Lompat ke isi

Kacang panjang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
k Membatalkan 1 suntingan oleh 182.1.116.92 (bicara) ke revisi terakhir oleh MITGATVM
Tag: Pembatalan
 
(35 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Automatic taxobox
{{Taxobox
| color = lightgreen
| taxon = Vigna
| name = Kacang panjang
| name = Kacang panjang
| image = Snake Bean BNC.jpg
| image = Snake Bean BNC.jpg
| binomial_authority = ([[Carolus Linnaeus|L]].) Verdc.
| regnum = [[Plantae]]
| species_text = '''''V. unguiculata''''' '''<nowiki>'</nowiki>sesquipedalis<nowiki>'</nowiki>'''
| divisio = [[Magnoliophyta]]
| binomial = '''''Vigna unguiculata''''' ''''sesquipedalis''''
| classis = [[Magnoliopsida]]
| color=lightgreen
| ordo = [[Fabales]]
| familia = [[Fabaceae]]
| subfamilia = [[Faboideae]]
| genus = ''[[Vigna]]''
| species = ''V. unguiculata''
| subspecies = '''''V. u. sesquipedalis'''''
| trinomial = ''Vigna unguiculata sesquipedalis''
| trinomial_authority = ([[Carolus Linnaeus|L]].) Verdc.
}}
}}
'''Kacang panjang''' merupakan [[tumbuhan]] yang dijadikan [[sayur]] atau [[lalapan]]. Ia tumbuh dengan cara memanjat atau melilit. Bagian yang dijadikan sayur atau lalapan adalah buah yang masih muda dan serat-seratnya masih lunak, kacang panjang ini mudah didapati di kawasan panas di Asia. Daunnya disebut dengan [[lembayung]] dan dapat dijadikan sayuran hijau.
'''Kacang panjang''' (''Vigna unguiculata'' Kelompok Sesquipedalis) adalah salah satu tanaman [[sayuran]] yang populer dalam kuliner Asia Tenggara dan Asia Timur. Buah polongnya dimasak sebagai [[sayur]] atau dimakan mentah sebagai [[lalapan]]. Ia tumbuh dengan cara memanjat atau melilit. Bagian yang dijadikan sayur atau lalapan adalah buah (polong) yang masih muda dan serat-seratnya masih lunak.


Kacang panjang ini mudah didapati di kawasan panas di Asia. Daunnya disebut dengan [[lembayung]] dan dapat diolah pula menjadi sayur.
== Sebagai Obat ==
Selain sebagai masakan, ternyata Kacang Panjang juga dapat digunakan sebagai bahan obat-obatan untuk mengobati beberapa penyakit seperti diantaranya : antikanker, kanker payudara, leukemia, antibakteri, antivirus, antioksidan, gangguan saluran kencing, peluruh kencing, batu ginjal, mencegah kelainan antibodi, meningkatkan fungsi limpa, meningkatkan penyatuan DNA dan RNA, meningkatkan fungsi sel darah merah, beri-beri, demam berdarah, kurang darah, sakit pinggang, rematik, pembengkakan, meningkatkan nafsu makan, dan sukar buang air besar.


Cara menanam tanaman kacang panjang adalah tanam langsung dengan memasukan 2–3 biji kedalam lubang sedalam 1–2&nbsp;cm kemudian ditimbun tanah, berbunga pada umur 30 hari dan mulai panen umur 45 hari.
== Nutrisi ==
Kacang Panjang adalah sumber protein yang baik, vitamin A, thiamin, riboflavin, besi, fosfor, kalium, vitamin C, folat, magnesium, dan mangan.<br />
Nilai gizi kacang panjang (mentah) per 100 g (3.5 oz)<br />
Energi 196 kJ (47 kcal)<br />
Karbohidrat 8 g<br />
Diet serat 3,6 g<br />
Lemak 50 g<br />
Protein 200 g<br />
Persentase yang relatif ke US rekomendasi untuk orang dewasa.
Sumber: USDA Nutrient database


== Sebagai obat ==
Dalam ukuran porsi 100 gram kacang terdapat 47 kalori, 50 gram lemak total, kolesterol 0 mg, natrium 4 mg (0% nilai harian), 8 gram karbohidrat total (2% nilai harian), dan 3 gram protein (nilai harian 5%). Ada juga 17% DV vitamin A, 2% DV besi, 31% DV vitamin A, dan 5% DV kalsium. (Persen nilai harian berdasarkan diet 20000 kalori nilai harian individu bisa lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada kebutuhan kalori masing-masing.)
Selain sebagai masakan, ternyata kacang panjang juga dapat digunakan sebagai bahan obat-obatan untuk mengobati beberapa penyakit seperti diantaranya: antikanker, kanker payudara, leukemia, antibakteri, antivirus, antioksidan, gangguan saluran kencing, peluruh kencing, batu ginjal, mencegah kelainan antibodi, meningkatkan fungsi limpa, meningkatkan penyatuan DNA dan RNA, meningkatkan fungsi sel darah merah, beri-beri, demam berdarah, kurang darah, sakit pinggang, reumatik, pembengkakan, meningkatkan nafsu makan, dan sukar buang air besar.

== Nilai gizi ==
{{nutritional value | name=Yardlong bean, raw
| kJ=197
| protein=2.8 g
| fat=0.4 g
| carbs=8.35 g
| calcium_mg=50
| iron_mg=0.47
| magnesium_mg=44
| phosphorus_mg=59
| potassium_mg=240
| sodium_mg=4
| zinc_mg=0.37
| manganese_mg=0.205
| vitC_mg=18.8
| thiamin_mg=0.107
| riboflavin_mg=0.11
| niacin_mg=0.41
| pantothenic_mg=0.55
| vitB6_mg=0.024
| folate_ug=62
| vitA_ug=43
| source_usda = 1
| note=[https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/food-details/169222/nutrients Link to USDA Database entry]
}}
{{clear}}


== Hama ==
== Hama ==
Salah satu kendala yang dihadapi petani dalam mengembangkan usaha budidaya sayuran khususnya kacang panjang adalah masalah hama, terutama hama penggerek polong (''Maruca testulalis'') dan kutu daun (''Aphis craccivora''). <ref>http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53348 Kelimpahan Hama dan Musuh Alami serta Pengaruh Perlakuan Insektisda pada Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) Fase Generatif</ref> <ref>http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/16321 Hama Utama Kacang Panjang (Vigna Sinensis) Dan Usaha Pengendaliannya Di Desa Petir, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Bogor</ref> Gejala serangan hama penggerek, polomh tampak pada bunga dan bakal polong yang rusak dan kemudian gugur. Satu ekor larva selama hidupnya dapat merusak 4-6 bunga per tanaman. Gerekan pada polong menyebabkan biji pada polong menjadi rusak, 6 kulit polong berlubang dan dari lubang tersebut keluar serbuk gerek yang basah bercampur kotoran larva yang berwarna coklat. Kutu daun ''A. craccivora '' menyerang tanaman kacang panjang mulai awal pertumbuhan sampai masa pertumbuhan bunga dan polong. Serangan ''A. craccivora'' menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian tanaman yang masih muda, misalnya tunas-tunas dan daun-daun serta tangkai daun yang masih muda. <ref>http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53348 Kelimpahan Hama dan Musuh Alami serta Pengaruh Perlakuan Insektisda pada Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) Fase Generatif</ref>
Salah satu kendala yang dihadapi petani dalam mengembangkan usaha budi daya sayuran khususnya kacang panjang adalah masalah hama, terutama hama penggerek polong (''Maruca testulalis'') dan kutu daun (''Aphis craccivora'').<ref name="repository.ipb.ac.id">http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53348 Kelimpahan Hama dan Musuh Alami serta Pengaruh Perlakuan Insektisda pada Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) Fase Generatif</ref><ref>http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/16321 Hama Utama Kacang Panjang (Vigna Sinensis) Dan Usaha Pengendaliannya Di Desa Petir, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Bogor</ref> Gejala serangan hama penggerek, polong tampak pada bunga dan bakal polong yang rusak dan kemudian gugur. Satu ekor larva selama hidupnya dapat merusak 4–6 bunga per tanaman. Gerekan pada polong menyebabkan biji pada polong menjadi rusak, 6 kulit polong berlubang dan dari lubang tersebut keluar serbuk gerek yang basah bercampur kotoran larva yang berwarna cokelat. Kutu daun ''A. craccivora '' menyerang tanaman kacang panjang mulai awal pertumbuhan sampai masa pertumbuhan bunga dan polong. Serangan ''A. craccivora'' menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian tanaman yang masih muda, misalnya tunas-tunas dan daun-daun serta tangkai daun yang masih muda.<ref name="repository.ipb.ac.id"/>

== Referensi ==
== Referensi ==
{{Reflist}}
{{Reflist}}
{{Taxonbar|from=Q1323455}}


[[Kategori:Buah sebagai sayur]]
[[Kategori:Sayuran buah]]
[[Kategori:Vigna]]
[[Kategori:Faboideae]]
[[Kategori:Faboideae]]
[[Kategori:Kacang panjang]]
[[Kategori:Sayur]]

Revisi terkini sejak 15 November 2024 04.05

Kacang panjang
Klasifikasi ilmiah Sunting klasifikasi ini
Kerajaan: Plantae
Klad: Tracheophyta
Klad: Angiospermae
Klad: Eudikotil
Klad: Rosid
Ordo: Fabales
Famili: Fabaceae
Subfamili: Faboideae
Subtribus: Phaseolinae
Genus: Vigna
Spesies:
V. unguiculata 'sesquipedalis'
Nama binomial
Vigna unguiculata 'sesquipedalis'
(L.) Verdc.

Kacang panjang (Vigna unguiculata Kelompok Sesquipedalis) adalah salah satu tanaman sayuran yang populer dalam kuliner Asia Tenggara dan Asia Timur. Buah polongnya dimasak sebagai sayur atau dimakan mentah sebagai lalapan. Ia tumbuh dengan cara memanjat atau melilit. Bagian yang dijadikan sayur atau lalapan adalah buah (polong) yang masih muda dan serat-seratnya masih lunak.

Kacang panjang ini mudah didapati di kawasan panas di Asia. Daunnya disebut dengan lembayung dan dapat diolah pula menjadi sayur.

Cara menanam tanaman kacang panjang adalah tanam langsung dengan memasukan 2–3 biji kedalam lubang sedalam 1–2 cm kemudian ditimbun tanah, berbunga pada umur 30 hari dan mulai panen umur 45 hari.

Sebagai obat

[sunting | sunting sumber]

Selain sebagai masakan, ternyata kacang panjang juga dapat digunakan sebagai bahan obat-obatan untuk mengobati beberapa penyakit seperti diantaranya: antikanker, kanker payudara, leukemia, antibakteri, antivirus, antioksidan, gangguan saluran kencing, peluruh kencing, batu ginjal, mencegah kelainan antibodi, meningkatkan fungsi limpa, meningkatkan penyatuan DNA dan RNA, meningkatkan fungsi sel darah merah, beri-beri, demam berdarah, kurang darah, sakit pinggang, reumatik, pembengkakan, meningkatkan nafsu makan, dan sukar buang air besar.

Nilai gizi

[sunting | sunting sumber]
Yardlong bean, raw
Nilai nutrisi per 100 g (3,5 oz)
Energi197 kJ (47 kcal)
8.35 g
0.4 g
2.8 g
VitaminKuantitas
%AKG
Vitamin A equiv.
5%
43 μg
Tiamina (B1)
9%
0.107 mg
Riboflavin (B2)
9%
0.11 mg
Niasin (B3)
3%
0.41 mg
Asam pantotenat (B5)
11%
0.55 mg
Vitamin B6
2%
0.024 mg
Folat (B9)
16%
62 μg
Vitamin C
23%
18.8 mg
MineralKuantitas
%AKG
Kalsium
5%
50 mg
Zat besi
4%
0.47 mg
Magnesium
12%
44 mg
Mangan
10%
0.205 mg
Fosfor
8%
59 mg
Potasium
5%
240 mg
Sodium
0%
4 mg
Seng
4%
0.37 mg

Persen AKG berdasarkan rekomendasi Amerika Serikat untuk orang dewasa.
Sumber: USDA FoodData Central

Salah satu kendala yang dihadapi petani dalam mengembangkan usaha budi daya sayuran khususnya kacang panjang adalah masalah hama, terutama hama penggerek polong (Maruca testulalis) dan kutu daun (Aphis craccivora).[1][2] Gejala serangan hama penggerek, polong tampak pada bunga dan bakal polong yang rusak dan kemudian gugur. Satu ekor larva selama hidupnya dapat merusak 4–6 bunga per tanaman. Gerekan pada polong menyebabkan biji pada polong menjadi rusak, 6 kulit polong berlubang dan dari lubang tersebut keluar serbuk gerek yang basah bercampur kotoran larva yang berwarna cokelat. Kutu daun A. craccivora menyerang tanaman kacang panjang mulai awal pertumbuhan sampai masa pertumbuhan bunga dan polong. Serangan A. craccivora menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian tanaman yang masih muda, misalnya tunas-tunas dan daun-daun serta tangkai daun yang masih muda.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53348 Kelimpahan Hama dan Musuh Alami serta Pengaruh Perlakuan Insektisda pada Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) Fase Generatif
  2. ^ http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/16321 Hama Utama Kacang Panjang (Vigna Sinensis) Dan Usaha Pengendaliannya Di Desa Petir, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Bogor