Tilling: Perbedaan antara revisi
k +{{Authority control}} |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''TILLING''' adalah kependekan dari ''Targeting Induced Local Lesions in Genoms'' (secara bebas berarti "membidik tonjolan buatan terbatas pada [[genom]]")<ref> |
'''TILLING''' adalah kependekan dari ''Targeting Induced Local Lesions in Genoms'' (secara bebas berarti "membidik tonjolan buatan terbatas pada [[genom]]").<ref> |
||
{{cite journal | title = TILLING. Traditional mutagenesis meets functional genomics | journal = Plant Physiology | date = 2004 | first = S. | last = Henikoff | coauthors = B.J. Till, L. Comai | volume = 135 | pages = 630-636| id = {{doi | 10.1104/pp.104.041061}} | url = http://www.plantphysiol.org/cgi/content/abstract/135/2/630 | accessdate = 2010-07-27}}</ref> |
{{cite journal | title = TILLING. Traditional mutagenesis meets functional genomics | journal = Plant Physiology | date = 2004 | first = S. | last = Henikoff | coauthors = B.J. Till, L. Comai | volume = 135 | pages = 630-636| id = {{doi | 10.1104/pp.104.041061}} | url = http://www.plantphysiol.org/cgi/content/abstract/135/2/630 | accessdate = 2010-07-27}}</ref> Tonjolan buatan terbatas (''induced local lesion'') yang dimaksud adalah tonjolan berkas DNA yang terjadi karena DNA pasangannya kehilangan beberapa basa N secara setempat. |
||
TILLING merupakan salah satu teknik [[genetika arah-balik]] yang memanfaatkan [[mutasi]] untuk melihat efek fenotipik mutasi tersebut. Dipandang dari sisi ini, TILLING adalah teknik yang sudah biasa dipakai. Perbedaannya, TILLING mengintegrasikan teknik ''[[high-throughput screening]]'' untuk menentukan letak mutasi yang terjadi sehingga lokasi mutasi (pada [[genom]]) dapat ditentukan dan dianalisis lebih lanjut (misalnya di[[sekuensing]] atau dibuatkan [[primer]]). |
TILLING merupakan salah satu teknik [[genetika arah-balik]] yang memanfaatkan [[mutasi]] untuk melihat efek fenotipik mutasi tersebut. Dipandang dari sisi ini, TILLING adalah teknik yang sudah biasa dipakai. Perbedaannya, TILLING mengintegrasikan teknik ''[[high-throughput screening]]'' untuk menentukan letak mutasi yang terjadi sehingga lokasi mutasi (pada [[genom]]) dapat ditentukan dan dianalisis lebih lanjut (misalnya di[[sekuensing]] atau dibuatkan [[primer]]). |
||
Revisi terkini sejak 6 Agustus 2021 08.56
TILLING adalah kependekan dari Targeting Induced Local Lesions in Genoms (secara bebas berarti "membidik tonjolan buatan terbatas pada genom").[1] Tonjolan buatan terbatas (induced local lesion) yang dimaksud adalah tonjolan berkas DNA yang terjadi karena DNA pasangannya kehilangan beberapa basa N secara setempat.
TILLING merupakan salah satu teknik genetika arah-balik yang memanfaatkan mutasi untuk melihat efek fenotipik mutasi tersebut. Dipandang dari sisi ini, TILLING adalah teknik yang sudah biasa dipakai. Perbedaannya, TILLING mengintegrasikan teknik high-throughput screening untuk menentukan letak mutasi yang terjadi sehingga lokasi mutasi (pada genom) dapat ditentukan dan dianalisis lebih lanjut (misalnya disekuensing atau dibuatkan primer).
Variasi dari TILLING, yang dipakai untuk menganalisis keanekaragaman organisme di alam adalah EcoTILLING.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Henikoff, S. (2004). "TILLING. Traditional mutagenesis meets functional genomics". Plant Physiology. 135: 630–636. DOI:10.1104/pp.104.041061 10.1104/pp.104.041061. Diakses tanggal 2010-07-27.
