Lompat ke isi

Azwar Abubakar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
-> rm honorifics
 
(25 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Officeholder
{{Infobox officeholder
| honorific-prefix = <!-- Hanya gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar akademis/haji) -->
|name = {{PAGENAME}}
| honorific-suffix = <!-- Hanya gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar akademis) -->
|image = Menteri PANRB Azwar Abubakar.jpg
|imagesize = 200px
| name = {{PAGENAME}}
|caption =
| image = Menteri PANRB Azwar Abubakar.jpg
| imagesize = 250px
|office = Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia|Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
|order = ke-15
| caption = Potret resmi, 2011
| office = Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia
|term_start = 19 Oktober 2011
|term_end = 20 Oktober 2014
| order = ke-15
|president = {{nowrap|[[Susilo Bambang Yudhoyono]]}}
| term_start = 19 Oktober 2011
|predecessor = [[E.E. Mangindaan]]
| term_end = 20 Oktober 2014
|successor = [[Yuddy Chrisnandi]]
| president = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
| predecessor = [[E.E. Mangindaan]]
|office1 = [[Gubernur Aceh|Gubernur Nanggroë Aceh Darussalam]]<br/><small>Pejabat</small>
|order1 =
| successor = [[Yuddy Chrisnandi]]
|term_start1 = 19 Juli 2004
| office1 = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat]]
|term_end1 = 30 Desember 2005
| term_start1 = 1 Oktober 2009
| term_end1 = 19 Oktober 2011
|president1 = [[Megawati Soekarnoputri]]<br/>[[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|predecessor1 = [[Abdullah Puteh]]
| constituency1 = [[Aceh I (daerah pemilihan)|Aceh I]]
|successor1 = [[Mustafa Abubakar]]<br/><small>(Pelaksana Tugas Harian)</small>
| successor1 = [[Sayed Mustafa Usab]]
|office2 = Wakil Gubernur Aceh{{!}}Wakil Gubernur Daerah Istimewa Aceh
| office2 = [[Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam|Penjabat Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam]]
|order2 = ke-3
| term_start2 = 19 Juli 2004
|governor2 =[[Abdullah Puteh]]
| term_end2 = 30 Desember 2005
|term_start2 = November 2000
| predecessor2 = [[Abdullah Puteh]]
| successor2 = [[Mustafa Abubakar]]<br/><small>(penjabat)</small>
|term_end2 = 19 Juli 2004
|president2 = [[Megawati Soekarnoputri]]
| office3 = Wakil Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam
| order3 = ke-7{{efn|Wakil Gubernur Daerah Istimewa Aceh hingga 2001}}
|predecessor2 = ''Tidak diketahui''
|successor2 = [[Muhammad Nazar]]
| governor3 = Abdullah Puteh
|birth_date = {{Birth date and age|1952|06|21|df=y}}
| term_start3 = November 2000
| term_end3 = 19 Juli 2004
|birth_place = {{flagicon|Indonesia}} [[Banda Aceh]], [[Indonesia]]
|death_date =
| predecessor3 = Bustari Mansyur
|death_place =
| successor3 = [[Muhammad Nazar]]
| birth_date = {{Birth date and age|1952|06|21|df=y}}
|nationality = [[Indonesia]]
|party = [[Partai Amanat Nasional]]
| birth_place = [[Banda Aceh|Kutaradja]], [[Aceh]], Indonesia
|spouse =
| nationality = <!-- Hanya untuk warga negara asing -->
|relations =
| party = [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
|children =
| spouse = Mutia Safrida
|alma_mater =
| relations =
|occupation =
| children = 4
| alma_mater = {{ubl|[[Institut Teknologi Bandung]]|[[Universitas Syiah Kuala]]}}
|profession =
|religion = [[Islam]]
| occupation = [[Politikus]]
|signature =
| profession =
| religion = <!-- Kosongkan bagian ini; kolom terkait Suku, Agama dan Ras telah dinonaktifkan -->
|website =
|footnotes =
| signature =
| website =
| footnotes =
}}
}}


'''H. Azwar Abubakar''' ({{lahirmati|[[Banda Aceh]]|21|6|1952}}) adalah [[Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia]] yang ke-14.
[[Doktor|Dr.]] [[Insinyur|Ir.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Azwar Abubakar''' ({{lahirmati|[[Banda Aceh]]|21|6|1952}}) adalah seorang politikus Indonesia yang menjabat [[Daftar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia|Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia]] dari 2011 hingga 2014. Sebelumnya ia pernah menjadi [[Daftar Gubernur Aceh|Penjabat Gubernur]] dan [[Daftar Wakil Gubernur Aceh|Wakil Gubernur Nanggroë Aceh Darussalam]].


== Riwayat hidup ==
== Riwayat hidup ==
Abubakar dilahirkan di [[Banda Aceh]], Indonesia pada 21 Juni 1952.{{sfn|The Jakarta Post 2011, Who's who in the new}} Dia lulus Sarjana Arsitek dari [[Institut Teknologi Bandung]], lalu mendapatkan gelar Magister Management dari [[Universitas Syiah Kuala]] di Aceh.{{sfn|The Jakarta Post 2011, Who's who in the new}}{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Setelah lulus, dia bekerja sebagai konsultan dan pengusaha.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Setelah [[kejatuhan Soeharto|kejatuhan Presiden Soeharto]] pada tahun 1998, dia mulai bergerak di dunia politik, dan menjadi salah satu pendiri [[Partai Amanat Nasional]] cabang Aceh.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}
Abubakar dilahirkan di [[Banda Aceh]], Indonesia pada 21 Juni 1952.{{sfn|The Jakarta Post 2011, Who's who in the new}} Dia lulus Sarjana Arsitek dari [[Institut Teknologi Bandung]], lalu mendapatkan gelar Magister Managemen dari [[Universitas Syiah Kuala]] di Aceh.{{sfn|The Jakarta Post 2011, Who's who in the new}}{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Setelah lulus, dia bekerja sebagai konsultan dan pengusaha.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Setelah [[kejatuhan Soeharto|kejatuhan Presiden Soeharto]] pada tahun 1998, dia mulai bergerak di dunia politik, dan menjadi salah satu pendiri [[Partai Amanat Nasional]] cabang Aceh.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}


Dari tahun 2000 sampai 2004, Abubakar berjabatan sebagai Wakil Gubernur Aceh, kemudian menjadi gubernur sementara setelah Gubernur [[Abdullah Puteh]] terkena tuntutan korupsi.{{sfn|The Jakarta Post 2011, Who's who in the new}} Sebagai gubernur sementara, dia menangani periode setelah [[Gempa bumi Samudra Hindia 2004]], dengan jumlah pegawai sipil diperkira pada saat itu berkurang sebanyak dua pertiga.{{sfn|Sangaji 2005, Aceh bureaucracy back}} Dia juga harus mengatasi masalah [[Gerakan Aceh Merdeka]].{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Dia mencalonkan diri untuk menjadi gubernur pada pemilihan umum tahun 2006 dengan [[Nasir Djamil]], seorang anggota [[Partai Keadilan Sejahtera]], sebagai wakilnya.{{sfn|Afrida 2011, Eight hopefuls declared}}{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Namun, dia terkalahkan [[Irwandi Yusuf]].{{sfn|Afrida 2011, Eight hopefuls declared}}{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}
Dari tahun 2000 sampai 2004, Abubakar berjabatan sebagai Wakil Gubernur Aceh, kemudian menjadi gubernur sementara setelah Gubernur [[Abdullah Puteh]] terkena tuntutan korupsi.{{sfn|The Jakarta Post 2011, Who's who in the new}} Sebagai gubernur sementara, dia menangani periode setelah [[Gempa bumi Samudra Hindia 2004]], dengan jumlah pegawai sipil diperkira pada saat itu berkurang sebanyak dua pertiga.{{sfn|Sangaji 2005, Aceh bureaucracy back}} Dia juga harus mengatasi masalah [[Gerakan Aceh Merdeka]].{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Dia mencalonkan diri untuk menjadi gubernur pada pemilihan umum tahun 2006 dengan [[Nasir Djamil]], seorang anggota [[Partai Keadilan Sejahtera]], sebagai wakilnya.{{sfn|Afrida 2011, Eight hopefuls declared}}{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Namun, dia terkalahkan [[Irwandi Yusuf]].{{sfn|Afrida 2011, Eight hopefuls declared}}{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}
Baris 58: Baris 60:
== Kehidupan pribadi ==
== Kehidupan pribadi ==
Azwar menikah dengan Mutia Safrida.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Bersama mereka punya empat orang anak yaitu Tezar, Karina, Zanisa dan Muhammad Haekal.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}
Azwar menikah dengan Mutia Safrida.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}} Bersama mereka punya empat orang anak yaitu Tezar, Karina, Zanisa dan Muhammad Haekal.{{sfn|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}

== Catatan ==
{{notelist|group=efn}}


== Rujukan ==
== Rujukan ==
Baris 116: Baris 121:
|last1 =
|last1 =
|first1 =
|first1 =
|date=
|date =
|title = Menjulang Setelah Reformasi
|title = Menjulang Setelah Reformasi
|work = TokohIndonesia.com
|work = TokohIndonesia.com
|language=Indonesia
|language = Indonesia
|trans_title=Protruding After Reformation
|trans_title = Protruding After Reformation
|url =http://www.tokohindonesia.com/biografi/article/286-direktori/3746-menjulang-setelah-reformasi
|url = http://www.tokohindonesia.com/biografi/article/286-direktori/3746-menjulang-setelah-reformasi
|accessdate = 1 November 2011
|accessdate = 1 November 2011
|ref = {{harvid|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}
|ref = {{harvid|TokohIndonesia.com 2011, Menjulang Setelah Reformasi}}
|archive-date = 2011-10-28
|archive-url = https://web.archive.org/web/20111028051332/http://www.tokohindonesia.com/biografi/article/286-direktori/3746-menjulang-setelah-reformasi
|dead-url = yes
}}
}}
* {{en}} {{cite news
* {{en}} {{cite news
|last1 = Sangaji
|last1 = Sangaji
|first1 = Ruslan
|first1 = Ruslan
|date=7 January 2005
|date = 7 January 2005
|title = Aceh bureaucracy back in action less 900 {{sic|emplo|yess|nolink=y}}
|title = Aceh bureaucracy back in action less 900 {{sic|emplo|yess|nolink=y}}
|work = The Jakarta Post
|work = The Jakarta Post
|location = Jakarta
|location = Jakarta
|url =http://images.thejakartapost.com/news/2005/01/07/aceh-bureaucracy-back-action-less-900-employess.html
|url = http://images.thejakartapost.com/news/2005/01/07/aceh-bureaucracy-back-action-less-900-employess.html
|accessdate = 1 November 2011
|accessdate = 1 November 2011
|ref = {{harvid|Sangaji 2005, Aceh bureaucracy back}}
|ref = {{harvid|Sangaji 2005, Aceh bureaucracy back}}
|archive-date = 2012-04-06
|archive-url = https://web.archive.org/web/20120406173812/http://images.thejakartapost.com/news/2005/01/07/aceh-bureaucracy-back-action-less-900-employess.html
|dead-url = yes
}}
}}
* {{en}} {{cite news
* {{en}} {{cite news
Baris 151: Baris 162:
{{kotak mulai}}
{{kotak mulai}}
{{s-off}}
{{s-off}}
{{S-bef|before=Bustari Mansyur}}
{{S-ttl|title=[[Wakil Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam]]|years=2000–2004}}
{{S-vac|dormant|next=[[Muhammad Nazar]]}}
{{succession box
|jabatan=[[Gubernur Aceh|Penjabat Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam]]
|pendahulu=[[Abdullah Puteh]]
|pengganti=[[Mustafa Abubakar]]<br/><small>(Pelaksana Tugas Harian)</small>
|tahun=2004–2005
}}
{{succession box
{{succession box
|jabatan=[[Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia|Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi]]
|jabatan=[[Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia|Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi]]
Baris 157: Baris 177:
|tahun=2011–2014
|tahun=2011–2014
}}
}}
{{succession box
|jabatan=[[Gubernur Aceh|Pejabat Gubernur Nanggroë Aceh Darussalam]]
|pendahulu=[[Abdullah Puteh]]
|pengganti=[[Mustafa Abubakar]]<br/><small>(Pelaksana Tugas Harian)</small>
|tahun=2004–2005
}}
{{S-bef|before=''Tidak diketahui''}}
{{S-ttl|title=[[Wakil Gubernur Aceh|Wakil Gubernur Nanggroë Aceh Darussalam]]|years=2000–2004}}
{{S-vac|dormant|next=[[Muhammad Nazar]]}}
{{kotak selesai}}
{{kotak selesai}}

{{Kabinet Indonesia Bersatu II}}
{{Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia}}


{{DEFAULTSORT:Abubakar, Azwar}}
{{DEFAULTSORT:Abubakar, Azwar}}
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]

[[Kategori:Tokoh Aceh]]
{{Kabinet Indonesia Bersatu II}}
[[Kategori:Tokoh dari Banda Aceh]]
[[Kategori:Tokoh dari Banda Aceh]]
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2009–2014]]
[[Kategori:Politikus Partai Amanat Nasional]]
[[Kategori:Politikus Partai Amanat Nasional]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II]]
[[Kategori:Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II]]
[[Kategori:Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2009–2014]]
[[Kategori:Gubernur Aceh]]
[[Kategori:Gubernur Aceh]]
[[Kategori:Tokoh Aceh]]
[[Kategori:Wakil Gubernur Aceh]]

Revisi terkini sejak 20 Januari 2024 01.32

Azwar Abubakar
Potret resmi, 2011
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia ke-15
Masa jabatan
19 Oktober 2011 – 20 Oktober 2014
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Masa jabatan
1 Oktober 2009 – 19 Oktober 2011
Daerah pemilihanAceh I
Penjabat Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam
Masa jabatan
19 Juli 2004 – 30 Desember 2005
Sebelum
Pengganti
Mustafa Abubakar
(penjabat)
Wakil Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam ke-7[a]
Masa jabatan
November 2000 – 19 Juli 2004
GubernurAbdullah Puteh
Sebelum
Pendahulu
Bustari Mansyur
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir21 Juni 1952 (umur 72)
Kutaradja, Aceh, Indonesia
Partai politikPAN
Suami/istriMutia Safrida
Anak4
Alma mater
PekerjaanPolitikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dr. Ir. H. Azwar Abubakar (lahir 21 Juni 1952) adalah seorang politikus Indonesia yang menjabat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia dari 2011 hingga 2014. Sebelumnya ia pernah menjadi Penjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Nanggroë Aceh Darussalam.

Riwayat hidup

[sunting | sunting sumber]

Abubakar dilahirkan di Banda Aceh, Indonesia pada 21 Juni 1952.[1] Dia lulus Sarjana Arsitek dari Institut Teknologi Bandung, lalu mendapatkan gelar Magister Managemen dari Universitas Syiah Kuala di Aceh.[1][2] Setelah lulus, dia bekerja sebagai konsultan dan pengusaha.[2] Setelah kejatuhan Presiden Soeharto pada tahun 1998, dia mulai bergerak di dunia politik, dan menjadi salah satu pendiri Partai Amanat Nasional cabang Aceh.[2]

Dari tahun 2000 sampai 2004, Abubakar berjabatan sebagai Wakil Gubernur Aceh, kemudian menjadi gubernur sementara setelah Gubernur Abdullah Puteh terkena tuntutan korupsi.[1] Sebagai gubernur sementara, dia menangani periode setelah Gempa bumi Samudra Hindia 2004, dengan jumlah pegawai sipil diperkira pada saat itu berkurang sebanyak dua pertiga.[3] Dia juga harus mengatasi masalah Gerakan Aceh Merdeka.[2] Dia mencalonkan diri untuk menjadi gubernur pada pemilihan umum tahun 2006 dengan Nasir Djamil, seorang anggota Partai Keadilan Sejahtera, sebagai wakilnya.[4][2] Namun, dia terkalahkan Irwandi Yusuf.[4][2]

Abubakar terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat pada tahun 2009, mewakili Aceh.[2] Dia juga menjadi anggota Komisi I, yang mengamati pertahanan dan urusan luar negeri.[5] Pada tanggal 19 Oktober 2011, Abubakar menggantikan E.E. Mangindaan sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia.[6]

Pandangan

[sunting | sunting sumber]

Djamil menganggap diangkatnya Abubakar sebagai cara untuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menguatkan dukungannya di Aceh dan dari Partai Amanat Nasional.[5] Diangkatnya Abubakar diterima dengan hangat di Aceh, dengan beberapa orang Aceh terkemuka menyebut dia "putra Aceh yang terbaik".[5]

Kehidupan pribadi

[sunting | sunting sumber]

Azwar menikah dengan Mutia Safrida.[2] Bersama mereka punya empat orang anak yaitu Tezar, Karina, Zanisa dan Muhammad Haekal.[2]

  1. ^ Wakil Gubernur Daerah Istimewa Aceh hingga 2001
Catatan kaki
Bibliografi
Jabatan politik
Didahului oleh:
Bustari Mansyur
Wakil Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam
2000–2004
Jabatan lowong
Selanjutnya dijabat oleh
Muhammad Nazar
Didahului oleh:
Abdullah Puteh
Penjabat Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam
2004–2005
Diteruskan oleh:
Mustafa Abubakar
(Pelaksana Tugas Harian)
Didahului oleh:
E.E. Mangindaan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
2011–2014
Diteruskan oleh:
Yuddy Chrisnandi