Lompat ke isi

Makam Ibu Amsi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k fix
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Yatim|Oktober 2022}}
'''Makam Ibu Amsi''' merupakan makam atau kuburan mertuanya [[Soekarno|Bung Karno]] Presiden pertama Republik [[Indonesia]]. Ibu Amsi adalah ibunda dari Inggit Garnasih istri Bung Karno yang kedua  yang turut serta bersama Bung Karno, Inggit Garnasih dan anak angkatnya Ratna Juami serta pembantunya Muhasan dan Karmini ke tanah pengasingan Bung Karno di Ende.<ref name=":0" />
'''Makam Ibu Amsi''' adalah makam atau kuburan mertuanya [[Soekarno|Bung Karno]] Presiden pertama Republik [[Indonesia]]. Ibu Amsi adalah ibunda dari Inggit Garnasih istri Bung Karno yang kedua yang turut serta bersama Bung Karno, Inggit Garnasih dan anak angkatnya Ratna Juami serta pembantunya Muhasan dan Karmini ke tanah pengasingan Bung Karno di Ende.<ref name=":0" />


Ibu Amsi meninggal dunia  di Ende pada tanggal 12 Oktober 1935 akibat penyakit malaria yang dideritanya. Bung Karno sangat terpukul akibat meninggalnya Ibu Amsi saat itu. Bung Karno sendiri yang mengangkat sendiri jenazah mertuanya tersebut ke tanah peristirahaan terakhir, turun ke liang lahat, meletakan jenazah ke liang lahat.Dan dengan tangannya sendiri Bung Karno memahat batu karang untuk dijadikan batu nisan mertuanya dengan tulisan ''Iboe Amsi.''<ref name=":0" />
Ibu Amsi meninggal dunia di Ende pada tanggal 12 Oktober 1935 akibat penyakit malaria yang dideritanya. Bung Karno sangat terpukul akibat meninggalnya Ibu Amsi saat itu. Bung Karno sendiri yang mengangkat sendiri jenazah mertuanya tersebut ke tanah peristirahaan terakhir, turun ke liang lahat, meletakan jenazah ke liang lahat.Dan dengan tangannya sendiri Bung Karno memahat batu karang untuk dijadikan batu nisan mertuanya dengan tulisan ''Iboe Amsi.''<ref name=":0" />


Makam ibu Amsi terletak di Lingkungan Karara Kelurahan Rukun Lima Kecamatan Ende Selatan [[Kabupaten Ende]] Provinsi [[Nusa Tenggara Timur]] dan merupakan salah satu cagar budaya dan situs wisata sejarah yang dilindungi undang-undang.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://wisata.nttprov.go.id/index.php/2014-01-20-04-43-22/2014-01-20-07-39-48/ende/274-makam-ibu-amsi|title=Wisata NTT|last=|first=|date=24-01-2014|website=Makam Ibu Amsi|access-date=08-09-2019}}</ref>
Makam ibu Amsi terletak di Lingkungan Karara Kelurahan Rukun Lima Kecamatan Ende Selatan [[Kabupaten Ende]] Provinsi [[Nusa Tenggara Timur]] dan merupakan salah satu cagar budaya dan situs wisata sejarah yang dilindungi undang-undang.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://wisata.nttprov.go.id/index.php/2014-01-20-04-43-22/2014-01-20-07-39-48/ende/274-makam-ibu-amsi|title=Wisata NTT|last=|first=|date=24-01-2014|website=Makam Ibu Amsi|access-date=08-09-2019|archive-date=2017-12-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20171209124217/http://www.wisata.nttprov.go.id/index.php/2014-01-20-04-43-22/2014-01-20-07-39-48/ende/274-makam-ibu-amsi|dead-url=yes}}</ref>

== Referensi : ==


[[Kategori:Pariwisata]]
[[Kategori:Pariwisata]]

Revisi terkini sejak 12 Juni 2023 05.30

Makam Ibu Amsi adalah makam atau kuburan mertuanya Bung Karno Presiden pertama Republik Indonesia. Ibu Amsi adalah ibunda dari Inggit Garnasih istri Bung Karno yang kedua yang turut serta bersama Bung Karno, Inggit Garnasih dan anak angkatnya Ratna Juami serta pembantunya Muhasan dan Karmini ke tanah pengasingan Bung Karno di Ende.[1]

Ibu Amsi meninggal dunia di Ende pada tanggal 12 Oktober 1935 akibat penyakit malaria yang dideritanya. Bung Karno sangat terpukul akibat meninggalnya Ibu Amsi saat itu. Bung Karno sendiri yang mengangkat sendiri jenazah mertuanya tersebut ke tanah peristirahaan terakhir, turun ke liang lahat, meletakan jenazah ke liang lahat.Dan dengan tangannya sendiri Bung Karno memahat batu karang untuk dijadikan batu nisan mertuanya dengan tulisan Iboe Amsi.[1]

Makam ibu Amsi terletak di Lingkungan Karara Kelurahan Rukun Lima Kecamatan Ende Selatan Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur dan merupakan salah satu cagar budaya dan situs wisata sejarah yang dilindungi undang-undang.[1]

  1. ^ a b c "Wisata NTT". Makam Ibu Amsi. 24-01-2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-09. Diakses tanggal 08-09-2019.