Taman Nasional Shiretoko: Perbedaan antara revisi
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
|||
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox World Heritage Site |
{{Infobox World Heritage Site |
||
| WHS = Shiretoko |
| WHS = Shiretoko |
||
| Image = [[Berkas: |
| Image = [[Berkas:ShiretokomisakiLighthouse.JPG|290px]] |
||
| State Party = {{JPN}} |
| State Party = {{JPN}} |
||
| Type = Alam |
| Type = Alam |
||
Baris 22: | Baris 22: | ||
Tempat ini memberikan sebuah contoh luar biasa tentang interaksi [[ekosistem]] [[laut]] dan [[darat]] serta produktivitas ekosistem yang luar biasa. Tempat ini sangat dipengaruhi oleh pembentukan es laut musiman di lintang terendah di [[belahan bumi utara]], dan merupakan tempat penting bagi sejumlah spesies laut dan darat. Beberapa dari spesies-spesis tersebut terancam punah dan endemik, seperti [[burung hantu]], [[ikan Blackiston]] dan tanaman ''[[Viola kitamiana]]''. Taman Nasional ini secara global penting bagi burung laut terancam dan burung migran, sejumlah spesies salmonid, dan untuk [[mamalia laut]] termasuk [[singa laut]] dan beberapa spesies [[cetacea]]. |
Tempat ini memberikan sebuah contoh luar biasa tentang interaksi [[ekosistem]] [[laut]] dan [[darat]] serta produktivitas ekosistem yang luar biasa. Tempat ini sangat dipengaruhi oleh pembentukan es laut musiman di lintang terendah di [[belahan bumi utara]], dan merupakan tempat penting bagi sejumlah spesies laut dan darat. Beberapa dari spesies-spesis tersebut terancam punah dan endemik, seperti [[burung hantu]], [[ikan Blackiston]] dan tanaman ''[[Viola kitamiana]]''. Taman Nasional ini secara global penting bagi burung laut terancam dan burung migran, sejumlah spesies salmonid, dan untuk [[mamalia laut]] termasuk [[singa laut]] dan beberapa spesies [[cetacea]]. |
||
== Spesies == |
|||
Spesies yang tercantum di bawah ini merupakan spesies yang tercatat di [[IUCN]] dan tumbuhan yang ditemukan di taman nasional ini.<ref>{{cite web |url=http://whc.unesco.org/en/list/1193/ |title=Shiretoko |author= |date= |work= |publisher=UNESCO |accessdate=2012-02-28}}</ref> |
Spesies yang tercantum di bawah ini merupakan spesies yang tercatat di [[IUCN]] dan tumbuhan yang ditemukan di taman nasional ini.<ref>{{cite web |url=http://whc.unesco.org/en/list/1193/ |title=Shiretoko |author= |date= |work= |publisher=UNESCO |accessdate=2012-02-28}}</ref> |
||
* ''Abies sachalinensis'' / Sakhalin fir |
* ''Abies sachalinensis'' / Sakhalin fir |
||
Baris 48: | Baris 48: | ||
== Tempat wisata == |
== Tempat wisata == |
||
[[Berkas:Pariwisata di Shiretoko.jpg|270px|jmpl|Wisatawan melihat pemandangan danau dan gunung di Taman Nasional Shiretoko]] |
|||
Ada begitu banyak ragam satwa seperti [[rusa]], [[beruang]], [[rubah]], [[anjing laut]], [[elang]], [[salmon]], dan [[ikan paus]] yang mengambil bagian dalam rantai kehidupan di tempat ini, meskipun wilayah ini tidak terlampau luas. Sisi semenanjung yang masih liar hanya dapat diamati dengan mendatangi sendiri daerah tersebut. Wisatawan biasanya mengikuti tur jelajah dari [[Utoro]] dan [[Rausu]], sehingga perbedaan medan dapat dilihat jelas. Sisi selatan yang lebih tenang menampilkan pantai berpasir, berbeda dari sisi utara yang memiliki pemandangan [[tebing]] curam dan terjal, namun indah. Pemandangan unik lainnya di Shiretoko adalah banyaknya [[sumber air panas]] dan [[danau]] yang menghilang ke laut saat [[air pasang]]. |
Ada begitu banyak ragam satwa seperti [[rusa]], [[beruang]], [[rubah]], [[anjing laut]], [[elang]], [[salmon]], dan [[ikan paus]] yang mengambil bagian dalam rantai kehidupan di tempat ini, meskipun wilayah ini tidak terlampau luas. Sisi semenanjung yang masih liar hanya dapat diamati dengan mendatangi sendiri daerah tersebut. Wisatawan biasanya mengikuti tur jelajah dari [[Utoro]] dan [[Rausu]], sehingga perbedaan medan dapat dilihat jelas. Sisi selatan yang lebih tenang menampilkan pantai berpasir, berbeda dari sisi utara yang memiliki pemandangan [[tebing]] curam dan terjal, namun indah. Pemandangan unik lainnya di Shiretoko adalah banyaknya [[sumber air panas]] dan [[danau]] yang menghilang ke laut saat [[air pasang]]. |
||
== Galeri == |
|||
<gallery> |
|||
Image:Shiretoko1.jpg |
|||
Image:Anjing Laut Shiretoko.jpg |
|||
Image:Rubah Shiretoko.jpg |
|||
Image:Bawah laut Shiretoko.jpg |
|||
Image:Es di Shiretoko.jpg |
|||
Image:Gunung shiretoko.jpg |
|||
</gallery> |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Baris 71: | Baris 60: | ||
{{World Heritage Sites in Japan}} |
{{World Heritage Sites in Japan}} |
||
{{Authority control}} |
|||
[[Kategori:Situs Warisan Dunia UNESCO di Jepang]] |
[[Kategori:Situs Warisan Dunia UNESCO di Jepang]] |
Revisi terkini sejak 11 Mei 2024 03.30
Situs Warisan Dunia UNESCO | |
---|---|
Kriteria | Alam: ix,x |
Nomor identifikasi | 1193 |
Pengukuhan | 2005 (ke-29) |
Taman Nasional Shiretoko (知床国立公園 , Shiretoko Kokuritsu Kōen), adalah taman nasional yang meliputi sebagian besar Semenanjung Shiretoko di ujung timur laut Pulau Hokkaido, Jepang. Kata "Shiretoko" berasal dari bahasa Ainu, sir etok yang berarti akhir dari bumi.
Taman nasional ini merupakan salah satu daerah yang paling terpencil di Jepang. Sebagian besar tempat di Semenanjung Shiretoko hanya dapat diakses dengan berjalan kaki atau dengan perahu. Taman Nasional ini terkenal sebagai habitat beruang cokelat, dan dari sini dapat dilihat pemandangan Pulau Kunashiri yang disengketakan oleh Jepang dan Rusia. Taman Nasional ini memiliki sumber air panas, dan air terjun yang disebut Air Terjun Kamuiwakka (カムイワッカの滝 , Kamuiwakka-no-taki). Kamui wakka berarti "air para dewa" dalam bahasa Ainu.
Hutan di taman nasional ini termasuk hutan iklim sedang. Spesies pohon yang utama, di antaranya cemara sakhalin (Abies sachalinensis), erman birch (Betula ermanii) dan ek mongolia (Quercus Mongolica). Di luar batas hutan dapat ditemui hutan pinus siberian dwarf (Pinus pumila) yang lebat dan sukar ditembus.
Pada tahun 2005, UNESCO memasukkan Taman Nasional Shiretoko sebagai Situs Warisan Dunia.
Tempat ini memberikan sebuah contoh luar biasa tentang interaksi ekosistem laut dan darat serta produktivitas ekosistem yang luar biasa. Tempat ini sangat dipengaruhi oleh pembentukan es laut musiman di lintang terendah di belahan bumi utara, dan merupakan tempat penting bagi sejumlah spesies laut dan darat. Beberapa dari spesies-spesis tersebut terancam punah dan endemik, seperti burung hantu, ikan Blackiston dan tanaman Viola kitamiana. Taman Nasional ini secara global penting bagi burung laut terancam dan burung migran, sejumlah spesies salmonid, dan untuk mamalia laut termasuk singa laut dan beberapa spesies cetacea.
Spesies
[sunting | sunting sumber]Spesies yang tercantum di bawah ini merupakan spesies yang tercatat di IUCN dan tumbuhan yang ditemukan di taman nasional ini.[1]
- Abies sachalinensis / Sakhalin fir
- Acer mono / Painted maple
- Anas formosa / Baikal teal
- Cercidiphyllum japonicum / Katsura tree
- Cervus nippon / rusa sika
- Dryocopus martius / Black woodpecker
- Emberiza sulphurata / Yellow bunting
- Eptesicus nilssonii / Northern bat
- Gorsachius goisagi / Japanese night heron
- Grus japonensis / Bangau mahkota merah
- Haliaeetus albicilla / White-tailed eagle
- Haliaeetus pelagicus / Steller's sea eagle
- Ketupa blakistoni / Blakiston's fish owl
- Myotis ikonnikovi / Ikonnikov's bat
- Phalacrocorax capillatus / kormoran jepang
- Picea glehnii / Sakhalin spruce
- Picea jezoensis / Yeso spruce
- Pinus pumila / Stone pine
- Quercus mongolica / ek jepang
- Tilia japonica / Japanese linden
- Viola kitamiana / (spesies violet)
- Vulpes vulpes / Rubah merah
Tempat wisata
[sunting | sunting sumber]Ada begitu banyak ragam satwa seperti rusa, beruang, rubah, anjing laut, elang, salmon, dan ikan paus yang mengambil bagian dalam rantai kehidupan di tempat ini, meskipun wilayah ini tidak terlampau luas. Sisi semenanjung yang masih liar hanya dapat diamati dengan mendatangi sendiri daerah tersebut. Wisatawan biasanya mengikuti tur jelajah dari Utoro dan Rausu, sehingga perbedaan medan dapat dilihat jelas. Sisi selatan yang lebih tenang menampilkan pantai berpasir, berbeda dari sisi utara yang memiliki pemandangan tebing curam dan terjal, namun indah. Pemandangan unik lainnya di Shiretoko adalah banyaknya sumber air panas dan danau yang menghilang ke laut saat air pasang.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Shiretoko". UNESCO. Diakses tanggal 2012-02-28.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) Shiretoko di situs Japan-i Diarsipkan 2012-04-14 di Wayback Machine.
- (Inggris) Shiretoko di situs UNESCO
- (Inggris) Taman Nasional Shiretoko di daftar taman nasional Jepang Diarsipkan 2012-07-16 di Wayback Machine.