Lompat ke isi

Suku Angli: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k Ivan Humphrey memindahkan halaman Angle ke Suku Angli: lebih jelas
 
(10 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Roman Empire 125.png|jmpl|ka|upright=1.45|Peta [[Kekaisaran Romawi]] pada masa pemerintahan [[Hadrianus|Kaisar Hadrianus]] (memerintah 117–138), menunjukan kampung halaman orang Angli (''Anglii'') di [[Jutlandia|Jazirah Jutlandia]] yang sekarang menjadi wilayah Jerman dan Denmark]]
[[Berkas:Roman Empire 125.png|jmpl|ka|upright=1.45|Peta [[Kekaisaran Romawi]] pada masa pemerintahan [[Hadrianus|Kaisar Hadrianus]] (memerintah 117–138), menunjukan kampung halaman orang Angli (''Anglii'') di [[Jutlandia|Jazirah Jutlandia]] yang sekarang menjadi wilayah Jerman dan Denmark]]{{Infobox ethnic group|group=Angles|native_name={{lang|ang|Ængle}} / {{lang|ang|Engle}}|image=Anglo-Saxon_Homelands_and_Settlements.svg|image_caption=Penyebaran suku Angles (oranye) dan Saxon (biru) ke kepulauan Britania Raya, sekitar 500 M.|regions=[[Jutland]] ([[Schleswig]] ([[Anglia (peninsula)|Anglia]]), [[Holstein]]), [[Frisia]], [[Heptarchy]] ([[{{!}}Britania Raya]])|languages=[[Bahasa Inggris Kuno]]|religions=Mulanya [[Paganisme Germanik]] dan [[Paganisme Anglo-Saxon]], kemudian [[Kristen]]|related_groups=[[Anglo-Saxons]], [[Anglo-Normans]], [[Orang Inggris|Inggris]], [[Orang Skotlandia|Lowland Scots]],<ref>{{cite book|title=Native Peoples of the World: An Encyclopedia of Groups, Cultures and Contemporary Issues|author=Steven L. Danver|authorlink=Steven L. Danver|chapter=Groups: Europe|page=372|date=2014|isbn= 978-0765682949|publisher=[[Routledge]]}}</ref> [[Saxons]], [[Frisii]], [[Jutes]]|footnotes=}}
'''Angli''' ({{lang-la|Anglus, <small>''jamak:''</small> Angli}}) adalah salah satu suku utama di antara [[suku bangsa Jermanik|suku-suku bangsa Jermani]] yang menetap di [[Britania Raya]] pada kurun waktu [[Keruntuhan Kekaisaran Romawi Barat|pasca-Romawi]]. Orang Angli mendirikan sejumlah [[monarki|kerajaan]] di [[Inggris Anglo-Saxon|Inggris pada masa jaya Angli-Saksen]], dan nama suku mereka adalah cikal bakal dari kata ''England'' (negeri Inggris) yang berarti "negeri orang Angli". Nama suku mereka berasal dari nama Angeln, jazirah kecil di pesisir [[Laut Baltik]] yang sekarang bernama [[Schleswig-Holstein]].

'''Orang Angli''' ({{lang-la|Anglus, <small>''jamak:''</small> Angli}}) adalah salah satu suku utama di antara [[suku bangsa Jermanik|suku-suku bangsa Jermani]] yang menetap di [[Britania Raya]] pada kurun waktu [[Keruntuhan Kekaisaran Romawi Barat|pasca-Romawi]]. Orang Angli mendirikan sejumlah [[monarki|kerajaan]] di [[Inggris Anglo-Saxon|Inggris pada masa jaya Angli-Saksen]], dan nama suku mereka adalah cikal bakal dari kata ''England'' (negeri Inggris) yang berarti "negeri orang Angli". Nama suku mereka berasal dari nama Angeln, jazirah kecil di pesisir [[Laut Baltik]] yang sekarang bernama [[Schleswig-Holstein]].


== Nama ==
== Nama ==
{{main article|Angul (raja)}}
Nama suku Angli mungkin telah tercatat untuk pertama kali dalam bentuk Latinnya, yakni ''Anglii'', dalam kitab ''[[Germania]]'' karangan [[Tacitus]]. Sebutan ''Anglii'' diduga diturunkan dari nama daerah tempat mereka mula-mula bermukim, yakni [[Angeln|Jazirah Angeln]] ({{lang-da|Angel}}). Nama ''Angeln'' diperkirakan berasal dari akar kata ''angh'' dalam [[Rumpun bahasa Jermanik|rumpun bahasa Jermani]] yang berarti "sempit" (kata ''eng'' dalam bahasa Jerman dan bahasa Belanda berarti "sempit"), sehingga ''Angeln'' mungkin berarti "[perairan] sempit", yakni perairan [[estuari]]um [[Schlei]]. Menurut teori lain, nama ''Angeln'' berarti "mata kail", sesuai dengan bentuk daratan Semenanjung Angeln; [[Julius Pokorny]], ahli bahasa India-Eropa, mengemukakan bahwa nama ''Angeln'' diturunkan dari akar kata *ang-, yang berarti "tekuk".<ref>Pyles, Thomas dan John Algeo 1993. ''Origins and development of the English language''. Edisi ke-4. (New York: Harcourt, Brace, Jovanovich). </ref>
Nama suku Angli mungkin telah tercatat untuk pertama kali dalam bentuk Latinnya, yakni ''Anglii'', dalam kitab ''[[Germania]]'' karangan [[Tacitus]]. Sebutan ''Anglii'' diduga diturunkan dari nama daerah tempat mereka mula-mula bermukim, yakni [[Angeln|Jazirah Angeln]] ({{lang-da|Angel}}). Nama ''Angeln'' diperkirakan berasal dari akar kata ''angh'' dalam [[Rumpun bahasa Jermanik|rumpun bahasa Jermani]] yang berarti "sempit" (kata ''eng'' dalam bahasa Jerman dan bahasa Belanda berarti "sempit"), sehingga ''Angeln'' mungkin berarti "[perairan] sempit", yakni perairan [[estuari]]um [[Schlei]]. Menurut teori lain, nama ''Angeln'' berarti "mata kail", sesuai dengan bentuk daratan Semenanjung Angeln; [[Julius Pokorny]], ahli bahasa India-Eropa, mengemukakan bahwa nama ''Angeln'' diturunkan dari akar kata *ang-, yang berarti "tekuk". Dalam beberapa catatan ber[[bahasa Norse Kuno]] dan [[Bahasa Gotik|Gotik]], ada nama raja mitologi bernama [[Angul (raja)|Angul]], yang mungkin merupakan asal-usul nama dari suku Angli.<ref>Pyles, Thomas dan John Algeo 1993. ''Origins and development of the English language''. Edisi ke-4. (New York: Harcourt, Brace, Jovanovich).</ref>


Pada abad ke-5, semua suku Jermani yang menginvasi Britania disebut orang ''Englisc'', yakni orang-orang yang menuturkan [[bahasa Inggris Kuno]] (kala itu disebut bahasa ''Englisc'', ''Ænglisc'', atau ''Anglisc''). Kata ''Englisc'' juga berasal dari ''*h₂enǵʰ-'' yang berarti "sempit" dalam [[Bahasa Proto-Indo-Eropa|bahasa Proto-India-Eropa]].<ref>Barber, Charles, Joan C. Beal dan Philip A. Shaw 2009. Other Indo-European languages have derivities of the PIE Sten or Lepto or Dol-ə'kho as root words for narrow. ''The English language. A historical introduction''. Edisi kedua dari karya tulis Charles Barber (1993). Cambridge: University Press.</ref> Ditinjau dari semua perkiraan ini, orang Angli mungkin diberi sebutan demikian karena mereka adalah sebuah masyarakat [[penangkapan ikan|penangkap ikan]] atau keturunan dari masyarakat penangkap ikan. Dengan demikian ''[[Inggris|England]]'' (negeri Inggris) dapat berarti "negeri kaum [[nelayan]]", dan ''[[bahasa Inggris|English]]'' (bahasa Inggris) dapat berarti "bahasa kaum nelayan".<ref>Baugh, Albert C. dan Thomas Cable 1993 ''A history of the English language''. Edisi ke-4. (Englewood Cliffs: Prentice Hall). </ref>
Pada abad ke-5, semua suku [[Jermani]] yang menginvasi Britania disebut sebagai orang ''Englisc'', yakni orang-orang yang menuturkan [[bahasa Inggris Kuno]] (kala itu disebut bahasa ''Englisc'', ''Ænglisc'', atau ''Anglisc''). Kata ''Englisc'' juga berasal dari ''*h₂enǵʰ-'' yang berarti "sempit" dalam [[bahasa Proto-Indo-Eropa]].<ref>Barber, Charles, Joan C. Beal dan Philip A. Shaw 2009. Other Indo-European languages have derivities of the PIE Sten or Lepto or Dol-ə'kho as root words for narrow. ''The English language. A historical introduction''. Edisi kedua dari karya tulis Charles Barber (1993). Cambridge: University Press.</ref> Ditinjau dari semua perkiraan ini, orang Angli mungkin diberi sebutan demikian karena mereka adalah sebuah masyarakat [[penangkapan ikan|penangkap ikan]] atau keturunan dari masyarakat penangkap ikan. Dengan demikian ''[[Inggris|England]]'' (negeri Inggris) dapat berarti "negeri kaum [[nelayan]]", dan ''[[bahasa Inggris|English]]'' (bahasa Inggris) dapat berarti "bahasa kaum nelayan".<ref>Baugh, Albert C. dan Thomas Cable 1993 ''A history of the English language''. Edisi ke-4. (Englewood Cliffs: Prentice Hall). </ref>


Dalam sepucuk [[epistola|suratnya]], [[Paus Gregorius I|Paus Gregorius Agung]] menyederhanakan bentuk Latin ''Anglii'' menjadi ''Angli''. Bentuk ''Angli'' inilah yang akhirnya digunakan secara luas. Negeri orang Angli disebut ''Anglia'' dalam bahasa Latin. Karya terjemahan [[Alfred yang Agung|Raja Alfred Agung]] dari kitab sejarah dunia karangan [[Orosius]] menggunakan istilah ''Angelcynn'' (kaum ''Angel'') sebagai sebutan bagi negeri Inggris maupun orang Inggris; Pujangga [[Beda]] menggunakan istilah ''Angelfolc'' (orang ''Angel''); bentuk-bentuk lain seperti ''Engel'', ''Englan'' (sebutan untuk bangsa Inggris), ''Englaland'', dan ''Englisc'' juga muncul, semuanya menampakkan [[umlaut-i]].<ref>Fennell, Barbara 1998. ''A history of English. A sociolinguistic approach''. Oxford: Blackwell. </ref>
Dalam sepucuk [[epistola|suratnya]], [[Paus Gregorius I|Paus Gregorius Agung]] menyederhanakan bentuk Latin ''Anglii'' menjadi ''Angli''. Bentuk ''Angli'' inilah yang akhirnya digunakan secara luas. Negeri orang Angli disebut ''Anglia'' dalam bahasa Latin. Karya terjemahan [[Alfred yang Agung|Raja Alfred Agung]] dari kitab sejarah dunia karangan [[Orosius]] menggunakan istilah ''Angelcynn'' (kaum ''Angel'') sebagai sebutan bagi negeri Inggris maupun orang Inggris; Pujangga [[Beda]] menggunakan istilah ''Angelfolc'' (orang ''Angel''); bentuk-bentuk lain seperti ''Engel'', ''Englan'' (sebutan untuk bangsa Inggris), ''Englaland'', dan ''Englisc'' juga muncul, semuanya menampakkan [[umlaut-i]].<ref>Fennell, Barbara 1998. ''A history of English. A sociolinguistic approach''. Oxford: Blackwell. </ref>

Revisi terkini sejak 18 Agustus 2024 03.52

Peta Kekaisaran Romawi pada masa pemerintahan Kaisar Hadrianus (memerintah 117–138), menunjukan kampung halaman orang Angli (Anglii) di Jazirah Jutlandia yang sekarang menjadi wilayah Jerman dan Denmark
Angles
Ængle / Engle
Penyebaran suku Angles (oranye) dan Saxon (biru) ke kepulauan Britania Raya, sekitar 500 M.
Daerah dengan populasi signifikan
Jutland (Schleswig (Anglia), Holstein), Frisia, Heptarchy ([[|Britania Raya]])
Bahasa
Bahasa Inggris Kuno
Agama
Mulanya Paganisme Germanik dan Paganisme Anglo-Saxon, kemudian Kristen
Kelompok etnik terkait
Anglo-Saxons, Anglo-Normans, Inggris, Lowland Scots,[1] Saxons, Frisii, Jutes

Angli (bahasa Latin: Anglus, jamak: Angli) adalah salah satu suku utama di antara suku-suku bangsa Jermani yang menetap di Britania Raya pada kurun waktu pasca-Romawi. Orang Angli mendirikan sejumlah kerajaan di Inggris pada masa jaya Angli-Saksen, dan nama suku mereka adalah cikal bakal dari kata England (negeri Inggris) yang berarti "negeri orang Angli". Nama suku mereka berasal dari nama Angeln, jazirah kecil di pesisir Laut Baltik yang sekarang bernama Schleswig-Holstein.

Nama suku Angli mungkin telah tercatat untuk pertama kali dalam bentuk Latinnya, yakni Anglii, dalam kitab Germania karangan Tacitus. Sebutan Anglii diduga diturunkan dari nama daerah tempat mereka mula-mula bermukim, yakni Jazirah Angeln (bahasa Denmark: Angel). Nama Angeln diperkirakan berasal dari akar kata angh dalam rumpun bahasa Jermani yang berarti "sempit" (kata eng dalam bahasa Jerman dan bahasa Belanda berarti "sempit"), sehingga Angeln mungkin berarti "[perairan] sempit", yakni perairan estuarium Schlei. Menurut teori lain, nama Angeln berarti "mata kail", sesuai dengan bentuk daratan Semenanjung Angeln; Julius Pokorny, ahli bahasa India-Eropa, mengemukakan bahwa nama Angeln diturunkan dari akar kata *ang-, yang berarti "tekuk". Dalam beberapa catatan berbahasa Norse Kuno dan Gotik, ada nama raja mitologi bernama Angul, yang mungkin merupakan asal-usul nama dari suku Angli.[2]

Pada abad ke-5, semua suku Jermani yang menginvasi Britania disebut sebagai orang Englisc, yakni orang-orang yang menuturkan bahasa Inggris Kuno (kala itu disebut bahasa Englisc, Ænglisc, atau Anglisc). Kata Englisc juga berasal dari *h₂enǵʰ- yang berarti "sempit" dalam bahasa Proto-Indo-Eropa.[3] Ditinjau dari semua perkiraan ini, orang Angli mungkin diberi sebutan demikian karena mereka adalah sebuah masyarakat penangkap ikan atau keturunan dari masyarakat penangkap ikan. Dengan demikian England (negeri Inggris) dapat berarti "negeri kaum nelayan", dan English (bahasa Inggris) dapat berarti "bahasa kaum nelayan".[4]

Dalam sepucuk suratnya, Paus Gregorius Agung menyederhanakan bentuk Latin Anglii menjadi Angli. Bentuk Angli inilah yang akhirnya digunakan secara luas. Negeri orang Angli disebut Anglia dalam bahasa Latin. Karya terjemahan Raja Alfred Agung dari kitab sejarah dunia karangan Orosius menggunakan istilah Angelcynn (kaum Angel) sebagai sebutan bagi negeri Inggris maupun orang Inggris; Pujangga Beda menggunakan istilah Angelfolc (orang Angel); bentuk-bentuk lain seperti Engel, Englan (sebutan untuk bangsa Inggris), Englaland, dan Englisc juga muncul, semuanya menampakkan umlaut-i.[5]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Steven L. Danver (2014). "Groups: Europe". Native Peoples of the World: An Encyclopedia of Groups, Cultures and Contemporary Issues. Routledge. hlm. 372. ISBN 978-0765682949. 
  2. ^ Pyles, Thomas dan John Algeo 1993. Origins and development of the English language. Edisi ke-4. (New York: Harcourt, Brace, Jovanovich).
  3. ^ Barber, Charles, Joan C. Beal dan Philip A. Shaw 2009. Other Indo-European languages have derivities of the PIE Sten or Lepto or Dol-ə'kho as root words for narrow. The English language. A historical introduction. Edisi kedua dari karya tulis Charles Barber (1993). Cambridge: University Press.
  4. ^ Baugh, Albert C. dan Thomas Cable 1993 A history of the English language. Edisi ke-4. (Englewood Cliffs: Prentice Hall).
  5. ^ Fennell, Barbara 1998. A history of English. A sociolinguistic approach. Oxford: Blackwell.