Lompat ke isi

Server kolokasi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kennedyyy (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
 
Baris 1: Baris 1:
{{artikel bermasalah|{{tanpa referensi}}{{judul miring}}{{judul asing}}
{{tanpa referensi}}
'''Server kolokasi''' adalah proses penggelaran dan ''hosting'' [[server]] yang dimiliki organisasi dalam lingkungan/fasilitas layanan yang dikelola. Ini memungkinkan suatu [[organisasi]] untuk menyebarkan server mereka dalam pusat data atau fasilitas TI yang ada. Layanan server, sistem operasi, dan [[aplikasi]] semuanya dikendalikan oleh pelanggan, sedangkan penyedia layanan terkelola (''Managed Service Provider''/MSP) menyediakan ruang fisik, daya, dan sumber daya jaringan.
{{wikify}}
}}
'''''Colocation server''''' adalah proses penggelaran dan ''hosting'' [[Server|''server'']] yang dimiliki organisasi dalam lingkungan / fasilitas layanan yang dikelola. Ini memungkinkan suatu [[organisasi]] untuk menyebarkan server mereka dalam pusat data atau fasilitas TI yang ada. Layanan server, sistem operasi, dan [[aplikasi]] semuanya dikendalikan oleh pelanggan, sedangkan penyedia layanan terkelola (MSP) menyediakan ruang fisik, daya, dan sumber daya jaringan.


Dalam colocation server, server tetap menjadi milik organisasi klien tetapi dikelola, dikelola dan dipantau oleh MSP atau penyedia layanan ''cloud''. Klien / organisasi mengakses server melalui Internet atau pada koneksi [[Jaringan pribadi virtual|VPN]]. Tujuan utama di balik colocation server adalah untuk memanfaatkan layanan dukungan TI yang ditingkatkan pada infrastruktur / server TI utama tanpa menimbulkan biaya operasional yang berat. Selain layanan dukungan, server juga dilengkapi dengan IP, ''bandwidth'', keamanan fisik, layanan daya, dan cadangan ke server yang ditempatkan.
Dalam server kolokasi, server tetap menjadi milik organisasi klien, tetapi dikelola dan dipantau oleh MSP atau penyedia layanan [[Komputasi awan|awan]]. Klien/organisasi mengakses server melalui Internet atau pada koneksi [[Jaringan pribadi virtual|VPN]]. Tujuan utama di balik server kolokasi adalah untuk memanfaatkan layanan dukungan TI yang ditingkatkan pada infrastruktur/server TI utama tanpa menimbulkan biaya operasional yang berat. Selain layanan dukungan, server juga dilengkapi dengan IP, [[lebar pita]] (''bandwidth''), keamanan fisik, layanan daya, dan cadangan ke server yang ditempatkan.


Mirip dengan ''dedicated server hosting'', di mana dedicated server di-host di fasilitas MSP / pusat data, tetapi berbeda dalam kenyataan bahwa server disediakan oleh pelanggan / organisasi.
Mirip dengan ''dedicated server hosting'', di mana ''dedicated server'' di-''host'' di fasilitas MSP/pusat data, tetapi berbeda dalam kenyataan bahwa server disediakan oleh pelanggan/organisasi.


[[Kategori:Peladen]]
[[Kategori:Peladen]]

Revisi terkini sejak 14 Februari 2021 15.00

Server kolokasi adalah proses penggelaran dan hosting server yang dimiliki organisasi dalam lingkungan/fasilitas layanan yang dikelola. Ini memungkinkan suatu organisasi untuk menyebarkan server mereka dalam pusat data atau fasilitas TI yang ada. Layanan server, sistem operasi, dan aplikasi semuanya dikendalikan oleh pelanggan, sedangkan penyedia layanan terkelola (Managed Service Provider/MSP) menyediakan ruang fisik, daya, dan sumber daya jaringan.

Dalam server kolokasi, server tetap menjadi milik organisasi klien, tetapi dikelola dan dipantau oleh MSP atau penyedia layanan awan. Klien/organisasi mengakses server melalui Internet atau pada koneksi VPN. Tujuan utama di balik server kolokasi adalah untuk memanfaatkan layanan dukungan TI yang ditingkatkan pada infrastruktur/server TI utama tanpa menimbulkan biaya operasional yang berat. Selain layanan dukungan, server juga dilengkapi dengan IP, lebar pita (bandwidth), keamanan fisik, layanan daya, dan cadangan ke server yang ditempatkan.

Mirip dengan dedicated server hosting, di mana dedicated server di-host di fasilitas MSP/pusat data, tetapi berbeda dalam kenyataan bahwa server disediakan oleh pelanggan/organisasi.