Lompat ke isi

Pulau: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
k Mengembalikan suntingan oleh 180.214.233.69 (bicara) ke revisi terakhir oleh Fazily
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(29 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Pulau.jpg|ka|jmpl|400px|Sebuah pulau kecil di [[Laut Adriatik]].]]
[[Berkas:Pulau.jpg|ka|jmpl|400px|Sebuah pulau kecil di [[Laut Adriatik]].]]
'''Pulau''' adalah sebidang [[tanah]] yang lebih kecil dari [[benua]] dan lebih besar dari [[terumbu karang|karang]], yang dikelilingi [[air]]. Kumpulan beberapa pulau dinamakan pulau-pulau atau [[kepulauan]] ([[bahasa Inggris]]: ''archipelago'').
'''Pulau''' adalah [[tanah]] atau [[daratan]] yang dikelilingi [[air]] dengan luas lebih kecil dari [[benua]] dan lebih besar dari [[terumbu karang]] dari sudut pandang geografis perbedaan pulau dengan benua ialah ukuran<ref>https://dosengeografi.com/pengertian-pulau/</ref>. Kumpulan beberapa pulau dinamakan pulau-pulau atau [[kepulauan]] ([[bahasa Inggris]]: ''archipelago'').


Konvensi [[PBB]] tentang Hukum Laut Internasional tahun [[1982]] ([[UNCLOS]] ’82) pasal 121 mendefinisikan pulau ([[bahasa Inggris]]: ''island'') sebagai "[[daratan]] yang terbentuk secara alami dan dikelilingi oleh air, dan selalu di atas muka air pada saat [[pasang laut|pasang]] naik tertinggi". Dengan kata lain, sebuah pulau tidak boleh [[tenggelam]] pada saat air pasang naik. [[Implikasi]]nya, syarat yang harus dipenuhi agar dapat disebut sebagai 'pulau', yakni<ref name=alex>Retraubun, A. [http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/07/06/03205210/mengidentifikasi.pulau Mengidentifikasi Pulau], artikel Harian ''Kompas'' 06/07/2009:14</ref>:
Konvensi [[PBB]] tentang Hukum Laut Internasional tahun [[1982]] ([[UNCLOS]] ’82) pasal 121 mendefinisikan pulau ([[bahasa Inggris]]: ''island'') sebagai "[[daratan]] yang terbentuk secara alami dan dikelilingi oleh air, dan selalu di atas muka air pada saat [[pasang laut|pasang]] naik tertinggi". Dengan kata lain, sebuah pulau tidak boleh [[tenggelam]] pada saat air pasang naik. [[Implikasi]]nya, syarat yang harus dipenuhi agar dapat disebut sebagai pulau, yakni:<ref name=alex>Retraubun, A. [http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/07/06/03205210/mengidentifikasi.pulau Mengidentifikasi Pulau] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140225101714/http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/07/06/03205210/mengidentifikasi.pulau |date=2014-02-25 }}, artikel Harian ''Kompas'' 06/07/2009:14</ref>
* memiliki lahan daratan
* memiliki lahan daratan
* terbentuk secara alami, bukan lahan [[reklamasi]]
* dikelilingi oleh air, baik [[air asin]] (laut) maupun [[air tawar|tawar]]
* dikelilingi oleh air, baik [[air asin]] (laut) maupun [[air tawar|tawar]]
* selalu berada di atas garis [[pasang laut|pasang]] tinggi.
* selalu berada di atas garis [[pasang laut|pasang]] tinggi.


Dengan demikian, [[gosong]] pasir, [[lumpur]] ataupun karang, yang terendam air pasang tinggi, menurut definisi di atas tak dapat disebut sebagai pulau. Begitu pun gosong lumpur atau [[paparan lumpur]] yang ditumbuhi [[mangrove]], yang terendam oleh air pasang tinggi, meskipun pohon-pohon [[bakau]]nya selalu muncul di atas muka air<ref name=alex/>.
Dengan demikian, [[gosong]] pasir, [[lumpur]] ataupun karang, yang terendam air pasang tinggi, menurut definisi di atas tak dapat disebut sebagai pulau. Begitu pun gosong lumpur atau [[paparan lumpur]] yang ditumbuhi [[mangrove]], yang terendam oleh air pasang tinggi, meskipun pohon-pohon [[bakau]]nya selalu muncul di atas muka air.<ref name=alex/>


Pulau memiliki sebutan bermacam-macam di Indonesia. Bentuk tidak bakunya adalah ''pulo''. Kata pinzaman dari [[bahasa Sanskerta]] juga kerap digunakan, ''nusa''. Di lepas pantai timur Jawa orang menyebut pulau kecil sebagai '''gili'''.
Pulau memiliki sebutan bermacam-macam di Indonesia. Bentuk tidak bakunya adalah ''pulo''. Kata pinjman dari [[bahasa Sanskerta]] juga kerap digunakan, ''nusa''. Di lepas pantai timur Jawa orang menyebut pulau kecil sebagai '''gili'''.


Di Indonesia, secara definisi, '''pulau kecil''' merupakan pulau yang mempunyai luasan kurang atau sama dengan 10.000&nbsp;km².<ref>Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan [[Indonesia]] No. 41 tahun 2000 [http://www.bappenas.go.id/node/108/972/kebijakan-dan-strategi-nasional-pengelolaan-pulau-pulau-kecil/ "Bappenas: Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Pulau-Pulau Kecil"]</ref>
Di Indonesia, secara definisi, '''pulau kecil''' merupakan pulau yang mempunyai luasan kurang atau sama dengan 10.000&nbsp;km².<ref>Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan [[Indonesia]] No. 41 tahun 2000 [http://www.bappenas.go.id/node/108/972/kebijakan-dan-strategi-nasional-pengelolaan-pulau-pulau-kecil/ "Bappenas: Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Pulau-Pulau Kecil"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111105161032/http://www.bappenas.go.id/node/108/972/kebijakan-dan-strategi-nasional-pengelolaan-pulau-pulau-kecil/ |date=2011-11-05 }}</ref>

DB yfru yfny ybdn lgc ynf
== Perbedaan dengan benua ==
Burn yfmig uyf on GRB nhn
Benua dan pulau adalah kata untuk menggambarkan wilayah daratan. Bergantung pada [[peta dunia]] dan [[Globe|bola dunia]], setiap benua dapat diisolasi dari pulau itu. Perbedaannya tidak hanya ukurannya tetapi juga pada aspek lain.<ref name=":0">{{Cite web|last=|first=|date=|title=Perbedaan antara pulau dan benua|url=https://id.mort-sure.com/blog/difference-between-island-and-continent-3085b1/|website=id.mort-sure.com|access-date=26-10-2020|archive-date=2020-10-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20201029111242/https://id.mort-sure.com/blog/difference-between-island-and-continent-3085b1/|dead-url=yes}}</ref>
.ffunu you'd by BC just b

TTC v unum NYNEX. Thjky
=== Ukuran ===
TFG in HB by bgvyb vyyybtr
Perbedaan paling penting antara pulau dan benua adalah ukurannya. Pulau sering digambarkan daratan yang lebih kecil dari benua dan dikelilingi oleh [[air]] di segala sisinya. Namun, definisi ini tidak menyebutkan hingga ukuran berapa sebuah pulau akan disebut sebagai benua. Terkadang, banyak pulau-pulau kecil yang dikelompokkan bersama dan disebut sebagai [[kepulauan]].<ref name=":1">{{Cite web|title=Inilah Perbedaan antara Benua dan Pulau|url=http://www.adventuretravel.co.id/4/post/2016/07/inilah-perbedaan-antara-benua-dan-pulau.html|website=Adventure Travel|language=en|access-date=2020-10-26}}{{Pranala mati|date=Februari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
Ybyniug ynyny ubtbh just v

Tvvunu unbfjh hunt nhfnu
Mengacu pada definisi sebuah pulau, [[Australia (benua)|Australia]] sebenarnya adalah sebuah pulau, tetapi diberi label sebagai [[benua]]. Benua adalah sebuah massa daratan yang sangat luas dan lebih besar lagi dibanding pulau.<ref name=":2">{{Cite web|title=Perbedaan Pulau dan Benua|url=https://geograph88.blogspot.com/2015/03/perbedaan-pulau-dan-benua.html|website=Geograph88|language=en-GB|access-date=2020-10-26}}</ref> Benua mungkin berisi sejumlah besar pulau dan dapat mencakup banyak negara; mereka juga dapat dialokasikan oleh negara pada batasan fisik dan politik. Sebaliknya, kedua sisi pulau digambarkan sebagai benua kecil yang dikelilingi kolam. Di lain pihak, [[Greenland]] (dengan luas 2.160.230&nbsp;km<big><sup>2</sup></big>) adalah sebuah pulau raksasa dan memiliki ukuran jauh lebih besar dari kebanyakan negara di dunia tetapi disebut sebagai pulau.<ref name=":1" />
Di yvf hu y VfB CBRN 24

Yvt jmu unite n.y to iby
Benua, yang jauh dari perbedaan ukuran yang jelas, juga berbeda dari pulau karena keanekaragaman lahan, fauna dan flora (hewan dan tumbuhan). Karena tanahnya sangat luas, banyak orang dari budaya yang berbeda dapat hidup bersama di benua yang sama di dalam perbatasan mereka. Pulau ini hanya dapat menampung sekelompok orang kecil sekaligus.<ref name=":0" /> Perbedaan utama inilah antara Greenland dan Australia, Australia hampir empat kali lebih besar lebih besar dari Greenland. [[Suku Aborigin|Orang Aborigin]] terbatas, sedangkan bangsa di Greenland, yaitu kelompok masyarakat (Inuit) dapat ditemukan di seluruh [[Kutub Utara]], termasuk sebagian [[Kanada]], [[Amerika Serikat]], dan [[Rusia]].<ref name=":3">{{Cite web|title=Is Australia an Island?|url=https://www.britannica.com/story/is-australia-an-island|website=Encyclopedia Britannica|language=en|access-date=2020-10-26}}</ref>
Hybrids bfphfx unvnd xjsbs

Nxjr zjd jw xfjw xjfk zkf znd did j jz dv is xk jf
Satu pulau dapat diganti namanya, sedangkan benua yang berdekatan satu sama lain dapat disebut satu. Ini sering dikaitkan dengan [[Eropa]] dan [[Asia]], karena kedua benua saling berhubungan melalui darat: nama "[[Eurasia]]" menghubungkan Eropa dan Asia, meskipun karena perbedaan [[politik]] dan [[budaya]], tidak setiap benua selalu demikian.<ref name=":0" />
Jz h ja is vjs zi zif jjf

Is us fjwzzifss jz iif djm
Sebagian besar budaya di benua ini berbeda dari benua lain. Pulau ini mungkin juga memiliki budaya yang sama sekali berbeda dari benua di mana ia berada, atau jika pulau itu bagian dari benua atau negara tertentu, ia dapat dikaitkan dengan pengelolaan dan budaya benua tersebut. Dengan kata lain, benua dapat diidentifikasi berdasarkan lokasinya. Benua duduk di atas [[lempeng tektonik]] dan menempsti pulau-pulau yang sering tersebar ke lempeng atau di antara lempeng.<ref name=":0" />
Jz zd is iavjs nrhdbjz

J jzd hz is fhs Of did jad
=== Jumlah ===
Jz JD f sjf sj j ajf aid get hz xjf he I'd HF It's
Penjelasan lainnya adalah jumlah benua dan pulau yang ditemukan di dunia.<ref name=":0" /> Jelas, ada lebih banyak pulau dibanding benua; ada sekitar 18.995 pulau di dunia. Saat ini ada perbedaan di berbagai kalangan mengenai jumlah benua di dunia, ada yang menyebutkan 7 ada yang menyebutkan 6. Perbedaan yang paling mendasar adalah ada yang membagi Eropa dan Asia ada juga yang menggabungkannya menjadi Benua Eurasia.<ref name=":2" /> Benua-benua biasanya dipisahkan oleh batas-batas geografis yang membatasi daratan tertentu pada wilayah tertentu. Meski, Eropa dan Asia berbagi lempeng tektonik tetapi biasanya dianggap sebagai benua yang terpisah karena alasan budaya.<ref name=":3" /> Sementara itu, terdapat tujuh benua yang diakui: [[Eropa]], [[Asia]], [[Amerika Utara]], [[Amerika Selatan]], [[Afrika]], [[Australia (benua)|Australia]] dan [[Antarktika]].<ref name=":4">{{Cite web|title=Difference Between Island and Continent {{!}} Difference Between|url=http://www.differencebetween.net/science/nature/difference-between-island-and-continent/|language=en-US|access-date=2020-10-26}}</ref>
Kd jf jX xj JD jz JD jvsi

Is du sj u HD if h. Iifyd
=== Faktor pembuatan ===
Zjs jsajs JD is Mos I'd
Faktor utama yang perlu dipertimbangkan adalah kenyataan bahwa benua tidak dapat dibuat oleh manusia atau menghilang dalam tingkat pasang tertentu. Alasan perkiraan jumlah pulau adalah karena Bumi terus berubah - membentuk dan menelan pulau sepanjang jalan.<ref name=":4" />
Jz sus is f is ic.sidua

Hs ud aid f ij is is g
Untuk mempertahankan dan memanfaatkan ruang untuk populasi yang sangat banyak, manusia sekarang dapat membuat [[pulau buatan]] atau rekreasi. Pulau-pulau ini meripakan keajaiban dan kecerdasan manusia. Mereka dapat menampung bangunan dan sejumlah orang yang dapat tinggal di ruang tertentu itu. Sebaliknya, benua tidak dapat dibuat oleh manusia karena ukurannya yang besar. Jika manusia memiliki sumber daya dan teknologi untuk ini, tidak akan ada lagi ruang yang tersisa di Bumi.<ref name=":4" />
H sud he jjf ak.kd.I'd dn
Jjdjd dhs a.sif js Idus
Is ifaidvJd ja sf is ajs
Hs udbjs d FD is iDj iakd
Us sud j ja o.if udfud is
Bz zjfis I'd HD gak..ajf hhz Js zu HD x j kz HD du
Us hs f JD iwihh I ja zig
UA ud JD sjd j aid idlo d
Is JD jcjs Is.o os


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
Baris 78: Baris 71:
== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}

{{geo-stub}}
{{Authority control}}


[[Kategori:Pulau| ]]
[[Kategori:Pulau| ]]


{{geo-stub}}

Revisi terkini sejak 3 Mei 2024 15.09

Sebuah pulau kecil di Laut Adriatik.

Pulau adalah tanah atau daratan yang dikelilingi air dengan luas lebih kecil dari benua dan lebih besar dari terumbu karang dari sudut pandang geografis perbedaan pulau dengan benua ialah ukuran[1]. Kumpulan beberapa pulau dinamakan pulau-pulau atau kepulauan (bahasa Inggris: archipelago).

Konvensi PBB tentang Hukum Laut Internasional tahun 1982 (UNCLOS ’82) pasal 121 mendefinisikan pulau (bahasa Inggris: island) sebagai "daratan yang terbentuk secara alami dan dikelilingi oleh air, dan selalu di atas muka air pada saat pasang naik tertinggi". Dengan kata lain, sebuah pulau tidak boleh tenggelam pada saat air pasang naik. Implikasinya, syarat yang harus dipenuhi agar dapat disebut sebagai pulau, yakni:[2]

  • memiliki lahan daratan
  • terbentuk secara alami, bukan lahan reklamasi
  • dikelilingi oleh air, baik air asin (laut) maupun tawar
  • selalu berada di atas garis pasang tinggi.

Dengan demikian, gosong pasir, lumpur ataupun karang, yang terendam air pasang tinggi, menurut definisi di atas tak dapat disebut sebagai pulau. Begitu pun gosong lumpur atau paparan lumpur yang ditumbuhi mangrove, yang terendam oleh air pasang tinggi, meskipun pohon-pohon bakaunya selalu muncul di atas muka air.[2]

Pulau memiliki sebutan bermacam-macam di Indonesia. Bentuk tidak bakunya adalah pulo. Kata pinjman dari bahasa Sanskerta juga kerap digunakan, nusa. Di lepas pantai timur Jawa orang menyebut pulau kecil sebagai gili.

Di Indonesia, secara definisi, pulau kecil merupakan pulau yang mempunyai luasan kurang atau sama dengan 10.000 km².[3]

Perbedaan dengan benua

[sunting | sunting sumber]

Benua dan pulau adalah kata untuk menggambarkan wilayah daratan. Bergantung pada peta dunia dan bola dunia, setiap benua dapat diisolasi dari pulau itu. Perbedaannya tidak hanya ukurannya tetapi juga pada aspek lain.[4]

Perbedaan paling penting antara pulau dan benua adalah ukurannya. Pulau sering digambarkan daratan yang lebih kecil dari benua dan dikelilingi oleh air di segala sisinya. Namun, definisi ini tidak menyebutkan hingga ukuran berapa sebuah pulau akan disebut sebagai benua. Terkadang, banyak pulau-pulau kecil yang dikelompokkan bersama dan disebut sebagai kepulauan.[5]

Mengacu pada definisi sebuah pulau, Australia sebenarnya adalah sebuah pulau, tetapi diberi label sebagai benua. Benua adalah sebuah massa daratan yang sangat luas dan lebih besar lagi dibanding pulau.[6] Benua mungkin berisi sejumlah besar pulau dan dapat mencakup banyak negara; mereka juga dapat dialokasikan oleh negara pada batasan fisik dan politik. Sebaliknya, kedua sisi pulau digambarkan sebagai benua kecil yang dikelilingi kolam. Di lain pihak, Greenland (dengan luas 2.160.230 km2) adalah sebuah pulau raksasa dan memiliki ukuran jauh lebih besar dari kebanyakan negara di dunia tetapi disebut sebagai pulau.[5]

Benua, yang jauh dari perbedaan ukuran yang jelas, juga berbeda dari pulau karena keanekaragaman lahan, fauna dan flora (hewan dan tumbuhan). Karena tanahnya sangat luas, banyak orang dari budaya yang berbeda dapat hidup bersama di benua yang sama di dalam perbatasan mereka. Pulau ini hanya dapat menampung sekelompok orang kecil sekaligus.[4] Perbedaan utama inilah antara Greenland dan Australia, Australia hampir empat kali lebih besar lebih besar dari Greenland. Orang Aborigin terbatas, sedangkan bangsa di Greenland, yaitu kelompok masyarakat (Inuit) dapat ditemukan di seluruh Kutub Utara, termasuk sebagian Kanada, Amerika Serikat, dan Rusia.[7]

Satu pulau dapat diganti namanya, sedangkan benua yang berdekatan satu sama lain dapat disebut satu. Ini sering dikaitkan dengan Eropa dan Asia, karena kedua benua saling berhubungan melalui darat: nama "Eurasia" menghubungkan Eropa dan Asia, meskipun karena perbedaan politik dan budaya, tidak setiap benua selalu demikian.[4]

Sebagian besar budaya di benua ini berbeda dari benua lain. Pulau ini mungkin juga memiliki budaya yang sama sekali berbeda dari benua di mana ia berada, atau jika pulau itu bagian dari benua atau negara tertentu, ia dapat dikaitkan dengan pengelolaan dan budaya benua tersebut. Dengan kata lain, benua dapat diidentifikasi berdasarkan lokasinya. Benua duduk di atas lempeng tektonik dan menempsti pulau-pulau yang sering tersebar ke lempeng atau di antara lempeng.[4]

Penjelasan lainnya adalah jumlah benua dan pulau yang ditemukan di dunia.[4] Jelas, ada lebih banyak pulau dibanding benua; ada sekitar 18.995 pulau di dunia. Saat ini ada perbedaan di berbagai kalangan mengenai jumlah benua di dunia, ada yang menyebutkan 7 ada yang menyebutkan 6. Perbedaan yang paling mendasar adalah ada yang membagi Eropa dan Asia ada juga yang menggabungkannya menjadi Benua Eurasia.[6] Benua-benua biasanya dipisahkan oleh batas-batas geografis yang membatasi daratan tertentu pada wilayah tertentu. Meski, Eropa dan Asia berbagi lempeng tektonik tetapi biasanya dianggap sebagai benua yang terpisah karena alasan budaya.[7] Sementara itu, terdapat tujuh benua yang diakui: Eropa, Asia, Amerika Utara, Amerika Selatan, Afrika, Australia dan Antarktika.[8]

Faktor pembuatan

[sunting | sunting sumber]

Faktor utama yang perlu dipertimbangkan adalah kenyataan bahwa benua tidak dapat dibuat oleh manusia atau menghilang dalam tingkat pasang tertentu. Alasan perkiraan jumlah pulau adalah karena Bumi terus berubah - membentuk dan menelan pulau sepanjang jalan.[8]

Untuk mempertahankan dan memanfaatkan ruang untuk populasi yang sangat banyak, manusia sekarang dapat membuat pulau buatan atau rekreasi. Pulau-pulau ini meripakan keajaiban dan kecerdasan manusia. Mereka dapat menampung bangunan dan sejumlah orang yang dapat tinggal di ruang tertentu itu. Sebaliknya, benua tidak dapat dibuat oleh manusia karena ukurannya yang besar. Jika manusia memiliki sumber daya dan teknologi untuk ini, tidak akan ada lagi ruang yang tersisa di Bumi.[8]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ https://dosengeografi.com/pengertian-pulau/
  2. ^ a b Retraubun, A. Mengidentifikasi Pulau Diarsipkan 2014-02-25 di Wayback Machine., artikel Harian Kompas 06/07/2009:14
  3. ^ Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia No. 41 tahun 2000 "Bappenas: Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Pulau-Pulau Kecil" Diarsipkan 2011-11-05 di Wayback Machine.
  4. ^ a b c d e "Perbedaan antara pulau dan benua". id.mort-sure.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-29. Diakses tanggal 26-10-2020. 
  5. ^ a b "Inilah Perbedaan antara Benua dan Pulau". Adventure Travel (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-10-26. [pranala nonaktif permanen]
  6. ^ a b "Perbedaan Pulau dan Benua". Geograph88 (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-10-26. 
  7. ^ a b "Is Australia an Island?". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-10-26. 
  8. ^ a b c "Difference Between Island and Continent | Difference Between" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-10-26.