Robert Edison Siahaan: Perbedaan antara revisi
k →Pranala luar: merapikan templat stub |
Wagino Bot (bicara | kontrib) |
||
(10 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 17: | Baris 17: | ||
|successor = [[Hulman Sitorus]] |
|successor = [[Hulman Sitorus]] |
||
|birth_date = {{birth date and age|1959|4|29}} |
|birth_date = {{birth date and age|1959|4|29}} |
||
|birth_place = |
|birth_place = [[Balige, Toba|Balige]], [[Kabupaten Toba|Tapanuli Utara]], [[Sumatera Utara]] |
||
|death_date = |
|death_date = |
||
|death_place = |
|death_place = |
||
|nationality= |
|nationality= |
||
|party= |
|party= |
||
|spouse= |
|spouse= |
||
Baris 34: | Baris 34: | ||
}} |
}} |
||
Ir. '''Robert Edison Siahaan''' ({{lahirmati|[[Balige]], [[Sumatera Utara]]|29|4|1959}}) adalah Wali Kota [[Kota Pematangsiantar|Pematangsiantar]] periode 2005–2010. |
|||
== Riwayat Hidup == |
== Riwayat Hidup == |
||
Baris 40: | Baris 40: | ||
=== Walikota Pematangsiantar (2005-2010) === |
=== Walikota Pematangsiantar (2005-2010) === |
||
Sejak menjabat sebagai wali kota, Siahaan telah dilaporkan terlibat beberapa kasus dugaan [[korupsi]] diantaranya kasus korupsi proyek irigasi Dinas Pertanian Tanaman Pangan Pemkab Simalungun (terjadi saat ia menjabat sebagai Kadis Pertanian) dan persekongkolan tender renovasi bangsal [[RSUD Pematang Siantar]]. Dalam kasus tender RSUD tersebut, Siahaan dinyatakan bersalah oleh [[Komisi Pengawas Persaingan Usaha]].<ref>{{Cite |
Sejak menjabat sebagai wali kota, Siahaan telah dilaporkan terlibat beberapa kasus dugaan [[korupsi]] diantaranya kasus korupsi proyek irigasi Dinas Pertanian Tanaman Pangan Pemkab Simalungun (terjadi saat ia menjabat sebagai Kadis Pertanian) dan persekongkolan tender renovasi bangsal [[RSUD Pematang Siantar]]. Dalam kasus tender RSUD tersebut, Siahaan dinyatakan bersalah oleh [[Komisi Pengawas Persaingan Usaha]].<ref>{{Cite news|title=Korupsi Rp 10 Miliar, Eks Wali Kota Pematang Siantar Dihukum 8 Tahun|url=https://news.detik.com/berita/d-2072612/korupsi-rp-10-miliar-eks-wali-kota-pematang-siantar-dihukum-8-tahun|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2021-08-24}}</ref><ref>{{Cite news|title=Mantan Walikota Pematang Siantar Menjadi Tersangka Korupsi APBD|url=https://nasional.tempo.co/read/311758/mantan-walikota-pematang-siantar-menjadi-tersangka-korupsi-apbd/full&view=ok|access-date=24 Agustus 2021|language=id|work=[[Tempo.co]]}}{{Pranala mati|date=November 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> |
||
=== [[Pemilihan umum Gubernur Sumatera Utara 2008|Pemilihan Gubernur Sumatera Utara tahun 2008]] === |
=== [[Pemilihan umum Gubernur Sumatera Utara 2008|Pemilihan Gubernur Sumatera Utara tahun 2008]] === |
||
Berpasangan dengan H. Suherdi (Wakil Ketua DPD [[Partai Kebangkitan Bangsa|PKB]] Sumatera Utara), RE Siahaan maju pada Pilkada Gubernur |
Berpasangan dengan H. Suherdi (Wakil Ketua DPD [[Partai Kebangkitan Bangsa|PKB]] Sumatera Utara), RE Siahaan maju pada Pilkada Gubernur Sumatera Utara tahun 2008 meskipun diprediksi pasangan yang didukung 8 partai gurem ini hanyalah pasangan 'penggembira' saja. Dan, pada tahun 2010 Siahaan juga kembali mencalonkan diri menjadi Wali kota untuk periode 2010–2015 meskipun statusnya masih tersangka dugaan kasus korupsi. |
||
== Riwayat Pendidikan == |
== Riwayat Pendidikan == |
||
Baris 65: | Baris 65: | ||
* {{id}} [http://www.resiahaan.info/ Situs web resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080430195522/http://www.resiahaan.info/ |date=2008-04-30 }} |
* {{id}} [http://www.resiahaan.info/ Situs web resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080430195522/http://www.resiahaan.info/ |date=2008-04-30 }} |
||
* {{id}} [http://kompas.com/kompas-cetak/0611/14/sumbagut/3096377.htm "Wali Kota Siantar Diputuskan Bersalah"], ''[[KOMPAS]]'', 14 November 2006 |
* {{id}} [http://kompas.com/kompas-cetak/0611/14/sumbagut/3096377.htm "Wali Kota Siantar Diputuskan Bersalah"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070929134830/http://kompas.com/kompas-cetak/0611/14/sumbagut/3096377.htm |date=2007-09-29 }}, ''[[KOMPAS]]'', 14 November 2006 |
||
<references /> |
<references /> |
||
{{DEFAULTSORT:Siahaan, RE}} |
{{DEFAULTSORT:Siahaan, RE}} |
||
[[Kategori:Kelahiran 1959]] |
[[Kategori:Kelahiran 1959]] |
||
Baris 77: | Baris 77: | ||
[[Kategori:Tokoh Batak|Siahaan]] |
[[Kategori:Tokoh Batak|Siahaan]] |
||
[[Kategori:Marga Siahaan|Robert]] |
[[Kategori:Marga Siahaan|Robert]] |
||
[[Kategori:Tokoh |
[[Kategori:Tokoh Sumatera Utara]] |
||
[[Kategori:Tokoh dari Tapanuli Utara]] |
[[Kategori:Tokoh dari Tapanuli Utara]] |
||
[[Kategori:Tokoh dari Toba]] |
|||
[[Kategori:Tokoh dari Pematangsiantar]] |
[[Kategori:Tokoh dari Pematangsiantar]] |
||
[[Kategori:Politikus Indonesia]] |
[[Kategori:Politikus Indonesia]] |
||
Baris 84: | Baris 85: | ||
[[Kategori:Koruptor Indonesia]] |
[[Kategori:Koruptor Indonesia]] |
||
{{Indo- |
{{Indo-politikus-stub}} |
Revisi terkini sejak 21 Desember 2023 21.19
Robert Edison Siahaan | |
---|---|
Wali Kota Pematangsiantar ke-16 | |
Masa jabatan 25 Agustus 2005 – 25 Agustus 2010 | |
Presiden | Susilo Bambang Yudhoyono |
Gubernur | |
Wakil | Imal Raya Harahap |
Informasi pribadi | |
Lahir | 29 April 1959 Balige, Tapanuli Utara, Sumatera Utara |
Alma mater | Institut Pertanian Bogor (1982) |
Sunting kotak info • L • B |
Ir. Robert Edison Siahaan (lahir 29 April 1959) adalah Wali Kota Pematangsiantar periode 2005–2010.
Riwayat Hidup
[sunting | sunting sumber]Ia pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Holtikultura Kabupaten Simalungun.
Walikota Pematangsiantar (2005-2010)
[sunting | sunting sumber]Sejak menjabat sebagai wali kota, Siahaan telah dilaporkan terlibat beberapa kasus dugaan korupsi diantaranya kasus korupsi proyek irigasi Dinas Pertanian Tanaman Pangan Pemkab Simalungun (terjadi saat ia menjabat sebagai Kadis Pertanian) dan persekongkolan tender renovasi bangsal RSUD Pematang Siantar. Dalam kasus tender RSUD tersebut, Siahaan dinyatakan bersalah oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha.[1][2]
Berpasangan dengan H. Suherdi (Wakil Ketua DPD PKB Sumatera Utara), RE Siahaan maju pada Pilkada Gubernur Sumatera Utara tahun 2008 meskipun diprediksi pasangan yang didukung 8 partai gurem ini hanyalah pasangan 'penggembira' saja. Dan, pada tahun 2010 Siahaan juga kembali mencalonkan diri menjadi Wali kota untuk periode 2010–2015 meskipun statusnya masih tersangka dugaan kasus korupsi.
Riwayat Pendidikan
[sunting | sunting sumber]- SD Negeri 12 P. Siantar (1971)
- SMP Negeri 1 P. Siantar (1974)
- SMA Negeri 2 P. Siantar (1977)
- S-1 Institut Pertanian Bogor (1982)
Riwayat Pekerjaan
[sunting | sunting sumber]- Kepala Unit Pelaksana Proyek PKKR Dolok Batu Nanggar, Simalungun (1983–1987)
- Kepala Cabang VI Dinas Perkebunan Provinsi Dati I Sumatera Utara di Siborongborong, Tapanuli Utara (1984–1987)
- Kepala Cabang V Dinas Perkebunan Provinsi Dati I Sumatera Utara di Sidikalang, Dairi (1994–1995)
- Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Simalungun (1995–2001)
- Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Simalungun (2001–2005)
- Wali Kota Pematangsiantar (2005–2010)
Penghargaan
[sunting | sunting sumber]- Satyalancana Karya Satya 20 Tahun oleh Presiden RI Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono (2005)
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Situs web resmi Diarsipkan 2008-04-30 di Wayback Machine.
- (Indonesia) "Wali Kota Siantar Diputuskan Bersalah" Diarsipkan 2007-09-29 di Wayback Machine., KOMPAS, 14 November 2006
- ^ "Korupsi Rp 10 Miliar, Eks Wali Kota Pematang Siantar Dihukum 8 Tahun". detikcom. Diakses tanggal 2021-08-24.
- ^ "Mantan Walikota Pematang Siantar Menjadi Tersangka Korupsi APBD". Tempo.co. Diakses tanggal 24 Agustus 2021.[pranala nonaktif permanen]