Lompat ke isi

Singijeon: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
k +stub
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 6: Baris 6:
|mr=Sin'gijŏn
|mr=Sin'gijŏn
}}
}}
'''Sin-gijeon''' ialah senjata artileri Korea, pertama kali diciptakan oleh [[Choe Mu-seon]] pada tahun 1377 di akhir zaman [[Dinasti Goryeo]] pada masa pemerintahan [[Woo dari Goryeo|Raja Woo]].<ref>[http://www.add.re.kr/retire/nboard/BoardMain.aspx?BbsID=newspaper&mode=view&page=22&num=50&kword=&ks=&kc=&kw=&group=50 Gook-bang Gwa-hak Yaun-goo-so]</ref>. Selanjutnya senjata ini banyak digunakan pada masa [[Dinasti Joseon]] untuk menyerang musuh, terutama para bajak laut Jepang dan suku barbar Jurchen di perbatasan [[Manchuria]].
'''Sin-gijeon''' ialah senjata artileri Korea, pertama kali diciptakan oleh [[Choe Mu-seon]] pada tahun 1377 di akhir zaman [[Dinasti Goryeo]] pada masa pemerintahan [[Woo dari Goryeo|Raja Woo]].<ref>{{Cite web |url=http://www.add.re.kr/retire/nboard/BoardMain.aspx?BbsID=newspaper&mode=view&page=22&num=50&kword=&ks=&kc=&kw=&group=50 |title=Gook-bang Gwa-hak Yaun-goo-so |access-date=2009-04-02 |archive-date=2007-09-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070930163741/http://www.add.re.kr/retire/nboard/BoardMain.aspx?BbsID=newspaper&mode=view&page=22&num=50&kword=&ks=&kc=&kw=&group=50 |dead-url=yes }}</ref> Selanjutnya senjata ini banyak digunakan pada masa [[Dinasti Joseon]] untuk menyerang musuh, terutama para bajak laut Jepang dan suku barbar Jurchen di perbatasan [[Manchuria]].


== Desain ==
== Desain ==
Baris 12: Baris 12:


== Kemampuan ==
== Kemampuan ==
Sin-gijeon menembakkan maksimum 100 panah melalui jarak lebih dari 1 km, jarak yang menakjubkan dari senjata artileri saat itu. Kurangnya keakuratan pada jarak sepanjang itu tergantikan oleh sejumlah besar panah yang ditembakkan. Kekurangan penggunaan Sin-gijeon dalam cara seperti itu ialah banyaknya panah yang terboroskan, hal yang amat beralasan mengapa orang-orang Korea enggan melakukannya. Setelah panah ditembakkan, beberapa detik kemudian meledak saat mengenai sasaran. Sin-gijeon memberikan orang-orang Korea banyak keuntungan. Pertama-tama, dapat menembakkan panah dengan kecepatan tinggi, yang dapat menggantikan kurangnya pemanah atau meliputi pasukan musuh. Kedua, dapat membingungkan dan menciutkan lawan.
Sin-gijeon menembakkan maksimum 100 panah melalui jarak lebih dari 1&nbsp;km, jarak yang menakjubkan dari senjata artileri saat itu. Kurangnya keakuratan pada jarak sepanjang itu tergantikan oleh sejumlah besar panah yang ditembakkan. Kekurangan penggunaan Sin-gijeon dalam cara seperti itu ialah banyaknya panah yang terboroskan, hal yang amat beralasan mengapa orang-orang Korea enggan melakukannya. Setelah panah ditembakkan, beberapa detik kemudian meledak saat mengenai sasaran. Sin-gijeon memberikan orang-orang Korea banyak keuntungan. Pertama-tama, dapat menembakkan panah dengan kecepatan tinggi, yang dapat menggantikan kurangnya pemanah atau meliputi pasukan musuh. Kedua, dapat membingungkan dan menciutkan lawan.


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
Baris 25: Baris 25:
{{reflist}}
{{reflist}}
== Pranala ==
== Pranala ==
* [http://encarta.msn.com/encyclopedia_761576898/Fireworks.html Kembang Api - Encarta]
* [http://encarta.msn.com/encyclopedia_761576898/Fireworks.html Kembang Api - Encarta] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060207034923/http://encarta.msn.com/encyclopedia_761576898/Fireworks.html |date=2006-02-07 }}
{{senjata-stub}}


[[Kategori:Senjata]]
[[Kategori:Senjata]]

Revisi terkini sejak 15 Juli 2024 17.48

Singijeon
Nama Korea
Hangul
신기전
Hanja
神機箭
Alih AksaraSingijeon
McCune–ReischauerSin'gijŏn

Sin-gijeon ialah senjata artileri Korea, pertama kali diciptakan oleh Choe Mu-seon pada tahun 1377 di akhir zaman Dinasti Goryeo pada masa pemerintahan Raja Woo.[1] Selanjutnya senjata ini banyak digunakan pada masa Dinasti Joseon untuk menyerang musuh, terutama para bajak laut Jepang dan suku barbar Jurchen di perbatasan Manchuria.

Desain[sunting | sunting sumber]

Sin-gijeon merupakan senjata artileri dengan 100 lubang, yang diisi panah dan kantong bubuk mesiu. Tiap kantong kertas memiliki pembuka di dasar, berlaku sebagai mesin roket. Desain MLRS (Multiple Launch Rocket System) terkini mengikuti Sin-gijeon.

Kemampuan[sunting | sunting sumber]

Sin-gijeon menembakkan maksimum 100 panah melalui jarak lebih dari 1 km, jarak yang menakjubkan dari senjata artileri saat itu. Kurangnya keakuratan pada jarak sepanjang itu tergantikan oleh sejumlah besar panah yang ditembakkan. Kekurangan penggunaan Sin-gijeon dalam cara seperti itu ialah banyaknya panah yang terboroskan, hal yang amat beralasan mengapa orang-orang Korea enggan melakukannya. Setelah panah ditembakkan, beberapa detik kemudian meledak saat mengenai sasaran. Sin-gijeon memberikan orang-orang Korea banyak keuntungan. Pertama-tama, dapat menembakkan panah dengan kecepatan tinggi, yang dapat menggantikan kurangnya pemanah atau meliputi pasukan musuh. Kedua, dapat membingungkan dan menciutkan lawan.

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Gook-bang Gwa-hak Yaun-goo-so". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-09-30. Diakses tanggal 2009-04-02. 

Pranala[sunting | sunting sumber]