Lompat ke isi

Surah Al-Ghasyiyah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Geyol (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Soufiyouns (bicara | kontrib)
+ {{Authority control}} + Kategori:Surah + Kategori:Makiyah
 
(34 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Sura
{{Infobox Sura
| name = al-Gasyiyah <br /><big>[[Berkas:Al3'ashia.png|253px]]</big>
| name = al-Gasyiyah {{br}}<big>[[Berkas:Al3'ashia.png|253px]]</big>
| image = Al-Ghashiya.png
| image = Al-Ghashiya.png
| caption =
| caption =
| audio = Chapter 88, Al-Ghashiyah (Mujawwad) - Recitation of the Holy Qur'an.mp3
| arti = ''Hari Pembalasan''
| arti = ''Hari Pembalasan''
| nama_lain =
| nama_lain =
Baris 16: Baris 17:
| Harf-e-Mukatta'at =
| Harf-e-Mukatta'at =
}}
}}
'''Surah Al-Gasyiyah''' ([[bahasa Arab]]:'''الغاشية''', ''al-Ġāšiyäh'', "Hari Pembalasan") adalah [[surah]] ke-88 dalam [[al-Qur'an]]. Surah ini tergolong surah [[Makkiyah]] dan terdiri atas 26 ayat. Dinamakan Al-Gasyiyah yang berarti ''Hari Pembalasan'' diambil dari kata al-Gasyiyah yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Yang dimaksud dengan "Hari Pembalasan" dalam surah ini adalah [[hari kiamat]]. Surah ini adalah surah yang biasanya dibaca oleh [[Muhammad]] pada rakaat kedua pada shalat hari Raya dan [[shalat Jumat]].
'''Surah Al-Ghasyiyah''' ([[bahasa Arab]]:'''الغاشية''', ''al-Ġhāšiyäh'', "Hari Pembalasan") adalah [[surah]] ke-88 dalam [[al-Qur'an]]. Surah ini tergolong surah [[Makkiyah]] dan terdiri atas 26 ayat. Dinamakan Al-Ghasyiyah yang berarti ''Hari Pembalasan'' diambil dari kata al-Ghasyiyah yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Yang dimaksud dengan "Hari Pembalasan" dalam surah ini adalah Hari Penghakiman.


== Pokok-Pokok Isi ==
== Terjemahan ==
''Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.''
*Keterangan tentang orang-orang [[kafir]] pada hari kiamat dan azab yang dijatuhkan atas mereka
* Sudahkah tersampaikan kepada dirimu tentang sebuah kabar yang menggemparkan? pada sebuah Hari ketika terdapat wajah-wajah yang tertunduk, serta letih, serta murung sewaktu memasuki Neraka yang membakar; serta disediakan minuman yang bersumber dari mata air yang sangat panas; bahwa orang-orang itu tiada memperoleh makanan selain pohon berduri, yang tidak dicerna serta tidak memenuhi rasa lapar. (Ayat: 1-7)
*Keterangan tentang orang-orang yang beriman serta keadaan [[surga]] yang diberikan kepada mereka sebagai balasan
* Pada sebuah Hari ketika terdapat wajah-wajah bergembira, seraya merasa terpuaskan terhadap hal-hal yang telah diperbuat, berada dalam Surga yang dimuliakan, dirimu tidak akan mendengar ucapan yang sia-sia disana; bahwa disana disediakan sumber-sumber mata air yang terpancar, disana disediakan takhta-takhta kehormatan, serta gelas-gelas piala yang diserahkan, serta bantal-bantal sandaran yang berjajar, serta permadani-permadani yang terhampar. (Ayat:8-16)
*Perintah untuk memperhatikan keajaiban ciptaan-ciptaan Allah
* Tidakkah orang-orang itu mengamati unta, bagaimanakah makhluk itu diciptakan? demikian halnya langit, bagaimana hal yang demikian ditinggikan? demikian halnya pegunungan, bagaimana hal yang demikian ditancapkan? demikian halnya bumi, bagaimana hal yang demikian dihamparkan? (Ayat: 17-20)
*Perintah kepada Rasulullah s.a.w. untuk memperingatkan kaumnya kepada ayat-ayat [[Allah]] karena beliau adalah seorang pemberi peringatan, dan bukanlah seorang yang berkuasa atas keimanan mereka.
* Maka peringatkanlah! sebab dirimu hanyalah seorang pemberi peringatan; dirimu bukanlah seorang yang bertanggung jawab terhadap orang-orang itu, akan tetapi barangsiapa yang berpaling seraya mengingkar, maka kelak Allah yang menyiksa orang itu dengan Malapetaka pedih; maka ketahuilah bahwa kewenangan Kami, tentang tempat kesudahan orang-orang itu, serta ketahuilah bahwa kewenangan Kami tentang perhitungan orang-orang itu. (Ayat:21-26)

== Referensi ==
{{refbegin}}
* {{id}} ''Al-Qur'an dan Terjemahannya'' (1978). Jakarta: [[Departemen Agama Republik Indonesia]]
{{refend}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{wikisource|Al-Qur'an/Al-Gasyiyah|Surah Al-Gasyiyah}}
{{wikisource|Al-Qur'an/Al-Gasyiyah|Surah Al-Gasyiyah}}
{{refbegin}}
{{refbegin}}
*{{en}} [http://www.sacred-texts.com/isl/pick/088.htm Al-Ghashiya] di Sacred-texts
* {{en}} [http://www.sacred-texts.com/isl/pick/088.htm Al-Ghashiya] di Sacred-texts
*{{en}} [http://altafsir.com/Quran.asp?SoraNo=88&Ayah=1&NewPage=0&Tajweed=1 Al-Ghashiya] di Altafsir.com
* {{en}} [http://altafsir.com/Quran.asp?SoraNo=88&Ayah=1&NewPage=0&Tajweed=1 Al-Ghashiya] di Altafsir.com
{{refend}}
{{refend}}


{{Sura|88|[[Surah Al-A’la]]|[[Surah Al-Fajr]]}}
{{Sura|88|[[Surah Al-A’la]]|[[Surah Al-Fajr]]}}
{{Qur'an}}
{{Qur'an}}
{{Authority control}}


[[Kategori:Surah|G]]
[[ar:سورة الغاشية]]
[[Kategori:Makiyah|G]]
[[az:Ğaşiyə Surəsi]]
[[en:Al-Ghashiya]]
[[fa:غاشیه]]
[[fi:Al-Ghašiya]]
[[hi:अल-गाशियह]]
[[ku:Xaşîye]]
[[ml:ഗാശിയ]]
[[nl:Soera Het Overweldigende Moment]]
[[su:Al Ghosyiyah]]
[[sv:Al-Ghashiya]]
[[tr:Gaşiye Suresi]]
[[ur:الغاشیہ]]

Revisi terkini sejak 11 Juli 2024 09.54

Surah ke-88
al-Gasyiyah

Hari Pembalasan
KlasifikasiMakkiyah
JuzJuz 30
Jumlah ruku1 ruku'
Jumlah ayat26 ayat

Surah Al-Ghasyiyah (bahasa Arab:الغاشية, al-Ġhāšiyäh, "Hari Pembalasan") adalah surah ke-88 dalam al-Qur'an. Surah ini tergolong surah Makkiyah dan terdiri atas 26 ayat. Dinamakan Al-Ghasyiyah yang berarti Hari Pembalasan diambil dari kata al-Ghasyiyah yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Yang dimaksud dengan "Hari Pembalasan" dalam surah ini adalah Hari Penghakiman.

Terjemahan

[sunting | sunting sumber]

Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

  • Sudahkah tersampaikan kepada dirimu tentang sebuah kabar yang menggemparkan? pada sebuah Hari ketika terdapat wajah-wajah yang tertunduk, serta letih, serta murung sewaktu memasuki Neraka yang membakar; serta disediakan minuman yang bersumber dari mata air yang sangat panas; bahwa orang-orang itu tiada memperoleh makanan selain pohon berduri, yang tidak dicerna serta tidak memenuhi rasa lapar. (Ayat: 1-7)
  • Pada sebuah Hari ketika terdapat wajah-wajah bergembira, seraya merasa terpuaskan terhadap hal-hal yang telah diperbuat, berada dalam Surga yang dimuliakan, dirimu tidak akan mendengar ucapan yang sia-sia disana; bahwa disana disediakan sumber-sumber mata air yang terpancar, disana disediakan takhta-takhta kehormatan, serta gelas-gelas piala yang diserahkan, serta bantal-bantal sandaran yang berjajar, serta permadani-permadani yang terhampar. (Ayat:8-16)
  • Tidakkah orang-orang itu mengamati unta, bagaimanakah makhluk itu diciptakan? demikian halnya langit, bagaimana hal yang demikian ditinggikan? demikian halnya pegunungan, bagaimana hal yang demikian ditancapkan? demikian halnya bumi, bagaimana hal yang demikian dihamparkan? (Ayat: 17-20)
  • Maka peringatkanlah! sebab dirimu hanyalah seorang pemberi peringatan; dirimu bukanlah seorang yang bertanggung jawab terhadap orang-orang itu, akan tetapi barangsiapa yang berpaling seraya mengingkar, maka kelak Allah yang menyiksa orang itu dengan Malapetaka pedih; maka ketahuilah bahwa kewenangan Kami, tentang tempat kesudahan orang-orang itu, serta ketahuilah bahwa kewenangan Kami tentang perhitungan orang-orang itu. (Ayat:21-26)

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]


Surah Sebelumnya:
Surah Al-A’la
Al-Qur'an Surah Berikutnya:
Surah Al-Fajr
Surah 88