Lompat ke isi

Sinema Purnama: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hapus pranala ke "Ray Nayoan": style="text-align:center; background:#2554C7; color:white;". (👮🏻‍♂️🔎)
 
(11 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Film
{{Infobox Film
|movie_name = Sinema Purnama
| name = Sinema Purnama
|image =
| image = Poster film Sinema Purnama.jpg
|caption = ''poster film''
| alt =
|director =
| caption = Poster rilis teatrikal
| director = {{plainlist|
|producer = [[Abdul Dermawan Habir]]<br />[[Ananda Moechtar]]<br />Tim Matindas<br />[[Pandu Birantoro]]<br />[[Andra Fembriarto]]
* [[Radian Kanugroho]] (''Dunia Paruh Waktu'')
|aproducer =
* [[Andra Fembriarto]] (''Sinema Purnama'')
|writer = [[Getar Jagatraya]]<br />[[Anggun Hariwibawati]]<br />Tim Matindas<br />[[Pandu Birantoro]]<br />[[Ray Nayoan]]
* [[Pandu Birantoro]] (''Kios'')
|starring = [[Andrie Rizky]]<br />[[Maryam Supraba]]<br />[[Naya Anindita]]<br />[[Lisa Syahtiani]]<br />[[Said Satriyo]]<br />[[Tim Matindas]]<br />[[Ananda Moechtar]]<br />[[Jamie Soekarna]]<br />[[Dolfry Indasuri]]
* Ray Nayoan (''Dongeng Ksatria'')
|music =
|cinematography =
|editing =
|distributor =
|release_date = 26 April 2012
|runtime = ... menit
|country = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
|awards =
|movie_language = [[Bahasa Indonesia]]
|budget =
|gross =
|preceded_by =
|followed_by =
|website =
|amg_id =
|imdb_id =
}}
}}
| producer = {{plainlist|
'''Sinema Purnama''' merupakan [[film]] [[Indonesia]] yang dirilis pada [[26 Januari]] [[2012]]. Film ini dibintangi antara lain oleh [[Andrie Rizky]], [[Maryam Supraba]], [[Naya Anindita]], [[Lisa Syahtiani]], [[Said Satriyo]], [[Tim Matindas]], [[Ananda Moechtar]], [[Jamie Soekarna]], dan [[Dolfry Indasuri]].
* Pandu Birantoro
* Andra Fembriarto
* Abdul Dermawan Habir
* [[Tim Matindas]]
* Ananda Moechtar
}}
| writer = {{plainlist|
* Pandu Birantoro
* Anggun Hariwibawati
* Getar Jagatraya
* Tim Matindas
}}
| starring = ''[[#Pemeran|Lihat di bawah]]''
| music = Balqie Al Hafiz
| cinematography = {{plainlist|
* Abdul Dermawan Habir
* Audevian Monda
* Sesharina Puspita
}}
| editing = {{plainlist|
* Pandu Birantoro
* Hafidh Idris
* Radian Kanugroho
* Ray Nayoan
* Wijayanto
}}
| studio = Imaginarium Entertainment
| distributor =
| released = {{film date|2012|4|26}}
| runtime = 98 menit
| country = [[Indonesia]]
| language = Bahasa Indonesia
| budget =
| gross =
}}
'''''Sinema Purnama''''' merupakan [[film antologi]] [[Film drama|drama]] [[Indonesia]] tahun 2012 yang disutradarai oleh [[Radian Kanugroho]], [[Andra Fembriarto]], [[Pandu Birantoro]], dan Ray Nayoan. Film ini tayang terbatas pada 26 April 2012 dan 3 Mei 2012. Sinema Purnama meraih tiga nominasi termasuk Film Omnibus Terpilih di [[Piala Maya 2012]] dan memenangkan dua diantaranya yaitu Desain Poster Terpilih dan Aktor Utama Omnibus Terpilih.


== Plot ==
Film ini hanya tayang terbatas pada 26 April 2012 dan 3 Mei 2012.<ref name="Sinema Purnama">[http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-s013-12-691217_sinema-purnama#.T65waHnDX0o Sinema Purnama], diakses pada 12 Mei 2012.</ref>
Film ini terdiri atas empat film pendek yang menceritakan tentang cinta dengan atmosfer yang berbeda.<ref name=":0">{{Cite news|date=10 April 2012|title='Sinema Purnama' Tawarkan Empat Cerita Berbeda|url=https://hot.detik.com/movie/d-1888542/sinema-purnama-tawarkan-empat-cerita-berbeda|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|archive-url=https://web.archive.org/web/20190705155918/https://hot.detik.com/movie/d-1888542/sinema-purnama-tawarkan-empat-cerita-berbeda|archive-date=5 Juli 2019|access-date=27 Desember 2021}}</ref><ref name=":1">{{Cite web|last=Nugroho|first=Adi Abbas|date=29 April 2012|title='SINEMA PURNAMA' Merajut Kisah Romantis|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/sinema-purnama-merajut-kisah-romantis.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20130223051156/http://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/sinema-purnama-merajut-kisah-romantis.html|archive-date=23 Februari 2013|access-date=27 Desember 2012}}</ref>


== Segmen film ==
=== Dunia Paruh Waktu ===
: Sutradara: [[Radian Kanugroho]]
=== ''Dunia Paruh Waktu'' ===
* Sutradara: [[Radian Kanugroho]]
'''''Dunia Paruh Waktu''''' menceritakan Arman yang hobi foto, sangat menyukai objek langit. Suatu hari ia diberikan sebuah kamera foto analog oleh kekasih yang baru menjadi tunangannya, Rani. Kamera tersebut membawa Arman ke masa lalu, dimana langit bersih tidak terkontaminasi oleh teknologi dan perkembangan yang dibuat manusia. Pertemuannya dengan Marni, janda, membuat Arman sadar harus menentukan pilihan besar yang tidak hanya mengubah dirinya, namun juga orang lain yang ada di sekitarnya.<ref name="Sinema Purnama"/>


Arman yang hobi foto, sangat menyukai objek langit. Suatu hari ia diberikan sebuah kamera foto analog oleh kekasih yang baru menjadi tunangannya, Rani. Kamera tersebut membawa Arman ke masa lalu, dimana langit bersih tidak terkontaminasi oleh teknologi dan perkembangan yang dibuat manusia. Pertemuannya dengan Marni, janda, membuat Arman sadar harus menentukan pilihan besar yang tidak hanya mengubah dirinya, tetapi juga orang lain yang ada di sekitarnya.
=== ''Sinema Purnama'' ===

=== Sinema Purnama ===
* Sutradara: [[Andra Fembriarto]]
* Sutradara: [[Andra Fembriarto]]
'''''Sinema Purnama''''' menceritakan Ahmad berusaha keras untuk menyelenggarakan Festival Film Jihad sebagai dakwahnya agar dapat menjadi seperti Ustad Mahmud, yaitu mendapatkan cinta. Film-film yang dipilihnya cenderung keras sehingga tidak ada yang tertarik datang kecuali seorang wanita bernama mbak Sari. Ahmad meminta bantuan mbak Sari untuk membenahi festivalnya.
Ahmad berusaha keras untuk menyelenggarakan Festival Film Jihad sebagai dakwahnya agar dapat menjadi seperti Ustad Mahmud, yaitu mendapatkan cinta. Film-film yang dipilihnya cenderung keras sehingga tidak ada yang tertarik datang kecuali seorang wanita bernama mbak Sari. Ahmad meminta bantuan mbak Sari untuk membenahi festivalnya.


=== ''Kios'' ===
=== Kios ===
* Sutradara: [[Pandu Birantoro]]
* Sutradara: [[Pandu Birantoro]]
'''''Kios''''' menceritakan Bagas, pemilik toko buku sekaligus penulis, berusaha menerbitkan tulisannya. Suatu siang, Bagas bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, Dorinda. Kisah mengikuti percakapan dua sahabat ini dalam sehari, Mereka mengupas arti cinta, relationship, dan batasan persahabatan dan kasih sayang.<ref name="Sinema Purnama"/>
Bagas, pemilik toko buku sekaligus penulis, berusaha menerbitkan tulisannya. Suatu siang, Bagas bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, Dorinda. Kisah mengikuti percakapan dua sahabat ini dalam sehari, Mereka mengupas arti cinta, relationship, dan batasan persahabatan dan kasih sayang.

=== Dongeng Ksatria ===
* Sutradara: Ray Nayoan
Gibran, 10 tahun, ditantang oleh geng kompleksnya, The Last Boyz, untuk masuk bersama mereka ke sebuah rumah kosong yang angker. Saat berada di dalam, Gibran terpental ke dimensi lain. Dia dikejar bayangan hitam, tetapi diselamatkan oleh gadis yang tidak memiliki nama. Gibran lalu memberi nama Kartini kepadanya. Merasa berhutang budi, Gibran berjanji akan mencarikan Kartini jalan pulang.

== Pemeran ==
=== Dunia Paruh Waktu ===
* Andrie Rizky sebagai Arman
* [[Maryam Supraba]] sebagai Marni
* [[Naya Anindita]] sebagai Rani

=== Sinema Purnama ===
* [[Lisa Syahtiani]] sebagai Sari
* Said Satriyo sebagai Ahmad
* Agus Mahesa sebagai Ayah Ahmad

=== Kios ===
* [[Tim Matindas]] sebagai Bagas
* Ananda Moechtar sebagai Dorinda
* Keagean Riantoputra sebagai Bagas Kecil

=== Dongeng Ksatria ===
* Jamie Soekarna sebagai Gibran
* Dolfry Indasuri sebagai Kartini / Asih
* [[Annisa Pagih]] sebagai Kartika

== Penayangan ==
Film ''Sinema Purnama'' tayang secara terbatas dua kali pada tahun 2012. Penayangan perdana dilakukan pada 26 April 2012 di [[Blitzmegaplex]] [[Pacific Place]], [[Jakarta Selatan]].<ref name=":0"/> Film ini kemudian tayang kembali pada 3 Mei 2012.<ref name=":1"/><ref>{{Cite news|date=2 Mei 2012|title='Sinema Purnama' Akan Tampil di Vancouver Indonesia Film Festival|url=https://hot.detik.com/movie/d-1906971/sinema-purnama-akan-tampil-di-vancouver-indonesia-film-festival|work=[[Detik.com|detikcom]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20190709034106/https://hot.detik.com/movie/d-1906971/sinema-purnama-akan-tampil-di-vancouver-indonesia-film-festival|archive-date=9 Juli 2019|access-date=27 Desember 2021}}</ref> Film ''Sinema Purnama'' juga dirilis dalam bentuk DVD pada tahun 2014 dengan harga 37 ribu rupiah.<ref>{{Cite tweet|user=SinemaPurnama|number=446503452999311361|date=20 Maret 2014|title=Hello all, DVD Sinema Purnama sdh bisa di order online via http://imaginarium-indonesia.com !! Harga Rp. 37,000 per copy tdk trmsk ongkir..|language=id|access-date=27 Desember 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20211227014643/https://twitter.com/SinemaPurnama/status/446503452999311361|archive-date=27 Desember 2021}}</ref>


=== ''Dongeng Ksatria'' ===
== Penghargaan ==
{| class="wikitable" style="font-size: 95%;"
* Sutradara: [[Ray Nayoan]]
! width="50" | Tahun
'''''Dongeng Ksatria''''' menceritakan Gibran, 10 tahun, ditantang oleh geng kompleksnya, The Last Boyz, untuk masuk bersama mereka ke sebuah rumah kosong yang angker. Saat berada di dalam, Gibran terpental ke dimensi lain. Dia dikejar bayangan hitam, tetapi diselamatkan oleh gadis yang tidak memiliki nama. Gibran lalu memberi nama Kartini kepadanya. Merasa berhutang budi, Gibran berjanji akan mencarikan Kartini jalan pulang.<ref name="Sinema Purnama"/>
! Penghargaan
! Kategori
! Penerima
! Hasil
! {{abbr|Ref.|Referensi}}
|-
| rowspan="3" | 2012
| rowspan="3" | [[Piala Maya 2012|Piala Maya]]
| Film Omnibus Terpilih
| ''Sinema Purnama''
| {{nom}}
| <ref>{{Cite web|last=Nugroho|first=Adi Abbas|date=7 Desember 2012|title=Inilah Nominasi Piala Maya 2012|url=https://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/inilah-nominasi-piala-maya-2012-5bea78.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20131125021923/http://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/inilah-nominasi-piala-maya-2012-5bea78.html|archive-date=25 November 2013|access-date=27 Desember 2012}}</ref>
|-
| Aktor Utama Omnibus Terpilih
| [[Tim Matindas]]
| {{won}}
| rowspan="2" | <ref>{{Cite news|date=17 Desember 2012|title=Ini Nih! Daftar Pemenang Piala Maya 2012|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/469430/ini-nih-daftar-pemenang-piala-maya-2012|work=[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=27 Desember 2012}}</ref>
|-
| Desain Poster Terpilih
| Sarita Ibnoe
| {{won}}
|}


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 50: Baris 122:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{IMDb title}}
* [http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-s013-12-691217_sinema-purnama#.T7EaM3nDX0o Ulasan di Film Indonesia]
* ''[http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-s013-12-691217_sinema-purnama Sinema Purnama]'' di Film Indonesia


[[Kategori:Film drama Indonesia]]
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2012]]
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2012]]
[[Kategori:Film antologi Indonesia]]
[[Kategori:Film antologi]]
[[Kategori:Film Indonesia]]
[[Kategori:Film drama]]
[[Kategori:Film tentang perfilman]]
[[Kategori:Film independen]]

Revisi terkini sejak 7 Februari 2024 05.41

Sinema Purnama
Poster rilis teatrikal
Sutradara
Produser
  • Pandu Birantoro
  • Andra Fembriarto
  • Abdul Dermawan Habir
  • Tim Matindas
  • Ananda Moechtar
Ditulis oleh
  • Pandu Birantoro
  • Anggun Hariwibawati
  • Getar Jagatraya
  • Tim Matindas
PemeranLihat di bawah
Penata musikBalqie Al Hafiz
Sinematografer
  • Abdul Dermawan Habir
  • Audevian Monda
  • Sesharina Puspita
Penyunting
  • Pandu Birantoro
  • Hafidh Idris
  • Radian Kanugroho
  • Ray Nayoan
  • Wijayanto
Perusahaan
produksi
Imaginarium Entertainment
Tanggal rilis
  • 26 April 2012 (2012-04-26)
Durasi98 menit
NegaraIndonesia
BahasaBahasa Indonesia

Sinema Purnama merupakan film antologi drama Indonesia tahun 2012 yang disutradarai oleh Radian Kanugroho, Andra Fembriarto, Pandu Birantoro, dan Ray Nayoan. Film ini tayang terbatas pada 26 April 2012 dan 3 Mei 2012. Sinema Purnama meraih tiga nominasi termasuk Film Omnibus Terpilih di Piala Maya 2012 dan memenangkan dua diantaranya yaitu Desain Poster Terpilih dan Aktor Utama Omnibus Terpilih.

Film ini terdiri atas empat film pendek yang menceritakan tentang cinta dengan atmosfer yang berbeda.[1][2]

Dunia Paruh Waktu

[sunting | sunting sumber]
Sutradara: Radian Kanugroho

Arman yang hobi foto, sangat menyukai objek langit. Suatu hari ia diberikan sebuah kamera foto analog oleh kekasih yang baru menjadi tunangannya, Rani. Kamera tersebut membawa Arman ke masa lalu, dimana langit bersih tidak terkontaminasi oleh teknologi dan perkembangan yang dibuat manusia. Pertemuannya dengan Marni, janda, membuat Arman sadar harus menentukan pilihan besar yang tidak hanya mengubah dirinya, tetapi juga orang lain yang ada di sekitarnya.

Sinema Purnama

[sunting | sunting sumber]

Ahmad berusaha keras untuk menyelenggarakan Festival Film Jihad sebagai dakwahnya agar dapat menjadi seperti Ustad Mahmud, yaitu mendapatkan cinta. Film-film yang dipilihnya cenderung keras sehingga tidak ada yang tertarik datang kecuali seorang wanita bernama mbak Sari. Ahmad meminta bantuan mbak Sari untuk membenahi festivalnya.

Bagas, pemilik toko buku sekaligus penulis, berusaha menerbitkan tulisannya. Suatu siang, Bagas bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, Dorinda. Kisah mengikuti percakapan dua sahabat ini dalam sehari, Mereka mengupas arti cinta, relationship, dan batasan persahabatan dan kasih sayang.

Dongeng Ksatria

[sunting | sunting sumber]
  • Sutradara: Ray Nayoan

Gibran, 10 tahun, ditantang oleh geng kompleksnya, The Last Boyz, untuk masuk bersama mereka ke sebuah rumah kosong yang angker. Saat berada di dalam, Gibran terpental ke dimensi lain. Dia dikejar bayangan hitam, tetapi diselamatkan oleh gadis yang tidak memiliki nama. Gibran lalu memberi nama Kartini kepadanya. Merasa berhutang budi, Gibran berjanji akan mencarikan Kartini jalan pulang.

Dunia Paruh Waktu

[sunting | sunting sumber]

Sinema Purnama

[sunting | sunting sumber]
  • Lisa Syahtiani sebagai Sari
  • Said Satriyo sebagai Ahmad
  • Agus Mahesa sebagai Ayah Ahmad
  • Tim Matindas sebagai Bagas
  • Ananda Moechtar sebagai Dorinda
  • Keagean Riantoputra sebagai Bagas Kecil

Dongeng Ksatria

[sunting | sunting sumber]
  • Jamie Soekarna sebagai Gibran
  • Dolfry Indasuri sebagai Kartini / Asih
  • Annisa Pagih sebagai Kartika

Penayangan

[sunting | sunting sumber]

Film Sinema Purnama tayang secara terbatas dua kali pada tahun 2012. Penayangan perdana dilakukan pada 26 April 2012 di Blitzmegaplex Pacific Place, Jakarta Selatan.[1] Film ini kemudian tayang kembali pada 3 Mei 2012.[2][3] Film Sinema Purnama juga dirilis dalam bentuk DVD pada tahun 2014 dengan harga 37 ribu rupiah.[4]

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]
Tahun Penghargaan Kategori Penerima Hasil Ref.
2012 Piala Maya Film Omnibus Terpilih Sinema Purnama Nominasi [5]
Aktor Utama Omnibus Terpilih Tim Matindas Menang [6]
Desain Poster Terpilih Sarita Ibnoe Menang

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "'Sinema Purnama' Tawarkan Empat Cerita Berbeda". detikcom. 10 April 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Juli 2019. Diakses tanggal 27 Desember 2021. 
  2. ^ a b Nugroho, Adi Abbas (29 April 2012). "'SINEMA PURNAMA' Merajut Kisah Romantis". KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 Februari 2013. Diakses tanggal 27 Desember 2012. 
  3. ^ "'Sinema Purnama' Akan Tampil di Vancouver Indonesia Film Festival". detikcom. 2 Mei 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 Juli 2019. Diakses tanggal 27 Desember 2021. 
  4. ^ @SinemaPurnama (20 Maret 2014). "Hello all, DVD Sinema Purnama sdh bisa di order online via imaginarium-indonesia.com !! Harga Rp. 37,000 per copy tdk trmsk ongkir." (Tweet). Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 Desember 2021. Diakses tanggal 27 Desember 2021 – via Twitter. 
  5. ^ Nugroho, Adi Abbas (7 Desember 2012). "Inilah Nominasi Piala Maya 2012". KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 November 2013. Diakses tanggal 27 Desember 2012. 
  6. ^ "Ini Nih! Daftar Pemenang Piala Maya 2012". Liputan6.com. 17 Desember 2012. Diakses tanggal 27 Desember 2012. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]