Lompat ke isi

Baruna: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(11 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Hindu Dewa Infobox
{{Hindu Dewa Infobox
| Image = Rama-Varuna.jpg
| Image = Varuna.jpg
| Caption = Baruna bersama dua dewi sedang dilihat [[Rama]].
| Caption =
| Nama = Baruna
| Nama = Baruna
| Devanagari = वरुण
| Devanagari = वरुण
Baris 10: Baris 10:
| Gelar_sebagai = Dewa laut, pengendali hukum Reta (hukum alam)
| Gelar_sebagai = Dewa laut, pengendali hukum Reta (hukum alam)
| Tempat = Lautan Surgawi (Rasā)
| Tempat = Lautan Surgawi (Rasā)
| Mantra = Oṃ Vaṃ Varuṇāya Namaḥ
| Mantra = [[Oṃ Vaṃ Varuṇāya Namaḥ]]
| Senjata = Barunastra; [[Jaring]]
| Senjata = [[Barunastra]]; [[Jaring]]
| Pasangan = [[hanif isma]]
| Pasangan = [[Baruni]]
| Wahana = [[Makara]]
| Wahana = [[Makara]]
| Planet = [[Venus (planet)|Venus]]
| Planet = [[Venus (planet)|Neptunus]]
}}
}}
Dalam ajaran [[agama Hindu]], '''Baruna''' atau '''Waruna''' ([[Devanagari]]: वरुण; [[Bahasa Latin|Latin]]: ''Varuna'') adalah manifestasi [[Brahman]] yang bergelar sebagai dewa air, penguasa lautan dan samudra. Kata Baruna (''Varuna'') berasal dari kata ''var'' ([[bahasa Sanskerta]]) yang berarti membentang, atau menutup. Kata "var" tersebut kemudian dihubungkan dengan laut, sebab lautan membentang luas dan menutupi sebagian besar wilayah bumi.
Dalam ajaran [[agama Hindu]], '''Baruna''' atau '''Waruna''' ([[Devanagari]]: वरुण; [[Bahasa Latin|Latin]]: ''Varuna'') adalah manifestasi [[Brahman]] yang bergelar sebagai dewa air, penguasa lautan dan samudra. Baruna adalah adik dari Bayu, dan merupakan kakak dari Indra. Kata Baruna (''Varuna'') berasal dari kata ''var'' ([[bahasa Sanskerta]]) yang berarti membentang, atau menutup. Kata "var" tersebut kemudian dihubungkan dengan laut, sebab lautan membentang luas dan menutupi sebagian besar wilayah bumi.


Menurut kepercayaan [[umat Hindu]], Baruna menguasai hukum alam yang disebut [[Reta]]. Ia mengandarai makhluk yang disebut [[makara]], setengah buaya setengah kambing (kadangkala makara disamakan dengan [[buaya]], atau dapat pula digambarkan sebagai makhluk separuh kambing separuh ikan). Istri Dia bernama [[Baruni]], yang tinggal di istana mutiara. Oleh orang bijaksana, Dewa Baruna juga disebut sebagai Dewa langit, Dewa Hujan, dan dewa yang menguasai hukum.
Dalam kepercayaan [[umat Hindu]], Baruna menguasai hukum alam yang disebut [[Reta]]. Ia mengandarai makhluk yang disebut [[makara]], setengah buaya setengah kambing (kadang kala makara disamakan dengan [[buaya]], atau dapat pula digambarkan sebagai makhluk separuh kambing separuh ikan). Istri Dia bernama [[Baruni]], Dewi lautan, yang tinggal di istana mutiara. Oleh orang bijaksana, Dewa Baruna juga disebut sebagai Dewa langit, Penguasa seluruh perairan, yang menguasai seluruh sifat yang berbentuk air, dewa Hujan, dan dewa yang menguasai hukum. Baruna juga merupakan hakim yang menghakimi manusia, setan, iblis, bahkan para dewa jika mereka melakukan suatu kesalahan. Sebagai salah satu dewa terkuat, Baruna sangat ditakuti oleh kaum Ashura. Bahkan sesama dewa enggan untuk memancing amarahnya.

Ada juga pendapat lain Baruna adalah Borneo, karena dilihat dari ciri lokasi istananya terdapat di Kalimantan yang mana terdapat banyak mutiara dan batu permata. Wahana makaranya adalah buaya dimana buaya adalah hewan penghuni rawa-rawa Kalimantan.


== Mantra ==
== Mantra ==

Revisi terkini sejak 28 Januari 2024 08.31

Baruna
Dewa Hindu
Dewa laut, pengendali hukum Reta (hukum alam)
Ejaan Dewanagariवरुण
Ejaan IASTVaruna
Nama lainJalapati; Pracheta; Amburaja; Pasi
GolonganDewa; Asura; Aditya; Lokapala
PlanetNeptunus
SenjataBarunastra; Jaring
WahanaMakara
PasanganBaruni
MantraOṃ Vaṃ Varuṇāya Namaḥ

Dalam ajaran agama Hindu, Baruna atau Waruna (Devanagari: वरुण; Latin: Varuna) adalah manifestasi Brahman yang bergelar sebagai dewa air, penguasa lautan dan samudra. Baruna adalah adik dari Bayu, dan merupakan kakak dari Indra. Kata Baruna (Varuna) berasal dari kata var (bahasa Sanskerta) yang berarti membentang, atau menutup. Kata "var" tersebut kemudian dihubungkan dengan laut, sebab lautan membentang luas dan menutupi sebagian besar wilayah bumi.

Dalam kepercayaan umat Hindu, Baruna menguasai hukum alam yang disebut Reta. Ia mengandarai makhluk yang disebut makara, setengah buaya setengah kambing (kadang kala makara disamakan dengan buaya, atau dapat pula digambarkan sebagai makhluk separuh kambing separuh ikan). Istri Dia bernama Baruni, Dewi lautan, yang tinggal di istana mutiara. Oleh orang bijaksana, Dewa Baruna juga disebut sebagai Dewa langit, Penguasa seluruh perairan, yang menguasai seluruh sifat yang berbentuk air, dewa Hujan, dan dewa yang menguasai hukum. Baruna juga merupakan hakim yang menghakimi manusia, setan, iblis, bahkan para dewa jika mereka melakukan suatu kesalahan. Sebagai salah satu dewa terkuat, Baruna sangat ditakuti oleh kaum Ashura. Bahkan sesama dewa enggan untuk memancing amarahnya.

Ada juga pendapat lain Baruna adalah Borneo, karena dilihat dari ciri lokasi istananya terdapat di Kalimantan yang mana terdapat banyak mutiara dan batu permata. Wahana makaranya adalah buaya dimana buaya adalah hewan penghuni rawa-rawa Kalimantan.

Dalam kitab Weda, Dewa Baruna sebagai penguasa hukum alam amat sering dipuja, antara lain sebagai Dewa pelindung.

Mantra untuk Dewa Baruna:

Agnum su tubhyam varuna svadhavo,
hrdi stoma upasritas cid astu sam nah kseme sam u yoge no astu,
yuyam pata svastibhih sada nah
Arti
Semoga pujaan ini berkesan pada-Mu, O Waruna yang bebas
Semoga kami selamat dalam beristirahat, semoga kami selamat dalam bekerja
Lindungilah kami dengan berkahmu

Nama lain

[sunting | sunting sumber]
  • Jalapati (penguasa air)
  • Pracheta (yang bijaksana)
  • Yadapati ( Raja binatang laut)
  • Ambhuraja (Raja awan)
  • Pasi (yang membawa jaring)

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]