Mahapadma Nanda: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Wadaihangit (bicara | kontrib) melengkapi halaman dengan foto #WPWP |
||
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox royalty |
{{Infobox royalty |
||
| image = I12 1karshapana Maghada 1ar (8482307176).jpg |
|||
| alt = Mahapadma Nanda |
|||
| succession = Raja dari [[Nanda Empire|Dinasti Nanda]] |
| alt = Mahapadma Nanda |
||
| succession = Raja dari [[Nanda Empire|Dinasti Nanda]] |
|||
| reign = {{circa|345|329 BCE}} |
| reign = {{circa|345|329 BCE}} |
||
| predecessor = [[Mahanandin]] |
| predecessor = [[Mahanandin]] |
||
| successor = [[Dhana Nanda]] |
| successor = [[Dhana Nanda]] |
||
| dynasty = [[Nanda Empire|Nanda]] |
| dynasty = [[Nanda Empire|Nanda]] |
||
| issue = [[Dhana Nanda]] |
| issue = [[Dhana Nanda]] |
||
| father = [[Mahanandin]] |
| father = [[Mahanandin]] |
||
| birth_date = 400 BCE |
| birth_date = 400 BCE |
||
| death_date = 329 BCE |
| death_date = 329 BCE |
||
}} |
}} |
||
'''Mahapadma Nanda''' ([[IAST]]: Mahāpadmānanda) ({{circa|400|329 BCE}}) adalah raja pertama [[Dinasti Nanda]]. Dia adalah putra [[Mahanandin]], raja dari keluarga [[Dinasti Shishunaga]] dan ibu [[Shudra]]. Anak-anak Mahanandin dari istri-istrinya yang lain menentang bangkitnya Mahapadma Nanda, di mana dia menyingkirkan mereka semua untuk mengklaim takhta. |
'''Mahapadma Nanda''' ([[IAST]]: Mahāpadmānanda) ({{circa|400|329 BCE}}) adalah raja pertama [[Dinasti Nanda]]. Dia adalah putra [[Mahanandin]], raja dari keluarga [[Dinasti Shishunaga]] dan ibu [[Shudra]]. Anak-anak Mahanandin dari istri-istrinya yang lain menentang bangkitnya Mahapadma Nanda, di mana dia menyingkirkan mereka semua untuk mengklaim takhta. |
||
==Nama== |
== Nama == |
||
Nanda pertama menanggung nama Mahapadma atau Mahapadmapati (penguasa tuan rumah yang tak terhingga atau kekayaan besar) menurut kitab - kitab |
Nanda pertama menanggung nama Mahapadma atau Mahapadmapati (penguasa tuan rumah yang tak terhingga atau kekayaan besar) menurut kitab - kitab ''[[Puranas]]'', dan ''Ugrasena'' menurut ''[[Bodhi Vamsa|Mahabodhivamsa]]''.{{sfn|Sastri|1988|p=13}} ''[[Puranas]]'' menggambarkannya sebagai "penghancur semua [[Kshatriya]]",{{sfn|Mookerji|1988|p=8}} |
||
==Hidup== |
== Hidup == |
||
Orang-orang Purana menggambarkan Mahapadma sebagai putra [[Mahanandin]] oleh seorang wanita dari kasta [[Shudra]].{{sfn|Sastri|1988|p=13}}{{sfn|Mookerji|1988|p=7-8}}{{sfn|Smith|1999|p=39}} Jain bekerja seperti ''[[Parishishtaparvan]]'' dan Avashyaka sutra mewakili dia sebagai anak seorang pelacur oleh tukang cukur.{{sfn|Mookerji|1988|p=14}}{{sfn|Sastri|1988|p=13}} [[Curtius Rufus|Curtius]], seorang sejarawan Romawi, memberitahu kita bahwa {{quote|ayahnya sebenarnya adalah seorang tukang cukur, yang hampir tidak mampu menahan lapar dengan penghasilan hariannya, tapi siapa, dari keadaan tidak nyaman, mendapat perhatian dari ratu, dan oleh pengaruhnya maju ke tempat yang terlalu dekat dengan kepercayaan dari raja yang memerintah. Setelah itu, bagaimanapun, dia dengan ceroboh membunuh kedaulatannya, dan kemudian, dengan kepura-puraan bertindak sebagai wali bagi anak-anak kerajaan, merebut otoritas tertinggi, dan setelah menempatkan para pangeran muda tersebut kepada raja yang baru.{{sfn|Sastri|1988|p=14}}|[[Curtius Rufus|Curtius]]}} |
Orang-orang Purana menggambarkan Mahapadma sebagai putra [[Mahanandin]] oleh seorang wanita dari kasta [[Shudra]].{{sfn|Sastri|1988|p=13}}{{sfn|Mookerji|1988|p=7-8}}{{sfn|Smith|1999|p=39}} Jain bekerja seperti ''[[Parishishtaparvan]]'' dan Avashyaka sutra mewakili dia sebagai anak seorang pelacur oleh tukang cukur.{{sfn|Mookerji|1988|p=14}}{{sfn|Sastri|1988|p=13}} [[Curtius Rufus|Curtius]], seorang sejarawan Romawi, memberitahu kita bahwa {{quote|ayahnya sebenarnya adalah seorang tukang cukur, yang hampir tidak mampu menahan lapar dengan penghasilan hariannya, tapi siapa, dari keadaan tidak nyaman, mendapat perhatian dari ratu, dan oleh pengaruhnya maju ke tempat yang terlalu dekat dengan kepercayaan dari raja yang memerintah. Setelah itu, bagaimanapun, dia dengan ceroboh membunuh kedaulatannya, dan kemudian, dengan kepura-puraan bertindak sebagai wali bagi anak-anak kerajaan, merebut otoritas tertinggi, dan setelah menempatkan para pangeran muda tersebut kepada raja yang baru.{{sfn|Sastri|1988|p=14}}|[[Curtius Rufus|Curtius]]}} |
||
Baris 23: | Baris 24: | ||
Indologist [[F. E. Pargiter]] menanggalkan penobatan Nanda sampai tahun 382 SM, dan RK Mookerji menamainya pada tahun 364 SM.{{sfn|Sethna|2000|p=}} Namun, [[Hem Chandra Raychaudhuri|H. C. Raychaudhuri]] menempatkan acara tersebut c. 345 SM.{{sfn|Panda|2007|p=28}} |
Indologist [[F. E. Pargiter]] menanggalkan penobatan Nanda sampai tahun 382 SM, dan RK Mookerji menamainya pada tahun 364 SM.{{sfn|Sethna|2000|p=}} Namun, [[Hem Chandra Raychaudhuri|H. C. Raychaudhuri]] menempatkan acara tersebut c. 345 SM.{{sfn|Panda|2007|p=28}} |
||
Menurut Puranas Mahapadma memiliki delapan putra.{{sfn|Mookerji|1988|p=8}} Ia mengalahkan banyak kerajaan |
Menurut Puranas Mahapadma memiliki delapan putra.{{sfn|Mookerji|1988|p=8}} Ia mengalahkan banyak kerajaan, termasuk [[Panchala]], [[Varanasi|Kasi]], [[Haihayas]], [[Kalinga (Indian literature)|Kalinga]],{{efn|Kalinga (India) membentuk bagian dari Kekaisaran Nanda namun kemudian melepaskan diri sampai ditaklukkan kembali oleh [[Ashoka Maurya]], c. 260 SM.{{sfn|Raychaudhuri|Mukherjee|1996|pp=204-209}}{{sfn|Raychaudhuri|Mukherjee|1996|pp=270-271}}}} [[Assaka|Asmaka]], [[Kuru Kingdom|Kuru]], [[Videha|Maithila]], [[Surasena]] dan [[Vitihotra]] untuk beberapa nama.{{sfn|Sastri|1988|p=17}} |
||
==Catatan== |
== Catatan == |
||
{{notelist}} |
{{notelist}} |
||
==Kutipan== |
== Kutipan == |
||
{{reflist|30em}} |
{{reflist|30em}} |
||
==Referensi== |
== Referensi == |
||
* {{citation |last=Mookerji |first=Radha Kumud |authorlink=Radha Kumud Mukherjee |title=Chandragupta Maurya and his times |url=https://books.google.com/books?id=i-y6ZUheQH8C |edition=4th |year=1988 |origyear=first published in 1966 |publisher=[[Motilal Banarsidass]] |isbn=81-208-0433-3 }} |
* {{citation |last=Mookerji |first=Radha Kumud |authorlink=Radha Kumud Mukherjee |title=Chandragupta Maurya and his times |url=https://books.google.com/books?id=i-y6ZUheQH8C |edition=4th |year=1988 |origyear=first published in 1966 |publisher=[[Motilal Banarsidass]] |isbn=81-208-0433-3 }} |
||
* {{citation |last=Panda |first=Harihar |authorlink=Harihar Panda |title=Prof. H.C. Raychaudhuri, as a Historian |url=https://books.google.com/books?id=f1XMtc2Q97IC |publisher=[[Northern Book Centre]] |date=2007 |isbn=81-7211-210-6 }} |
* {{citation |last=Panda |first=Harihar |authorlink=Harihar Panda |title=Prof. H.C. Raychaudhuri, as a Historian |url=https://books.google.com/books?id=f1XMtc2Q97IC |publisher=[[Northern Book Centre]] |date=2007 |isbn=81-7211-210-6 }} |
||
Baris 48: | Baris 49: | ||
{{DEFAULTSORT:Nanda, Mahapadma}} |
{{DEFAULTSORT:Nanda, Mahapadma}} |
||
{{Authority control}} |
|||
[[Kategori:Kelahiran 400 SM]] |
[[Kategori:Kelahiran 400 SM]] |
||
[[Kategori:Raja India]] |
[[Kategori:Raja India]] |
||
[[Kategori:Kematian 329 SM]] |
[[Kategori:Kematian 329 SM]] |
||
[[en:Mahapadma Nanda]] |
Revisi terkini sejak 3 Agustus 2024 06.46
Mahapadma Nanda | |
---|---|
Raja dari Dinasti Nanda | |
Berkuasa | ca 345–ca 329 BCE |
Pendahulu | Mahanandin |
Penerus | Dhana Nanda |
Kelahiran | 400 BCE |
Kematian | 329 BCE |
Keturunan | Dhana Nanda |
Dinasti | Nanda |
Ayah | Mahanandin |
Mahapadma Nanda (IAST: Mahāpadmānanda) (ca 400–ca 329 BCE) adalah raja pertama Dinasti Nanda. Dia adalah putra Mahanandin, raja dari keluarga Dinasti Shishunaga dan ibu Shudra. Anak-anak Mahanandin dari istri-istrinya yang lain menentang bangkitnya Mahapadma Nanda, di mana dia menyingkirkan mereka semua untuk mengklaim takhta.
Nama
[sunting | sunting sumber]Nanda pertama menanggung nama Mahapadma atau Mahapadmapati (penguasa tuan rumah yang tak terhingga atau kekayaan besar) menurut kitab - kitab Puranas, dan Ugrasena menurut Mahabodhivamsa.[1] Puranas menggambarkannya sebagai "penghancur semua Kshatriya",[2]
Hidup
[sunting | sunting sumber]Orang-orang Purana menggambarkan Mahapadma sebagai putra Mahanandin oleh seorang wanita dari kasta Shudra.[1][3][4] Jain bekerja seperti Parishishtaparvan dan Avashyaka sutra mewakili dia sebagai anak seorang pelacur oleh tukang cukur.[5][1] Curtius, seorang sejarawan Romawi, memberitahu kita bahwa
ayahnya sebenarnya adalah seorang tukang cukur, yang hampir tidak mampu menahan lapar dengan penghasilan hariannya, tapi siapa, dari keadaan tidak nyaman, mendapat perhatian dari ratu, dan oleh pengaruhnya maju ke tempat yang terlalu dekat dengan kepercayaan dari raja yang memerintah. Setelah itu, bagaimanapun, dia dengan ceroboh membunuh kedaulatannya, dan kemudian, dengan kepura-puraan bertindak sebagai wali bagi anak-anak kerajaan, merebut otoritas tertinggi, dan setelah menempatkan para pangeran muda tersebut kepada raja yang baru.[6]
— Curtius
Anak-anak Mahanandin dari istri-istrinya yang lain menentang bangkitnya Mahapadma Nanda, di mana dia menyingkirkan mereka semua untuk mengklaim takhta.[4][7]
Indologist F. E. Pargiter menanggalkan penobatan Nanda sampai tahun 382 SM, dan RK Mookerji menamainya pada tahun 364 SM.[8] Namun, H. C. Raychaudhuri menempatkan acara tersebut c. 345 SM.[9]
Menurut Puranas Mahapadma memiliki delapan putra.[2] Ia mengalahkan banyak kerajaan, termasuk Panchala, Kasi, Haihayas, Kalinga,[a] Asmaka, Kuru, Maithila, Surasena dan Vitihotra untuk beberapa nama.[12]
Catatan
[sunting | sunting sumber]- ^ Kalinga (India) membentuk bagian dari Kekaisaran Nanda namun kemudian melepaskan diri sampai ditaklukkan kembali oleh Ashoka Maurya, c. 260 SM.[10][11]
Kutipan
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c Sastri 1988, hlm. 13.
- ^ a b Mookerji 1988, hlm. 8.
- ^ Mookerji 1988, hlm. 7-8.
- ^ a b Smith 1999, hlm. 39.
- ^ Mookerji 1988, hlm. 14.
- ^ Sastri 1988, hlm. 14.
- ^ Smith 2008, hlm. 37.
- ^ Sethna 2000.
- ^ Panda 2007, hlm. 28.
- ^ Raychaudhuri & Mukherjee 1996, hlm. 204-209.
- ^ Raychaudhuri & Mukherjee 1996, hlm. 270-271.
- ^ Sastri 1988, hlm. 17.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- Mookerji, Radha Kumud (1988) [first published in 1966], Chandragupta Maurya and his times (edisi ke-4th), Motilal Banarsidass, ISBN 81-208-0433-3
- Panda, Harihar (2007), Prof. H.C. Raychaudhuri, as a Historian, Northern Book Centre, ISBN 81-7211-210-6
- Raychaudhuri, H. C.; Mukherjee, B. N. (1996), Political History of Ancient India: From the Accession of Parikshit to the Extinction of the Gupta Dynasty, Oxford University Press
- Sastri, K. A. Nilakanta, ed. (1988) [1967], Age of the Nandas and Mauryas (edisi ke-Second), Delhi: Motilal Banarsidass, ISBN 81-208-0465-1
- Sethna, K. D. (2000), Problems of Ancient India, New Delhi: Aditya Prakashan, ISBN 81-7742-026-7
- Smith, Vincent A. (1999), The Early History of India (edisi ke-third), Atlantic Publishers and distributors, ISBN 978-81-7156-618-1
- Smith, Vincent A. (2008) [1906], Jackson, A. V. Williams, ed., History of India, in Nine Volumes, II - From the Sixth Century B.C. to the Mohammedan Conquest, Including the Invasion of Alexander the Great, Cosimo Classics, ISBN 978-1-60520-492-5
Mahapadma Nanda
| ||
Didahului oleh: Mahanandin (Dinasti Shishunaga) |
Kaisar Nanda 187–180 |
Diteruskan oleh: Dhana Nanda |