Senyawa (album): Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(50 revisi perantara oleh 32 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Album infobox| |
{{Album infobox| |
||
Name = Senyawa | |
Name = Senyawa | |
||
Type = |
Type = studio | |
||
Artist = [[Chrisye]] | |
Artist = [[Chrisye]] | |
||
Cover = Senyawa album 1.jpg | |
Cover = Senyawa album 1.jpg | |
||
Released = 22 Oktober 2004 | |
|||
Recorded = 2003 - 2004 | |
|||
Recorded = 2003-2004 | |
|||
Genre = Pop | |
Genre = Pop | |
||
Length = | |
Length = | |
||
Label = [[Musica Studio's]] | |
Label = [[Musica Studio's]] | |
||
Producer = | |
Producer = [[Chrisye]] | |
||
Last album = ''[[Dekade (album)|Dekade]]'' {{br}}(2002) | |
Last album = ''[[Dekade (album)|Dekade]]'' {{br}}(2002) | |
||
This album = ''Senyawa'' {{br}}(2004) | |
This album = '''''Senyawa''''' {{br}}(2004) | |
||
Next album = |
Next album = | |
||
Misc = {{Extra album cover |
Misc = {{Extra album cover |
||
| |
| header = Cover lain |
||
| |
| type = studio |
||
| |
| cover = |
||
| |
| caption = Sampul versi revisi |
||
}} |
}} |
||
}} |
}} |
||
'''Senyawa''' merupakan |
'''''Senyawa''''' merupakan [[album studio]] resmi terakhir karya [[Chrisye]] yang dirilis pada akhir tahun [[2004]]. Lagu populer dari album ini, antara lain: "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada", "Menunggumu", "Luna Kelam", "Bur-Kat" dan "Cinta yang Lain". "Panah Asmara" selanjutnya dinyanyikan ulang oleh [[Afgan]] untuk album studio keduanya ''[[The One]]'' yang dirilis pada tahun [[2010]]. |
||
== |
== Revisi == |
||
Album ini merupakan album Chrisye yang banyak diisi kolaborasi bersama musisi lain. Namun terdapat masalah pada cover albumnya, yaitu tercantumnya nama [[Eross Candra]] dan [[Tohpati]] yang merupakan musisi dari [[Sony Music Entertainment]]. |
Album ini merupakan album Chrisye yang banyak diisi kolaborasi bersama musisi lain. Namun terdapat masalah pada cover albumnya, yaitu tercantumnya nama [[Eross Candra]] dan [[Tohpati]] yang merupakan musisi dari [[Sony Music Entertainment]]. Karena terdapat konflik terkait kontrak kedua musisi tersebut, sampul album tersebut akhirnya direvisi.<ref>{{Cite web |url=http://jamesdoel.multiply.com/journal/item/99 |title=Perbedaan cover sebelum dan sesudah revisi |access-date=2011-01-23 |archive-date=2016-03-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160305134343/http://jamesdoel.multiply.com/journal/item/99 |dead-url=yes }}</ref> |
||
Senyawa dirilis pada 22 Oktober 2004. Namun, tak lama setelah dirilis, Sony Music Entertainment Indonesia (SMI) mengajukan pengaduan atas sampul album yang memuat nama Erros Chandra dan Tohpati di sampul itu, yang terikat kontrak dengan UKM; Erros dan Tohpati juga ditampilkan pada gambar di catatan liner . Akibatnya, Musica Studios menarik album dari peredaran dan kemudian menerbitkannya kembali dengan sampul baru yang didesain ulang tanpa Erros dan Tohpati. Chrisye kemudian menyatakan penyesalannya karena masalah hukum menghalanginya untuk mengakui kontribusi Eross dan Tohpati. Meskipun kontroversi, album terjual dengan baik. |
|||
Empat lagu Senyawa , "Cinta Yang Lain", "Menunggumu", "Bur-Kat", dan "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada", dibuat menjadi video musik . Video musik untuk "Menunggumu" dibuat pada awal Maret 2005, tepat 4 bulan sebelum Chrisye didiagnosa menderita kanker paru-paru stadium akhir. Video musik "Menunggumu" adalah salah satu video musik terakhirnya sebelum sakit. |
|||
== Daftar lagu == |
== Daftar lagu == |
||
{{tracklist |
|||
⚫ | |||
| total_length = 37:36 |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
| length1 = 4.12 |
|||
# Luna Kelam (duet bersama Eross) |
|||
| music1 = [[Stephen Simmonds]] |
|||
# Panah Asmara (duet bersama Tohpati) |
|||
| lyrics1 = [[Ahmad Dhani]] |
|||
# Beku |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
# Suatu Persembahan Cinta (duet bersama El Em Ent) |
|||
| length2 = 3:46 |
|||
# Tjah Ajoe (duet bersama Naif) |
|||
| music2 = |
|||
| lyrics2 = [[Hermann Josis Mokalu|Yossi Mokalu]] |
|||
⚫ | |||
| length3 = 3:43 |
|||
| music3 = Peterpan |
|||
| lyrics3 = [[Ariel (penyanyi)|Ariel]] |
|||
| title4 = Luna Kelam |
|||
| length4 = 4:56 |
|||
| music4 = [[Andi Rianto]] |
|||
| lyrics4 = [[Eross Candra]] |
|||
| title5 = Panah Asmara |
|||
| length5 = 4:04 |
|||
| music5 = Tohpati |
|||
| lyrics5 = [[Tohpati]] |
|||
| title6 = Beku (ft. [[Ricky Tjahyadi FM]]) |
|||
| length6 = 4:03 |
|||
| music6 = {{hlist|Ricky Tjahyadi FM|Lusman}} |
|||
| lyrics6 = {{hlist|Ricky Tjahyadi FM|Lusman}} |
|||
⚫ | |||
| length7 = 4:17 |
|||
| music7 = Ungu |
|||
| lyrics7 = [[Enda]] |
|||
| title8 = Suatu Persembahan Cinta (ft. [[Element|Element]]) |
|||
| length8 = 4:28 |
|||
| music8 = Element |
|||
| lyrics8 = [[Ferdy Tahier]] |
|||
| title9 = Tjah Ajoe (ft. [[Naif (grup musik)|Naif]]) |
|||
| length9 = 4:02 |
|||
| music9 = {{hlist|David|Pepeng|[[Mohammad Amil Hussein|Emil]]|[[Fajar Endra Taruna|Jarwo]]}} |
|||
| lyrics9 = {{hlist|[[David Bayu Danangjaya|David]]|[[Franki Indrasmoro Sumbodo|Pepeng]]}} |
|||
}} |
|||
==== Catatan ==== |
|||
* Musik yang digunakan pada lagu "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada" menggunakan musik dari lagu "Tears Never Dry" karya Stephen Simmonds yang lisensinya dibeli oleh Ahmad Dhani.<ref>{{Cite web|date=2022-08-31|title=Ahmad Dhani Ternyata Kerap Membeli Lagu Dari Musisi Swedia, Apa Saja Ya?|url=https://www.pramborsfm.com/music/ahmad-dhani-ternyata-kerap-membeli-lagu-dari-musisi-swedia-apa-saja-ya|website=pramborsfm|language=en|access-date=2023-05-04}}</ref><br /> |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Baris 42: | Baris 87: | ||
{{Chrisye}} |
{{Chrisye}} |
||
{{Indo-album-stub}} |
{{Indo-album-stub}} |
||
[[Kategori:Album tahun 2004]] |
[[Kategori:Album tahun 2004]] |
||
[[Kategori:Album Chrisye]] |
[[Kategori:Album Chrisye]] |
||
[[Kategori:Album Musica Studio's]] |
Revisi terkini sejak 13 Desember 2023 05.07
Senyawa | ||||
---|---|---|---|---|
Album studio karya Chrisye | ||||
Dirilis | 22 Oktober 2004 | |||
Direkam | 2003 - 2004 | |||
Genre | Pop | |||
Label | Musica Studio's | |||
Produser | Chrisye | |||
Kronologi Chrisye | ||||
| ||||
Cover lain | ||||
Senyawa merupakan album studio resmi terakhir karya Chrisye yang dirilis pada akhir tahun 2004. Lagu populer dari album ini, antara lain: "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada", "Menunggumu", "Luna Kelam", "Bur-Kat" dan "Cinta yang Lain". "Panah Asmara" selanjutnya dinyanyikan ulang oleh Afgan untuk album studio keduanya The One yang dirilis pada tahun 2010.
Revisi
[sunting | sunting sumber]Album ini merupakan album Chrisye yang banyak diisi kolaborasi bersama musisi lain. Namun terdapat masalah pada cover albumnya, yaitu tercantumnya nama Eross Candra dan Tohpati yang merupakan musisi dari Sony Music Entertainment. Karena terdapat konflik terkait kontrak kedua musisi tersebut, sampul album tersebut akhirnya direvisi.[1]
Senyawa dirilis pada 22 Oktober 2004. Namun, tak lama setelah dirilis, Sony Music Entertainment Indonesia (SMI) mengajukan pengaduan atas sampul album yang memuat nama Erros Chandra dan Tohpati di sampul itu, yang terikat kontrak dengan UKM; Erros dan Tohpati juga ditampilkan pada gambar di catatan liner . Akibatnya, Musica Studios menarik album dari peredaran dan kemudian menerbitkannya kembali dengan sampul baru yang didesain ulang tanpa Erros dan Tohpati. Chrisye kemudian menyatakan penyesalannya karena masalah hukum menghalanginya untuk mengakui kontribusi Eross dan Tohpati. Meskipun kontroversi, album terjual dengan baik.
Empat lagu Senyawa , "Cinta Yang Lain", "Menunggumu", "Bur-Kat", dan "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada", dibuat menjadi video musik . Video musik untuk "Menunggumu" dibuat pada awal Maret 2005, tepat 4 bulan sebelum Chrisye didiagnosa menderita kanker paru-paru stadium akhir. Video musik "Menunggumu" adalah salah satu video musik terakhirnya sebelum sakit.
Daftar lagu
[sunting | sunting sumber]No. | Judul | Lirik | Musik | Durasi |
---|---|---|---|---|
1. | "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada (ft. Ahmad Dhani)" | Ahmad Dhani | Stephen Simmonds | 4.12 |
2. | "Bur-Kat (ft. Project Pop)" | Yossi Mokalu | 3:46 | |
3. | "Menunggumu (ft. Peterpan)" | Ariel | Peterpan | 3:43 |
4. | "Luna Kelam" | Eross Candra | Andi Rianto | 4:56 |
5. | "Panah Asmara" | Tohpati | Tohpati | 4:04 |
6. | "Beku (ft. Ricky Tjahyadi FM)" |
|
| 4:03 |
7. | "Cinta yang Lain (ft. Ungu)" | Enda | Ungu | 4:17 |
8. | "Suatu Persembahan Cinta (ft. Element)" | Ferdy Tahier | Element | 4:28 |
9. | "Tjah Ajoe (ft. Naif)" | 4:02 | ||
Durasi total: | 37:36 |
Catatan
[sunting | sunting sumber]- Musik yang digunakan pada lagu "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada" menggunakan musik dari lagu "Tears Never Dry" karya Stephen Simmonds yang lisensinya dibeli oleh Ahmad Dhani.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Perbedaan cover sebelum dan sesudah revisi". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-05. Diakses tanggal 2011-01-23.
- ^ "Ahmad Dhani Ternyata Kerap Membeli Lagu Dari Musisi Swedia, Apa Saja Ya?". pramborsfm (dalam bahasa Inggris). 2022-08-31. Diakses tanggal 2023-05-04.