Lompat ke isi

I Ketut Untung Yoga Anna: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rt sukowi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Technetium 99m (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(39 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Officeholder
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix = [[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol.]] [[Doktorandus|Drs.]]
| honorific-prefix =
|name = {{PAGENAME}}
| name = I Ketut Untung Yoga Anna
|image =
| image = File:Kepala Polisi Daerah Nusa Tenggara Timur I Ketut Untung Yoga Anna.jpg
|imagesize =
| imagesize =
|caption =
| caption =
|office = [[Lembaga Pendidikan Polri|Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Latihan Polri]]
| office = [[Inspektorat Pengawasan Umum Kepolisian Negara Republik Indonesia|Wakil Inspektur Pengawasan Umum Polri]]
|term_start = [[3 Februari]] [[2017]]
| term_start = 25 Agustus 2017
| term_end = 8 April 2018
|predecessor = ''Tidak ada, Jabatan baru''
|successor = [[Musyafak]]
| predecessor = [[Taufik Nurhidayat]]
| successor = [[Agung Sabar Santoso]]
|birth_date = {{birth date and age|1960|4|21}}
| office2 = [[Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kepolisian Negara Republik Indonesia|Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri]]
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Mengwi, Badung]], [[Bali]]
|death_date =
| term_start2 = 3 Februari 2017
|death_place =
| term_end2 = 18 April 2017
|allegiance = {{flag|Indonesia}}
| predecessor2 =
| successor2 = [[Musyafak]]
|serviceyears = 1984 – Sekarang
|rank = [[Berkas: IRJENPOL.png|25px]] [[Inspektur Jenderal Polisi]]
| office3 = [[Divisi Hubungan Internasional|Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri]]
| term_start3 = 3 September 2015
|branch = [[Berkas:Lambang Polri.png|30px]] [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]]
|unit = Reserse
| term_end3 = 3 Februari 2017
|awards =
| predecessor3 = [[Sugeng Priyanto]]
|party =
| successor3 = [[Saiful Maltha]]
|spouse =
| birth_date = {{birth date and age|1960|4|21}}
|children =
| birth_place = [[Mengwi, Badung]], [[Bali]]
|residence =
| death_date =
| death_place =
|alma_mater = [[Akademi Kepolisian]] (1984)
|occupation =
| allegiance = {{flag|Indonesia}}
|religion = [[Hindu]]
| serviceyears = 1984—2018
| rank = [[Berkas:PDU IRJEN KOM.png|30px]] [[Inspektur Jenderal Polisi]]
| branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian National Police.svg|30px]] [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]]
| unit = Reserse
| awards =
| party =
| spouse =
| children = {{unbulleted list|Putu Diah Putri Utami|Made Budi Perwira Putra|Nyoman Widya Pranata Putra}}
| residence =
| alma_mater = [[Akademi Kepolisian]] (1984)
| occupation =
| religion = [[Hindu]]
}}
}}


'''[[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol.]] Drs.''' '''I Ketut Untung Yoga Anna''' ({{lahirmati|[[Mengwi, Badung]], [[Bali]]|21|4|1960}} adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 3 Februari 2017 mengemban amanat sebagai Wakalemdiklat Polri. Ketut Yoga, lulusan Akpol 1984 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan sebelumnya adalah Kadiv Hubinter Polri.
[[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol]]. ([[Purnawirawan|Purn.]]) [[Doktorandus|Drs.]] '''I Ketut Untung Yoga Ana''' ({{lahirmati|[[Mengwi, Badung]], [[Bali]]|21|4|1960}}) adalah seorang [[Purnawirawan]] [[Polri]] yang sebelumnya menjabat sebagai Wairwasum Polri.

Ketut Yoga, lulusan Akpol 1984 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan sebelumnya adalah Pati SSDM Polri (penugasan pada Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi).


== Biografi ==
== Biografi ==
Baris 39: Baris 52:
Selama kariernya, dia pernah menjadi staf di Korspri Kapolda Sumbagsel, Kabag Serseum Polda Jateng, Wakapolres Lubuk Linggau, dan menduduki jabatan orang nomor satu di lima polres. Dia juga pernah mengenyam penugasan di luar negeri, masing-masing di Namibia (1989) dan Bosnia (1996-1997), sebagai anggota pasukan perdamaian PBB. Selama ini, lulusan Akademi Kepolisian 1984 itu biasa ditempatkan di komando (Polres) atau memimpin pasukan (Samapta). Tak kurang lima jabatan kapolres pernah ia pegang, yaitu Kapolres Sukoharjo (2000), Klaten (2001), Depok (2002), Tangerang (2003-2005), serta Kapolres Jakarta Barat (2005). Dia juga pernah menjabat Wakil Direktur Samapta Polda Metro Jaya (2002) yang membawahi ribuan pasukan.
Selama kariernya, dia pernah menjadi staf di Korspri Kapolda Sumbagsel, Kabag Serseum Polda Jateng, Wakapolres Lubuk Linggau, dan menduduki jabatan orang nomor satu di lima polres. Dia juga pernah mengenyam penugasan di luar negeri, masing-masing di Namibia (1989) dan Bosnia (1996-1997), sebagai anggota pasukan perdamaian PBB. Selama ini, lulusan Akademi Kepolisian 1984 itu biasa ditempatkan di komando (Polres) atau memimpin pasukan (Samapta). Tak kurang lima jabatan kapolres pernah ia pegang, yaitu Kapolres Sukoharjo (2000), Klaten (2001), Depok (2002), Tangerang (2003-2005), serta Kapolres Jakarta Barat (2005). Dia juga pernah menjabat Wakil Direktur Samapta Polda Metro Jaya (2002) yang membawahi ribuan pasukan.


Jendral bintang dua ini memiliki 3 anak yakni : Nyoman Widya Pranata Putra, Made Budi Perwira Putra dan Putu Diah Putri Utami.
Jendral bintang dua ini memiliki 3 anak yakni: Nyoman Widya Pranata Putra, Made Budi Perwira Putra dan Putu Diah Putri Utami.{{fact}}


== Riwayat jabatan ==
== Riwayat jabatan ==
Baris 52: Baris 65:
* Kapolres Metro Jakarta Barat (2005)
* Kapolres Metro Jakarta Barat (2005)
* Kabid Humas Polda Metro Jaya
* Kabid Humas Polda Metro Jaya
* Kapolwiltabes Bandung (2008—2009)
* Kabag Penum Ropenmas Divhumas Polri
* Kabagpenum Ropenmas Divhumas Polri (2009—2010)
* Wakapolda Gorontalo (2010)
* Wakapolda Gorontalo<ref>http://igoman.blogspot.com/2010/04/mutasi-pati-dan-pamen-polri-april-2010.html?m=1</ref> (2010)
* Karopenmas Div Humas Polri (2010)
* Karopenmas Divhumas Polri (2010)
* Wakapolda Bali<ref>http://m.inilah.com/news/detail/1787225/i-ketut-untung-yoga-ana-jadi-wakapolda-bali</ref> (2011-2013)
* Wakapolda Bali (2011—2013)
* Kapolda NTT (2013-2014)
* Kapolda NTT (2013—2014)
* Kasespimti Sespim Lemdikpol (2014-2015)
* Kasespimti Sespim Lemdikpol (2014—2015)
* Kadiv Hubinter Polri (2015-2017)
* [[Divisi Hubungan Internasional|Kadivhubinter]] Polri (2015—2017)
* Wakalemdiklat Polri (2017-sekarang)
* Wakalemdiklat Polri<ref>https://www.tribunnews.com/nasional/2017/02/04/nomenklatur-baru-polri-26-jenderal-dan-59-pamen-dimutasi</ref> (2017)
* Pati SSDM Polri (penugasan pada Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi) (2017)
* Wairwasum Polri (2017—2018)


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 67: Baris 83:
{{S-start}}
{{S-start}}
{{S-pol}}
{{S-pol}}
{{Succession box|title=[[Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur|Kepala Kepolisian Daerah NTT]]|before=Brigjen. Pol. [[Ricky H.P. Sitohang]]|after=Brigjen. Pol. [[Endang Sunjaya]]|years=8 April 2013 - 27 Agustus 2014}}
{{Succession box|title=[[Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur|Kepala Kepolisian Daerah NTT]]|before=Brigjen. Pol. [[Ricky Herbert Parulian Sitohang]]|after=Brigjen. Pol. [[Endang Sunjaya]]|years=2013—2014}}
{{Succession box|title=[[Kepolisian Daerah Bali|Wakil Kepala Kepolisian Daerah Bali]]|before=Brigjen. Pol. [[Komang Udayana]]|after=Brigjen. Pol. [[Dewa Putu Anom]]|years=20 Oktober 2011 - 8 April 2013}}
{{Succession box|title=[[Kepolisian Daerah Bali|Wakil Kepala Kepolisian Daerah Bali]]|before=Brigjen. Pol. [[Komang Udayana]]|after=Brigjen. Pol. [[Dewa Putu Anom]]|years=2011—2013}}
{{End}}
{{End}}
{{Bio-stub}}


{{DEFAULTSORT:Anna, I Ketut Untung Yoga}}
{{DEFAULTSORT:Anna, I Ketut Untung Yoga}}
[[Kategori:Tokoh Polri]]

[[Kategori:Tokoh Bali]]
[[Kategori:Tokoh dari Badung]]
[[Kategori:Tokoh dari Badung]]
[[Kategori:Tokoh Polri]]
[[Kategori:Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur]]
[[Kategori:Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur]]

Revisi terkini sejak 26 Februari 2024 01.43

I Ketut Untung Yoga Anna
Wakil Inspektur Pengawasan Umum Polri
Masa jabatan
25 Agustus 2017 – 8 April 2018
Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri
Masa jabatan
3 Februari 2017 – 18 April 2017
Pengganti
Musyafak
Sebelum
Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri
Masa jabatan
3 September 2015 – 3 Februari 2017
Informasi pribadi
Lahir21 April 1960 (umur 64)
Mengwi, Badung, Bali
Anak
  • Putu Diah Putri Utami
  • Made Budi Perwira Putra
  • Nyoman Widya Pranata Putra
AlmamaterAkademi Kepolisian (1984)
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang Kepolisian Negara Republik Indonesia
Masa dinas1984—2018
Pangkat Inspektur Jenderal Polisi
SatuanReserse
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Irjen. Pol. (Purn.) Drs. I Ketut Untung Yoga Ana (lahir 21 April 1960) adalah seorang Purnawirawan Polri yang sebelumnya menjabat sebagai Wairwasum Polri.

Ketut Yoga, lulusan Akpol 1984 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan sebelumnya adalah Pati SSDM Polri (penugasan pada Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi).

Jenderal bintang dua ini mengatakan jika menjadi seorang anggota Polri bukanlah impiannya. Sejak kecil, putra keenam dari 12 bersaudara itu punya cita-cita sederhana yakni menjadi pegawai negeri sipil atau pengusaha patung.

Ketut Untung Yoga dibesarkan di keluarga yang sederhana di mana kedua orangtuanya berprofesi sebagai seorang guru. Sewaktu masih duduk di bangku SMP, Untung Yoga pernah menjadi kuli panggul di tanah kelahirannya, Mengwi, Kabupaten Badung. Dia bekerja dengan harapan uang yang dia dapatkan dari kuli panggul bisa menambah uang sakunya. Dan sewaktu SMA, Untung Yoga juga pernah magang di usaha pembuatan patung dan kerajinan tangan.

Setamat SMA Negeri 1 Denpasar, dia diterima di Sekolah Tinggi Telkom (STT) di Bandung. Dia pun berangkat ke Bandung untuk persiapan studi tapi belum sempat dia menjalani studinya di STT Bandung, garis tangan menentukan lain. Baru seminggu di Bandung, dia dipanggil pulang ke Bali karena lolos seleksi calon taruna Akabri. Dia harus mengikuti seleksi tingkat nasional di Magelang, Jawa Tengah. Kesempatan itu tidak disia-siakannya. Untung Yoga segera berangkat ke Magelang untuk bersaing dengan calon-calon taruna dari 27 provinsi di Indonesia. Mungkin karena pandai dan punya fisik yang bagus, Untung Yoga akhirnya lolos dari "kawah candradimuka" selama enam bulan di Lembah Tidar. Pimpinan kemudian menempatkannya di Akademi Kepolisian. Setelah menyelesaikan pendidikannya di Akpol pada tahun 1984, dia ditempatkan di Pusat Komando dan Pengendalian Operasi (Puskodalops) Polda Metro Jaya. Dia banyak belajar keterampilan dasar kepolisian di Puskodalops. Sebagai Pamapta waktu itu, dia harus menangani pengaduan masyarakat dan mengendalikan operasi.

Selama kariernya, dia pernah menjadi staf di Korspri Kapolda Sumbagsel, Kabag Serseum Polda Jateng, Wakapolres Lubuk Linggau, dan menduduki jabatan orang nomor satu di lima polres. Dia juga pernah mengenyam penugasan di luar negeri, masing-masing di Namibia (1989) dan Bosnia (1996-1997), sebagai anggota pasukan perdamaian PBB. Selama ini, lulusan Akademi Kepolisian 1984 itu biasa ditempatkan di komando (Polres) atau memimpin pasukan (Samapta). Tak kurang lima jabatan kapolres pernah ia pegang, yaitu Kapolres Sukoharjo (2000), Klaten (2001), Depok (2002), Tangerang (2003-2005), serta Kapolres Jakarta Barat (2005). Dia juga pernah menjabat Wakil Direktur Samapta Polda Metro Jaya (2002) yang membawahi ribuan pasukan.

Jendral bintang dua ini memiliki 3 anak yakni: Nyoman Widya Pranata Putra, Made Budi Perwira Putra dan Putu Diah Putri Utami.[butuh rujukan]

Riwayat jabatan

[sunting | sunting sumber]
  • Kabag Serse Polda Jateng
  • Wakapolres Lubuk Linggau
  • Kapolres Sukoharjo (2000)
  • Kapolres Klaten (2001)
  • Wadir Samapta Polda Metro Jaya (2002)
  • Kapolres Metro Depok (2002)
  • Kapolres Metro Tangerang (2003)
  • Kapolres Metro Jakarta Barat (2005)
  • Kabid Humas Polda Metro Jaya
  • Kapolwiltabes Bandung (2008—2009)
  • Kabagpenum Ropenmas Divhumas Polri (2009—2010)
  • Wakapolda Gorontalo[1] (2010)
  • Karopenmas Divhumas Polri (2010)
  • Wakapolda Bali (2011—2013)
  • Kapolda NTT (2013—2014)
  • Kasespimti Sespim Lemdikpol (2014—2015)
  • Kadivhubinter Polri (2015—2017)
  • Wakalemdiklat Polri[2] (2017)
  • Pati SSDM Polri (penugasan pada Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi) (2017)
  • Wairwasum Polri (2017—2018)

Referensi

[sunting | sunting sumber]
Jabatan kepolisian
Didahului oleh:
Brigjen. Pol. Ricky Herbert Parulian Sitohang
Kepala Kepolisian Daerah NTT
2013—2014
Diteruskan oleh:
Brigjen. Pol. Endang Sunjaya
Didahului oleh:
Brigjen. Pol. Komang Udayana
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Bali
2011—2013
Diteruskan oleh:
Brigjen. Pol. Dewa Putu Anom