Lompat ke isi

Gembolo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Mitgatvm Bot (bicara | kontrib)
k →‎top: Parameter klad
 
Baris 5: Baris 5:
| image_caption = Gembolo, memperlihatkan umbi udara
| image_caption = Gembolo, memperlihatkan umbi udara
| regnum = [[Plantae]]
| regnum = [[Plantae]]
| unranked_subregnum = [[Tumbuhan berpembuluh|Tracheophyta]]
{{kladtb|[[Tumbuhan berpembuluh|Tracheophyta]]}}
| unranked_divisio = [[Tumbuhan berbunga|Angiospermae]]
{{kladtb|[[Tumbuhan berbunga|Angiospermae]]}}
| unranked_classis = [[Tumbuhan berkeping biji tunggal|Monokotil]]
{{kladtb|[[Tumbuhan berkeping biji tunggal|Monokotil]]}}
| ordo = [[Dioscoreales]]
| ordo = [[Dioscoreales]]
| familia = [[Dioscoreaceae]]
| familia = [[Dioscoreaceae]]

Revisi terkini sejak 10 Agustus 2024 13.10

Gembolo
Gembolo, memperlihatkan umbi udara
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Klad: Tracheophyta
Klad: Angiospermae
Klad: Monokotil
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
D. bulbifera
Nama binomial
Dioscorea bulbifera

Gembolo atau kentang gantung, kentang udara, umbi udara, katibung (Dioscorea bulbifera, suku gadung-gadungan atau Dioscoreaceae) merupakan tanaman umbi-umbian yang ditanam di pekarangan. Tanaman ini makin jarang dikenal dan hanya bisa dijumpai di desa-desa. Umbi gembolo serupa dengan umbi gembili namun berukuran lebih besar.

Tumbuhan gembolo merambat dan rambatannya berputar ke arah kanan (searah jarum jam jika dilihat dari atas). Tumbuhan ini juga dapat menghasilkan umbi dari batang yang ada di permukaan. Umbi ini disebut "umbi udara" atau "katibung" dan dapat dimakan dan digunakan sebagai bahan perbanyakan vegetatif.

Gembolo sekarang tersebar ke seluruh daerah tropika dan di beberapa tempat di Afrika menjadi sumber karbohidrat penting.

Di Bali gembolo lumrah juga disebut: biaung, ubi aung (singaraja).

Referensi

[sunting | sunting sumber]