Terbaik Untukmu (album TIC Band): Perbedaan antara revisi

Terbaik Untukmu
Terbaik Untukmu
Album studio karya TIC band
Dirilis	27 Oktober 2001
Genre	Pop, Rock
Durasi	43:48
Label	Musica Studios
Produser	Rummy Aziez
Kronologi TIC band

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi terkini sejak 22 Maret 2023 10.58

Terbaik Untukmu merupakan album studio kedua dari grup musik TIC band. Dirilis pada tahun 2001 dengan hits single Terbaik Untukmu, Perbedaan dan Semestinya Kita.

Setelah gagal di album pertama, membuat TIC band memutuskan vakum selama 1 tahun untuk bisa mengeluarkan album yang lebih baik lagi. Kemudian TIC band kembali ke studio rekaman dengan menggandeng Ahmad Dhani sebagai producer dan advisor music director, juga Rummy Aziz yang merupakan produser mereka di album pertama. Peran Ahmad Dhani membuat secara musikalitas TIC band berubah signifikan menjadi sedikit melankolis dengan penggunaan musik orchestra (yang dibantu oleh grup orkestra Saunine) ketimbang album pertama, yang lebih nge-rock dan lebih upbeat, meski tak dapat dipungkiri alat loop sequencer tetap dipakai di seluruh lagunya, seperti pada album pertamanya. Kemudian sang vokalis, Ogie melakukan eksplorasi vokal teknik falsetto, yang teknik vokal tersebut tergolong "baru" untuk pasar musik Indonesia di masanya. Dan secara penjualan pula, album ini sukses di pasaran dengan angka yang fenomenal di masanya, meski kondisi pasar musik Indonesia sedang lesu dan maraknya pembajakan di Indonesia.

Namun album ini adalah album terakhir bagi Boi, Aswin dan Donni. Boi keluar setelah album ini selesai digarap dan belum sempat dirilis, karena ingin melanjutkan pendidikan di Belanda, meskipun dirinya sempat muncul di video klip "Semestinya Kita" tak lama sebelum pengunduran dirinya. Aswin dan Donni keluar karena perbedaan visi dengan personel lainnya.

Lagu Terbaik Untukmu sendiri dijadikan hits singel album ini dan dijadikan lagu tema sinetron closing Misteri Sebuah Guci dan Season 2 produksi Soraya Intercine Films di SCTV yang dibintangi oleh Suzanna, Cut Keke, Dicky Chandra, Taufik Savalas dan Robby Tumewu.

Daftar lagu

No.	Judul	Pencipta	Durasi
1.	"Terbaik Untukmu"	P-Thuq • Ogie • Aswin	4:37
2.	"Perbedaan"	P-Thuq • Ogie • Aswin	4:46
3.	"Bila"	Ogie • Doni • Aswin	4:21
4.	"Karena Dia"	P-Thuq • Ogie • Aswin • Doni	4:25
5.	"Maha Jiwa"	TIC Band	3:08
6.	"Semestinya Kita"	P-Thuq • Doni • Ogie	5:12
7.	"Realita"	P-Thuq • TIC Band	5:06
8.	"Luar Biasa"	Aswin • Doni • Ogie	4:12
9.	"Rayna"	P-Thuq • Ogie • Aswin	3:28
10.	"Yang Terindah"	Boi • Ogie	4:28
Durasi total:			43:48

Personil

Ogie Megadalle (vokal, acoustic guitar)
Anubowo "Boi" Widigdyotomo (keyboard, synthesizers; additional)
Donni Kurniawan (guitar)
Aswin Prihanto (bass guitar)
Rama (drum)
"Saunine" (add. Orchestra)

Artikel bertopik album Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

@@ Baris 4: / Baris 4: @@
 | Artist      = [[TIC band]]
 <!-- Disembunyikan sebagai komentar: | Cover       = TerbaikUntukmu.jpg -->
-| Released    = [[2001]]
+| Released    = [[27 Oktober]] 2001
 | Recorded    =
 | Genre       = [[Pop]], [[Rock]]
 | Length      = 43:48
 | Label       = [[Musica Studios]]
-| Producer    = [[Ahmad Dhani]]
+| Producer    = Rummy Aziez
 | Reviews     =
-| Last album  = ''[[Tidak Jelas]]'' {{br}}(1999)
+| Last album  = ''[[Tidak Jelas (album TIC Band)|Tidak Jelas]]'' {{br}}(1999)
 | This album  = ''Terbaik Untukmu'' {{br}}(2001)
 | Next album  = ''[[Suara Anak Adam]]'' {{br}}(2003)
 }}
-'''Terbaik Untukmu''' merupakan album studio kedua dari grup musik [[TIC band]]. Dirilis pada tahun [[2001]] dengan hits single ''Terbaik Untukmu'', ''Perbedaan'', dan ''Semestinya Kita''.
+'''Terbaik Untukmu''' merupakan album studio kedua dari grup musik [[TIC band]]. Dirilis pada tahun [[2001]] dengan hits single ''Terbaik Untukmu'', ''Perbedaan'' dan ''Semestinya Kita''.
-Setelah gagal di album pertama, membuat TIC band memutuskan vakum selama 1 tahun untuk bisa mengeluarkan album yang lebih baik lagi. Kemudian TIC band kembali ke studio rekaman dengan menggandeng [[Ahmad Dhani]] sebagai producer dan advisor music director. Peran Ahmad Dhani membuat secara musikalitas TIC band berubah signifikan menjadi sedikit melankolis dengan penggunaan musik ''orchestra'' (yang dibantu oleh grup orkestra Saunine) ketimbang album pertama, yang lebih nge-rock dan lebih ''upbeat'', meski tak dapat dipungkiri alat ''loop sequencer'' tetap dipakai di seluruh lagunya, seperti pada album pertamanya. Kemudian sang vokalis, Ogie melakukan eksplorasi vokal teknik ''falsetto'', yang teknik vokal tersebut tergolong "baru" untuk pasar musik Indonesia di masanya. Dan secara penjualan pula, album ini sukses di pasaran dengan angka yang fenomenal di masanya, meski kondisi pasar musik Indonesia sedang lesu dan maraknya pembajakan di Indonesia.
+Setelah gagal di album pertama, membuat TIC band memutuskan vakum selama 1 tahun untuk bisa mengeluarkan album yang lebih baik lagi. Kemudian TIC band kembali ke studio rekaman dengan menggandeng [[Ahmad Dhani]] sebagai producer dan advisor music director, juga Rummy Aziz yang merupakan produser mereka di album pertama. Peran Ahmad Dhani membuat secara musikalitas TIC band berubah signifikan menjadi sedikit melankolis dengan penggunaan musik ''orchestra'' (yang dibantu oleh grup orkestra Saunine) ketimbang album pertama, yang lebih nge-rock dan lebih ''upbeat'', meski tak dapat dipungkiri alat ''loop sequencer'' tetap dipakai di seluruh lagunya, seperti pada album pertamanya. Kemudian sang vokalis, Ogie melakukan eksplorasi vokal teknik ''falsetto'', yang teknik vokal tersebut tergolong "baru" untuk pasar musik Indonesia di masanya. Dan secara penjualan pula, album ini sukses di pasaran dengan angka yang fenomenal di masanya, meski kondisi pasar musik Indonesia sedang lesu dan maraknya pembajakan di Indonesia.
-Namun album ini adalah album terakhir bagi Boi, Aswin dan Donni. Boi keluar setelah album ini selesai digarap dan belum sempat dirilis, karena ingin melanjutkan pendidikan di [[Belanda]]. Aswin dan Donni keluar karena perbedaan visi dengan personel lainnya.
+Namun album ini adalah album terakhir bagi Boi, Aswin dan Donni. Boi keluar setelah album ini selesai digarap dan belum sempat dirilis, karena ingin melanjutkan pendidikan di [[Belanda]], meskipun dirinya sempat muncul di video klip "Semestinya Kita" tak lama sebelum pengunduran dirinya. Aswin dan Donni keluar karena perbedaan visi dengan personel lainnya.
 Lagu ''Terbaik Untukmu'' sendiri dijadikan hits singel album ini dan dijadikan lagu tema sinetron closing [[Misteri Sebuah Guci]] dan [[Misteri Sebuah Guci (musim 2)|Season 2]] produksi [[Soraya Intercine Films]] di [[SCTV]] yang dibintangi oleh [[Suzanna]], [[Cut Keke]], [[Dicky Chandra]], [[Taufik Savalas]] dan [[Robby Tumewu]].
-== Daftar Lagu ==
+== Daftar lagu ==
 {{tracklist
 | total_length = 43:48
 | title1   = Terbaik Untukmu
+| writer1  = P-Thuq • Ogie • Aswin
-| length1  = 4:40
+| length1  = 4:37
 | title2   = Perbedaan
+| writer2  = P-Thuq • Ogie • Aswin
 | length2  = 4:46
 | title3   = Bila
+| writer3  = Ogie • Doni • Aswin
 | length3  = 4:21
 | title4   = Karena Dia
+| writer4  = P-Thuq • Ogie • Aswin • Doni
 | length4  = 4:25
 | title5   = Maha Jiwa
+| writer5  = TIC Band
 | length5  = 3:08
 | title6   = Semestinya Kita
+| writer6  = P-Thuq • Doni • Ogie
 | length6  = 5:12
 | title7   = Realita
+| writer7  = P-Thuq • TIC Band
 | length7  = 5:06
 | title8   = Luar Biasa
+| writer8  = Aswin • Doni • Ogie
 | length8  = 4:12
 | title9   = Rayna
+| writer9  = P-Thuq • Ogie • Aswin
 | length9  = 3:28
 | title10  = Yang Terindah
+| writer10 = Boi • Ogie
 | length10 = 4:28
 }}
@@ Baris 51: / Baris 61: @@
 == Personil ==
 * Ogie Megadalle (vokal, acoustic guitar)
-* Anubowo "Boi" Widigdyotomo (keyboard, synthesizers)
+* Anubowo "Boi" Widigdyotomo (keyboard, synthesizers; '''additional''')
 * Donni Kurniawan (guitar)
 * Aswin Prihanto (bass guitar)
 * Rama (drum)
 * "Saunine" (add. ''Orchestra'')
+{{Authority control}}
+{{indo-album-stub}}
 [[Kategori:Album tahun 2001]]