Lompat ke isi

Stasiun Kuala Bingai: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 3°42′28.717″N 98°25′44.321″E / 3.70797694°N 98.42897806°E / 3.70797694; 98.42897806
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(95 revisi perantara oleh 29 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{infobox stasiun
{{Infobox stasiun
| name = Kuala Bingai
| name = Kuala Bingai
| close_type =
| close_type =
| close = [[2008]]
| close = {{start date and age|2008}}
| oldname = Kwala Bingei
| oldname = {{unbulleted list|Kuala Bingei|Kwala Bingei}}
| tinggi =
| tinggi = +20 m
| kode = KBG
| kode = KBG
| othername = Stasiun Kuala Bingei
| image = Stasiun Kuala Bingai dengan KA Sri Lelawangsa.jpg
| caption = Kereta api [[Kereta api Sri Lelawangsa|Sri Lelawangsa]] di Stasiun Kuala Bingai.
| image =
| prov = Sumatera Utara
| caption =
| prov = Sumatra Utara
| kabupaten = Langkat
| kabupaten = Langkat
| kecamatan kabupaten = Stabat
| kecamatan kabupaten = Stabat
Baris 15: Baris 14:
| alamat = Jalan Abadi
| alamat = Jalan Abadi
| kodepos = 20811
| kodepos = 20811
| open = [[20 Juni]] [[1903]]
| open = {{start date and age|1903|6|20}}
| reopen = 5 Januari 2022
| reopen = {{start date and age|2022|1|5}}
| parking = Ya
| parking = Ya
| operator = [[Divisi Regional I Sumatra Utara dan Aceh]]
| operator = [[KAI Bandara]]
| class = III/kecil
| class = III/kecil
| no_stasiun = 8811
| no_stasiun = 8811
| letak = km 14+926 lintas [[Stasiun Binjai|Binjai]]-'''Pangkalan Brandan'''
| letak = km 14+926 lintas [[Stasiun Binjai|Binjai]]''[[Stasiun Pangkalan Brandan|Pangkalan Brandan]]''
| platform = 1
| platform = Satu peron sisi yang tinggi
| track = 3
| track = 3 (jalur 2: sepur lurus)
| difabel = Ya
| difabel = Ya
| line = KA Sri Lelawangsa
| line = '''Komuter''': {{KA|Sri Lelawangsa}}
| services = {{adjacent stations|system=Layanan lokal KAI|line=Sri Lelawangsa|left=Binjai}}
| services = {{adjacent stations|system=Railink|line=Sri Lelawangsa|right=Binjai}}
| symbol_location = Medan
| symbol_location = KAI
| persinyalan = * Mekanik tipe [[Siemens]] & Halske semiotomatis (s.d. 2008)
| persinyalan = * Mekanik tipe [[Siemens]] dan Halske semiotomatis (s.d. 2008)
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (per 2021)
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (2018—Sekarang)
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|mesintiket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|loket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{Infobox stasiun/fasilitas|check-in}}
| fasilitas = {{infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{infobox stasiun/fasilitas|loket}}{{infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{infobox stasiun/fasilitas|cs}}{{infobox stasiun/fasilitas|musala}}{{infobox stasiun/fasilitas|kesehatan}}{{infobox stasiun/fasilitas|cucitangan}}
| peta =
| peta =
| symbol = s
| symbol = Bandara
| nomorstasiun = {{JakRSN|Sl|07|size=40}}
| symbol_location2 = KAI
| symbol2 = KAI
| laktasi = Ya
}}
<!--| close_type = PTKA-->}}'''Stasiun Kuala Bingai (KBG)''' adalah stasiun kereta api yang terletak di [[Desa Banyumas]], [[Kecamatan Stabat]], [[Kabupaten Langkat]]. Stasiun ini sebenarnya tidak terletak di Kwala Bingai, tetapi terletak di tengah-tengah 2 wilayah dari kelurahan Kwala Bingai itu sendiri dan berbatasan langsung dengan [[Kelurahan Kwala Bingai]]. Stasiun ini termasuk dalam [[Divisi Regional I Sumatra Utara dan Aceh]].
'''Stasiun Kuala Bingai''' ('''KBG),''' disebut juga sebagai '''Stasiun Kuala Bingei''' atau '''Stasiun Kwala Bingei''', adalah [[stasiun kereta api]] yang terletak di [[Banyumas, Stabat, Langkat|Banyumas]], [[Stabat, Langkat|Stabat]], [[Kabupaten Langkat|Langkat]]; pada ketinggian +20 m, termasuk ke dalam [[Daerah operasi dan divisi regional Kereta Api Indonesia|Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh]], berada dalam pengelolaan [[KAI Bandara]]. Stasiun ini untuk sementara waktu merupakan satu-satunya stasiun kereta api yang aktif di wilayah reaktivasi [[Jalur kereta api Besitang–Medan|jalur kereta api Besitang–Binjai]] dan Kabupaten Langkat.


Stasiun ini sebenarnya tidak terletak di Kelurahan [[Kwala Bingai, Stabat, Langkat|Kwala Bingai]], tetapi terletak di tengah-tengah dua wilayah dari Kelurahan Kwala Bingai itu sendiri dan berbatasan langsung dengan kelurahan tersebut.
Sejarah stasiun ini tidak dipisahkan dari pembangunan jalur kereta api Binjai–Pangkalan Brandan. Kala itu, konstruksi pada jalur kereta api ini dimulai pada tahun 1900. Stasiun ini dibuka bersamaan dengan segmen menuju Stabat pada tanggal 20 Juni 1903.<ref>{{cite book|title=Archiv Für Eisenbahnwesen|year=1935|volume=58}}</ref>


== Sejarah ==
Stasiun ini ditutup bersama dengan penutupan jalur kereta api Binjai–Besitang pada tahun 2008. Kondisi bangunan stasiun sangat mengenaskan karena tak pernah dirawat.
Sejarah Stasiun Kuala Bingai tidak dipisahkan dari pembangunan jalur kereta api [[Stasiun Binjai|Binjai]]—[[Stasiun Pangkalan Brandan|Pangkalan Brandan]]. Kala itu, konstruksi pada jalur kereta api ini dimulai pada tahun 1900. Stasiun ini dibuka bersamaan dengan segmen menuju Stabat pada tanggal 20 Juni 1903.<ref>{{cite book|title=Archiv Für Eisenbahnwesen|year=1935|volume=58}}</ref>


Stasiun ini sempat ditutup bersama dengan penutupan jalur kereta api [[Stasiun Binjai|Binjai]]—[[Stasiun Besitang|Besitang]] mulai tahun 2008. Kondisi bangunan stasiun sangat mengenaskan karena tak pernah dirawat.
Jalur dan stasiun ini saat ini sedang direaktivasi. Reaktivasi ini dicanangkan pada tahun 2022 oleh [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]] sebagai bagian dari proyek jalur kereta api Trans-Sumatra. Stasiun ini akan menggunakan bangunan baru dari Ditjenka.<ref>{{Cite news|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3154876/kemenhub-aktifkan-jalur-kereta-eks-belanda-besitang-binjai-80-km|title=Kemenhub Aktifkan Jalur Kereta Eks Belanda Besitang-Binjai 80 Km|last=Sutianto|first=Feby Dwi|newspaper=detikfinance|access-date=2018-10-03}}</ref> Untuk tahap awal, ruas Binjai-Kuala Bingei diaktifkan kembali pada tanggal 5 Januari 2022 dengan diperpanjangnya rute [[Kereta api Sri Lelawangsa|kereta api Sri Lelawangsa]] ke stasiun ini.

Jalur ini kemudian direaktivasi mulai tahun 2022 oleh [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]] sebagai bagian dari proyek jalur kereta api Trans-Sumatra. Direncanakan semua stasiun di jalur ini akan menggunakan bangunan baru dari [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]].<ref>{{Cite news|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3154876/kemenhub-aktifkan-jalur-kereta-eks-belanda-besitang-binjai-80-km|title=Kemenhub Aktifkan Jalur Kereta Eks Belanda Besitang-Binjai 80 Km|last=Sutianto|first=Feby Dwi|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=2018-10-03}}</ref>

Stasiun ini dibuka kembali sejak 5 Januari 2022. Hanya satu layanan kereta api yang mengawali dan mengakhiri perjalanannya di stasiun ini, yaitu kereta api [[kereta api Sri Lelawangsa|Sri Lelawangsa]].<ref>{{Cite news|last=Widyawati|first=Ratna|date=2022|title=Tarif dan Rute Baru KA Sri Lelawangsa, KA Komuter Lintas Medan-Kuala Bingei|url=https://travel.tribunnews.com/2022/01/11/tarif-dan-rute-baru-ka-sri-lelawangsa-ka-komuter-lintas-medan-kuala-bingei?page=all|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=2022-07-01|language=id}}</ref>

== Bangunan dan tata letak ==
Stasiun ini memliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.
{| cellpadding="3" cellspacing="0"
| style="border-top:solid 2px" |Jalur '''3'''
| rowspan="2" style="border-top:solid 2px" |↔
| style="border-top:solid 2px" |Sepur belok
| rowspan="3" style="border-top:solid 2px" |
|-
|Jalur '''2'''
|Sepur lurus sekaligus jalur langsiran lokomotif
|-
|Jalur '''1'''
|↔ {{small|({{sta|Binjai}})}}
|{{Rint|medan|s}} [[Lin Sri Lelawangsa|Lin Srilelawangsa]], dari dan tujuan {{Sta|Medan}}–{{Sta|Bandara Kualanamu}}
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px; border-bottom:none 2px; text-align:center" |{{Small|Peron sisi}}
|-
| style="border:solid 1px gray; border-right:none;" |'''G'''
| colspan="3" style="border:solid 1px gray; border-left:none;" |'''Bangunan utama stasiun'''
|}


== Layanan kereta api ==
== Layanan kereta api ==
Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.<ref>{{cite book|date=14 April 2023|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_68_TAHUN_2023_GAPEKA_SUMBAGUT_2023.pdf#page=16|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Sumatra Bagian Utara Tahun 2023|location=[[Bandung]]|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|page=16|accessdate=12 Mei 2023|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
[[Kereta api Sri Lelawangsa|Sri Lelawangsa]], tujuan [[Stasiun Medan|Medan]] (komuter ekonomi)

=== Komuter ===
{| class="wikitable"
!Nama kereta api
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|{{rint|medan|s}} {{kereta api|Sri Lelawangsa}}
|'''Kuala Bingai'''
|{{sta|Bandara Kualanamu}}
|–
|}

== Galeri ==
<gallery>
Berkas:CC 300 14 01 di kbg.jpeg|Lokomotif [[Lokomotif CC300|CC 300 14 01]] di Stasiun Kuala Bingai yang sedang konstruksi
Berkas:StasiunKualaBingai.jpg|Peron dan emplasemen Stasiun Kuala Bingai
Berkas:Stasiun Kuala Bingai Peron.jpg|Peron Stasiun Kuala Bingai
</gallery>


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Reflist}}
{{adjacent stations|system=KAI|line=Kuala Bingai–Medan|left=Stabat|right=Kuala Begumit}}


{{Adjacent stations|system=KAI|line=Kuala Bingai–Medan|left=Stabat|right=Kuala Begumit}}
{{coord|3.707977|98.428978|display=title}}


{{KAI Bandara}}
[[Kategori:Stasiun kereta api di Sumatra Utara|Kuala Bingei]]
[[Kategori:Stabat, Langkat]]





{{stasiun-Sumut-stub}}
[[Kategori:Stasiun kereta api di Sumatera Utara|Kuala Bingei]]
[[Kategori:Stabat, Langkat]]

{{Stasiun-Sumut-stub}}

Revisi terkini sejak 10 Juni 2024 14.56

Stasiun Kuala Bingai
Kereta Api Indonesia#Kereta api bandara
S07

Kereta api Sri Lelawangsa di Stasiun Kuala Bingai.
Lokasi
Koordinat3°42′28.717″N 98°25′44.321″E / 3.70797694°N 98.42897806°E / 3.70797694; 98.42897806
Ketinggian+20 m
Operator
Letak
km 14+926 lintas BinjaiPangkalan Brandan[1]
Jumlah peronSatu peron sisi yang tinggi
Jumlah jalur3 (jalur 2: sepur lurus)
LayananKomuter: Sri Lelawangsa
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Akses difabelYa
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Dibuka20 Juni 1903; 121 tahun lalu (1903-06-20)
Ditutup2008; 16 tahun lalu (2008)
Nama sebelumnya
  • Kuala Bingei
  • Kwala Bingei
Tanggal penting
Dibuka kembali5 Januari 2022; 2 tahun lalu (2022-01-05)
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya
Terminus Sri Lelawangsa Binjai
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Jalur difabel Ruang menyusui Ruang/area tunggu Pemesanan langsung di loket Toilet Layanan pelanggan Musala Pos kesehatan Wastafel 
Tipe persinyalan
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Kuala Bingai (KBG), disebut juga sebagai Stasiun Kuala Bingei atau Stasiun Kwala Bingei, adalah stasiun kereta api yang terletak di Banyumas, Stabat, Langkat; pada ketinggian +20 m, termasuk ke dalam Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh, berada dalam pengelolaan KAI Bandara. Stasiun ini untuk sementara waktu merupakan satu-satunya stasiun kereta api yang aktif di wilayah reaktivasi jalur kereta api Besitang–Binjai dan Kabupaten Langkat.

Stasiun ini sebenarnya tidak terletak di Kelurahan Kwala Bingai, tetapi terletak di tengah-tengah dua wilayah dari Kelurahan Kwala Bingai itu sendiri dan berbatasan langsung dengan kelurahan tersebut.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Sejarah Stasiun Kuala Bingai tidak dipisahkan dari pembangunan jalur kereta api BinjaiPangkalan Brandan. Kala itu, konstruksi pada jalur kereta api ini dimulai pada tahun 1900. Stasiun ini dibuka bersamaan dengan segmen menuju Stabat pada tanggal 20 Juni 1903.[3]

Stasiun ini sempat ditutup bersama dengan penutupan jalur kereta api BinjaiBesitang mulai tahun 2008. Kondisi bangunan stasiun sangat mengenaskan karena tak pernah dirawat.

Jalur ini kemudian direaktivasi mulai tahun 2022 oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian sebagai bagian dari proyek jalur kereta api Trans-Sumatra. Direncanakan semua stasiun di jalur ini akan menggunakan bangunan baru dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian.[4]

Stasiun ini dibuka kembali sejak 5 Januari 2022. Hanya satu layanan kereta api yang mengawali dan mengakhiri perjalanannya di stasiun ini, yaitu kereta api Sri Lelawangsa.[5]

Bangunan dan tata letak[sunting | sunting sumber]

Stasiun ini memliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.

Jalur 3 Sepur belok
Jalur 2 Sepur lurus sekaligus jalur langsiran lokomotif
Jalur 1 (Binjai) S Lin Srilelawangsa, dari dan tujuan MedanBandara Kualanamu
Peron sisi
G Bangunan utama stasiun

Layanan kereta api[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.[6]

Komuter[sunting | sunting sumber]

Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
S Sri Lelawangsa Kuala Bingai Bandara Kualanamu

Galeri[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Archiv Für Eisenbahnwesen. 58. 1935. 
  4. ^ Sutianto, Feby Dwi. "Kemenhub Aktifkan Jalur Kereta Eks Belanda Besitang-Binjai 80 Km". detikcom. Diakses tanggal 2018-10-03. 
  5. ^ Widyawati, Ratna (2022). "Tarif dan Rute Baru KA Sri Lelawangsa, KA Komuter Lintas Medan-Kuala Bingei". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-07-01. 
  6. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Sumatra Bagian Utara Tahun 2023 (PDF). Bandung: PT Kereta Api Indonesia (Persero). 14 April 2023. hlm. 16. Diakses tanggal 12 Mei 2023 – via Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Stabat
ke arah Besitang
Besitang–Medan Kuala Begumit
ke arah Medan