Lompat ke isi

Karamel: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Keisha Ardhia (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Homemade Flan.jpg|thumb|300px|[[Puding]] [[vanila]] dengan karamel.]]
[[Berkas:Homemade Flan.jpg|jmpl|300px|[[Puding]] [[vanila]] dengan karamel.]]


'''Karamel''' adalah [[gula-gula]] yang terbentuk dari proses [[karamelisasi]], sehingga menghasilkan cairan lengket berwarna [[beige]] sampai cokelat gelap. Karamel kadang terbentuk ketika memasak permen. Karamel dapat digunakan sebagai perisa dalam [[puding]] dan berbagai macam [[hidangan penutup]], sebagai isian [[permen]] atau cokelat, atau sebagai ''topping'' [[es krim]] atau hidangan [[custard]].
'''Karamel''' adalah [[gula-gula]] yang terbentuk dari proses [[karamelisasi]], sehingga menghasilkan cairan lengket berwarna krem sampai cokelat gelap. Karamel kadang terbentuk ketika memasak permen. Karamel dapat digunakan sebagai perisa dalam [[puding]] dan berbagai macam [[hidangan penutup]], sebagai isian [[permen]] atau cokelat, atau sebagai ''topping'' [[es krim]] atau hidangan [[custard]].


Karamel terbentuk dengan memanaskan gula pada suhu 170[[Celcius|°C]] (338[[Fahrenheit|°F]]). Ketika gula meleleh dan mendekati suhu tertinggiya, molekulnya memecah dan membentuk menjadi cairan lengket berwarna cokelat. Berbagai variasi [[permen]], [[gula-gula]], dan hidangan penutup mengunakaan karamel, contohnya adalah sebagai tambahan pada permen [[kacang]], seperti [[praline]], [[nougat]], atau [[brittle]].
Karamel terbentuk dengan memanaskan gula pada suhu 170[[Celcius|°C]] (338[[Fahrenheit|°F]]). Ketika gula meleleh dan mendekati suhu tertinggiya, molekulnya memecah dan membentuk menjadi cairan lengket berwarna cokelat. Berbagai variasi [[permen]], [[gula-gula]], dan hidangan penutup mengunakaan karamel, contohnya adalah sebagai tambahan pada permen [[kacang]], seperti [[praline]], [[nougat]], atau [[brittle]].


[[Pewarna karamel]] adalah cairan gelap tanpa gula, yang terkonsentrasi dan merupakan hasil mendekati karamelisasi total yang digunakan untuk kebutuhan komersial dan industrial. Beberapa produk seperti minuman [[kola]] mengunakaan pewarna karamel, dan juga sebagai [[pewarna makanan]].
Pewarna karamel adalah cairan gelap tanpa gula, yang terkonsentrasi dan merupakan hasil mendekati karamelisasi total yang digunakan untuk kebutuhan komersial dan industrial. Beberapa produk seperti minuman [[kola]] mengunakaan pewarna karamel, dan juga sebagai [[pewarna makanan]].


==Pembuatan==

gula pasir direbus bersama air dengan perbandingan 1 : 2 Rebus gula dan air tanpa diaduk hingga air nya tinggal sedikit dan kental aduk dan jadi


== Permen karamel ==
== Permen karamel ==
[[Berkas:Caramel-1.jpg|thumb|200px|Permen karamel.]]
[[Berkas:Caramel-1.jpg|jmpl|200px|Permen karamel.]]
Karamel juga merujuk pada permen halus, keras, atau kunyah dengan rasa karamel, permen karamel dibuat dengan merebus [[susu]], [[gula]], [[mentega]], [[esens vanila]], air, dan [[glukosa]] atau [[sirup]] [[jagung]]. Permen karamel tidak bisa dipanaskan pada tingkat ''[[bola halus]]'', atau melebihi 120 °C (248 °F). Permen seperti ini kadang disebut '''karamel susu'''.
Karamel juga merujuk pada permen halus, keras, atau kunyah dengan rasa karamel, permen karamel dibuat dengan merebus [[susu]], [[gula]], [[mentega]], [[esens vanila]], air, dan [[glukosa]] atau [[sirup]] [[jagung]]. Permen karamel tidak bisa dipanaskan pada tingkat ''[[bola halus]]'', atau melebihi 120 °C (248 °F). Permen seperti ini kadang disebut '''karamel susu'''.


Baris 20: Baris 15:
[[Kategori:Permen]]
[[Kategori:Permen]]
[[Kategori:Pewarna makanan]]
[[Kategori:Pewarna makanan]]
[[Kategori:Cairan serupa kaca meleleh]]
[[Kategori:Amorf]]
[[Kategori:Taburan]]

Revisi terkini sejak 9 September 2023 04.05

Puding vanila dengan karamel.

Karamel adalah gula-gula yang terbentuk dari proses karamelisasi, sehingga menghasilkan cairan lengket berwarna krem sampai cokelat gelap. Karamel kadang terbentuk ketika memasak permen. Karamel dapat digunakan sebagai perisa dalam puding dan berbagai macam hidangan penutup, sebagai isian permen atau cokelat, atau sebagai topping es krim atau hidangan custard.

Karamel terbentuk dengan memanaskan gula pada suhu 170°C (338°F). Ketika gula meleleh dan mendekati suhu tertinggiya, molekulnya memecah dan membentuk menjadi cairan lengket berwarna cokelat. Berbagai variasi permen, gula-gula, dan hidangan penutup mengunakaan karamel, contohnya adalah sebagai tambahan pada permen kacang, seperti praline, nougat, atau brittle.

Pewarna karamel adalah cairan gelap tanpa gula, yang terkonsentrasi dan merupakan hasil mendekati karamelisasi total yang digunakan untuk kebutuhan komersial dan industrial. Beberapa produk seperti minuman kola mengunakaan pewarna karamel, dan juga sebagai pewarna makanan.

Permen karamel[sunting | sunting sumber]

Permen karamel.

Karamel juga merujuk pada permen halus, keras, atau kunyah dengan rasa karamel, permen karamel dibuat dengan merebus susu, gula, mentega, esens vanila, air, dan glukosa atau sirup jagung. Permen karamel tidak bisa dipanaskan pada tingkat bola halus, atau melebihi 120 °C (248 °F). Permen seperti ini kadang disebut karamel susu.