Lompat ke isi

Cekungan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 13: Baris 13:


Mekanisme terkait tumbukan:
Mekanisme terkait tumbukan:
* [[Kawah tabrakan]]: Cekungan yang terbentuk dari tabrakan antar benda langit, seperti kawah meteor
* [[Kawah tumbukan]]: Cekungan yang terbentuk dari tabrakan antar benda langit, seperti kawah meteor


Mekanisme terkait pengendapan:
Mekanisme terkait pengendapan:
Baris 20: Baris 20:
Mekanisme terkait struktural atau tektonik:
Mekanisme terkait struktural atau tektonik:
* [[Graben]]: hasil dari patahan pada kulit bumi yang mengalami depresi dan terletak di antara dua bagian yang lebih tinggi
* [[Graben]]: hasil dari patahan pada kulit bumi yang mengalami depresi dan terletak di antara dua bagian yang lebih tinggi
* [[Palung]]: Cekungan garis (jurang) yang dalam di lantai samudra, terbentuk dari proses subduksi antara sesama [[kerak samudra]] atau dengan [[kerak benua]]
* [[Palung]]: Cekungan garis yang dalam di lantai samudra, terbentuk dari proses subduksi antara sesama [[kerak samudra]] atau dengan [[kerak benua]]


Mekanisme terkait vulkanisme:
Mekanisme terkait vulkanisme:

Revisi terkini sejak 3 September 2022 01.02

Cekungan dalam geologi adalah suatu bentang alam yang berbentuk cekung atau melengkung ke bawah dari daerah di sekelilingnya. Cekungan dapat terbentuk melalui berbagai mekanisme, yaitu:

Lubang berair adalah cekungan alami dimana air terkumpul dan hewan-hewan datang untuk minum disana

Mekanisme terkait erosi:

Mekanisme terkait keruntuhan:

Mekanisme terkait tumbukan:

  • Kawah tumbukan: Cekungan yang terbentuk dari tabrakan antar benda langit, seperti kawah meteor

Mekanisme terkait pengendapan:

Mekanisme terkait struktural atau tektonik:

  • Graben: hasil dari patahan pada kulit bumi yang mengalami depresi dan terletak di antara dua bagian yang lebih tinggi
  • Palung: Cekungan garis yang dalam di lantai samudra, terbentuk dari proses subduksi antara sesama kerak samudra atau dengan kerak benua

Mekanisme terkait vulkanisme:

  • Kaldera: Cekungan yang terbentuk dari runtuhnya dinding gunung berapi setelah terjadinya letusan besar
  • Maar: Cekungan yang terbentuk dari letusan freatomagmatik hasil interaksi antara magma dan air