Lompat ke isi

Azyumardi Azra: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
TjBot (bicara | kontrib)
k bot kosmetik perubahan
D'SpecialOne (bicara | kontrib)
k +fact
Baris 20: Baris 20:
| influenced =
| influenced =
| website = }}
| website = }}
'''Azyumardi Azra''' ({{lahirmati|[[Lubuk Alung]], [[Sumatera Barat]]|4|3|1955}}<ref name="az">Website Azyumardi Azra. [http://azyumardiazra.com/index.php?option=com_content&task=view&id=12&Itemid=27 Tentang Azyumardi Azra]. (diakses 4 Mei 2010)</ref>) adalah [[akademisi]] Muslim asal Indonesia. Ia juga dikenal sebagai [[cendekiawan muslim]]<ref name="kmps">''Kompas'', 22 November 2009.[http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/11/22/02321329/al-asma.al-husna.di.kediaman.azra "Al-Asma' al-Husna" di Kediaman Azra]. (diakses 4 Mei 2010)</ref>. Azyumardi terpilih sebagai Rektor UIN Syarf Hiayatullah Jakarta pada 1988 dan mengakhirinya pada 2006.
'''Azyumardi Azra''' ({{lahirmati|[[Lubuk Alung]], [[Sumatera Barat]]|4|3|1955}}<ref name="az">Website Azyumardi Azra. [http://azyumardiazra.com/index.php?option=com_content&task=view&id=12&Itemid=27 Tentang Azyumardi Azra]. (diakses 4 Mei 2010)</ref>) adalah [[akademisi]] Muslim asal Indonesia. Ia juga dikenal sebagai [[cendekiawan muslim]]<ref name="kmps">''Kompas'', 22 November 2009.[http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/11/22/02321329/al-asma.al-husna.di.kediaman.azra "Al-Asma' al-Husna" di Kediaman Azra]. (diakses 4 Mei 2010)</ref>. Azyumardi terpilih sebagai Rektor UIN Syarf Hiayatullah Jakarta pada 1988 dan mengakhirinya pada 2006.{{fact}}


== Karir ==
== Karir ==
Baris 27: Baris 27:
Pada 1992, ia memeroleh gelar [[Master of Philosophy]] (MPhil) dari Departemen Sejarah, Columbia University tahun 1990, dan [[Doctor of Philosophy]] Degree dengan [[disertasi]] berjudul ''The Transmission of Islamic Reformism to Indonesia: Network of Middle Eastern and Malay-Indonesian ‘Ulama ini the Seventeenth and Eighteenth'' Centuries<ref name="tkh"/>. Tahun 2004 disertasi yang sudah direvisi diterbitkan secara simultan di [[Canberra]] (Allen Unwin dan AAAS), [[Honolulu]] (Hawaii University Press), dan Leiden, Negeri [[Belanda]] (KITLV Press)<ref name="az"/>.
Pada 1992, ia memeroleh gelar [[Master of Philosophy]] (MPhil) dari Departemen Sejarah, Columbia University tahun 1990, dan [[Doctor of Philosophy]] Degree dengan [[disertasi]] berjudul ''The Transmission of Islamic Reformism to Indonesia: Network of Middle Eastern and Malay-Indonesian ‘Ulama ini the Seventeenth and Eighteenth'' Centuries<ref name="tkh"/>. Tahun 2004 disertasi yang sudah direvisi diterbitkan secara simultan di [[Canberra]] (Allen Unwin dan AAAS), [[Honolulu]] (Hawaii University Press), dan Leiden, Negeri [[Belanda]] (KITLV Press)<ref name="az"/>.


Kembali ke Jakarta, di tahun 1993 Azyumardi mendirikan sekaligus menjadi [[pemimpin redaksi]] Studia Islamika, sebuah [[jurnal]] Indonesia untuk studi Islam. Pada tahun 1994-1995 dia mengunjungi ''Southeast Asian Studies'' pada ''Oxford Centre for Islamic Studies, [[Oxford University]]'', [[Inggris]], sambil mengajar sebagai dosen pada ''St. Anthony College''<ref name="tkh"/>.
Kembali ke Jakarta, di tahun 1993 Azyumardi mendirikan sekaligus menjadi [[pemimpin redaksi]] Studia Islamika, sebuah [[jurnal]] Indonesia untuk studi Islam.{{fact}} Pada tahun 1994-1995 dia mengunjungi ''Southeast Asian Studies'' pada ''Oxford Centre for Islamic Studies, [[Oxford University]]'', [[Inggris]], sambil mengajar sebagai dosen pada ''St. Anthony College''<ref name="tkh"/>.


Azyumardi pernah pula menjadi profesor tamu pada ''[[University of Philippines]]'', Philipina dan [[University Malaya]], Malaysia keduanya di tahun 1997<ref name="ipb">www.ipb.ac.id. [http://www.ipb.ac.id/?b=628 ANGGOTA DEWAN AUDIT IPB PERIODE 2007-2012]</ref>. Selain itu, dia adalah anggota dari ''Selection Committee of Southeast Asian Regional Exchange Program'' (SEASREP) yang diorganisir oleh Toyota Foundation dan Japan Center, Tokyo, Jepang antara tahun 1997-1999<ref name="az"/>.
Azyumardi pernah pula menjadi profesor tamu pada ''[[University of Philippines]]'', Philipina dan [[University Malaya]], Malaysia keduanya di tahun 1997<ref name="ipb">www.ipb.ac.id. [http://www.ipb.ac.id/?b=628 ANGGOTA DEWAN AUDIT IPB PERIODE 2007-2012]</ref>. Selain itu, dia adalah anggota dari ''Selection Committee of Southeast Asian Regional Exchange Program'' (SEASREP) yang diorganisir oleh Toyota Foundation dan Japan Center, Tokyo, Jepang antara tahun 1997-1999<ref name="az"/>.


Sejak Desember 2006 menjabat Direktur Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta. Sebelumnya sejak tahun 1998 hingga akhir 2006 Azyumardi Azra adalah [[Rektor UIN Syarif Hidayatullah]] Jakarta<ref name="az"/>.
Sejak Desember 2006 menjabat Direktur Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.{{fact}} Sebelumnya sejak tahun 1998 hingga akhir 2006 Azyumardi Azra adalah [[Rektor UIN Syarif Hidayatullah]] Jakarta<ref name="az"/>.


Ia pernah menjadi Wartawan Panji Masyarakat (1979-1985)<ref name="ipb"/>, Dosen Fakultas Adab dan Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1992-sekarang), [[Guru Besar]] Sejarah Fakultas Adab IAIN Jakarta, dan Pembantu Rektor I IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1998). Ia juga merupakan orang [[Asia Tenggara]] pertama yang di angkat sebagai Professor Fellow di Universitas Melbourne, Australia (2004-2009), dan anggota Dewan Penyantun (''Board of Trustees'') ''International Islamic University Islamabad Pakistan'' (2004-2009)<ref name="tkh"/>.
Ia pernah menjadi Wartawan Panji Masyarakat (1979-1985)<ref name="ipb"/>, Dosen Fakultas Adab dan Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1992-sekarang), [[Guru Besar]] Sejarah Fakultas Adab IAIN Jakarta, dan Pembantu Rektor I IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1998).{{fact}} Ia juga merupakan orang [[Asia Tenggara]] pertama yang di angkat sebagai Professor Fellow di Universitas Melbourne, Australia (2004-2009), dan anggota Dewan Penyantun (''Board of Trustees'') ''International Islamic University Islamabad Pakistan'' (2004-2009)<ref name="tkh"/>.


== Kehidupan ==
== Kehidupan ==
Azyumardi menikah dengan Ipah Farihah, dikaruniai 4 anak yakni Raushanfikri Usada, Firman El-Amny Azra, Muhammad Subhan Azra, dan Emily Sakina Azra<ref name="kmps"/>.
Azyumardi menikah dengan Ipah Farihah, dikaruniai 4 anak yakni Raushanfikri Usada, Firman El-Amny Azra, Muhammad Subhan Azra, dan Emily Sakina Azra<ref name="kmps"/>.


Azyumardi Azra dikenal sebagai [[Profesor]] yang ahli sejarah, sosial dan intelektual Islam. Ketika menjadi Rektor pada Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, ia melakukan terobosan besar terhadap [[institusi pendidikan]] tersebut. Pada Mei 2002 IAIN tersebut berubah nama menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta<ref name="az"/>. Hal ini merupakan kelanjutan [[ide]] Rektor terdahulu [[Prof.Dr. Harun Nasution]], yang menginginkan lulusan IAIN haruslah orang yang berpikiran rasional, modern, demokratis dan toleran<ref name="az"/>.
Azyumardi Azra dikenal sebagai [[Profesor]] yang ahli sejarah, sosial dan intelektual Islam.{{fact}} Ketika menjadi Rektor pada Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, ia melakukan terobosan besar terhadap [[institusi pendidikan]] tersebut.{{fact}} Pada Mei 2002 IAIN tersebut berubah nama menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta<ref name="az"/>. Hal ini merupakan kelanjutan [[ide]] Rektor terdahulu [[Prof.Dr. Harun Nasution]], yang menginginkan lulusan IAIN haruslah orang yang berpikiran rasional, modern, demokratis dan toleran<ref name="az"/>.


Pada awalnya, sesungguhnya Azyumardi tidak berobsesi atau bercita-cita menggeluti studi keislaman. Sebab, Dia lebih berniat memasuki bidang pendidikan umum di IKIP. Akan tetapi karena desakan ayahnya, Azyumardi masuk ke IAIN sehingga dia kini di kenal sebagai tokoh [[intelektual Islam Indonesia]]. Dia lahir dari ayah Azikar dan Ibu Ramlah<ref name="tkh"/>.
Pada awalnya, sesungguhnya Azyumardi tidak berobsesi atau bercita-cita menggeluti studi keislaman.{{fact}} Sebab, Dia lebih berniat memasuki bidang pendidikan umum di IKIP.{{fact}} Akan tetapi karena desakan ayahnya, Azyumardi masuk ke IAIN sehingga dia kini di kenal sebagai tokoh [[intelektual Islam Indonesia]].{{fact}} Dia lahir dari ayah Azikar dan Ibu Ramlah<ref name="tkh"/>.


Pada 2006, posisinya sebagai Rektor resmi digantikan oleh [[Komarudin Hidayat]]. Dalam rapat senat yang ia pimpin sendiri, Komarudin Hidayat terpilih menggantikannya dengan mengalahkan dua [[kandidat]] lainnya<ref>www.tokohindonesia.com. [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/k/komaruddin-hidayat/biografi/01.shtml Prof Dr Komaruddin Hidayat: Rektor UIN Jakarta 2006-2010]</ref>.
Pada 2006, posisinya sebagai Rektor resmi digantikan oleh [[Komarudin Hidayat]].{{fact}} Dalam rapat senat yang ia pimpin sendiri, Komarudin Hidayat terpilih menggantikannya dengan mengalahkan dua [[kandidat]] lainnya<ref>www.tokohindonesia.com. [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/k/komaruddin-hidayat/biografi/01.shtml Prof Dr Komaruddin Hidayat: Rektor UIN Jakarta 2006-2010]</ref>.


== Biografi Lengkap ==
== Biografi Lengkap ==

Revisi per 7 Mei 2010 16.05

Azyumardi Azra
Berkas:Azyumardiazra.jpg
Informasi pribadi
PekerjaanDirektur Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Azyumardi Azra (lahir 4 Maret 1955[1]) adalah akademisi Muslim asal Indonesia. Ia juga dikenal sebagai cendekiawan muslim[2]. Azyumardi terpilih sebagai Rektor UIN Syarf Hiayatullah Jakarta pada 1988 dan mengakhirinya pada 2006.[butuh rujukan]

Karir

Zyumardi memulai karir pendidikan tinggginya sebagai mahasiswa sarjana di Fakultas Tarbiyah IAIN Jakarta pada tahun 1982, kemudian atas bantuan beasiswa Fullbright, ia mendapakan gelar Master of Art (MA) pada Departemen Bahasa dan Budaya Timur Tengah, Columbia University tahun 1988[1]. Ia memenangkan beasiswa Columbia President Fellowship dari kampus yang sama, tapi kali ini Azyumardi pindah ke Departemen Sejarah, dan memperoleh gelar MA pada 1989[3].

Pada 1992, ia memeroleh gelar Master of Philosophy (MPhil) dari Departemen Sejarah, Columbia University tahun 1990, dan Doctor of Philosophy Degree dengan disertasi berjudul The Transmission of Islamic Reformism to Indonesia: Network of Middle Eastern and Malay-Indonesian ‘Ulama ini the Seventeenth and Eighteenth Centuries[3]. Tahun 2004 disertasi yang sudah direvisi diterbitkan secara simultan di Canberra (Allen Unwin dan AAAS), Honolulu (Hawaii University Press), dan Leiden, Negeri Belanda (KITLV Press)[1].

Kembali ke Jakarta, di tahun 1993 Azyumardi mendirikan sekaligus menjadi pemimpin redaksi Studia Islamika, sebuah jurnal Indonesia untuk studi Islam.[butuh rujukan] Pada tahun 1994-1995 dia mengunjungi Southeast Asian Studies pada Oxford Centre for Islamic Studies, Oxford University, Inggris, sambil mengajar sebagai dosen pada St. Anthony College[3].

Azyumardi pernah pula menjadi profesor tamu pada University of Philippines, Philipina dan University Malaya, Malaysia keduanya di tahun 1997[4]. Selain itu, dia adalah anggota dari Selection Committee of Southeast Asian Regional Exchange Program (SEASREP) yang diorganisir oleh Toyota Foundation dan Japan Center, Tokyo, Jepang antara tahun 1997-1999[1].

Sejak Desember 2006 menjabat Direktur Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.[butuh rujukan] Sebelumnya sejak tahun 1998 hingga akhir 2006 Azyumardi Azra adalah Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta[1].

Ia pernah menjadi Wartawan Panji Masyarakat (1979-1985)[4], Dosen Fakultas Adab dan Fakultas Tarbiyah IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1992-sekarang), Guru Besar Sejarah Fakultas Adab IAIN Jakarta, dan Pembantu Rektor I IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1998).[butuh rujukan] Ia juga merupakan orang Asia Tenggara pertama yang di angkat sebagai Professor Fellow di Universitas Melbourne, Australia (2004-2009), dan anggota Dewan Penyantun (Board of Trustees) International Islamic University Islamabad Pakistan (2004-2009)[3].

Kehidupan

Azyumardi menikah dengan Ipah Farihah, dikaruniai 4 anak yakni Raushanfikri Usada, Firman El-Amny Azra, Muhammad Subhan Azra, dan Emily Sakina Azra[2].

Azyumardi Azra dikenal sebagai Profesor yang ahli sejarah, sosial dan intelektual Islam.[butuh rujukan] Ketika menjadi Rektor pada Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, ia melakukan terobosan besar terhadap institusi pendidikan tersebut.[butuh rujukan] Pada Mei 2002 IAIN tersebut berubah nama menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta[1]. Hal ini merupakan kelanjutan ide Rektor terdahulu Prof.Dr. Harun Nasution, yang menginginkan lulusan IAIN haruslah orang yang berpikiran rasional, modern, demokratis dan toleran[1].

Pada awalnya, sesungguhnya Azyumardi tidak berobsesi atau bercita-cita menggeluti studi keislaman.[butuh rujukan] Sebab, Dia lebih berniat memasuki bidang pendidikan umum di IKIP.[butuh rujukan] Akan tetapi karena desakan ayahnya, Azyumardi masuk ke IAIN sehingga dia kini di kenal sebagai tokoh intelektual Islam Indonesia.[butuh rujukan] Dia lahir dari ayah Azikar dan Ibu Ramlah[3].

Pada 2006, posisinya sebagai Rektor resmi digantikan oleh Komarudin Hidayat.[butuh rujukan] Dalam rapat senat yang ia pimpin sendiri, Komarudin Hidayat terpilih menggantikannya dengan mengalahkan dua kandidat lainnya[5].

Biografi Lengkap

Berikut biografi lengkap Azumardi[3].

Nama: Prof. Dr. Azyumardi Azra, MA

Lahir: Lubuk Alung, Sumatera Barat, 4 Maret 1955 Agama: Islam

Istri: Ipah Fariha, kelahiran Bogor 19 Agustus 1959 (Menikah: 13 Maret 1983)

Anak: Raushanfikri Usada, Firman El-Amny Azra, Muhammad Subhan Azra, dan Emily Sakina Azra

Pendidikan:

  • Fakultas Tarbiyah, IAIN Jakarta, 1982
  • Master of Art (MA), Departemen Bahasa dan Budaya Timur Tengah, Columbia University, 1998
  • Master of Philosophy (Mphil), pada Departemen Sejarah, Columbia University, tahun 1990
  • Doktor Philosophy Degree, tahun 1992

Karir:

  • Wartawan Panji Masyarakat (1979-1985)
  • Dosen Pascasarjana Fakultas Adab dan Fakultas Tarbiyah UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (sejak 1992)
  • Guru Besar Sejarah Fakultas Adab UIN Jakarta
  • Pembantu Rektor I IAIN Jakarta (1998)
  • Rektor IAIN (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta (1998-2006)
  • Diretur Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (sejak 2006)
  • Professor Fellow di Universitas Melbourne, Asutralia (2004-2009)
  • Anggota Dewan Penyantun (Board of Trustees) International Islamic University Islamabad, Pakistan (2004-2009)

Kegiatan Lain :

  • Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAIN Jakarta (1979-1982)
  • Ketua Umum HMI Cabang Ciputat (1981-1982)
  • Anggota Selection Committee Toyota Foundation & The Japan Foundation (1998-1999)
  • Anggota SC SEASREP (1998)
  • Pengurus Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) (1998-sekarang)
  • Himpunan Indonesia untuk Pengembangan Ilmu-ilmu Sosial (HIPIIS)
  • Anggota the International Association of Historian of Asia (1998-sekarang)
  • Visiting Fellow pada Oxford Centre for Islamic Studies, Oxford University (1994-1995)
  • Dosen Tamu University of Philippines dan University Malaya (1997)
  • External Examiner, PhD Program Universiti Malaya (1998-sekarang)
  • Anggota Dewan Redaksi Jurnal Ulumul Quran
  • Anggota Dewan Redaksi Islamika
  • Pemimpin Redaksi Studia Islamika
  • Wakil Direktur Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat IAIN Jakarta
  • Anggota Redaksi Jurnal Qquranic Studies, SOAS/University of London
  • Anggota Redaksi Jurnal Ushuludin Univeristy Malaya, Kuala Lumpur
  • Menulis 18 buku tentang Islam dan memiliki koleksi 15.000 judul buku

Buku Terbit:

  • Jaringan Ulama, terbit tahun 1994
  • Pergolakan Poitik Islam, terbit tahun 1996
  • Islam Reformis, terbit tahun 1999
  • Konteks Berteologi di Indonesia, terbit tahun 1999
  • Menuju Masyarakat Madani, terbit tahun 1999
  • Pendidikan Islam: Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru, terbit tahun 1999
  • Esei-esei Pendidikan Islam dan Cendekiawan Muslim,1999
  • Renaisans Islam di Asia Tenggara –buku ini berhasil memenangkan penghargaan nasional sebagai buku terbaik untuk kategori ilmu-ilmu sosial dan humaniora di tahun 1999, terbit tahun 1999
  • Islam Substantif, terbit tahun 2000
  • Historiografi Islam Kontemporer: Wacana, Aktualitas dan Aktor Sejarah (2002)
  • Paradigma Baru Pendidikan Nasional: Rekonstruksi dan Demokratisasi (2002)
  • Reposisi Hubungan Agama dan Negara (2002)
  • Menggapai Solidaritas: Tensi antara Demokrasi, Fundamentalisme, dan Humanisme (2002)
  • Konflik Baru Antar-Peradaban: Globalisasi, Radikalisme, dan Pluralitas
  • Islam Nusantara: Jaringan Global dan Lokal (2002)
  • Surau: Pendidikan Islam Tradisional dalam Transisi dan Modernisasi (2003)
  • Disertasi doktor berjudul “The Transmission of Islamic Reformism to Indonesia: Network of Middle Eastern and Malay-Indonesian ‘Ulama in the Seventeenth and Eighteenth Centuries’”, pada tahun 2004 sesudah direvisi diterbitkan secara simultan di Canberra (Allen Unwin dan AAAS), di Honolulu (Hawaii University Press), dan di Leiden Negeri Belanda (KITLV Press).

Penghargaan: Penulis Paling Produktif, dari Penerbit Mizan, Bandung, tahun 2002

Referensi

  1. ^ a b c d e f g Website Azyumardi Azra. Tentang Azyumardi Azra. (diakses 4 Mei 2010)
  2. ^ a b Kompas, 22 November 2009."Al-Asma' al-Husna" di Kediaman Azra. (diakses 4 Mei 2010)
  3. ^ a b c d e f www.tokohindonesia.com. Permata Hijau Pemikir Islam
  4. ^ a b www.ipb.ac.id. ANGGOTA DEWAN AUDIT IPB PERIODE 2007-2012
  5. ^ www.tokohindonesia.com. Prof Dr Komaruddin Hidayat: Rektor UIN Jakarta 2006-2010