Lompat ke isi

Kematian akibat kelapa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:BEWARE FALLING COCONUTS sign in Honolulu Hawaii-Vector.svg|upright=1.2|jmpl|Tanda peringatan dwibahasa di [[Honolulu]], ditulis dalam [[bahasa Inggris]] dan [[bahasa Jepang]].]]
[[Berkas:BEWARE FALLING COCONUTS sign in Honolulu Hawaii-Vector.svg|upright=1.2|jmpl|Tanda peringatan dwibahasa di [[Honolulu]], ditulis dalam [[bahasa Inggris]] dan [[bahasa Jepang]].]]
Kelapa yang jatuh dari pohon mereka dan mengenai orang-orang dapat menyebabkan cedera berat pada punggung, leher, bahu dan kepala; dan terkadang berakibat fatal.<ref>{{Cite journal|last=Barss|first=P.|date=November 1984|title=Injuries due to falling coconuts|journal=The Journal of Trauma|volume=24|issue=11|pages=990–991|issn=0022-5282|pmid=6502774|ref=27a|doi=10.1097/00005373-198411000-00012}}</ref>
Kelapa yang jatuh dari pohon mereka dan mengenai orang-orang dapat menyebabkan cedera berat pada punggung, leher, bahu, dan kepala; dan terkadang berakibat fatal.<ref>{{Cite journal|last=Barss|first=P.|date=November 1984|title=Injuries due to falling coconuts|journal=The Journal of Trauma|volume=24|issue=11|pages=990–991|issn=0022-5282|pmid=6502774|ref=27a|doi=10.1097/00005373-198411000-00012}}</ref>


Usai kajian tahun 1984 tentang "Cedera-cedera Akibat Kejatuhan Kelapa", memunculkan klaim yang merebak perihal sejumlah kematian akibat kejatuhan kelapa. Menurut [[legenda urban]], kejatuhan kelapa menewaskan banyak orang setahun. Legenda tersebut mendapatkan ketenaran usai karya tahun 2002 dari seorang pakar terkenal perihal serangan hijau yang menyatakan bahwa kejatuhan kelapan menewaskan 150 orang setiap tahun di seluruh dunia.<ref name="Perkins2006" /> Statistik tersebut biasanya dibandingkan dengan jumlah [[serangan hiu|kematian yang disebabkan oleh hiu]] per tahun, yang berjumlah sekitar lima.<ref name=flmnh>{{cite web|url=http://www.shark.org.au/quotes.html |publisher=Shark Research Institute |title=International Shark Attack File |accessdate=9 January 2014 |url-status=dead |archiveurl=https://web.archive.org/web/20130729014133/http://shark.org.au/quotes.html |archivedate=29 July 2013 |df=dmy }}</ref>
Usai kajian tahun 1984 tentang "Cedera-cedera Akibat Kejatuhan Kelapa", memunculkan klaim yang merebak perihal sejumlah kematian akibat kejatuhan kelapa. Menurut [[legenda urban]], kejatuhan kelapa menewaskan banyak orang setahun. Legenda tersebut mendapatkan ketenaran usai karya tahun 2002 dari seorang pakar terkenal perihal serangan hijau yang menyatakan bahwa kejatuhan kelapa menewaskan 150 orang setiap tahun di seluruh dunia.<ref name="Perkins2006">{{cite book|author=Michael Perkins|title=Surviving Paradise|url=https://books.google.com/books?id=k7OByJAe4VsC&pg=PA241|date=1 October 2006|publisher=Lulu.com|isbn=978-1-84728-935-3|pages=241–}}</ref>{{better source needed|date=June 2020|reason=Buku diterbitkan sendiri.}} Statistik tersebut biasanya dibandingkan dengan jumlah [[serangan hiu|kematian yang disebabkan oleh hiu]] per tahun, yang berjumlah sekitar lima.<ref name=flmnh>{{cite web|url=http://www.shark.org.au/quotes.html |publisher=Shark Research Institute |title=International Shark Attack File |accessdate=9 January 2014 |url-status=dead |archiveurl=https://web.archive.org/web/20130729014133/http://shark.org.au/quotes.html |archivedate=29 July 2013 |df=dmy }}</ref>


Perhatian terhadap resiko fatal karena tekanan gravitas pada kelapa membuat pihak berwajib di [[Queensland]], [[Australia]] menebang pohon-pohon kelapa di pantai-pantai pada 2002. Sebuah surat kabar menjuluki kelapa dengan sebutan "buah pembunuh."<ref name="Killer Fruit"/> Laporan-laporan sejarah dari kematian yang sebenarnya akibat kelapa telah ada pada tahun 1770-an.<ref name="MobileReference2008"/>
Perhatian terhadap risiko fatal karena tekanan gravitas pada kelapa membuat pihak berwajib di [[Queensland]], [[Australia]] menebang pohon-pohon kelapa di pantai-pantai pada 2002. Sebuah surat kabar menjuluki kelapa dengan sebutan "buah pembunuh."<ref name="Killer Fruit"/> Laporan-laporan sejarah dari kematian yang sebenarnya akibat kelapa telah ada pada tahun 1770-an.<ref name="MobileReference2008"/>


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 11: Baris 11:
== Daftar pustaka ==
== Daftar pustaka ==
* {{cite book|author=David Del Monté|title=Coconuts Kill More People Than Sharks|url=https://books.google.com/books?id=kQ-FiBZ6ILsC|date=11 February 2013|publisher=AuthorHouse|isbn=978-1-4772-1553-1|ref={{SfnRef|Del Monté|2013}} }} (fiction)
* {{cite book|author=David Del Monté|title=Coconuts Kill More People Than Sharks|url=https://books.google.com/books?id=kQ-FiBZ6ILsC|date=11 February 2013|publisher=AuthorHouse|isbn=978-1-4772-1553-1|ref={{SfnRef|Del Monté|2013}} }} (fiction)
{{legenda-stub}}


[[Kategori:Legenda urban]]
[[Kategori:Legenda urban]]

Revisi terkini sejak 19 September 2022 17.42

Tanda peringatan dwibahasa di Honolulu, ditulis dalam bahasa Inggris dan bahasa Jepang.

Kelapa yang jatuh dari pohon mereka dan mengenai orang-orang dapat menyebabkan cedera berat pada punggung, leher, bahu, dan kepala; dan terkadang berakibat fatal.[1]

Usai kajian tahun 1984 tentang "Cedera-cedera Akibat Kejatuhan Kelapa", memunculkan klaim yang merebak perihal sejumlah kematian akibat kejatuhan kelapa. Menurut legenda urban, kejatuhan kelapa menewaskan banyak orang setahun. Legenda tersebut mendapatkan ketenaran usai karya tahun 2002 dari seorang pakar terkenal perihal serangan hijau yang menyatakan bahwa kejatuhan kelapa menewaskan 150 orang setiap tahun di seluruh dunia.[2][butuh sumber yang lebih baik] Statistik tersebut biasanya dibandingkan dengan jumlah kematian yang disebabkan oleh hiu per tahun, yang berjumlah sekitar lima.[3]

Perhatian terhadap risiko fatal karena tekanan gravitas pada kelapa membuat pihak berwajib di Queensland, Australia menebang pohon-pohon kelapa di pantai-pantai pada 2002. Sebuah surat kabar menjuluki kelapa dengan sebutan "buah pembunuh."[4] Laporan-laporan sejarah dari kematian yang sebenarnya akibat kelapa telah ada pada tahun 1770-an.[5]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Barss, P. (November 1984). "Injuries due to falling coconuts". The Journal of Trauma. 24 (11): 990–991. doi:10.1097/00005373-198411000-00012. ISSN 0022-5282. PMID 6502774. 
  2. ^ Michael Perkins (1 October 2006). Surviving Paradise. Lulu.com. hlm. 241–. ISBN 978-1-84728-935-3. 
  3. ^ "International Shark Attack File". Shark Research Institute. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 July 2013. Diakses tanggal 9 January 2014. 
  4. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Killer Fruit
  5. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama MobileReference2008

Daftar pustaka

[sunting | sunting sumber]