]
| net_income = Rp 702.34 Miliar (2018)
| location = [[Bandung Barat]], [[Indonesia]]
| homepage = [http://www.ultrajaya.co.id/ www.ultrajaya.co.id]
| locations =
| key_people = [[Sabana Prawirawidjaja]]<ref name="direksi">{{Cite web|url=https://www.ultrajaya.co.id/organization/board-of-directors/ind|title=Dewan Direksi|publisher=PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk|language=id|access-date=12 Agustus 2022}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])<br/>[[Supiandi Prawirawidjaja]]<ref name="komisaris">{{Cite web|url=https://www.ultrajaya.co.id/organization/board-of-commissioners/ind|title=Dewan Komisaris|publisher=PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk|language=id|access-date=12 Agustus 2022}}</ref><br/>([[Komisaris Utama]])
| brands = {{hlist|Ultra Milk|Ultra Mimi|Low Fat Hi Cal|Teh Kotak|Sari Asam|Sari Kacang Ijo|Coco Pandan Drink|Cap Sapi|Golden Choice}}
| products = {{hlist|[[Susu cair]]|[[Susu kental manis]]|[[Susu bubuk]]|[[Teh]]|[[Minuman kesehatan]]|Sari [[kacang hijau]]|[[Coco pandan]]}}
| services =
| revenue = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 6,617 triliun <small>(2021)</small><ref name=annual/>
| net_income = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 1,251 triliun <small>(2021)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=http://www.ultrajaya.co.id/uploads/AR_2021_Ultrajaya.pdf|title=Laporan Tahunan 2021|publisher=PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk|language=id|access-date=12 Agustus 2022}}</ref>
| owner = [[Sabana Prawirawidjaja]] (44,26%)<br/>PT [[Prawirawidjaja Prakarsa]] (21,40%)
| assets = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 7,407 triliun <small>(2021)</small><ref name=annual/>
| equity = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 5,138 triliun <small>(2021)</small><ref name=annual/>
| num_employees = Sekitar 1.036 <small>(2021)</small><ref name="annual"/>
| subsid = PT [[Nikos Distribution Indonesia]]<br/>PT [[Ultra Sumatera Dairy Farm]]<br/>PT [[Nikos Intertrade]]<br/>PT [[Ultra Peternakan Bandung Selatan]]<br/>PT [[Tirta Talaga Jaya]]<br/>PT [[Ito-En Ultrajaya Wholesale]] (50%)<br/>PT [[Kraft Ultrajaya Indonesia]] (70%)
| slogan =
| homepage = {{URL|www.ultrajaya.co.id}}
}}
}}
'''PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk''' adalah sebuah produsen [[minuman]] yang berkantor pusat di [[Bandung Barat]].<ref name="annual"/>


== Sejarah ==
'''Ultrajaya''' ({{BEI|ULTJ}}) merupakan [[perusahaan multinasional]] yang memproduksi [[minuman]] yang bermarkas di [[Padalarang, Bandung Barat|Padalarang]], [[Kabupaten Bandung Barat|Kab. Bandung Barat]], [[Jawa Barat]]. Beralamat di Jl. Raya Cimareme 131, Padalarang, Kab. Bandung. Perusahaan ini awalnya <span dir="ltr" lang="en-gb">merupakan</span> industri rumah tangga yang didirikan pada tahun 1958, kemudian menjadi suatu entitas perseroan terbatas pada tahun [[1971]]. Perusahaan ini merupakan pionir di bidang industri [[minuman]] dalam kemasan di Indonesia, dan sekarang memiliki mesin pemroses minuman tercanggih se-Asia Tenggara. Perusahaan juga berhasil mencatatkan sahamnya pertama kali di Bursa pada tanggal 2 Juli 1990.<ref>{{Cite web|title=Profil Emiten: PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (IDX: ULTJ).|url=https://www.investasimu.com/2021/11/Profil-Emiten-PT-Ultrajaya-Milk-Industry-Trading-Company-Tbk-IDX-ULTJ.html|website=investasimu.com.|language=id|access-date=2021-11-28}}</ref>
[[Berkas:Ultrajaya.png|thumb|100px|Logo di kemasan produk Ultrajaya]]

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada dekade 1960-an sebagai sebuah [[bisnis keluarga]] dari [[Achmad Prawirawidjaja]]. Awalnya perusahaan ini hanya memproduksi [[susu]] yang diolah secara sederhana. Pada pertengahan dekade 1970-an, perusahaan ini mulai menerapkan teknologi pengolahan ''Ultra High Temperature'' (UHT) dan teknologi pengemasan [[karton aseptik]]. Pada tahun 1975, perusahaan ini mulai memproduksi susu cair UHT dengan merek "Ultra Milk". Tiga tahun kemudian, perusahaan ini juga mulai memproduksi sari buah UHT dengan merek "Buavita". Pada dekade 1980-an, perusahaan ini mulai memproduksi teh UHT dengan merek "Teh Kotak", sari kacang ijo, kola dalam kemasan dengan merek "Cola Pack", sari huah asam dengan merek "Asem asli", serta menekan perjanjian lisensi dengan [[Kraft General Food]] Ltd asal [[Amerika Serikat]] untuk dapat memproduksi dan memasarkan keju dengan merek "Kraft", [[Nestlé]] untuk dapat memproduksi Milo RTD, [[Mead Johnson]] untuk isotonik Lytren, [[Carlsberg]] dengan merek Pripps. Perusahaan ini juga mengadakan patungan dengan [[Kraft Heinz]] di dekade yang sama. Pada dekade 1990-an, perusahaan ini resmi melantai di [[Bursa Efek Indonesia]], perusahaan ini mulai memproduksi [[susu kental manis]], dan setahun kemudian, perusahaan ini juga mulai memproduksi susu bubuk menjalin kerja sama dengan [[Meiji Dairies]]. Pada tahun 2000, perusahaan ini menjalin kerja sama produksi dengan PT [[Sanghiang Perkasa]] yang mendapat lisensi dari [[Morinaga Milk Industry]] Co. Ltd., untuk memproduksi dan mengemas susu bubuk untuk bayi. Pada tahun 2008, perusahaan ini menjual merek "Buavita" dan "Go-Go" ke PT [[Unilever Indonesia]] Tbk, dan mengadakan perjanjian produksi dengan perusahaan tersebut untuk dapat memproduksi dan mengemas minuman UHT dengan merek Buavita dan Go-Go.<ref name="annual"/> Pada tahun 2020, perusahaan ini mulai membangun gudang dan pabrik baru di [[Kawasan Industri MM2100]], yang masing-masing ditargetkan dapat mulai dioperasikan pada pertengahan tahun 2022 dan 2023.<ref name="pabrik">{{Cite news|url=https://industri.kontan.co.id/news/ultj-kawal-pembangunan-pabrik-dan-gudang-baru-di-kawasan-industri-mm2100|title=ULTJ Kawal Pembangunan Pabrik dan Gudang Baru di Kawasan Industri MM2100|publisher=Kontan|first=Muhammad|last=Julian|date=16 Desember 2021|access-date=12 Agustus 2022|editor-last=.|editor-first=Handoyo|work=[[Kontan|Kontan.co.id]]}}</ref>
Pada awalnya perusahaan yang berawal dari sebuah rumah di Jl. Tamblong Dalam, [[Bandung]] ini hanya memproduksi susu. Namun seiring perkembangannya, Ultrajaya juga memproduksi jus dalam kemasan bermerek [[Buavita]] serta memproduksi Teh Kotak, Sari Asem Asli dan Sari Kacang Ijo. Sejak tahun 2008, merek Buavita dan Gogo dibeli oleh [[Unilever Indonesia]] sehingga Ultrajaya bisa kembali ke bisnis utamanya, yaitu produksi susu.

Perusahaan yang didirikan oleh Ahmad Prawirawidjaja ini, seorang pengusaha Tionghoa - Indonesia yang sudah bermukim di Bandung, sekarang dikomandani oleh generasi kedua, yaitu Sabana Prawirawidjaja, dan siap-siap diteruskan kepada generasi ketiga, Samudera Prawirawidjaja.

Ultrajaya menggunakan sistem komputerisasi yang sudah terintegrasi, yaitu SAP, sejak tahun 2002. Bahkan perusahaan ini merupakan salah satu rujukan implementor SAP yang dinilai cukup sukses di dalam mengadopsi hampir semua modul SAP. Akan tetapi karena berbagai pertimbangan dan bisnis proses yang semakin kompleks, akhirnya pada tahun 2012 mengganti system mereka ke Oracle EBS R.12 yang bisa membuat system terintegrasi dengan Robot ASRS, suatu pencapaian yang sangat membanggakan bagi Ultrajaya. Sampai sekarang Project Oracle menjadi acuan untuk implementasi di anak-anak perusahaan Ultrajaya yang lain.

== Anak perusahaan ==
* PT Kraft Ultrajaya Indonesia ([[Kraft Ultrajaya Indonesia|Kraft]])
* PT Kraft Foods Indonesia ([[Kraft Foods Indonesia|Kraft]])
* [[Nikos Distribution Indonesia|PT Nikos Distribution Indonesia]]
* PT Nikos Intertrade
** PT Toll Indonesia
* PT Ultrajaya Ito En Manufacturing ([[Ito En]])
* PT Ito En Ultrajaya Wholesale ([[Ito En Ultrajaya]])
* PT Ultra Sumatera Dairy Farm
* PT Ultra Peternakan Bandung Selatan
* PT Tirta Talaga Jaya


== Produk ==
== Produk ==
Baris 66: Baris 65:
* Teh Kotak Jasmine Tea 500 ml
* Teh Kotak Jasmine Tea 500 ml
* Teh Kotak Jasmine Tea Less Sugar 200 ml plus ekstra 100 ml
* Teh Kotak Jasmine Tea Less Sugar 200 ml plus ekstra 100 ml
Selain itu Teh Kotak juga mengeluarkan Teh Kotak Rasa Buah (kotak 200 ml plus ekstra 50 ml) yang tersedia dalam pilihan rasa:
Selain itu Teh Kotak juga mengeluarkan Teh Kotak Rasa Buah (kotak 200 ml plus ekstra 100 ml) yang tersedia dalam pilihan rasa:
* Teh Kotak Rasa Apel
* Teh Kotak Rasa Apel
* Teh Kotak Rasa Blackcurrant
* Teh Kotak Rasa Blackcurrant
* Teh Kotak Rasa Jambu
* Teh Kotak Rasa Leci
* Teh Kotak Rasa Jeruk
* Teh Kotak Rasa Lemon
* Teh Kotak Rasa Stroberi
* Teh Kotak Rasa Mangga
* Teh Kotak Rasa Lemon Madu
* Teh Kotak Rasa Pisang Ambon


=== Kiyora ===
=== Kiyora ===
Baris 82: Baris 79:
* Kiyora Matcha Latte
* Kiyora Matcha Latte


Selanjutnya, Kiyora Matcha Latte juga hadir dalam bentuk serbuk. Namun sayangnya semua produk Kiyora sudah tidak diproduksi lagi dan digantikan dengan produk Ito En yang dicantumkan di bawah ini.
=== Keju (kerjasama antara [[Kraft Heinz Company|Kraft Heinz]] dan Ultrajaya) ===

* Qeju
=== Ito En ===
Ito En, perusahaan teh asal Jepang, mengeluarkan produk minuman teh dalam kemasan botol di Indonesia yang tersedia dalam varian:
* Oi Ocha Unsweetened Hojicha
* Oi Ocha Unsweetened Green Tea
* Jasmine Green Tea Unsweetened
* Unsweetened Oolong Tea
* Unsweetened Barley Tea
Semua produk minuman teh dalam kemasan botol Ito En diproduksi oleh PT Hokkan Indonesia untuk PT Ito En Ultrajaya Wholesale.

Selain itu PT Ito En Ultrajaya Wholesale juga mengimpor produknya dari Jepang:
* Bubuk Matcha
* Tea Bag Matcha Green Tea Traditional
* Tea Bag Matcha Green Tea Jasmine

=== Keju (kerjasama dengan [[Kraft Heinz Company|Kraft Heinz]]) ===
* Dairylea Qeju
* Kraft Singles
* Kraft Singles
* Kraft Cheddar
* Kraft Cheddar
* Kraft Quick Melt
* Kraft Quick Melt
* Kraft All-in-1


=== Produk lain ===
=== Produk lain ===
Baris 99: Baris 113:
{{reflist}}
{{reflist}}


[[Kategori:Perusahaan minuman]]
{{Perusahaan-Indonesia-stub}}

[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 1958]]
[[Kategori:Perusahaan minuman Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 1932]]
[[Kategori:Perusahaan yang berpusat di Jawa Barat]]
[[Kategori:Kabupaten Bandung Barat]]
[[Kategori:Pendirian tahun 1932 di Hindia Belanda]]

Revisi terkini sejak 6 Juli 2024 17.00

PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk
Perusahaan publik
Kode emitenIDX: ULTJ
IndustriMinuman
Didirikan2 November 1932; 91 tahun lalu (1932-11-02)
Kantor
pusat
Bandung Barat, Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh
kunci
Sabana Prawirawidjaja[1]
(Direktur Utama)
Supiandi Prawirawidjaja[2]
(Komisaris Utama)
Produk
Merek
  • Ultra Milk
  • Ultra Mimi
  • Low Fat Hi Cal
  • Teh Kotak
  • Sari Asam
  • Sari Kacang Ijo
  • Coco Pandan Drink
  • Cap Sapi
  • Golden Choice
PendapatanRp 6,617 triliun (2021)[3]
Rp 1,251 triliun (2021)[3]
Total asetRp 7,407 triliun (2021)[3]
Total ekuitasRp 5,138 triliun (2021)[3]
PemilikSabana Prawirawidjaja (44,26%)
PT Prawirawidjaja Prakarsa (21,40%)
Karyawan
Sekitar 1.036 (2021)[3]
Anak
usaha
PT Nikos Distribution Indonesia
PT Ultra Sumatera Dairy Farm
PT Nikos Intertrade
PT Ultra Peternakan Bandung Selatan
PT Tirta Talaga Jaya
PT Ito-En Ultrajaya Wholesale (50%)
PT Kraft Ultrajaya Indonesia (70%)
Situs webwww.ultrajaya.co.id

PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk adalah sebuah produsen minuman yang berkantor pusat di Bandung Barat.[3]

Logo di kemasan produk Ultrajaya

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada dekade 1960-an sebagai sebuah bisnis keluarga dari Achmad Prawirawidjaja. Awalnya perusahaan ini hanya memproduksi susu yang diolah secara sederhana. Pada pertengahan dekade 1970-an, perusahaan ini mulai menerapkan teknologi pengolahan Ultra High Temperature (UHT) dan teknologi pengemasan karton aseptik. Pada tahun 1975, perusahaan ini mulai memproduksi susu cair UHT dengan merek "Ultra Milk". Tiga tahun kemudian, perusahaan ini juga mulai memproduksi sari buah UHT dengan merek "Buavita". Pada dekade 1980-an, perusahaan ini mulai memproduksi teh UHT dengan merek "Teh Kotak", sari kacang ijo, kola dalam kemasan dengan merek "Cola Pack", sari huah asam dengan merek "Asem asli", serta menekan perjanjian lisensi dengan Kraft General Food Ltd asal Amerika Serikat untuk dapat memproduksi dan memasarkan keju dengan merek "Kraft", Nestlé untuk dapat memproduksi Milo RTD, Mead Johnson untuk isotonik Lytren, Carlsberg dengan merek Pripps. Perusahaan ini juga mengadakan patungan dengan Kraft Heinz di dekade yang sama. Pada dekade 1990-an, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia, perusahaan ini mulai memproduksi susu kental manis, dan setahun kemudian, perusahaan ini juga mulai memproduksi susu bubuk menjalin kerja sama dengan Meiji Dairies. Pada tahun 2000, perusahaan ini menjalin kerja sama produksi dengan PT Sanghiang Perkasa yang mendapat lisensi dari Morinaga Milk Industry Co. Ltd., untuk memproduksi dan mengemas susu bubuk untuk bayi. Pada tahun 2008, perusahaan ini menjual merek "Buavita" dan "Go-Go" ke PT Unilever Indonesia Tbk, dan mengadakan perjanjian produksi dengan perusahaan tersebut untuk dapat memproduksi dan mengemas minuman UHT dengan merek Buavita dan Go-Go.[3] Pada tahun 2020, perusahaan ini mulai membangun gudang dan pabrik baru di Kawasan Industri MM2100, yang masing-masing ditargetkan dapat mulai dioperasikan pada pertengahan tahun 2022 dan 2023.[4]

Ultra Milk

[sunting | sunting sumber]

Ultra Milk merupakan susu kotak UHT pertama dan terpopuler di Indonesia. Ultra Milk tersedia dalam pilihan rasa:

  • Ultra Milk Susu UHT Full Cream (Kotak 1 liter, 250 ml, 200ml)
  • Ultra Milk Susu UHT Rasa Coklat (Kotak 1 liter, 250 ml, 200 ml, 125 ml)
  • Ultra Milk Susu UHT Rasa Stroberi (Kotak 250 ml, 200 ml, 125 ml)
  • Ultra Milk Susu UHT Rasa Moka (Kotak 250 ml, 200 ml)
  • Ultra Milk Low Fat Hi-Calcium Full Cream (Kotak 1 liter, 250 ml, 200 ml)
  • Ultra Milk Low Fat Hi-Calcium Rasa Coklat (Kotak 1 liter, 250 ml, 200 ml)
  • Ultra Milk Susu UHT Rasa Taro (Kotak 200 ml)
  • Ultra Milk Susu UHT Rasa Karamel (Kotak 200 ml)

Ultra Susu Kental Manis

[sunting | sunting sumber]
  • Ultra SKM Full Cream
  • Ultra SKM Rasa Coklat

Ultra Mimi

[sunting | sunting sumber]

Ultra Mimi merupakan susu kotak UHT yang cocok untuk anak-anak terutama untuk usia paska ASI (Air Susu Ibu) yaitu usia 2-6 tahun. Ultra Mimi (kotak 125 ml) tersedia dalam pilihan rasa:

  • Mimi Rasa Coklat
  • Mimi Rasa Vanila
  • Mimi Rasa Stroberi
  • Mimi Rasa Full Cream

Teh Kotak

[sunting | sunting sumber]

Teh Kotak merupakan produk minuman teh dalam kemasan kotak pertama di Indonesia. Teh Kotak tersedia dalam pilihan kemasan:

  • Teh Kotak Jasmine Tea 200 ml plus ekstra 100 ml
  • Teh Kotak Jasmine Tea 500 ml
  • Teh Kotak Jasmine Tea Less Sugar 200 ml plus ekstra 100 ml

Selain itu Teh Kotak juga mengeluarkan Teh Kotak Rasa Buah (kotak 200 ml plus ekstra 100 ml) yang tersedia dalam pilihan rasa:

  • Teh Kotak Rasa Apel
  • Teh Kotak Rasa Blackcurrant
  • Teh Kotak Rasa Leci
  • Teh Kotak Rasa Lemon
  • Teh Kotak Rasa Mangga

Kiyora merupakan produk minuman teh dalam kemasan botol. Diproduksi bersama Ito En dengan Ultrajaya. Kiyora tersedia dalam pilihan rasa:

  • Kiyora Teh Hijau
  • Kiyora Ekstra Teh Hijau
  • Kiyora Teh Susu
  • Kiyora Matcha Latte

Selanjutnya, Kiyora Matcha Latte juga hadir dalam bentuk serbuk. Namun sayangnya semua produk Kiyora sudah tidak diproduksi lagi dan digantikan dengan produk Ito En yang dicantumkan di bawah ini.

Ito En, perusahaan teh asal Jepang, mengeluarkan produk minuman teh dalam kemasan botol di Indonesia yang tersedia dalam varian:

  • Oi Ocha Unsweetened Hojicha
  • Oi Ocha Unsweetened Green Tea
  • Jasmine Green Tea Unsweetened
  • Unsweetened Oolong Tea
  • Unsweetened Barley Tea

Semua produk minuman teh dalam kemasan botol Ito En diproduksi oleh PT Hokkan Indonesia untuk PT Ito En Ultrajaya Wholesale.

Selain itu PT Ito En Ultrajaya Wholesale juga mengimpor produknya dari Jepang:

  • Bubuk Matcha
  • Tea Bag Matcha Green Tea Traditional
  • Tea Bag Matcha Green Tea Jasmine

Keju (kerjasama dengan Kraft Heinz)

[sunting | sunting sumber]
  • Dairylea Qeju
  • Kraft Singles
  • Kraft Cheddar
  • Kraft Quick Melt
  • Kraft All-in-1

Produk lain

[sunting | sunting sumber]
  • Sari Asem Asli (Kotak 250 ml)
  • Sari Kacang Ijo (Kotak 250 ml)
  • Cap Sapi Krimer Kental Manis

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Dewan Direksi". PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. Diakses tanggal 12 Agustus 2022. 
  2. ^ "Dewan Komisaris". PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. Diakses tanggal 12 Agustus 2022. 
  3. ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2021" (PDF). PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. Diakses tanggal 12 Agustus 2022. 
  4. ^ Julian, Muhammad (16 Desember 2021). ., Handoyo, ed. "ULTJ Kawal Pembangunan Pabrik dan Gudang Baru di Kawasan Industri MM2100". Kontan.co.id. Kontan. Diakses tanggal 12 Agustus 2022.