Lompat ke isi

Capung: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(39 revisi perantara oleh 27 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Automatic taxobox
{{Taxobox
| color = pink
| fill = yes
| name = Capung
| taxon = Anisoptera
| authority = [[Edmond de Sélys Longchamps|Selys]], 1854
| image = MEE 041213 026 resize.jpg
| categoria_subdivisio = Suku
| image_width = 200px
| subdivisio =
| image_caption = Capung ''Neurothemis'' sp.
*''[[Aeshnidae]]''
| regnum = [[Animalia]]
*''[[Austropetaliidae]]''
| phylum = [[Arthropod]]a
*''[[Cordulegastridae]]''
| classis = [[Serangga|Insecta]]
*''[[Corduliidae]]''
| ordo = [[Odonata]]
*''[[Gomphidae]]''
| subordo = [[Epiprocta]]
*''[[Libellulidae]]''
| infraordo = '''Anisoptera'''
*''[[Macromiidae]]''
| infraordo_authority = [[Edmond de Selys Longschamps|Selys]], 1854
*''[[Neopetaliidae]]''
| subdivision_ranks = Suku
*''[[Petaluridae]]''
| subdivision =
[[Aeshnidae]]{{br}}
[[Austropetaliidae]]{{br}}
[[Cordulegastridae]]{{br}}
[[Corduliidae]]{{br}}
[[Gomphidae]]{{br}}
[[Libellulidae]]{{br}}
[[Macromiidae]]{{br}}
[[Neopetaliidae]]{{br}}
[[Petaluridae]]
}}
}}
'''Capung''' atau '''sibar-sibar''' dan '''Capung Jarum''' adalah kelompok [[serangga]] yang tergolong ke dalam bangsa Odonata. Kedua macam serangga ini jarang berada jauh-jauh dari [[air]], tempat mereka bertelur dan menghabiskan masa pra-dewasa anak-anaknya. Namanya dalam bahasa daerah adalah ''papatong'' (Sd.), ''kinjeng'' (Jw.), ''coblang'' (Jw.), ''kasasiur'' (bjn), tjapung
'''Capung '''atau '''sibar-sibar''' adalah kelompok [[serangga]] yang tergolong ke dalam bangsa ''Odonata''. Kedua macam serangga ini jarang berada jauh-jauh dari [[air]], tempat mereka bertelur dan menghabiskan masa pra-dewasa anak-anaknya. Namanya dalam bahasa daerah adalah ''papatong'' (Sd.) (berkaitan dengan ''pepatung'' (Mal.)), ''kinjeng'' (Jw.), ''coblang'' (Jw.), ''kasasiur'' (bjn), tjapung, ''Sansibur'' (DykNgj) ''Bungkoloko'' (Siompu), ''Kedie (Bahasa Sasak Lombok)''.


Capung (subordo Anisoptera) relatif mudah dibedakan dari capung jarum (subordo Zygoptera). Capung umumnya bertubuh relatif besar dan hinggap dengan sayap terbuka atau terbentang ke samping. Sedangkan capung jarum umumnya bertubuh kecil (meskipun ada beberapa jenis yang agak besar), memiliki [[abdomen]] yang kurus ramping mirip jarum, dan hinggap dengan sayap-sayap tertutup, tegak menyatu di atas punggungnya.
Capung (subordo Anisoptera) relatif mudah dibedakan dari [[capung jarum]] (subordo Zygoptera). Capung umumnya bertubuh relatif besar dan hinggap dengan sayap terbuka atau terbentang ke samping. Sedangkan capung jarum umumnya bertubuh kecil (meskipun ada beberapa jenis yang agak besar), memiliki [[abdomen]] yang kurus ramping mirip jarum, dan hinggap di jendela dengan sayap-sayap tertutup, tegak menyatu di atas punggungnya.


== Habitat dan Kebiasaan ==
== Habitat dan Kebiasaan ==
[[Berkas:Dragonfly larva.jpg|left|thumb|200px|Nimfa capung]]
[[Berkas:Dragonfly larva.jpg|kiri|jmpl|200px|Nimfa capung]]
Capung dan capung jarum menyebar luas, di [[hutan]]-hutan, [[kebun]], [[sawah]], [[sungai]] dan [[danau]], hingga ke [[karang|pekarangan]] rumah dan lingkungan [[kota|perkotaan]]. Ditemukan mulai dari tepi [[pantai]] hingga ketinggian lebih dari 3.000 m dpl. Beberapa jenisnya, umumnya jenis capung, merupakan penerbang yang kuat dan luas wilayah jelajahnya. Beberapa jenis yang lain memiliki [[habitat]] yang spesifik dan wilayah hidup yang sempit. Capung jarum biasanya terbang dengan lemah, dan jarang menjelajah jauh.
Capung dan capung jarum menyebar luas, di [[hutan]]-hutan, [[kebun]], [[sawah]], [[sungai]] dan [[danau]], hingga ke [[karang|pekarangan]] rumah dan lingkungan [[kota|perkotaan]]. Ditemukan mulai dari tepi [[pantai]] hingga ketinggian lebih dari 3.000 mdpl. Beberapa jenisnya, umumnya jenis capung, merupakan penerbang yang kuat dan luas wilayah jelajahnya. Beberapa jenis yang lain memiliki [[habitat]] yang spesifik dan wilayah hidup yang sempit. Capung jarum biasanya terbang dengan lemah, dan jarang menjelajah jauh.


Siklus hidup capung, dari [[telur (biologi)|telur]] hingga mati setelah dewasa, bervariasi antara enam bulan hingga maksimal enam atau tujuh tahun. Capung meletakkan telurnya pada [[tumbuhan|tetumbuhan]] yang berada di air. Ada jenis yang senang dengan air menggenang, namun ada pula jenis yang senang menaruh telurnya di air yang agak deras. Setelah menetas, [[tempayak]] (larva) capung hidup dan berkembang di dasar perairan, mengalami [[metamorfosis]] menjadi nimfa, dan akhirnya keluar dari air sebagai capung dewasa.
Siklus hidup capung, dari [[telur (biologi)|telur]] hingga mati setelah dewasa, bervariasi antara enam bulan hingga maksimal enam atau tujuh tahun. Capung meletakkan telurnya pada [[tumbuhan|tetumbuhan]] yang berada di air. Ada jenis yang senang dengan air menggenang, tetapi ada pula jenis yang senang menaruh telurnya di air yang agak deras. Setelah menetas, [[tempayak]] (''larva'') capung hidup dan berkembang di dasar perairan, mengalami [[metamorfosis]] menjadi [[nimfa]], dan akhirnya keluar dari air sebagai capung dewasa.


Sebagian besar siklus hidup capung dihabiskan dalam bentuk nimfa, di bawah permukaan air, dengan menggunakan [[insang]] internal untuk bernapas. Tempayak dan nimfa capung hidup sebagai hewan [[karnivora]] yang ganas. Nimfa capung yang berukuran besar bahkan dapat memburu dan memangsa [[kodok|berudu]] dan anak [[ikan]]. Setelah dewasa, capung hanya mampu hidup maksimal selama empat bulan.
Sebagian besar siklus hidup capung dihabiskan dalam bentuk [[nimfa]], di bawah permukaan air, dengan menggunakan [[insang]] internal untuk bernapas. Tempayak dan nimfa capung hidup sebagai hewan [[karnivora]] yang ganas. Nimfa capung yang berukuran besar bahkan dapat memburu dan memangsa [[kodok|berudu]] dan anak [[ikan]]. Setelah dewasa, capung hanya mampu hidup maksimal selama empat bulan.


== Capung dan Manusia ==
== Capung dan Manusia ==
Capung dewasa tidak pernah dianggap sebagai pengganggu atau hama.
Capung dewasa tidak pernah dianggap sebagai pengganggu atau hama. Capung dewasa juga sebagai bioindikator lingkungan sehat.


== Galeri ==
== Galeri ==
<gallery>
<gallery mode="packed">
berkas:Lestes praemorsus 7988.jpg|''Lestes praemorsus''
Berkas:Aeshna_cyanea_female_1.jpg
berkas:♂ Gebänderte Prachtlibelle Calopteryx splendens 5.JPG|''Calopteryx splendens''
Berkas:Capung merah.jpg
berkas:Azuragrion nigridorsum 2016 10 08 12 08 22 5631.jpg|''Azuragrion nigridorsum''
Berkas:Army dragonfly.jpg
berkas:Agriocnemis pieris by kadavoor.JPG|''Agriocnemis pieris''
Berkas:Capung kuning.jpg
berkas:Southern damselfly (Coenagrion mercuriale) male Dry Sandford.jpg|''Coenagrion mercuriale''
Berkas:Black Damselflies.JPG
berkas:Beautiful Demoiselle Calopteryx virgo male female.jpg|''Calopteryx virgo''
berkas:Ischnura pruinescens 4943.jpg|''Ischnura pruinescens''
berkas:Vestalis gracilis 06845.jpg|''Vestalis gracilis''
berkas:Euphaea fraseri-Kadavoor-2016-06-25-002.jpg|''Euphaea fraseri''
berkas:Small pincertail (Onychogomphus forcipatus) male Bulgaria.jpg|''Onychogomphus forcipatus''
berkas:Rhinocypha bisignata male-Kadavoor-2015-08-20-001.jpg|''Rhinocypha bisignata''
berkas:Coenagrionidae 03707.jpg|''Pseudagrion sp.''
berkas:2014.07.14.-08-Zadlitzgraben Pressel--Kleine Binsenjungfer-junges Maennchen.jpg|''Lestes virens vestalis''
berkas:Libélula (Tramea sp), isla Lobos, islas Galápagos, Ecuador, 2015-07-25, DD 61.jpg|''Tramea sp.''
berkas:Ceriagrion cerinorubellum-Kadavoor-2016-04-11-002.jpg|''Ceriagrion cerinorubellum''
berkas:2014.07.16.-07-Woellnau Winkelmuehle--Blutrote Heidelibelle-Maennchen.jpg|''Sympetrum sanguineum''
berkas:2014.07.11.-01-Eilenburg Hainichen--Grosser Blaupfeil-Maennchen.jpg|''Orthetrum cancellatum''
berkas:Ischnura elegans 3(loz).jpg|''Ischnura elegans'' f. ''violacea''
berkas:Orthetrum luzonicum 02822.JPG|''Orthetrum luzonicum''
berkas:Ischnura elegans qtl4.jpg|''schnura elegans'' f. ''rufescens''
berkas:Ceriagrion coromandelianum male 26052014.jpg|''Ceriagrion coromandelianum''
berkas:Common blue damselflies (Enallagma cyathigerum) in tandem Sweden.jpg|''Enallagma cyathigerum''
berkas:2012.08.11.-18-Viernheimer Heide Viernheim-Kleine Koenigslibelle-Maennchen.jpg|''Anax parthenope''
berkas:Trithemis arteriosa qtl1.jpg|''Trithemis arteriosa''
berkas:Ischnura aurora 8781.jpg|''Ischnura aurora 8781.jpg''
berkas:Coenagrion puella 5(loz).jpg|''Coenagrion puella''
</gallery>
</gallery>


== Pranala Luar ==
== Pranala luar ==
{{Insecta}}
{{Insecta}}
{{wikispecies|Anisoptera}}
{{wikispecies|Anisoptera}}
{{serangga-stub}}


{{Taxonbar|from=Q80066}}
[[Kategori:Fauna]]

[[Kategori:Odonata]]
[[Kategori:Serangga]]
[[Kategori:Serangga]]

{{Serangga-stub}}

Revisi terkini sejak 25 September 2024 06.30

Capung
Klasifikasi ilmiah Sunting klasifikasi ini
Domain: Eukaryota
Kerajaan: Animalia
Filum: Arthropoda
Kelas: Insecta
Ordo: Odonata
Subordo: Epiprocta
Infraordo: Anisoptera
Selys, 1854

Capung atau sibar-sibar adalah kelompok serangga yang tergolong ke dalam bangsa Odonata. Kedua macam serangga ini jarang berada jauh-jauh dari air, tempat mereka bertelur dan menghabiskan masa pra-dewasa anak-anaknya. Namanya dalam bahasa daerah adalah papatong (Sd.) (berkaitan dengan pepatung (Mal.)), kinjeng (Jw.), coblang (Jw.), kasasiur (bjn), tjapung, Sansibur (DykNgj) Bungkoloko (Siompu), Kedie (Bahasa Sasak Lombok).

Capung (subordo Anisoptera) relatif mudah dibedakan dari capung jarum (subordo Zygoptera). Capung umumnya bertubuh relatif besar dan hinggap dengan sayap terbuka atau terbentang ke samping. Sedangkan capung jarum umumnya bertubuh kecil (meskipun ada beberapa jenis yang agak besar), memiliki abdomen yang kurus ramping mirip jarum, dan hinggap di jendela dengan sayap-sayap tertutup, tegak menyatu di atas punggungnya.

Habitat dan Kebiasaan

[sunting | sunting sumber]
Nimfa capung

Capung dan capung jarum menyebar luas, di hutan-hutan, kebun, sawah, sungai dan danau, hingga ke pekarangan rumah dan lingkungan perkotaan. Ditemukan mulai dari tepi pantai hingga ketinggian lebih dari 3.000 mdpl. Beberapa jenisnya, umumnya jenis capung, merupakan penerbang yang kuat dan luas wilayah jelajahnya. Beberapa jenis yang lain memiliki habitat yang spesifik dan wilayah hidup yang sempit. Capung jarum biasanya terbang dengan lemah, dan jarang menjelajah jauh.

Siklus hidup capung, dari telur hingga mati setelah dewasa, bervariasi antara enam bulan hingga maksimal enam atau tujuh tahun. Capung meletakkan telurnya pada tetumbuhan yang berada di air. Ada jenis yang senang dengan air menggenang, tetapi ada pula jenis yang senang menaruh telurnya di air yang agak deras. Setelah menetas, tempayak (larva) capung hidup dan berkembang di dasar perairan, mengalami metamorfosis menjadi nimfa, dan akhirnya keluar dari air sebagai capung dewasa.

Sebagian besar siklus hidup capung dihabiskan dalam bentuk nimfa, di bawah permukaan air, dengan menggunakan insang internal untuk bernapas. Tempayak dan nimfa capung hidup sebagai hewan karnivora yang ganas. Nimfa capung yang berukuran besar bahkan dapat memburu dan memangsa berudu dan anak ikan. Setelah dewasa, capung hanya mampu hidup maksimal selama empat bulan.

Capung dan Manusia

[sunting | sunting sumber]

Capung dewasa tidak pernah dianggap sebagai pengganggu atau hama. Capung dewasa juga sebagai bioindikator lingkungan sehat.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]