Lompat ke isi

Yusra Habib Abdul Ghani: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
AliakbarX (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(21 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{BLP sources|date=Agustus 2017}}
{{Orphan|date=Februari 2023}}
{{Infobox Officeholder
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix = [[Doktor|Dr.]] [[Haji|H.]]
| honorific-prefix = [[Doktor|Dr.]] [[Haji|H.]]
| name = {{PAGENAME|Yusra Habib Abdul Ghani}}
| name = {{PAGENAME:Yusra Habib Abdul Ghani}}
| honorific-suffix =
| honorific-suffix =
| image =
| image =
Baris 36: Baris 36:
| majority =
| majority =
| birth_date = {{Birth date and age|1954|4|12|mf=y}}
| birth_date = {{Birth date and age|1954|4|12|mf=y}}
| birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Kenawat, Laut Tawar, Aceh Tengah|Kenawat]], [[Takengon]], [[Aceh]]
| birth_place = [[Kenawat, Laut Tawar, Aceh Tengah|Kenawat]], [[Takengon]], [[Aceh]]
| death_date =
| death_date =
| death_place =
| death_place =
Baris 42: Baris 42:
| restingplace =
| restingplace =
| birthname =
| birthname =
| nationality = {{flag|Denmark}}
| nationality = [[Denmark]]
| party =
| party =
| otherparty = <!--For additional political affiliations -->
| otherparty = <!--For additional political affiliations -->
Baris 62: Baris 62:
}}
}}


Dr. H. '''Yusra Habib Abdul Ghani''' Lahir di Kenawat, Takengon (Aceh-Tengah), 12. April, 1954.
Dr. H. '''Yusra Habib Abdul Ghani''' S.H'''.,''' Lahir di Kenawat, Takengon (Aceh Tengah), 12. April, 1954.<ref>{{Cite web|url=https://lintasgayo.co/2016/11/05/putra-gayo-yusra-habib-abdul-ghani-raih-gelar-doktor-terbaik-ukm|title=Putra Gayo, Yusra Habib Abdul Ghani Raih Gelar Doktor Terbaik UKM|last=lintasgayo.co|date=2016-11-05|website=Media Online Dataran Tinggi GAYO {{!}} lintasgayo.co|language=en-US|access-date=2019-10-26}}</ref>


=== Pendidikan ===
== Pendidikan ==
# MIN + Sekolah Dasar Kenawat (1961-1966)
# MIN + Sekolah Dasar Kenawat (1961-1966)
Baris 74: Baris 74:
# Lulus ujian negara pada Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1984.
# Lulus ujian negara pada Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1984.


=== Pekerjaan ===
== Pekerjaan ==
# Guru SMP Negeri 69, Jakarta 1976.
# Guru SMP Negeri 69, Jakarta 1976.
# Asisten Bismar Siregar, SH dalam studi Hukum Pidana pada Fak. Hukum UMJ.
# Asisten Bismar Siregar, SH dalam studi Hukum Pidana pada Fak. Hukum UMJ.
Baris 83: Baris 83:
# Pengacara pada Kantor Pengacara ´Mukhtar Luthfi, SH Dkk.’ tahun 1985-1990.
# Pengacara pada Kantor Pengacara ´Mukhtar Luthfi, SH Dkk.’ tahun 1985-1990.


=== Aktivitas Non Akademik dan Akademik ===
== Aktivitas Non Akademik dan Akademik ==
* 1. Menjadi Anggota Kehormatan dalam Perhimpunan Mahasiswa Hukum Minangkabau tahun 1983.
* 1. Menjadi Anggota Kehormatan dalam Perhimpunan Mahasiswa Hukum Minangkabau tahun 1983.
* 2. Sekjen Lembaga Penyuluhan Hukum Mahasiswa Indonesia (LPHMI), tahun 1983-1984
* 2. Sekjen Lembaga Penyuluhan Hukum Mahasiswa Indonesia (LPHMI), tahun 1983-1984
Baris 94: Baris 94:
* 9. Pemimpin Redaksi Bulletin „HARIE“, Jakarta tahun 1987-1988), yang dikelola oleh: Ikatan Pemuda Gayo Jakarta.
* 9. Pemimpin Redaksi Bulletin „HARIE“, Jakarta tahun 1987-1988), yang dikelola oleh: Ikatan Pemuda Gayo Jakarta.


=== Karya-karya Selama tinggal di Indonesia ===
== Karya-karya Selama tinggal di Indonesia ==
* 1. Editor buku: ”Aneka Ragam Putusan Perkara Pidana” Hakim Bismar Siregar, SH (1984-1986). Fakultas Hukum UMJ, 1988.
* 1. Editor buku: ”Aneka Ragam Putusan Perkara Pidana” Hakim Bismar Siregar, SH (1984-1986). Fakultas Hukum UMJ, 1988.
* 2. Ketua Team Editor hasil Seminar tentang: ‘Eksistensi dan aplikasi Hukum Acara Pidana Indonesia’, tahun 1989.
* 2. Ketua Team Editor hasil Seminar tentang: ‘Eksistensi dan aplikasi Hukum Acara Pidana Indonesia’, tahun 1989.
Baris 100: Baris 100:
* 4. Menulis artikel tentang hukum dalam: Sinar Harapan, Merdeka, Kompas dan Suara Karya (1985-1990).
* 4. Menulis artikel tentang hukum dalam: Sinar Harapan, Merdeka, Kompas dan Suara Karya (1985-1990).


=== Karya-karya Selama tinggal di Luar Negeri ===
== Karya-karya Selama tinggal di Luar Negeri ==
* 1. Menulis buku : “MALAPETAKA DI BUMI SUMATERA” tahun 1993.
* 1. Menulis buku: “MALAPETAKA DI BUMI SUMATERA” tahun 1993.
* 2. Aktif menulis tentang sejarah, politik dan sosial budaya dalam Tabloid “HARAKAH”, Kuala Lumpur, Malaysia (1990-1998)
* 2. Aktif menulis tentang sejarah, politik dan sosial budaya dalam Tabloid “HARAKAH”, Kuala Lumpur, Malaysia (1990-1998)
* 3. Aktif menulis tentang sejarah, politik dan sosial budaya dalam Majalah Politik ‘SUARA ACEH MERDEKA’
* 3. Aktif menulis tentang sejarah, politik dan sosial budaya dalam Majalah Politik ‘SUARA ACEH MERDEKA’
* 4. Menulis buku: “MENGAPA SUMATERA MENGGUGAT”, tahun 2000.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/title/mengapa-sumatera-menggugat/oclc/45759053|title=Mengapa Sumatera menggugat|last=Ghani|first=Yusra Habib Abdul|last2=Gerakan Aceh Merdeka|last3=Biro Penerangan|date=2000|publisher=Biro Penerangan, Acheh-Sumatera National Liberation Front|location=Banda Aceh?|language=Indonesian|oclc=45759053}}</ref>
* 4. Menulis buku: “MENGAPA SUMATERA MENGGUGAT”, tahun 2000.
* 5. Aktif menulis tentang sejarah dan politik dalam Tabloid Mimbar Kutaraja, Banda Aceh (tahun 2001-2004.
* 5. Aktif menulis tentang sejarah dan politik dalam Tabloid Mimbar Kutaraja, Banda Aceh (tahun 2001-2004.
* 6. Pembicara dalam Seminar Tentang Aceh di Jerman tahun 2002.
* 6. Pembicara dalam Seminar Tentang Aceh di Jerman tahun 2002.
* 7. Menulis buku: “Status Acheh Dalam NKRI”, tahun 2008.
* 7. Menulis buku: “Status Acheh Dalam NKRI”, tahun 2008.<ref>{{Cite web|url=http://rencongputih.blogspot.com/2012/04/status-acheh-dalam-nkri.html|title=STATUS ACHEH DALAM NKRI {{!}} Harapan Baru|last=Admin|access-date=2019-10-26}}</ref>
* 8. Aktif menulis artikel dalam kolom Opini Serambi Indonesia tentang: falsafah, politik, budaya, hukum, ekonomi, sejarah dan agama (2008-sekarang).
* 8. Aktif menulis artikel dalam kolom Opini Serambi Indonesia tentang: falsafah, politik, budaya, hukum, ekonomi, sejarah dan agama (2008-sekarang).
* 9. Aktif menulis artikel dalam Tabloid Kontras, Banda Aceh.
* 9. Aktif menulis artikel dalam Tabloid Kontras, Banda Aceh.
Baris 113: Baris 113:
* 11. Menulis buku ‘Mengadili Aceh’ (belum diterbitkan)
* 11. Menulis buku ‘Mengadili Aceh’ (belum diterbitkan)
* 12. Menulis buku ‘Aceh Sesat’ (Belum diterbitkan)
* 12. Menulis buku ‘Aceh Sesat’ (Belum diterbitkan)
* 13. Menulis buku ‘Jejak Langkah GAM di Malaysia’ (Belum diterbitkan)<ref>{{Cite web|url=https://acehsatu.com/sebut-mou-helsinki-sebagai-bangkai-mantan-menteri-pendidikan-gam-ini-tantang-pakar-hukum-internasional/|title=Sebut MoU Helsinki sebagai Bangkai, Mantan Menteri Pendidikan GAM Ini Tantang Pakar Hukum Internasional|date=2019-08-20|website=Acehsatu.com|language=id-ID|access-date=2019-10-26|archive-date=2019-10-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20191026051601/https://acehsatu.com/sebut-mou-helsinki-sebagai-bangkai-mantan-menteri-pendidikan-gam-ini-tantang-pakar-hukum-internasional/|dead-url=yes}}</ref>
* 13. Menulis buku ‘Jejak Langkah GAM di Malaysia’ (Belum diterbitkan)


=== Riwayat Pengalaman Pahit dan Getir ===
== Riwayat Pengalaman Pahit dan Getir ==
* 1. Ditangkap oleh pasukan Intelijen Polisi Negeri Johor (pada 27. April 1998) yang dipimpin langsung oleh Michael Ong (Kepala Intelijen Negeri Johor) dan ditahan sebagai tahanan ‘Intern Security Act’ (ISA), di Penjara Bukit Aman, Kuala Lumpur, Malaysia (27 April-29 Juni 1998).
* 1. Ditangkap oleh pasukan Intelijen Polisi Negeri Johor (pada 27. April 1998) yang dipimpin langsung oleh Michael Ong (Kepala Intelijen Negeri Johor) dan ditahan sebagai tahanan ‘Intern Security Act’ (ISA), di Penjara Bukit Aman, Kuala Lumpur, Malaysia (27 April-29 Juni 1998).
* 2. Diusir oleh Kerajaan Malaysia (Perdana Menteri [[Mahathir Mohamad|Mahathir Muhammad]]) atas tuduhan merugikan kepentingan politik dan perdagangan dalam dan luar negeri Malaysia. Bersamaan dengan itu, [[UNHCR]] Kuala Lumpur dan UNHCR Geneva mengirim ke Denmark), tahun 1998.


== Riwayat Jabatan: (Priode: 1990-2002) ==
* 2. Diusir oleh Kerajaan Malaysia (Perdana Menteri [[Mahathir Muhammad|Mahathir Muhammad]]) atas tuduhan merugikan kepentingan politik dan perdagangan dalam dan luar negeri Malaysia. Bersamaan dengan itu, [[UNHCR|UNHCR]] Kuala Lumpur dan UNHCR Geneva mengirim ke Denmark), tahun 1998.
* 1. Ketua Biro Penerangan [[Gerakan Aceh Merdeka|Aceh Merdeka]] bermarkas di Kuala Lumpur, Malaysia, tahun 1991-1992.

* 2. Diangkat oleh [[Hasan Tiro|Tengku Hasan M. Di Tiro]], sebagai Pemimpin Redaksi Majalah politik “Suara Aceh Merdeka” (1991-1998).
=== Riwayat Jabatan: (Priode: 1990-2002) ===
* 1. Ketua Biro Penerangan Aceh Merdeka bermarkas di Kuala Lumpur, Malaysia, tahun 1991-1992.
* 2. Diangkat oleh Wali Negara/Kepala Negara Aceh, Tengku Hasan M. Di Tiro, sebagai Pemimpin Redaksi Majalah politik “Suara Aceh Merdeka” (1991-1998).
* 3. Diangkat oleh [[Hasan Tiro|Tengku Hasan M. Di Tiro]], sebagai Pemimpin rombongan 44, menduduki Kantor UNHCR, Kuala Lumpur, pada 22. Juni 1992-1994.
* 3. Diangkat oleh [[Hasan Tiro|Tengku Hasan M. Di Tiro]], sebagai Pemimpin rombongan 44, menduduki Kantor UNHCR, Kuala Lumpur, pada 22. Juni 1992-1994.
* 4. Diangkat oleh [[Hasan Tiro|Tengku Hasan M. Di Tiro]], sebagai Ketua/Anggota Komite Pelarian Politik Aceh di Malaysia (tahun 1995-1998)
* 4. Diangkat oleh [[Hasan Tiro|Tengku Hasan M. Di Tiro]], sebagai Ketua/Anggota Komite Pelarian Politik Aceh di Malaysia (tahun 1995-1998)<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/title/price-of-freedom-the-unfinished-diary-of-tengku-hasan-di-tiro/oclc/224106635&referer=brief_results|title=The price of freedom: the unfinished diary of Tengku Hasan di Tiro|last=Tiro|first=Hasan Muhammad|last2=Gerakan Aceh Merdeka|last3=Biro Penerangan|date=1984|publisher=Information Dept., National Liberation Front Acheh Sumatra|location=Norsborg, Sweden|language=English|oclc=224106635}}</ref>
* 5. Dilantik oleh Wali Negara/ Kepala Negara Aceh, Tengku Hasan M. di Tiro, yang bertindak untuk dan atas nama negara negara Aceh, menanda tangani MoU antara: Pemerintah Aceh di Pengasingan (Malaysia), Duta Besar Switszerland di KL, Duta Belanda di KL dan Perdana Menteri Malaysia, dalam rangka pembebasan pelarian politik yang menduduki Kedutaan Switszerland dan Belanda, Malaysia tahun 1997).
* 5. Dilantik Tengku Hasan M. di Tiro, yang bertindak untuk dan atas nama negara negara Aceh, menanda tangani MoU antara: Pemerintah Aceh di Pengasingan (Malaysia), Duta Besar Switszerland di KL, Duta Belanda di KL dan Perdana Menteri Malaysia, dalam rangka pembebasan pelarian politik yang menduduki Kedutaan Switszerland dan Belanda, Malaysia tahun 1997).
* 6. Kepala Kantor GAM, bermarkas di Jalan Batu caves, Selayang, Selangor Darul Ehsan 1996-1998.
* 6. Kepala Kantor GAM, bermarkas di Jalan Batu caves, Selayang, Selangor Darul Ehsan 1996-1998.
* 7. Utusan Aceh ke Sidang Tahunan UNPO, Thalin Estonia, tahun 2000.
* 7. Utusan Aceh ke Sidang Tahunan [[UNPO]], Thalin Estonia, tahun 2000.
* 8. Salah seorang juru runding GAM dalam perundingan antara GAM-RI tahun 2000 & 2002 di Geneva.
* 8. Salah seorang juru runding GAM dalam perundingan antara GAM-RI tahun 2000 & 2002 di Geneva.
* 9. Pembicara dalam Seminar tentang Aceh di Kôln, Jerman tahun 2002.
* 9. Pembicara dalam Seminar tentang Aceh di Kôln, Jerman tahun 2002.
Baris 133: Baris 132:
* 11. Salah seorang wakil ASNLF dalam Seminar tentang Isu Aceh di Finlandia, tahun 2003.
* 11. Salah seorang wakil ASNLF dalam Seminar tentang Isu Aceh di Finlandia, tahun 2003.
* 12. Director “Institute for Ethnics Civilization Research”, tahun 2007.
* 12. Director “Institute for Ethnics Civilization Research”, tahun 2007.
* 13. Penggagas Konferensi Gayo Sedunia tahun 2010. Catatan: belum terlaksana.
* 13. Penggagas Konferensi Gayo Sedunia tahun 2010. Catatan: belum terlaksana.<ref>{{Cite web|url=https://www.acehtrend.com/2017/12/04/yusra-habib-abdul-ghani-surah-aceh-1901-1945/|title=Yusra Habib Abdul Ghani: Surah 'Aceh 1901-1945'|last=Taqwadin|first=Danil Akbar|date=2017-12-04|website=aceHTrend.com|language=en-US|access-date=2019-10-26}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}

== Lihat pula ==

* [[Aceh]]
* [[Hasan Tiro|Dr. Teungku Hasan Muhammad di Tiro, Ph.D]]
* [[Gerakan Aceh Merdeka]]
* [[Kesepakatan Helsinki]]


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{id}} {{cite web|title=Ringkasan Riwayat Hidup|date=28 April 2011|url=http://www.acehvision.com/2011/04/ringkasan-riwayat-hidup.html|work=AcehVision.Com|accessdate=29 Agustus 2017}}
* {{id}} {{cite web|title=Ringkasan Riwayat Hidup|date=28 April 2011|url=http://www.acehvision.com/2011/04/ringkasan-riwayat-hidup.html|work=AcehVision.Com|accessdate=29 Agustus 2017|archive-date=2017-08-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20170829120639/http://www.acehvision.com/2011/04/ringkasan-riwayat-hidup.html|dead-url=yes}}


{{Authority control}}
{{bio-stub}}


[[Kategori:Tokoh Gerakan Aceh Merdeka]]
[[Kategori:Tokoh Gerakan Aceh Merdeka]]
[[Kategori:Tokoh Aceh Merdeka]]
[[Kategori:Tokoh Gayo]]
[[Kategori:Tokoh Gayo]]
[[Kategori:Tokoh Aceh]]
[[Kategori:Aceh]]

Revisi terkini sejak 17 November 2023 09.49

Yusra Habib Abdul Ghani
Duta Besar Negara Aceh Merdeka untuk Malaysia
Masa jabatan
1997 – 27 April 1998
PresidenHasan di Tiro
Aktivis Aceh Merdeka di Malaysia dan Scandinavia
Masa jabatan
1991 – 15 Agustus 2005
PresidenHasan di Tiro
Institute for Ethnics Civilization Research
Masa jabatan
2007 – Sekarang
Informasi pribadi
Lahir12 April 1954 (umur 70)
Kenawat, Takengon, Aceh
KebangsaanDenmark
Suami/istriNoni Nurtini
Alma materUniversitas Kebangsaan Malaysia[1]
PekerjaanPenulis
Sejarawan
Politikus
Situs webhttps://acehvision.com/
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dr. H. Yusra Habib Abdul Ghani S.H., Lahir di Kenawat, Takengon (Aceh Tengah), 12. April, 1954.[2]

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]
  1. MIN + Sekolah Dasar Kenawat (1961-1966)
  2. Tsanawiyah Bom Takengon (1967-1970)
  3. STM Pertanian Takengon (1971-1973)
  4. PGSLP, jurusan Seni rupa, Jakarta tahun 1975.
  5. Memperoleh beasiswa mengikuti Kusus Asisten Advokat (1979-19980).
  6. Tamat pada Fakultas Hukum UM-Jakarta,1983.
  7. Lulus ujian negara pada Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1984.

Pekerjaan

[sunting | sunting sumber]
  1. Guru SMP Negeri 69, Jakarta 1976.
  2. Asisten Bismar Siregar, SH dalam studi Hukum Pidana pada Fak. Hukum UMJ.
  3. Staff pengajar FH-UMJ dari tahun1984-1990.
  4. Sekretaris Jurusan Hukum Pidana, tahun 1986-1990.
  5. Manggala BP-7, tahun 1985-1990.
  6. Salah seorang anggota team pembahas materi Undang-undang Perlindungan Anak dan ikut membahas perbaikan materi Buku ke-II KUHPidana di BPHN tahun 1985-1986.
  7. Pengacara pada Kantor Pengacara ´Mukhtar Luthfi, SH Dkk.’ tahun 1985-1990.

Aktivitas Non Akademik dan Akademik

[sunting | sunting sumber]
  • 1. Menjadi Anggota Kehormatan dalam Perhimpunan Mahasiswa Hukum Minangkabau tahun 1983.
  • 2. Sekjen Lembaga Penyuluhan Hukum Mahasiswa Indonesia (LPHMI), tahun 1983-1984
  • 3. Ketua 1 Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia tahun 1981-1982.
  • 4. Anggota Korp Muballigh Jakarta tahun 1985-1987.
  • 5. Ketua 1 „Majlis Pemuda dan Mahasiswa Aceh“ (MPMA).
  • 6. Pemimpin Redaksi Majalah “SUARA MASYARAKAT ACHEH” (1985-1986, Jakarta).
  • 7. Pemimpin redaksi Bulletin Hukum, Fakultas Hukum UMJ (1986-1990).
  • 8. Ketua „Pemuda Pengkaji dan Pemahaman Islam“ Jakarta, tahun 1985.
  • 9. Pemimpin Redaksi Bulletin „HARIE“, Jakarta tahun 1987-1988), yang dikelola oleh: Ikatan Pemuda Gayo Jakarta.

Karya-karya Selama tinggal di Indonesia

[sunting | sunting sumber]
  • 1. Editor buku: ”Aneka Ragam Putusan Perkara Pidana” Hakim Bismar Siregar, SH (1984-1986). Fakultas Hukum UMJ, 1988.
  • 2. Ketua Team Editor hasil Seminar tentang: ‘Eksistensi dan aplikasi Hukum Acara Pidana Indonesia’, tahun 1989.
  • 3. Menulis Sejarah Berdirinya Fakultas Hukum UMJ.
  • 4. Menulis artikel tentang hukum dalam: Sinar Harapan, Merdeka, Kompas dan Suara Karya (1985-1990).

Karya-karya Selama tinggal di Luar Negeri

[sunting | sunting sumber]
  • 1. Menulis buku: “MALAPETAKA DI BUMI SUMATERA” tahun 1993.
  • 2. Aktif menulis tentang sejarah, politik dan sosial budaya dalam Tabloid “HARAKAH”, Kuala Lumpur, Malaysia (1990-1998)
  • 3. Aktif menulis tentang sejarah, politik dan sosial budaya dalam Majalah Politik ‘SUARA ACEH MERDEKA’
  • 4. Menulis buku: “MENGAPA SUMATERA MENGGUGAT”, tahun 2000.[3]
  • 5. Aktif menulis tentang sejarah dan politik dalam Tabloid Mimbar Kutaraja, Banda Aceh (tahun 2001-2004.
  • 6. Pembicara dalam Seminar Tentang Aceh di Jerman tahun 2002.
  • 7. Menulis buku: “Status Acheh Dalam NKRI”, tahun 2008.[4]
  • 8. Aktif menulis artikel dalam kolom Opini Serambi Indonesia tentang: falsafah, politik, budaya, hukum, ekonomi, sejarah dan agama (2008-sekarang).
  • 9. Aktif menulis artikel dalam Tabloid Kontras, Banda Aceh.
  • 10. Menulis buku Self-government (Study Banding Tentang Desain Administrasi Negara) tahun 2009.
  • 11. Menulis buku ‘Mengadili Aceh’ (belum diterbitkan)
  • 12. Menulis buku ‘Aceh Sesat’ (Belum diterbitkan)
  • 13. Menulis buku ‘Jejak Langkah GAM di Malaysia’ (Belum diterbitkan)[5]

Riwayat Pengalaman Pahit dan Getir

[sunting | sunting sumber]
  • 1. Ditangkap oleh pasukan Intelijen Polisi Negeri Johor (pada 27. April 1998) yang dipimpin langsung oleh Michael Ong (Kepala Intelijen Negeri Johor) dan ditahan sebagai tahanan ‘Intern Security Act’ (ISA), di Penjara Bukit Aman, Kuala Lumpur, Malaysia (27 April-29 Juni 1998).
  • 2. Diusir oleh Kerajaan Malaysia (Perdana Menteri Mahathir Muhammad) atas tuduhan merugikan kepentingan politik dan perdagangan dalam dan luar negeri Malaysia. Bersamaan dengan itu, UNHCR Kuala Lumpur dan UNHCR Geneva mengirim ke Denmark), tahun 1998.

Riwayat Jabatan: (Priode: 1990-2002)

[sunting | sunting sumber]
  • 1. Ketua Biro Penerangan Aceh Merdeka bermarkas di Kuala Lumpur, Malaysia, tahun 1991-1992.
  • 2. Diangkat oleh Tengku Hasan M. Di Tiro, sebagai Pemimpin Redaksi Majalah politik “Suara Aceh Merdeka” (1991-1998).
  • 3. Diangkat oleh Tengku Hasan M. Di Tiro, sebagai Pemimpin rombongan 44, menduduki Kantor UNHCR, Kuala Lumpur, pada 22. Juni 1992-1994.
  • 4. Diangkat oleh Tengku Hasan M. Di Tiro, sebagai Ketua/Anggota Komite Pelarian Politik Aceh di Malaysia (tahun 1995-1998)[6]
  • 5. Dilantik Tengku Hasan M. di Tiro, yang bertindak untuk dan atas nama negara negara Aceh, menanda tangani MoU antara: Pemerintah Aceh di Pengasingan (Malaysia), Duta Besar Switszerland di KL, Duta Belanda di KL dan Perdana Menteri Malaysia, dalam rangka pembebasan pelarian politik yang menduduki Kedutaan Switszerland dan Belanda, Malaysia tahun 1997).
  • 6. Kepala Kantor GAM, bermarkas di Jalan Batu caves, Selayang, Selangor Darul Ehsan 1996-1998.
  • 7. Utusan Aceh ke Sidang Tahunan UNPO, Thalin Estonia, tahun 2000.
  • 8. Salah seorang juru runding GAM dalam perundingan antara GAM-RI tahun 2000 & 2002 di Geneva.
  • 9. Pembicara dalam Seminar tentang Aceh di Kôln, Jerman tahun 2002.
  • 10. Pemimpin Redaksi ASNLF.com (tahun 2002-2005)
  • 11. Salah seorang wakil ASNLF dalam Seminar tentang Isu Aceh di Finlandia, tahun 2003.
  • 12. Director “Institute for Ethnics Civilization Research”, tahun 2007.
  • 13. Penggagas Konferensi Gayo Sedunia tahun 2010. Catatan: belum terlaksana.[7]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Yusra Habib Raih Doktor di Malaysia". Aceh.Tribunnews.Com. 24 Agustus 2016. Diakses tanggal 29 Agustus 2017. 
  2. ^ lintasgayo.co (2016-11-05). "Putra Gayo, Yusra Habib Abdul Ghani Raih Gelar Doktor Terbaik UKM". Media Online Dataran Tinggi GAYO | lintasgayo.co (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-10-26. 
  3. ^ Ghani, Yusra Habib Abdul; Gerakan Aceh Merdeka; Biro Penerangan (2000). Mengapa Sumatera menggugat (dalam bahasa Indonesian). Banda Aceh?: Biro Penerangan, Acheh-Sumatera National Liberation Front. OCLC 45759053. 
  4. ^ Admin. "STATUS ACHEH DALAM NKRI | Harapan Baru". Diakses tanggal 2019-10-26. 
  5. ^ "Sebut MoU Helsinki sebagai Bangkai, Mantan Menteri Pendidikan GAM Ini Tantang Pakar Hukum Internasional". Acehsatu.com. 2019-08-20. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-26. Diakses tanggal 2019-10-26. 
  6. ^ Tiro, Hasan Muhammad; Gerakan Aceh Merdeka; Biro Penerangan (1984). The price of freedom: the unfinished diary of Tengku Hasan di Tiro (dalam bahasa English). Norsborg, Sweden: Information Dept., National Liberation Front Acheh Sumatra. OCLC 224106635. 
  7. ^ Taqwadin, Danil Akbar (2017-12-04). "Yusra Habib Abdul Ghani: Surah 'Aceh 1901-1945'". aceHTrend.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-10-26. 

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]