Hiu banteng: Perbedaan antara revisi
Hidayatsrf (bicara | kontrib) menggunakan QuickEdit |
k →Deskripsi: memperjelas konteks kalimat |
||
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox spesies}} |
{{Infobox spesies}} |
||
'''Hiu |
'''Hiu banteng''' (''Carcharhinus leucas'') merupakan salah satu jenis hiu yang termasuk dalam famili [[Carcharhinidae]]. Spesies ini dikenal dengan nama ''bull shark''. Spesies hiu banteng memiliki beberapa nama lokal di Indonesia, di antaranya yaitu hiu buas, cucut bekeman (Jawa), dan hiu bujit (Kalimantan).<ref name=":0">{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/1021064450|title=An introduction to types of Indonesian sharks|last=Fahmi, 1974-|others=Dharmadi, 1957-, Sadili, Didi,, Indonesia. Direktorat Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut,|isbn=978-602-7913-10-3|location=[Jakarta, Indonesia]|oclc=1021064450}}</ref> |
||
== Deskripsi == |
== Deskripsi == |
||
[[Berkas:Carcharhinus leucas head.jpg|al=|jmpl| |
[[Berkas:Carcharhinus leucas head.jpg|al=|jmpl|Ketampakan moncong hiu banteng (''Carcharhinus leucas)'' dari bawah]] |
||
Moncong hiu |
[[Moncong]] hiu banteng berbentuk bulat melebar dan sangat pendek. Jarak antara ujung moncong dan mulut lebih pendek dibandingkan jarak antara lubang hidung. Tubuh hiu banteng terlihat gemuk dan gempal. Tinggi sirip punggung pertama pada hiu banteng dapat mencapai tiga kali tinggi dari sirip punggung kedua. Panjang tubuh hiu banteng berkisar antara 60–400 cm.<ref name=":0" /> |
||
== Distribusi dan |
== Distribusi dan habitat == |
||
Spesies hiu ini tersebar di perairan yang hangat, estuari, serta danau dengan air payau<ref>{{Cite book|title=Dangerous marine animals|url=https://archive.org/details/dangerousmarinea0000hals|last=Halstead|first=B.W.|date=1980|publisher=Cornell Maritime Press|isbn=9780870332685|location=Maryland|pages=|url-status=live}}</ref> dengan kedalaman antara |
Spesies hiu ini tersebar di perairan yang hangat, estuari, serta danau dengan air payau<ref>{{Cite book|title=Dangerous marine animals|url=https://archive.org/details/dangerousmarinea0000hals|last=Halstead|first=B.W.|date=1980|publisher=Cornell Maritime Press|isbn=9780870332685|location=Maryland|pages=|url-status=live}}</ref> dengan kedalaman antara 1–152 m.<ref>{{Cite book|title=The Living Marine Resources of Somalia|url=https://archive.org/details/bub_gb_1zbkCrax_FMC|last=Sommer|first=C.|last2=Schneider|first2=W.|last3=Poutiers|first3=J. M.|date=1996|publisher=FAO|isbn=9251037426|location=Roma|pages=|url-status=live}}</ref> Dapat ditemukan di hampir seluruh wilayah perairan di Indonesia.<ref name=":0" /> |
||
== Status == |
== Status == |
||
Berdasarkan [[Daftar merah IUCN|Daftar Merah IUCN]], spesies hiu |
Berdasarkan [[Daftar merah IUCN|Daftar Merah IUCN]], spesies hiu banteng diklasifikasikan ke kategori [[Spesies mendekati terancam|hampir terancam]] karena habitatnya yang terancam modifikasi lingkungan dan aktivitas manusia di sekitar pantai.<ref>{{Cite web|url=https://www.iucnredlist.org/en|title=The IUCN Red List of Threatened Species|website=IUCN Red List of Threatened Species|access-date=2020-03-06}}</ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
<references /> |
<references /> |
||
{{Taxonbar|from=Q190469}} |
|||
[[Kategori:Hiu]] |
Revisi per 9 Agustus 2024 05.58
Hiu banteng
| |
---|---|
Carcharhinus leucas | |
Rekaman | |
Status konservasi | |
Rentan | |
IUCN | 39372 |
Taksonomi | |
Kerajaan | Animalia |
Filum | Chordata |
Kelas | Chondrichthyes |
Ordo | Carcharhiniformes |
Famili | Carcharhinidae |
Genus | Carcharhinus |
Spesies | Carcharhinus leucas (Müller dan Henle, 1839) |
Tata nama | |
Protonim | Carcharias leucas |
Distribusi | |
Hiu banteng (Carcharhinus leucas) merupakan salah satu jenis hiu yang termasuk dalam famili Carcharhinidae. Spesies ini dikenal dengan nama bull shark. Spesies hiu banteng memiliki beberapa nama lokal di Indonesia, di antaranya yaitu hiu buas, cucut bekeman (Jawa), dan hiu bujit (Kalimantan).[1]
Deskripsi
Moncong hiu banteng berbentuk bulat melebar dan sangat pendek. Jarak antara ujung moncong dan mulut lebih pendek dibandingkan jarak antara lubang hidung. Tubuh hiu banteng terlihat gemuk dan gempal. Tinggi sirip punggung pertama pada hiu banteng dapat mencapai tiga kali tinggi dari sirip punggung kedua. Panjang tubuh hiu banteng berkisar antara 60–400 cm.[1]
Distribusi dan habitat
Spesies hiu ini tersebar di perairan yang hangat, estuari, serta danau dengan air payau[2] dengan kedalaman antara 1–152 m.[3] Dapat ditemukan di hampir seluruh wilayah perairan di Indonesia.[1]
Status
Berdasarkan Daftar Merah IUCN, spesies hiu banteng diklasifikasikan ke kategori hampir terancam karena habitatnya yang terancam modifikasi lingkungan dan aktivitas manusia di sekitar pantai.[4]
Referensi
- ^ a b c Fahmi, 1974-. An introduction to types of Indonesian sharks. Dharmadi, 1957-, Sadili, Didi,, Indonesia. Direktorat Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut,. [Jakarta, Indonesia]. ISBN 978-602-7913-10-3. OCLC 1021064450.
- ^ Halstead, B.W. (1980). Dangerous marine animals. Maryland: Cornell Maritime Press. ISBN 9780870332685.
- ^ Sommer, C.; Schneider, W.; Poutiers, J. M. (1996). The Living Marine Resources of Somalia. Roma: FAO. ISBN 9251037426.
- ^ "The IUCN Red List of Threatened Species". IUCN Red List of Threatened Species. Diakses tanggal 2020-03-06.