Asih 2: Perbedaan antara revisi
Tag: Dikembalikan menambah plot atau sinopsis dalam jumlah besar |
|||
(35 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 7: | Baris 7: | ||
| film name = |
| film name = |
||
<!-- {{Infobox name module|language|title}} or {{Infobox name module|title}} --> |
<!-- {{Infobox name module|language|title}} or {{Infobox name module|title}} --> |
||
<!--Masukkan judul asli film menggunakan template {{Infobox name module}} jika berbeda dengan judul yang ditampilkan.Parameter ini hanya untuk judul asli, yaitu tidak boleh digunakan untuk menambahkan judul terjemahan ke kotak info --> |
|||
| director = [[Rizal Mantovani]] |
| director = [[Rizal Mantovani]] |
||
| producer = [[Manoj Punjabi]] |
| producer = [[Manoj Punjabi]] |
||
| writer = |
| writer = |
||
| screenplay = [[Lele Laila]] |
|||
<!--Masukkan nama penulis. Bidang ini terutama digunakan untuk film yang penulisnya diberi kredit di bawah "Ditulis oleh". Pisahkan beberapa entri menggunakan {{Plainlist}}. Selain itu, tautkan setiap penulis ke artikelnya yang sesuai jika memungkinkan.--> |
|||
| screenplay = Lele Laila |
|||
| story = {{Plainlist| |
| story = {{Plainlist| |
||
* Adam Ripp |
* Adam Ripp |
||
Baris 18: | Baris 16: | ||
}} |
}} |
||
| based on = <!-- {{Based on|title of the original work|creator of the original work|additional creator(s), if necessary}} --> |
| based on = <!-- {{Based on|title of the original work|creator of the original work|additional creator(s), if necessary}} --> |
||
<!--Masukkan judul bahan sumber dan nama penulis bahan sumber. Gunakan bidang ini dalam hubungannya dengan skenario dan cerita jika memungkinkan (yaitu "Cerita layar") jika film didasarkan pada materi yang diproduksi atau diterbitkan sebelumnya, seperti buku, drama, artikel, skenario lama, dll. Gunakan {{based on}} atau pemformatan serupa jika memungkinkan. Jangan gunakan bidang ini di mana materi sumbernya ambigu. --> |
|||
| starring ={{Plainlist| |
| starring ={{Plainlist| |
||
* [[Shareefa Daanish]] |
* [[Shareefa Daanish]] |
||
Baris 34: | Baris 31: | ||
}} |
}} |
||
| narrator = |
| narrator = |
||
<!--Masukkan nama narator. Pisahkan beberapa entri menggunakan {{Plainlist}}. Selain itu, tautkan setiap narator ke artikelnya yang sesuai jika memungkinkan. Catatan: Kolom ini hanya digunakan untuk narator dokumenter. --> |
|||
| music = [[Ricky Lionardi]] |
| music = [[Ricky Lionardi]] |
||
| cinematography = [[Yadi Sugandi]] |
| cinematography = [[Yadi Sugandi]] |
||
Baris 42: | Baris 38: | ||
* [[Pichouse Films]] |
* [[Pichouse Films]] |
||
}} |
}} |
||
| distributor = |
| distributor = {{plainlist| |
||
* [[Disney+ Hotstar]] |
|||
<!--Masukkan nama perusahaan distributor yang pertama kali merilis film. Pisahkan beberapa entri menggunakan {{Plainlist}}. Selain itu, tautkan setiap distributor ke artikel yang sesuai jika memungkinkan. --> |
|||
* [[iflix]] |
|||
* [[Netflix]] |
|||
* [[Prime Video]] |
|||
* [[RCTI+]] |
|||
* [[Vidio]] |
|||
* [[Viu]] |
|||
* [[CatchPlay]] |
|||
}} |
|||
| released ={{Film date|df=yes|2020|12|24|Indonesia}} |
| released ={{Film date|df=yes|2020|12|24|Indonesia}} |
||
| runtime = 104 menit |
| runtime = 104 menit |
||
| country = |
| country = Indonesia |
||
| language = Bahasa Indonesia |
| language = Bahasa Indonesia |
||
| budget = |
| budget = |
||
| gross = Rp 11,9 miliar |
|||
<!--Masukkan perkiraan anggaran produksi film. Ini adalah biaya pembuatan film yang sebenarnya, dan tidak termasuk biaya pemasaran / promosi (mis. Iklan, iklan, poster). --> |
|||
| gross = |
|||
<!--Masukkan pendapatan kotor dunia yang diperoleh dari film tersebut dalam tayangan teatrikalnya (penjualan media rumahan seharusnya tercakup dalam badan artikel). --> |
|||
}} |
}} |
||
'''''Asih 2''''' adalah [[film horor|film hantu]] Indonesia tahun 2020 produksi [[MD Pictures]] yang disutradarai oleh [[Rizal Mantovani]] dari prekuel [[Asih]]. Film ini dibintangi oleh [[Marsha Timothy]], [[Ario Bayu]], dan [[Shareefa Daanish]]. Film ini menjadi film Indonesia pertama yang dirilis pada masa [[pandemi COVID-19]] di bioskop mulai 24 Desember 2020. Film ini juga ditayangkan secara eksklusif di [[Disney+ Hotstar]] pada 2 April 2021.<ref>{{Cite news|url=https://wartakota.tribunnews.com/amp/2020/11/20/film-asih-2-diputar-di-bioskop-seluruh-indonesia-mulai-24-desember-2020-ini-alasan-manoj-punjabi|title=Film Asih 2 Diputar di Bioskop Seluruh Indonesia Mulai 24 Desember 2020, Ini Alasan Manoj Punjabi|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|date=20 November 2020|first=Bayu Indra|last=Permana|language=id}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.kompas.com/hype/read/2021/03/22/101234966/sinopsis-asih-2-kembalinya-teror-hantu-asih|title=Sinopsis Asih 2, Kembalinya Teror Hantu Asih|work=[[Kompas.com]]|date=22 Maret 2021|editor-last=Cyntara|editor-first=Rheisnayu|first=Mutiara Hening|last=Pratiwi}}</ref> |
|||
'''''Asih 2''''' adalah [[film horor]] Indonesia tahun 2020 yang disutradarai oleh [[Rizal Mantovani]]. Film ini dibintangi oleh [[Marsha Timothy]], [[Ario Bayu]], dan [[Shareefa Daanish]]. Film ini menjadi film Indonesia yang tayang di bioskop setelah 8 bulan terakhir ini ditutup akibat [[Pandemi COVID-19]]. Film ini ditayangkan pada 24 Desember 2020.<ref>{{cite news|url=https://wartakota.tribunnews.com/amp/2020/11/20/film-asih-2-diputar-di-bioskop-seluruh-indonesia-mulai-24-desember-2020-ini-alasan-manoj-punjabi|title=Film 'Asih 2' Diputar di Bioskop Seluruh Indonesia Mulai 24 Desember 2020, Ini Alasan Manoj Punjabi|website=Warta Kota|accessdate=20 November 2020}}</ref> |
|||
== Alur == |
== Alur == |
||
Beberapa bulan setelah peristiwa di film ''[[Asih]]'', tragedi menyerang keluarga Ita. Ketika mereka sedang tidur, arwah Asih datang untuk mengambil putrinya, Amelia. Asih membunuh Ita dan suaminya, Andi, meninggalkan ibunya yang tidak berdaya sementara dia pergi bersama Amelia. |
Beberapa bulan setelah peristiwa di film ''[[Asih]]'', tragedi menyerang keluarga Ita. Ketika mereka sedang tidur, arwah Asih datang untuk mengambil putrinya, Amelia. Asih membunuh Ita dan suaminya, Andi, meninggalkan ibunya yang tidak berdaya sementara dia pergi bersama Amelia. |
||
Tujuh tahun kemudian, seorang gadis cilik tertabrak mobil saat dia berlari keluar dari hutan. Meskipun gadis tersebut selamat, dia tidak kunjung berbicara. Dokter yang merawatnya, Sylvia, akhirnya berencana untuk mengadopsinya. Sylvia kehilangan putrinya empat tahun yang lalu dan merasa bahwa sudah saatnya dia dan suaminya, Razan, memiliki anak baru. Sylvia menamai gadis tuna wicara itu Ana. Melalui informasi dari |
Tujuh tahun kemudian, seorang gadis cilik tertabrak mobil saat dia berlari keluar dari hutan. Meskipun gadis tersebut selamat, [[Bisu|dia tidak kunjung berbicara]]. Dokter yang merawatnya, Sylvia, akhirnya berencana untuk mengadopsinya. Sylvia kehilangan putrinya empat tahun yang lalu dan merasa bahwa sudah saatnya dia dan suaminya, Razan, memiliki anak baru. Sylvia menamai gadis tuna wicara itu Ana. Melalui informasi dari tempat kejadian perkara, Sylvia menyimpulkan bahwa Ana adalah [[anak liar]], setelah dia mengetahui bahwa, sebelum tertabrak, Ana menjalani hidupnya sendirian di tengah hutan. |
||
Setelah beberapa hari berlalu, Ana tampaknya mulai betah hidup bersama keluarga barunya. Meski belum berbicara, dia mulai menyenandungkan sajak anak-anak yang Sylvia ingat-ingat. Namun, kedatangan Ana juga membawa kejadian aneh. Arwah Asih meneror Sylvia dan Razan untuk mendapatkan anaknya kembali. Ana menculik ayam peliharan Alea, putri tetangga sebelah, untuk memberi makan Asih. Ketika Sylvia berupaya untuk meluruskan kesalahpahaman tersebut, pengasuh Alea, Mak Ipah, malah memberikan sepiring ayam yang sudah mati kepada Sylvia. Keesokan harinya, Razan mendapati bahwa ayam tersebut sudah habis dimakan. |
|||
Setelah beberapa hari berlalu, Ana tampaknya mulai betah hidup bersama keluarga barunya. Meski belum berbicara, dia mulai menyenandungkan sajak anak-anak yang Sylvia camkan dalam pikirannya. Namun, kedatangan Ana juga membawa kejadian aneh. Arwah Asih meneror Sylvia dan Razan untuk mendapatkan anaknya kembali. Ana menculik ayam peliharan Alea, putri tetangga sebelah, untuk memberi makan Asih. Ketika Sylvia berupaya untuk meluruskan kesalahpahaman tersebut, pengasuh Alea, Mak Ipah, malah memberikan sepiring ayam yang sudah mati kepada Sylvia. Keesokan harinya, Razan mendapati bahwa ayam tersebut sudah habis dimakan. |
|||
Suatu hari, teman Sylvia, Rita, mendengarkan sajak anak-anak yang dinyanyikan Sylvia dari perawat yang bekerja di rumah sakit jiwa. Menurut dia, satu-satunya orang yang tahu sajak tersebut adalah seorang wanita tua yang telah tinggal di RSJ selama tujuh tahun. Sylvia, Razan, dan Ana mengunjungi RSJ, dimana diungkapkan bahwa wanita tua tersebut adalah ibunya Ita. Hal ini berarti Ana adalah cucunya yang telah hilang selama tujuh tahun, Amelia. |
Suatu hari, teman Sylvia, Rita, mendengarkan sajak anak-anak yang dinyanyikan Sylvia dari perawat yang bekerja di rumah sakit jiwa. Menurut dia, satu-satunya orang yang tahu sajak tersebut adalah seorang wanita tua yang telah tinggal di RSJ selama tujuh tahun. Sylvia, Razan, dan Ana mengunjungi RSJ, dimana diungkapkan bahwa wanita tua tersebut adalah ibunya Ita. Hal ini berarti Ana adalah cucunya yang telah hilang selama tujuh tahun, Amelia. |
||
Sesampainya di rumah, arwah Asih |
Sesampainya di rumah, arwah Asih gentayangan hingga dia akhirnya berhasil menculik Ana. Melihat pasangan Sylvia dan Razan melakukan pencarian, Mak Ipah mengunjungi mereka dan mengatakan bahwa dia tahu Asih adalah dalang dari semua yang mereka alami. Dalam kilas balik, diungkapkan bahwa Mak Ipah adalah ibu asuh Asih selama dua tahun dia merantau di kota, sebelum dia menjadi hamil di luar nikah dan harus pulang untuk menghadapi amarah orang tua dan penduduk desanya. Mak Ipah juga mengajarkan Asih sajak anak-anak yang sering dia nyanyikan. Melalui bantuan Mak Ipah, Sylvia dan Razan berhasil menemukan Ana. Namun, Asih belum rela melepaskannya. Dia hendak membunuh pasangan tersebut dan hampir berhasil sampai Ana memberi isyarat bahwa dia tidak mau kembali ke Asih, karena dia telah menerima Sylvia dan Razan sebagai keluarga barunya. Hal ini akhirnya membuat Asih merelakan Ana pergi. |
||
Keesokan harinya, Mak Ipah pamit untuk mengasuh [[Risa Saraswati]] |
Keesokan harinya, Mak Ipah pamit untuk mengasuh [[Risa Saraswati]]. |
||
== Pemeran == |
== Pemeran == |
||
Baris 79: | Baris 80: | ||
* [[Ully Triani]] sebagai Suster Rita |
* [[Ully Triani]] sebagai Suster Rita |
||
* [[Darius Sinathrya]] sebagai Andi |
* [[Darius Sinathrya]] sebagai Andi |
||
* [[Citra Kirana]] sebagai Puspita |
|||
* [[Marini]] sebagai Nenek Amalia |
* [[Marini]] sebagai Nenek Amalia |
||
* [[Inggrid Widjanarko]] sebagai Oma Fatimah |
* [[Inggrid Widjanarko]] sebagai Oma Fatimah |
||
* [[Kenya Nindia]] sebagai Suster Yuni |
* [[Kenya Nindia Elsa|Kenya Nindia]] sebagai Suster Yuni |
||
* |
* Sarah Presli sebagai Suster Laras |
||
}} |
}} |
||
== Penghargaan dan Nominasi == |
|||
{| class="wikitable" |
|||
|+ |
|||
!{{partial|Tahun}} |
|||
!{{partial|Penghargaan}} |
|||
!{{partial|Kategori}} |
|||
!{{partial|Penerima}} |
|||
!{{partial|Hasil}} |
|||
|- |
|||
| rowspan="17" |2021 |
|||
| rowspan="3" |[[Piala Maya 2020]] |
|||
|[[Aktor/Aktris Cilik/Remaja Terpilih]] |
|||
|[[Anantya Rezky Kirana|Anantya Rezky]] |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|Tata Suara Terpilih |
|||
|Aria Prayogi, Suhadi |
|||
|{{Won}} |
|||
|- |
|||
|[[Tata Efek Khusus Terpilih]] |
|||
|[[Harris Reggy]] |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
| rowspan="7" |[[Festival Film Wartawan Indonesia]] (Genre Horor) <ref>{{Cite news|last=Lazuardi|first=Adi|title=Daftar nominasi Festifal Film Wartawan Indonesia 2021|url=https://bali.antaranews.com/berita/255653/daftar-nominasi-festifal-film-wartawan-indonesia-2021|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2022-08-29}}</ref><ref>{{Cite news|date=2021-10-29|title=Daftar Lengkap Pemenang Festival Film Wartawan Indonesia XI|url=https://www.suara.com/entertainment/2021/10/29/084759/daftar-lengkap-pemenang-festival-film-wartawan-indonesia-xi|work=Suara.com|language=id|access-date=2022-08-29|last=Sumarni}}</ref> |
|||
|Film Terbaik |
|||
|[[Manoj Punjabi]] |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|Sutradara Terbaik |
|||
|[[Rizal Mantovani]] |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|Aktor Utama Terbaik |
|||
|[[Ario Bayu]] |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|Aktris Utama Terbaik |
|||
|[[Marsha Timothy]] |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|Aktris Pendukung Terbaik |
|||
|[[Shareefa Daanish]] |
|||
|{{Won}} |
|||
|- |
|||
|Penyunting Gambar Terbaik |
|||
|Firdauzi Trizkiyanto |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|Penata Kamera Terbaik |
|||
|[[Yadi Sugandi]] |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
| rowspan="4" |[[Festival Film Indonesia 2021|Festival Film Indonesia]] |
|||
|[[Penulis Skenario Adaptasi Terbaik Festival Film Indonesia|Penulis Skenario Adaptasi Terbaik]] |
|||
|Lele Laila |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|[[Penata Suara Terbaik Festival Film Indonesia|Penata Suara Terbaik]] |
|||
|Aria Prayogi & Suhadi |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|[[Penata Efek Visual Terbaik Festival Film Indonesia|Penata Efek Visual Terbaik]] |
|||
|Harris Reggy |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|[[Penata Rias Terbaik Festival Film Indonesia|Penata Rias Terbaik]] |
|||
|Maria Margaretha Earlane |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
| rowspan="3" |[[Indonesian Movie Actors Awards 2021|Indonesian Movie Actors Awards]] |
|||
|Film Terfavorit |
|||
|Asih 2 |
|||
|{{Nom}} |
|||
|- |
|||
|Pemeran Wanita Terbaik |
|||
|[[Marsha Timothy]] |
|||
|{{Won}} |
|||
|- |
|||
|Pemeran Anak Terbaik |
|||
|[[Anantya Rezky Kirana]] |
|||
|{{Won}} |
|||
|} |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Baris 90: | Baris 175: | ||
* {{IMDb title|tt13369452|Asih 2}} |
* {{IMDb title|tt13369452|Asih 2}} |
||
* {{Disney+ Hotstar title|1260056246|Asih 2}} |
* {{Disney+ Hotstar title|1260056246|Asih 2}} |
||
{{film-stub}} |
|||
{{Danur}} |
|||
{{Rizal Mantovani}} |
|||
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2020]] |
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2020]] |
||
[[Kategori:Film horor |
[[Kategori:Film horor]] |
||
[[Kategori:Film Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Program orisinal Hotstar]] |
|||
[[Kategori:Film yang disutradarai Rizal Mantovani]] |
|||
[[Kategori:Film MD Pictures]] |
|||
[[Kategori:Pichouse Films]] |
|||
{{film-stub}} |
Revisi terkini sejak 12 Januari 2024 10.26
Asih 2 | |
---|---|
Sutradara | Rizal Mantovani |
Produser | Manoj Punjabi |
Skenario | Lele Laila |
Cerita |
|
Pemeran |
|
Penata musik | Ricky Lionardi |
Sinematografer | Yadi Sugandi |
Penyunting | Firdauzi Trizkiyanto |
Perusahaan produksi | |
Distributor | |
Tanggal rilis |
|
Durasi | 104 menit |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
Pendapatan kotor | Rp 11,9 miliar |
Asih 2 adalah film hantu Indonesia tahun 2020 produksi MD Pictures yang disutradarai oleh Rizal Mantovani dari prekuel Asih. Film ini dibintangi oleh Marsha Timothy, Ario Bayu, dan Shareefa Daanish. Film ini menjadi film Indonesia pertama yang dirilis pada masa pandemi COVID-19 di bioskop mulai 24 Desember 2020. Film ini juga ditayangkan secara eksklusif di Disney+ Hotstar pada 2 April 2021.[1][2]
Alur
[sunting | sunting sumber]Beberapa bulan setelah peristiwa di film Asih, tragedi menyerang keluarga Ita. Ketika mereka sedang tidur, arwah Asih datang untuk mengambil putrinya, Amelia. Asih membunuh Ita dan suaminya, Andi, meninggalkan ibunya yang tidak berdaya sementara dia pergi bersama Amelia.
Tujuh tahun kemudian, seorang gadis cilik tertabrak mobil saat dia berlari keluar dari hutan. Meskipun gadis tersebut selamat, dia tidak kunjung berbicara. Dokter yang merawatnya, Sylvia, akhirnya berencana untuk mengadopsinya. Sylvia kehilangan putrinya empat tahun yang lalu dan merasa bahwa sudah saatnya dia dan suaminya, Razan, memiliki anak baru. Sylvia menamai gadis tuna wicara itu Ana. Melalui informasi dari tempat kejadian perkara, Sylvia menyimpulkan bahwa Ana adalah anak liar, setelah dia mengetahui bahwa, sebelum tertabrak, Ana menjalani hidupnya sendirian di tengah hutan.
Setelah beberapa hari berlalu, Ana tampaknya mulai betah hidup bersama keluarga barunya. Meski belum berbicara, dia mulai menyenandungkan sajak anak-anak yang Sylvia ingat-ingat. Namun, kedatangan Ana juga membawa kejadian aneh. Arwah Asih meneror Sylvia dan Razan untuk mendapatkan anaknya kembali. Ana menculik ayam peliharan Alea, putri tetangga sebelah, untuk memberi makan Asih. Ketika Sylvia berupaya untuk meluruskan kesalahpahaman tersebut, pengasuh Alea, Mak Ipah, malah memberikan sepiring ayam yang sudah mati kepada Sylvia. Keesokan harinya, Razan mendapati bahwa ayam tersebut sudah habis dimakan.
Suatu hari, teman Sylvia, Rita, mendengarkan sajak anak-anak yang dinyanyikan Sylvia dari perawat yang bekerja di rumah sakit jiwa. Menurut dia, satu-satunya orang yang tahu sajak tersebut adalah seorang wanita tua yang telah tinggal di RSJ selama tujuh tahun. Sylvia, Razan, dan Ana mengunjungi RSJ, dimana diungkapkan bahwa wanita tua tersebut adalah ibunya Ita. Hal ini berarti Ana adalah cucunya yang telah hilang selama tujuh tahun, Amelia.
Sesampainya di rumah, arwah Asih gentayangan hingga dia akhirnya berhasil menculik Ana. Melihat pasangan Sylvia dan Razan melakukan pencarian, Mak Ipah mengunjungi mereka dan mengatakan bahwa dia tahu Asih adalah dalang dari semua yang mereka alami. Dalam kilas balik, diungkapkan bahwa Mak Ipah adalah ibu asuh Asih selama dua tahun dia merantau di kota, sebelum dia menjadi hamil di luar nikah dan harus pulang untuk menghadapi amarah orang tua dan penduduk desanya. Mak Ipah juga mengajarkan Asih sajak anak-anak yang sering dia nyanyikan. Melalui bantuan Mak Ipah, Sylvia dan Razan berhasil menemukan Ana. Namun, Asih belum rela melepaskannya. Dia hendak membunuh pasangan tersebut dan hampir berhasil sampai Ana memberi isyarat bahwa dia tidak mau kembali ke Asih, karena dia telah menerima Sylvia dan Razan sebagai keluarga barunya. Hal ini akhirnya membuat Asih merelakan Ana pergi.
Keesokan harinya, Mak Ipah pamit untuk mengasuh Risa Saraswati.
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Shareefa Daanish sebagai Asih
- Marsha Timothy sebagai Sylvia
- Ario Bayu sebagai Razan
- Anantya Rezky sebagai Ana
- Ruth Marini sebagai Mak Ipah
- Graciella Abigail sebagai Alea
- Ully Triani sebagai Suster Rita
- Darius Sinathrya sebagai Andi
- Citra Kirana sebagai Puspita
- Marini sebagai Nenek Amalia
- Inggrid Widjanarko sebagai Oma Fatimah
- Kenya Nindia sebagai Suster Yuni
- Sarah Presli sebagai Suster Laras
Penghargaan dan Nominasi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Penghargaan | Kategori | Penerima | Hasil |
---|---|---|---|---|
2021 | Piala Maya 2020 | Aktor/Aktris Cilik/Remaja Terpilih | Anantya Rezky | Nominasi |
Tata Suara Terpilih | Aria Prayogi, Suhadi | Menang | ||
Tata Efek Khusus Terpilih | Harris Reggy | Nominasi | ||
Festival Film Wartawan Indonesia (Genre Horor) [3][4] | Film Terbaik | Manoj Punjabi | Nominasi | |
Sutradara Terbaik | Rizal Mantovani | Nominasi | ||
Aktor Utama Terbaik | Ario Bayu | Nominasi | ||
Aktris Utama Terbaik | Marsha Timothy | Nominasi | ||
Aktris Pendukung Terbaik | Shareefa Daanish | Menang | ||
Penyunting Gambar Terbaik | Firdauzi Trizkiyanto | Nominasi | ||
Penata Kamera Terbaik | Yadi Sugandi | Nominasi | ||
Festival Film Indonesia | Penulis Skenario Adaptasi Terbaik | Lele Laila | Nominasi | |
Penata Suara Terbaik | Aria Prayogi & Suhadi | Nominasi | ||
Penata Efek Visual Terbaik | Harris Reggy | Nominasi | ||
Penata Rias Terbaik | Maria Margaretha Earlane | Nominasi | ||
Indonesian Movie Actors Awards | Film Terfavorit | Asih 2 | Nominasi | |
Pemeran Wanita Terbaik | Marsha Timothy | Menang | ||
Pemeran Anak Terbaik | Anantya Rezky Kirana | Menang |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Permana, Bayu Indra (20 November 2020). "Film Asih 2 Diputar di Bioskop Seluruh Indonesia Mulai 24 Desember 2020, Ini Alasan Manoj Punjabi". Tribunnews.com.
- ^ Pratiwi, Mutiara Hening (22 Maret 2021). Cyntara, Rheisnayu, ed. "Sinopsis Asih 2, Kembalinya Teror Hantu Asih". Kompas.com.
- ^ Lazuardi, Adi. "Daftar nominasi Festifal Film Wartawan Indonesia 2021". ANTARA News. Diakses tanggal 2022-08-29.
- ^ Sumarni (2021-10-29). "Daftar Lengkap Pemenang Festival Film Wartawan Indonesia XI". Suara.com. Diakses tanggal 2022-08-29.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Asih 2 di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Asih 2 di Disney+ Hotstar