Petrus Reinhard Golose: Perbedaan antara revisi
k Perubahan judul bagian: Tanda Pangkat → Kepangkatan menggunakan HdEdit |
jangan seperti daftar dan gelar |
||
(90 revisi perantara oleh 39 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Nama Minahasa|[[Marga Minahasa#G|Golose]]}} |
|||
{{Infobox Officeholder |
{{Infobox Officeholder |
||
|honorific-prefix = |
|honorific-prefix = |
||
|name = |
|name = Petrus Reinhard Golose |
||
|honorific-suffix = |
|honorific-suffix = |
||
|image = |
|image = Ka_BNN_Petrus_Golose.jpg |
||
|imagesize = |
|imagesize = |
||
|caption = |
|caption = |
||
|office = [[Badan Narkotika Nasional|Kepala Badan Narkotika Nasional]] |
|||
|order = |
|||
|term_start = 23 Desember 2020 |
|||
|office = [[Kepolisian Daerah Bali|Kepala Kepolisian Daerah Bali]] |
|||
| |
|term_end = 27 November 2023 |
||
| |
|predecessor = [[Heru Winarko]] |
||
| |
|successor = [[Marthinus Hukom]] |
||
|office2 = [[Kepolisian Daerah Bali|Kepala Kepolisian Daerah Bali]] |
|||
|predecessor = Irjen Pol. [[Sugeng Priyanto]] |
|||
| |
|term_start2 = 12 Desember 2016 |
||
| |
|term_end2 = 16 November 2020 |
||
| |
|predecessor2 = [[Sugeng Priyanto]] |
||
|successor2 = [[Putu Jayan Danu Putra]] |
|||
|term_start2 = |
|||
|term_end2 = |
|||
|predecessor2 = |
|||
|successor2 = |
|||
|birth_date = {{Birth date and age|1965|11|27|df=y}} |
|birth_date = {{Birth date and age|1965|11|27|df=y}} |
||
|birth_place = |
|birth_place = [[Manado]], [[Sulawesi Utara]] |
||
|death_date = |
|death_date = |
||
|death_place = |
|death_place = |
||
|allegiance = {{flag|Indonesia}} |
|allegiance = {{flag|Indonesia}} |
||
|serviceyears = |
|serviceyears = 1988—2023 |
||
|servicenumber = 65110481 |
|||
|rank = [[Berkas:PDU IRJEN KOM.png|30px]] [[Inspektur Jenderal Polisi]] |
|||
| |
|rank = [[Berkas:PDU KOMJEN KOM.png|30px]] [[Komisaris Jenderal Polisi]] |
||
|branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian National Police.svg|30px]] [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]]<br> |
|||
[[Berkas:Logo BNN.png|30px]] [[Badan Narkotika Nasional|Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia]] |
|||
|unit = Reserse |
|unit = Reserse |
||
| |
|father = Jonathan Golose |
||
| |
|mother = Deetje A. Pangemanan |
||
|spouse = |
|spouse = Barbara van der Linden |
||
|children = |
|children = Sarah Miranda Golose |
||
|residence = |
|residence = |
||
|alma_mater = [[Akademi Kepolisian]] (1988) |
|alma_mater = [[Akademi Kepolisian]] (1988) |
||
|occupation = |
|occupation = Polisi |
||
|religion = |
|religion = |
||
}} |
}} |
||
'''Petrus Reinhard Golose'''<ref>https://www.alinea.id/nasional/aroma-densus-88-dan-konco-tito-di-elite-polri-b1XpL9oRf</ref><ref>{{Cite web|last=Redaksi|title=Petrus Golose Raih Gelar Doktor {{!}} Biskom|url=http://www.biskom.web.id/2008/06/07/petrus-golose-raih-gelar-doktor.bwi|language=en-US|access-date=2021-02-28}}</ref> ({{lahirmati|[[Manado]], [[Sulawesi Utara]]|27|11|1965}}) adalah seorang [[purnawirawan]] [[Polri]] yang jabatan terakhirnya adalah [[Badan Narkotika Nasional|Kepala Badan Narkotika Nasional]]. |
|||
'''Irjen. Pol. Dr. Drs. Petrus Reinhard Golose, M.M.''' ({{lahirmati|[[Manado]], [[Sulawesi Utara]]|27|11|1965}}) adalah seorang perwira tinggi [[Polri]] yang saat ini mengemban amanat sebagai Kapolda Bali.<ref>[http://jambi.tribunnews.com/2016/12/13/mabes-polri-mutasi-perwira-tinggi-delapan-kapolda-diganti "Mabes Polri Mutasi Perwira Tinggi, Delapan Kapolda Diganti"]</ref> Sebelumnya sejak tahun 2015, ia mengemban amanat sebagai Deputi Bidang Kerja Sama Internasional Badan Nasional Penanggulangan Terorisme setelah sebelumnya sejak [[Oktober]] [[2010]] mengemban amanat sebagai Direktur Penindakan [[BNPT]]. |
|||
Golose, lulusan Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Kepala Kepolisian Daerah Bali.<ref>[http://jambi.tribunnews.com/2016/12/13/mabes-polri-mutasi-perwira-tinggi-delapan-kapolda-diganti "Mabes Polri Mutasi Perwira Tinggi, Delapan Kapolda Diganti"]</ref> |
|||
Petrus termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat luar biasa saat tergabung dalam tim [[Bareskrim]], yang melumpuhkan teroris Dr Azahari dan kelompoknya di Batu, Malang, Jawa Timur, 9 November 2005<ref name="balipost.co.id">http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/12/8/n5.htm</ref>. Ia mendapat penghargaan dari Kapolri saat itu, Jenderal Sutanto bersama dengan para kompatriotnya, [[Tito Karnavian]], [[Idham Azis]], serta [[Rycko Amelza Dahniel]], dkk. |
|||
== Kehidupan pribadi == |
== Kehidupan pribadi == |
||
Petrus Reinhard Golose dilahirkan di Manado, 27 November 1965. Ia menyelesaikan pendidikan di Akademi Kepolisian (AKPOL) tahun 1988 dan pendidikan S1 di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian tahun 1998. Kemudian ia menamatkan Program Magister Manajemen tahun 2002. |
Petrus Reinhard Golose dilahirkan di Manado, 27 November 1965. Ia menyelesaikan pendidikan di Akademi Kepolisian (AKPOL) tahun 1988 dan pendidikan S1 di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian tahun 1998. Kemudian ia menamatkan Program Magister Manajemen tahun 2002. |
||
Ia turut serta sebagai Peace Keeping Force (UN CIVPOL) di Kamboja-UNTAC (1993) dan Bosnia ( |
Ia turut serta sebagai Peace Keeping Force (UN CIVPOL) di Kamboja-UNTAC (1993) dan Bosnia (2000—2001). Golose aktif berpartisipasi sebagai peserta dan pembicara di dalam seminar, kursus, workshop yang berkaitan dengan money laundering, cybercrime, pemberantasan narkoba dan teroris di dalam dan luar negeri. |
||
Selain itu, ia juga terlibat dalam penyidikan internasional di Singapura, Malaysia, AS, Jepang, Timor Timur, New Zealand, Amerika Selatan, Kamboja, Thailand dan Philipina. Petrus aktif terlibat dalam Panitia Kerja dan Panitia Khusus sebagai wakil dari Pemerintah RI dalam merumuskan RUU Informasi dan Transaksi Elektronik yang telah diundangkan menjadi UU No. 11 Tahun 2008 pada tanggal 21 April 2008. |
|||
Sejak tahun 2006, Petrus pernah menjabat sebagai Kepala Unit V IT & Cybercrime Bareskrim Polri. Selama kariernya, ia telah menangani dua kasus hacking di Indonesia yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap yaitu hacking website KPU dan hacking website Partai Golkar. Ia juga telah menulis buku berjudul "Seputar Kejahatan Hacking: Teori dan Studi Kasus" pada tahun 2008. |
|||
Petrus Reinhard Golose juga peraih gelar Doktor Kajian Ilmu Kepolisian, setelah berhasil mempertahankan Disertasinya yang berjudul "Manajemen Penyidikan Tindak Pidana Hacking. Studi Kasus: Penyidikan Tindak Pidana Hacking website Partai Golkar Oleh Unit V IT & Cybercrime Bareskrim Polri" pada Sabtu, 7 Juni 2008. |
|||
== Karier == |
|||
=== Penangkapan Dr Azhari === |
|||
Petrus termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat luar biasa saat tergabung dalam tim Densus 88 Antiteror, yang melumpuhkan teroris Dr Azahari dan kelompoknya di Batu, Malang, Jawa Timur, 9 November 2005<ref name="balipost.co.id"/>. |
|||
== Riwayat Pendidikan == |
|||
=== Pendidikan Umum === |
|||
* SD (1977) |
|||
* SMP (1981) |
|||
* SMA (1984) |
|||
* S3 KIK UI (2008) |
|||
=== Pendidikan Polri === |
|||
* AKABRI (1988) |
|||
* PTIK (1998) |
|||
* SESPIM (2002) |
|||
* SESPIMTI (2015) |
|||
* LEMHANNAS |
|||
=== Pendidikan Kejuruan === |
|||
* PA LAN SERSE UM (1991) |
|||
* PA BRIMOB (1996) |
|||
* NARKOTIK (CLANDESTINE LABORATORY) (2001) |
|||
== Kepangkatan == |
|||
* [[Inspektur Polisi Dua]] (26-07-1988) |
|||
* [[Inspektur Polisi Satu]] (01-10-1991) |
|||
* [[Ajun Komisaris Polisi]] (01-10-1995) |
|||
* [[Komisaris Polisi]] (01-10-1999) |
|||
* [[Ajun Komisaris Besar Polisi]] (01-07-2003) |
|||
* [[Komisaris Besar Polisi]] (23-11-2005) |
|||
* [[Brigadir Jenderal Polisi]] (16-03-2012) |
|||
* [[Inspektur Jenderal Polisi]] (06-04-2015) |
|||
Selain itu, ia juga terlibat dalam penyelidikan internasional di Singapura, Malaysia, AS, Jepang, Timor Timur, New Zealand, Amerika Selatan, Kamboja, Thailand dan Philipina. Golose aktif terlibat dalam Panitia Kerja dan Panitia Khusus sebagai wakil dari Pemerintah RI dalam merumuskan RUU Informasi dan Transaksi Elektronik yang telah diundangkan menjadi UU No. 11 Tahun 2008 pada tanggal 21 April 2008. |
|||
== Riwayat Jabatan == |
|||
Sejak tahun 2006, Golose pernah menjabat sebagai Kepala Unit V IT & Cybercrime Bareskrim Polri. Selama kariernya, ia telah menangani dua kasus hacking di Indonesia yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap yaitu hacking website KPU dan hacking website [[Partai Golongan Karya|Partai Golkar]]. Ia juga telah menulis buku berjudul "Seputar Kejahatan Hacking: Teori dan Studi Kasus" pada tahun 2008. |
|||
* 00-00-1989: KAPOLSEK LODOYO POLRES BLITAR POLDA JATIM |
|||
* 00-00-1991: DANTONTAR AKPOL |
|||
* 00-00-1992: PAUR OPS DIT SAMAPTA POLDA METRO JAYA |
|||
* 00-00-1994: KASUBNIT PENCURIAN POLDA METRO JAYA |
|||
* 01-11-1995: KASUBNIT JATANRAS DIT SERSE POLDA METRO JAYA |
|||
* 01-07-1998: DAN UNIT II POK SERSE REAKSI CEPAT SAT RESMOB KORSERSE POLRI |
|||
* 11-12-2001: PENYIDIK MADYA POKDIK I SUBDIT LIDIK DIT SERSE |
|||
* 08-05-2002: PAMEN SESPIM DEDIKLAT POLRI |
|||
* 14-12-2002: PENYIDIK WREDA DIT I/KAM DAN TRANNAS BARESKRIM POLRI |
|||
* 19-05-2003: KASAT IV/CYBER CRIME DIT RESKRIMSUS POLDA METRO JAYA |
|||
* 01-07-2005: WAKADEN 88/ANTITEROR POLDA METRO JAYA |
|||
* 17-01-2006: KANIT V DIT II/EKONOMI DAN KHUSUS BARESKRIM POLRI |
|||
* 14-02-2010: WADIR II/EKONOMI DAN KHUSUS BARESKRIM POLRI<ref>[https://amp.kompas.com/nasional/read/2010/02/14/21334130/Polri.Mutasi.BesarBesaran Mutasi Polri Besar-Besaran]</ref> |
|||
* 29-09-2010: PAMEN MABES POLRI (DIARAHKAN PD BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN TERORISME) |
|||
* 2010: DIREKTUR PENINDAKAN BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN TERORISME |
|||
* 05-03-2015: DEPUTI BIDANG KERJA SAMA INTERNASIONAL BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN TERORISME |
|||
* 12-12-2016: KAPOLDA BALI |
|||
Golose juga peraih gelar Doktor Kajian Ilmu Kepolisian, setelah berhasil mempertahankan Disertasinya yang berjudul "Manajemen Penyidikan Tindak Pidana Hacking. Studi Kasus: Penyidikan Tindak Pidana Hacking website Partai Golkar Oleh Unit V IT & Cybercrime Bareskrim Polri" pada Sabtu, 7 Juni 2008. |
|||
== Kasus Menonjol yang Ditangani == |
|||
=== Prestasi === |
|||
* [[Bom Bali 2005|Bom Bali II]] (2005) |
|||
Golose termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat cukup cepat saat tergabung dalam tim [[Bareskrim]], dengan prestasi melumpuhkan teroris [[Azahari Husin|Dr. Azahari]] dan [[Jemaah Islamiyah|kelompoknya]] di [[Kota Batu|Batu]], [[Jawa Timur]], pada tanggal 9 November 2005. Ia mendapat penghargaan dari Kapolri saat itu, [[Sutanto|Jenderal Sutanto]], bersama dengan para kompatriotnya, [[Tito Karnavian]], [[Idham Azis]], [[Rycko Amelza Dahniel]], dan kawan-kawan.<ref name="BaliPost8Desember2005">{{cite web|url=http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/12/8/n5.htm|title=189 Polisi Naik Pangkat Luar Biasa|website=[[Bali Post]]|date=8 Desember 2005|access-date=25 Juli 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20130412045441/http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/12/8/n5.htm|archive-date=2013-04-12|dead-url=yes}}</ref> |
|||
Kepemimpinan Golose selama 4 tahun di [[Kepolisian Daerah Bali|Polda Bali]] juga menorehkan sejumlah prestasi diantaranya dalam memberantas Narkoba, Golose menutup club Akasaka setelah ditemukannya 19.000 pil ekstasi yang melibatkan manajer club.<ref>{{Cite web|title=Petrus Tak Segan Tutup Diskotik Akasaka - denpasarkota.go.id|url=https://www.denpasarkota.go.id/berita/baca/12692#!|website=www.denpasarkota.go.id|access-date=2021-07-25|archive-date=2021-07-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20210725011817/https://www.denpasarkota.go.id/berita/baca/12692#!|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|last=JawaPos.com|date=2020-12-16|title=Diskotek Akasaka Menyimpan Cerita Mistis, Ada Suara Cewek Berteriak|url=https://radarbali.jawapos.com/read/2020/12/16/230571/diskotek-akasaka-menyimpan-cerita-mistis-ada-suara-cewek-berteriak|website=radarbali.jawapos.com|language=id|access-date=2021-07-25|archive-date=2021-07-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20210725010312/https://radarbali.jawapos.com/read/2020/12/16/230571/diskotek-akasaka-menyimpan-cerita-mistis-ada-suara-cewek-berteriak|dead-url=yes}}</ref> Golose juga dengan tegas menertibkan ormas dan preman yang meresahkan masyarakat Bali.<ref>{{Cite news|title=Kiprah dan Segudang Prestasi Irjen Pol Petrus Golose di Bali, Perangi Narkoba Hingga Preman|url=https://bali.tribunnews.com/2020/11/18/kiprah-dan-segudang-prestasi-irjen-pol-petrus-golose-di-bali-perangi-narkoba-hingga-preman|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2021-07-25|last=Suadnyana|first=I Wayan Sui}}</ref> Selama 2019, tercatat 899 preman yang ditangkap, 65 preman di antaranya dilanjutkan ke penyidikan.<ref>{{Cite news|date=2020-11-27|title=Sikat Premanisme, Kapolda Bali Janji Tindak Tegas Kejahatan Model Gengster|url=https://daerah.sindonews.com/read/247946/174/sikat-premanisme-kapolda-bali-janji-tindak-tegas-kejahatan-model-gengster-1606464705|work=[[Sindonews.com]]|language=id-ID|access-date=2021-07-25|last=Chusna|first=Miftahul}}</ref> Empat tahun kepemimpinan Golose membuat dirinya tercatat sebagai Kapolda Bali terlama sejak zaman reformasi.<ref>{{Cite news|title=Terima Kasih Jenderal Golose, Kapolda Bali Terlama, Tertibkan Premanisme dan Narkoba|url=https://bali.tribunnews.com/2020/11/19/terima-kasih-jenderal-golose-kapolda-bali-terlama-tertibkan-premanisme-dan-narkoba|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2021-07-25|last=Suadnyana|first=I Wayan Sui}}</ref> |
|||
== Penghargaan == |
|||
=== Tanda Jasa === |
|||
{{Col|2}} |
|||
* Bintang Bhayangkara Pratama |
|||
* Bintang Bhayangkara Nararya (Ulangan) |
|||
* Bintang Bhayangkara Nararya |
|||
* SL. Kesetiaan XXIV |
|||
* SL. Kesetiaan XVI |
|||
* SL. Kesetiaan VIII |
|||
* SL. Dwidya Sistha |
|||
* SL. Santi Dharma XVI |
|||
* UNTAC Medals |
|||
* SL. Santi Dharma VIII |
|||
* UNCRO Medals |
|||
* SL. Operasi Kepolisian |
|||
{{End-col}} |
|||
=== Brevet === |
|||
{{Col|2}} |
|||
* Brevet Kavaleri Marinir Kelas I |
|||
* Brevet Artileri Marinir |
|||
* Brevet Selam |
|||
* Brevet Para Penerjun Polri |
|||
* Brevet Selam Polri |
|||
* Brevet Penyidik Utama |
|||
* Brevet Dokpol |
|||
* Brevet Bhayangkara Bahari |
|||
{{End-col}} |
|||
== Catatan Kaki == |
== Catatan Kaki == |
||
Baris 145: | Baris 63: | ||
{{S-start}} |
{{S-start}} |
||
{{S-pol}} |
{{S-pol}} |
||
{{ |
{{Succession box|title=[[Badan Narkotika Nasional|Kepala Badan Narkotika Nasional]]|before=[[Heru Winarko]]|after=[[Marthinus Hukom]]|years=2020—2023}} |
||
{{Succession box|title=[[Kepolisian Daerah Bali|Kepala Kepolisian Daerah Bali]]|before=[[Sugeng Priyanto]]|after=[[Putu Jayan Danu Putra]]|years=2016—2020}} |
|||
{{End}} |
{{End}} |
||
{{lifetime|1965||Petrus R Golose}} |
{{lifetime|1965||Petrus R Golose}} |
||
{{Polri-stub}} |
|||
[[Kategori:Tokoh Polri]] |
[[Kategori:Tokoh Polri]] |
||
[[Kategori:Kepala Kepolisian Daerah Bali]] |
[[Kategori:Kepala Kepolisian Daerah Bali]] |
||
[[Kategori:Alumni Akademi Kepolisian 1988 A]] |
|||
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Tokoh Minahasa]] |
|||
[[Kategori:Tokoh dari Manado]] |
Revisi terkini sejak 22 Oktober 2024 11.35
Petrus Reinhard Golose | |
---|---|
Kepala Badan Narkotika Nasional | |
Masa jabatan 23 Desember 2020 – 27 November 2023 | |
Kepala Kepolisian Daerah Bali | |
Masa jabatan 12 Desember 2016 – 16 November 2020 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 27 November 1965 Manado, Sulawesi Utara |
Suami/istri | Barbara van der Linden |
Anak | Sarah Miranda Golose |
Orang tua |
|
Almamater | Akademi Kepolisian (1988) |
Pekerjaan | Polisi |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | Kepolisian Negara Republik Indonesia Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia |
Masa dinas | 1988—2023 |
Pangkat | Komisaris Jenderal Polisi |
NRP | 65110481 |
Satuan | Reserse |
Sunting kotak info • L • B |
Petrus Reinhard Golose[1][2] (lahir 27 November 1965) adalah seorang purnawirawan Polri yang jabatan terakhirnya adalah Kepala Badan Narkotika Nasional.
Golose, lulusan Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Kepala Kepolisian Daerah Bali.[3]
Kehidupan pribadi
[sunting | sunting sumber]Petrus Reinhard Golose dilahirkan di Manado, 27 November 1965. Ia menyelesaikan pendidikan di Akademi Kepolisian (AKPOL) tahun 1988 dan pendidikan S1 di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian tahun 1998. Kemudian ia menamatkan Program Magister Manajemen tahun 2002.
Ia turut serta sebagai Peace Keeping Force (UN CIVPOL) di Kamboja-UNTAC (1993) dan Bosnia (2000—2001). Golose aktif berpartisipasi sebagai peserta dan pembicara di dalam seminar, kursus, workshop yang berkaitan dengan money laundering, cybercrime, pemberantasan narkoba dan teroris di dalam dan luar negeri.
Selain itu, ia juga terlibat dalam penyelidikan internasional di Singapura, Malaysia, AS, Jepang, Timor Timur, New Zealand, Amerika Selatan, Kamboja, Thailand dan Philipina. Golose aktif terlibat dalam Panitia Kerja dan Panitia Khusus sebagai wakil dari Pemerintah RI dalam merumuskan RUU Informasi dan Transaksi Elektronik yang telah diundangkan menjadi UU No. 11 Tahun 2008 pada tanggal 21 April 2008.
Sejak tahun 2006, Golose pernah menjabat sebagai Kepala Unit V IT & Cybercrime Bareskrim Polri. Selama kariernya, ia telah menangani dua kasus hacking di Indonesia yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap yaitu hacking website KPU dan hacking website Partai Golkar. Ia juga telah menulis buku berjudul "Seputar Kejahatan Hacking: Teori dan Studi Kasus" pada tahun 2008.
Golose juga peraih gelar Doktor Kajian Ilmu Kepolisian, setelah berhasil mempertahankan Disertasinya yang berjudul "Manajemen Penyidikan Tindak Pidana Hacking. Studi Kasus: Penyidikan Tindak Pidana Hacking website Partai Golkar Oleh Unit V IT & Cybercrime Bareskrim Polri" pada Sabtu, 7 Juni 2008.
Prestasi
[sunting | sunting sumber]Golose termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat cukup cepat saat tergabung dalam tim Bareskrim, dengan prestasi melumpuhkan teroris Dr. Azahari dan kelompoknya di Batu, Jawa Timur, pada tanggal 9 November 2005. Ia mendapat penghargaan dari Kapolri saat itu, Jenderal Sutanto, bersama dengan para kompatriotnya, Tito Karnavian, Idham Azis, Rycko Amelza Dahniel, dan kawan-kawan.[4]
Kepemimpinan Golose selama 4 tahun di Polda Bali juga menorehkan sejumlah prestasi diantaranya dalam memberantas Narkoba, Golose menutup club Akasaka setelah ditemukannya 19.000 pil ekstasi yang melibatkan manajer club.[5][6] Golose juga dengan tegas menertibkan ormas dan preman yang meresahkan masyarakat Bali.[7] Selama 2019, tercatat 899 preman yang ditangkap, 65 preman di antaranya dilanjutkan ke penyidikan.[8] Empat tahun kepemimpinan Golose membuat dirinya tercatat sebagai Kapolda Bali terlama sejak zaman reformasi.[9]
Catatan Kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ https://www.alinea.id/nasional/aroma-densus-88-dan-konco-tito-di-elite-polri-b1XpL9oRf
- ^ Redaksi. "Petrus Golose Raih Gelar Doktor | Biskom" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-02-28.
- ^ "Mabes Polri Mutasi Perwira Tinggi, Delapan Kapolda Diganti"
- ^ "189 Polisi Naik Pangkat Luar Biasa". Bali Post. 8 Desember 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-04-12. Diakses tanggal 25 Juli 2017.
- ^ "Petrus Tak Segan Tutup Diskotik Akasaka - denpasarkota.go.id". www.denpasarkota.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-25. Diakses tanggal 2021-07-25.
- ^ JawaPos.com (2020-12-16). "Diskotek Akasaka Menyimpan Cerita Mistis, Ada Suara Cewek Berteriak". radarbali.jawapos.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-25. Diakses tanggal 2021-07-25.
- ^ Suadnyana, I Wayan Sui. "Kiprah dan Segudang Prestasi Irjen Pol Petrus Golose di Bali, Perangi Narkoba Hingga Preman". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2021-07-25.
- ^ Chusna, Miftahul (2020-11-27). "Sikat Premanisme, Kapolda Bali Janji Tindak Tegas Kejahatan Model Gengster". Sindonews.com. Diakses tanggal 2021-07-25.
- ^ Suadnyana, I Wayan Sui. "Terima Kasih Jenderal Golose, Kapolda Bali Terlama, Tertibkan Premanisme dan Narkoba". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2021-07-25.
Jabatan kepolisian | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Heru Winarko |
Kepala Badan Narkotika Nasional 2020—2023 |
Diteruskan oleh: Marthinus Hukom |
Didahului oleh: Sugeng Priyanto |
Kepala Kepolisian Daerah Bali 2016—2020 |
Diteruskan oleh: Putu Jayan Danu Putra |