Mandra: Perbedaan antara revisi
Rino Alwan (bicara | kontrib) |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(23 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 6: | Baris 6: | ||
| alt = <!-- teks deskriptif untuk digunakan oleh perangkat lunak sintesis ucapan (text-to-speech) --> |
| alt = <!-- teks deskriptif untuk digunakan oleh perangkat lunak sintesis ucapan (text-to-speech) --> |
||
| caption = |
| caption = |
||
| birth_name = Mandra Naih |
| birth_name = Mandra Yusuf Sulaiman Naih |
||
| birth_date = {{Birth date and age|1964|5|2}} |
| birth_date = {{Birth date and age|1964|5|2}} |
||
| birth_place = [[Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur|Cibubur]], [[DKI Jakarta]], Indonesia |
| birth_place = [[Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur|Cibubur]], [[DKI Jakarta]], Indonesia |
||
Baris 15: | Baris 15: | ||
| resting_place_coordinates = <!-- {{coord|LAT|LONG|type:landmark|display=inline}} --> |
| resting_place_coordinates = <!-- {{coord|LAT|LONG|type:landmark|display=inline}} --> |
||
| nationality = Indonesia |
| nationality = Indonesia |
||
| other_names = Mandra Yusuf Sulaiman |
|||
| education = |
| education = |
||
| alma_mater = |
| alma_mater = |
||
Baris 28: | Baris 27: | ||
| spouse = {{marriage|Mila Juwita Sari|1997}} |
| spouse = {{marriage|Mila Juwita Sari|1997}} |
||
| partner = <!-- Pasangan jangka panjang yang belum menikah. Jika sangat relevan, atau jika pasangannya terkenal; "pasangan" di sini berarti pasangan hidup yang belum menikah (dari jenis kelamin atau preferensi seksual apa pun), bukan mitra bisnis. Di Indonesia sendiri, status ini jarang dipakai--> |
| partner = <!-- Pasangan jangka panjang yang belum menikah. Jika sangat relevan, atau jika pasangannya terkenal; "pasangan" di sini berarti pasangan hidup yang belum menikah (dari jenis kelamin atau preferensi seksual apa pun), bukan mitra bisnis. Di Indonesia sendiri, status ini jarang dipakai--> |
||
⚫ | |||
| children = <!-- Hanya jika secara independen terkenal sendiri atau sangat relevan. Jumlah anak (misalnya, tiga), atau daftar nama jika perlu. --> |
|||
| parents = <!-- Nama orang tua; termasuk hanya jika mereka secara independen terkenal atau sangat relevan.--> |
| parents = <!-- Nama orang tua; termasuk hanya jika mereka secara independen terkenal atau sangat relevan.--> |
||
| relatives = |
| relatives = |
||
Baris 35: | Baris 34: | ||
* [[Mastur]] (adik) |
* [[Mastur]] (adik) |
||
* [[Cang Rusli]] (keponakan) |
* [[Cang Rusli]] (keponakan) |
||
* [[Bokir]] (paman) |
|||
}} <!-- Nama saudara kandung atau kerabat lainnya; termasuk hanya jika secara independen penting atau sangat relevan. Cantumkan hubungan dalam tanda kurung setelah nama (saudara perempuan, paman, dll.). --> |
|||
}} |
|||
⚫ | |||
| website = <!-- {{URL|example.com}} --> |
| website = <!-- {{URL|example.com}} --> |
||
| module = |
| module = |
||
Baris 50: | Baris 49: | ||
}} |
}} |
||
[[Haji (gelar)|H.]] '''Mandra Yusuf Sulaiman''' ({{lahirmati||2|5|1964}}) adalah pemeran, pelawak, penyanyi, dan produser Indonesia. Pada [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009|Pemilu 2009]], Mandra mencalonkan diri sebagai calon legislatif dari [[Partai Amanat Nasional]] untuk daerah pemilihan [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta I (daerah pemilihan)|DKI Jakarta I]], tetapi tidak memenangkannya.<ref name="nyaleg"/> |
[[Haji (gelar)|H.]] '''Mandra Yusuf Sulaiman Naih''' ({{lahirmati||2|5|1964}}) adalah pemeran, pelawak, penyanyi, dan produser Indonesia. Pada [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2009|Pemilu 2009]], Mandra mencalonkan diri sebagai calon legislatif dari [[Partai Amanat Nasional]] untuk daerah pemilihan [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta I (daerah pemilihan)|DKI Jakarta I]], tetapi tidak memenangkannya.<ref name="nyaleg"/> |
||
== Karier == |
== Karier == |
||
Mandra mengawali karier melalui lawakannya di Topeng Betawi. Sejak remaja, ia bergabung dengan Topeng Betawi Setia Warga yang dipimpin oleh |
Mandra mengawali karier melalui lawakannya di Topeng Betawi. Sejak remaja, ia bergabung dengan Topeng Betawi Setia Warga yang dipimpin oleh pamannya, [[Bokir]]. Namanya melejit setelah ia berperan dalam serial televisi ''[[Si Doel Anak Sekolahan]]''. |
||
Mandra mendirikan sebuah rumah produksi bernama [[Viandra Productions]].<ref>{{Cite news|last=|first=|date=19 Januari 2003|title=Mandra dan Keluarga Main Sinetron|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/217944/mandra-dan-keluarga-main-sinetron|work=[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=26 September 2020}}</ref> |
|||
== Kontroversi == |
== Kontroversi == |
||
Pada tahun 2004, rumah produksi milik Mandra, Viandra Production digugat oleh Fitriyani, seorang pengusaha katering. Gugatan didaftarkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Perkara ini berawal dari tawaran kerja sama antara pihak manajemen Viandra dengan Fitryani untuk menyediakan katering selama produksi serial ''Zorro Jantuk Betawi'' yang dibintangi Mandra. Mulanya, Fitriyani ragu karena pihak manajemen Viandra meminta Fitriyani memasak di lokasi syuting di kawasan Gunung Kapur, Jawa Barat. Fitriyani baru menerima tawaran setelah pihak manajemen Viandra beberapa kali meyakinkan. Ia pun meneken surat perintah kerja. Masalah timbul ketika pihak manajemen Viandra tiba-tiba memutuskan kerja sama secara sepihak saat produksi serial memasuki episode ke-13, tanpa surat pembatalan apapun. Sebelum melapor ke pengadilan, Fitriyani sudah berusaha menghubungi Mandra. Ia sampai menemui adik Mandra, [[Mastur]], untuk mengontak Mandra. Setelah sekian lama, akhirnya pihak manajemen Viandra mengajak berdamai dengan mengajukan kompensasi sebesar 3 juta rupiah, yang ditolak oleh Fitriyani. Kemudian, pihak manajemen Viandra menaikkan penawaran hingga 5 juta rupiah. Fitriyani kembali menampik karena kerugian yang diderita tak sebanding dengan penawaran tersebjt. Ketika dikonfirmasi, Mandra mengaku tidak memahami permasalahannya, karena ia tidak menangani masalah katering. Meski demikian, Mandra menyatakan tak akan lari dari tanggung jawab. Ia akan berusaha menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Namun, karena Fitriyani sudah mendaftarkan gugatan ke pengadilan, Mandra tetap harus menghadapinya melalui jalur hukum. Jhoni Irawan, kuasa hukum Mandra, mengatakan, pihaknya siap menghadapi gugatan. Menurut Jhoni, surat perintah kerja yang disepakati secara hukum memang bisa diputuskan secara sepihak.<ref>[https://www.liputan6.com/showbiz/read/219417/mandra-digugat-pengusaha-katering Mandra Digugat Pengusaha Katering]</ref> |
|||
Pada tahun 2015, Mandra tersandung kasus korupsi penggelembungan harga tiga paket program siar dari Viandra Production untuk disiarkan di TVRI pada tahun 2015. Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi lantas menjatuhkan vonis satu tahun penjara dan denda sebesar Rp 50 juta subsider dua bulan kurungan kepada Mandra. |
|||
== Filmografi == |
== Filmografi == |
||
Baris 79: | Baris 80: | ||
| |
| |
||
|- |
|- |
||
|rowspan=" |
| rowspan="6" |1989 |
||
|''Musnahkan Ilmu Santet'' |
|''Musnahkan Ilmu Santet'' |
||
| |
| |
||
Baris 86: | Baris 87: | ||
|''Tamu Tengah Malam'' |
|''Tamu Tengah Malam'' |
||
| Dul |
| Dul |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
|''Melacak Tapak Harimau'' |
|||
| Ji'i |
|||
| |
| |
||
|- |
|- |
||
Baris 91: | Baris 96: | ||
|Dayun |
|Dayun |
||
| |
| |
||
|- |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
| |
|||
|- |
|- |
||
|''Pembalasan Si Mata Elang'' |
|''Pembalasan Si Mata Elang'' |
||
| |
| |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
| |
| |
||
|- |
|- |
||
Baris 185: | Baris 190: | ||
|Bang Husen |
|Bang Husen |
||
|Juga sebagai produser |
|Juga sebagai produser |
||
|- |
|||
⚫ | |||
|2024 |
|||
|''Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet'' |
|''[[Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet]]'' |
||
|Bang Mandra |
|Bang Mandra |
||
|Suara |
|||
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;" |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;" |
|-style="background-color:#FFFFE0; color:black;" |
||
|2025 |
|2025 |
||
Baris 198: | Baris 200: | ||
| |
| |
||
| |
| |
||
⚫ | |||
|{{TBA}} |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
|Suara |
|||
|} |
|} |
||
;Keterangan: |
;Keterangan: |
||
{{legenda|#FFFFE0|Belum dirilis}} |
{{legenda|#FFFFE0|Belum dirilis}} |
||
<!-- Hapus format style="background-color:#FFFFE0; color:black;" pada tabel jika film sudah dirilis--> |
<!-- Hapus format style="background-color:#FFFFE0; color:black;" pada tabel jika film sudah dirilis--> |
||
* TBA: ''To be announced'' |
|||
=== Serial televisi === |
=== Serial televisi === |
||
Baris 279: | Baris 287: | ||
|- |
|- |
||
|2012 |
|2012 |
||
|''Kabayan |
|''[[Kabayan di Tanah Betawi]]'' |
||
| |
| |
||
| |
| |
Revisi terkini sejak 6 Oktober 2024 18.46
Mandra | |
---|---|
Lahir | Mandra Yusuf Sulaiman Naih 2 Mei 1964 Cibubur, DKI Jakarta, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 1982—sekarang |
Partai politik | Partai Amanat Nasional (2008—2009)[1] |
Suami/istri | Mila Juwita Sari (m. 1997) |
Anak | 4 |
Keluarga |
|
H. Mandra Yusuf Sulaiman Naih (lahir 2 Mei 1964) adalah pemeran, pelawak, penyanyi, dan produser Indonesia. Pada Pemilu 2009, Mandra mencalonkan diri sebagai calon legislatif dari Partai Amanat Nasional untuk daerah pemilihan DKI Jakarta I, tetapi tidak memenangkannya.[1]
Karier
[sunting | sunting sumber]Mandra mengawali karier melalui lawakannya di Topeng Betawi. Sejak remaja, ia bergabung dengan Topeng Betawi Setia Warga yang dipimpin oleh pamannya, Bokir. Namanya melejit setelah ia berperan dalam serial televisi Si Doel Anak Sekolahan.
Mandra mendirikan sebuah rumah produksi bernama Viandra Productions.[2]
Kontroversi
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 2004, rumah produksi milik Mandra, Viandra Production digugat oleh Fitriyani, seorang pengusaha katering. Gugatan didaftarkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Perkara ini berawal dari tawaran kerja sama antara pihak manajemen Viandra dengan Fitryani untuk menyediakan katering selama produksi serial Zorro Jantuk Betawi yang dibintangi Mandra. Mulanya, Fitriyani ragu karena pihak manajemen Viandra meminta Fitriyani memasak di lokasi syuting di kawasan Gunung Kapur, Jawa Barat. Fitriyani baru menerima tawaran setelah pihak manajemen Viandra beberapa kali meyakinkan. Ia pun meneken surat perintah kerja. Masalah timbul ketika pihak manajemen Viandra tiba-tiba memutuskan kerja sama secara sepihak saat produksi serial memasuki episode ke-13, tanpa surat pembatalan apapun. Sebelum melapor ke pengadilan, Fitriyani sudah berusaha menghubungi Mandra. Ia sampai menemui adik Mandra, Mastur, untuk mengontak Mandra. Setelah sekian lama, akhirnya pihak manajemen Viandra mengajak berdamai dengan mengajukan kompensasi sebesar 3 juta rupiah, yang ditolak oleh Fitriyani. Kemudian, pihak manajemen Viandra menaikkan penawaran hingga 5 juta rupiah. Fitriyani kembali menampik karena kerugian yang diderita tak sebanding dengan penawaran tersebjt. Ketika dikonfirmasi, Mandra mengaku tidak memahami permasalahannya, karena ia tidak menangani masalah katering. Meski demikian, Mandra menyatakan tak akan lari dari tanggung jawab. Ia akan berusaha menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Namun, karena Fitriyani sudah mendaftarkan gugatan ke pengadilan, Mandra tetap harus menghadapinya melalui jalur hukum. Jhoni Irawan, kuasa hukum Mandra, mengatakan, pihaknya siap menghadapi gugatan. Menurut Jhoni, surat perintah kerja yang disepakati secara hukum memang bisa diputuskan secara sepihak.[3]
Pada tahun 2015, Mandra tersandung kasus korupsi penggelembungan harga tiga paket program siar dari Viandra Production untuk disiarkan di TVRI pada tahun 2015. Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi lantas menjatuhkan vonis satu tahun penjara dan denda sebesar Rp 50 juta subsider dua bulan kurungan kepada Mandra.
Filmografi
[sunting | sunting sumber]Film
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
1983 | Cinta Annisa | Karya debut | |
1985 | Yang Masih di Bawah Umur | ||
1989 | Musnahkan Ilmu Santet | ||
Tamu Tengah Malam | Dul | ||
Melacak Tapak Harimau | Ji'i | ||
Buronan (Gembong Wulung) | Dayun | ||
Jago-Jago Bayaran (Si Gobang II) | Toha | ||
Pembalasan Si Mata Elang | |||
1990 | Jangan Bilang Siapa-Siapa | ||
Si Jalu, Dua Pendekar Putih | Mamat | ||
Si Gondrong Lawan Bek Marjuk | |||
Baron Macan Terminal | |||
Mustika Pemikat | |||
Jaka Sembung dan Dewi Samudra | |||
1991 | Selir Adipati Gendra Sakti | ||
Olga dan Sepatu Roda | Somad | ||
1992 | Asmara | Oger | |
1994 | Selir Durgaratih III | Gober | |
1996 | Amrin Membolos | Kakak Amrin | |
2011 | Baik Baik Sayang | Pengamen | |
2017 | Generasi Kocak: 90an vs Komika | Sopir taksi | |
2018 | Si Doel the Movie | Mandra | |
2019 | Si Doel the Movie 2 | ||
Warkop DKI Reborn 3 | Karman | ||
2020 | Akhir Kisah Cinta Si Doel | Mandra | |
Warkop DKI Reborn 4 | Karman | ||
2022 | Mumun | Bang Husen | Juga sebagai produser |
2024 | Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet | Bang Mandra | Suara |
2025 | Keluarga Super Irit | ||
TBA | Warkop DKI Kartun | Karman | Suara |
- Keterangan
- TBA: To be announced
Serial televisi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
1994—2003 | Si Doel Anak Sekolahan | Mandra | 6 musim |
1996 | Sarana Angkutan Rakyat | ||
2000—2001 | Mandragade | Mandra/Otong | Juga produser |
2001—2002 | Tarzan Betawi | Tarzan | 2 musim; juga produser |
2002 | Mandra Gue Sayang | Mandra | Juga produser |
Zorro | Zorro | ||
Batak Betawi | Jali | 2 musim; juga produser | |
2002—2003 | Jadi Pocong | Bang Husen | |
Tarzan Rimba | Tarzan | Juga produser | |
2003 | Juleha | ||
Gedong Kosong | |||
Unjuk Gigi | |||
2003—2005 | Zorro Jantuk Betawi | Zorro | Juga produser |
2004 | Hantu Ngibing | ||
2004—2005 | Perjaka | ||
Janggo Betawi | |||
2012 | Kabayan di Tanah Betawi | ||
2018—2020 | Dunia Terbalik | Sabeni | |
2020 | Amanah Wali 4 | Aden | |
2022—2023 | Si Doel the Series | Mandra | |
TBA | Si Doel the Series 2 |
- Keterangan
- TBA : To be announced
Diskografi
[sunting | sunting sumber]Singel
[sunting | sunting sumber]- "Semua Oke" — bersama Trio Kwek Kwek (1993)
- "Lupa Diri" — bersama Rano Karno (1994)
- "Nasib" — bersama Rano Karno (1994)
- "Mobil Antik" — bersama Poppy (1996)
- "Kelap Kelip" — bersama Poppy (1997)
- "Gubernur" (2002)
- "Kukejar Cintamu" (2009)
- "Mengejar Cinta" — bersama Rina Nose (2010)
Penghargaan dan nominasi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
2019 | Festival Film Indonesia 2019 | Pemeran Pendukung Pria Terbaik | Si Doel the Movie 2 | Nominasi | |
2022 | Fetival Film Wartawan Indonesia 2022 | Aktor Pendukung Terbaik Genre Horor | Mumun |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Daftar Artis Calon Anggota DPR 2009". Viva. 2008-11-03. Diakses tanggal 2024-05-11.
- ^ "Mandra dan Keluarga Main Sinetron". Liputan6.com. 19 Januari 2003. Diakses tanggal 26 September 2020.
- ^ Mandra Digugat Pengusaha Katering
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Profil di KapanLagi.com
- Mandra di Instagram