Lompat ke isi

Halogen: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wiz Qyurei (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(14 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Unreferenced|date=Juli 2024}}
'''Halogen''' adalah [[unsur kimia]] golongan 17 atau VIIA dari [[tabel periodik]]. Golongan ini terdiri dari unsur [[fluor]] ('''F'''), [[klorin]] ('''Cl'''), [[bromin]] ('''Br'''), [[iodin]] ('''I'''), unsur radioaktif [[astatin]] ('''At'''), dan unsur sintetis yang radioaktif [[tenesin]] ('''Ts''').
{{Tabel periodik (halogen)}}

'''Halogen''' adalah [[unsur kimia]] golongan '''17''' atau '''VIIA''' di [[tabel periodik]]. Golongan ini juga dikenal sebagai golongan [[fluorin]]. Golongan ini terdiri dari unsur [[fluorin]] ('''F'''), [[klorin]] ('''Cl'''), [[bromin]] ('''Br'''), [[iodin]] ('''I'''), unsur radioaktif [[astatin]] ('''At'''), dan unsur sintetis yang radioaktif [[tenesin]] ('''Ts''').


Halogen menandakan unsur-unsur yang menghasilkan [[garam (kimia)|garam]] jika bereaksi dengan [[logam]]. Istilah ini berasal dari istilah ilmiah [[bahasa Prancis]] dari [[abad ke-18]] yang diadaptasi dari [[bahasa Yunani]]. Halogen juga merupakan golongan dengan keelektronegatifan tertinggi, jadi ia juga merupakan golongan paling nonlogam.
Halogen menandakan unsur-unsur yang menghasilkan [[garam (kimia)|garam]] jika bereaksi dengan [[logam]]. Istilah ini berasal dari istilah ilmiah [[bahasa Prancis]] dari [[abad ke-18]] yang diadaptasi dari [[bahasa Yunani]]. Halogen juga merupakan golongan dengan keelektronegatifan tertinggi, jadi ia juga merupakan golongan paling nonlogam.
Baris 10: Baris 13:


== Karakteristik ==
== Karakteristik ==

{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
!Z
!Element
!No. of electrons/shell
|-
|-
|9
![[Nomor atom|Z]] !! [[unsur kimia|Unsur]] !! No. elektron per [[kelopak elektron|kelopak]]
|fluorine
|2, 7
|-
|-
|17
| 9 || fluor || 2, 7
|chlorine
|2, 8, 7
|-
|-
|35
| 17 || klorin || 2, 8, 7
|bromine
|2, 8, 18, 7
|-
|-
|53
| 35 || bromin || 2, 8, 18, 7
|iodine
|2, 8, 18, 18, 7
|-
|-
|85
| 53 || iodin || 2, 8, 18, 18, 7
|astatine
|2, 8, 18, 32, 18, 7
|-
|-
|117
| 85 || astatin || 2, 8, 18, 32, 18, 7
|tennessine
|-
| 117 || tenesin || 2, 8, 18, 32, 32, 18, 7 (prediksi)
|2, 8, 18, 32, 32, 18, 7
|}
|}


== Lihat Juga ==
{{Authority control}}
* [[Golongan tabel periodik]]

** [[Logam alkali|Golongan 1 (IA)]] (Logam alkali)
{{DEFAULTSORT:Golongan 15}}
** [[Logam alkali tanah|Golongan 2 (IIA)]] (Logam alkali tanah)
[[Kategori:Kimia]]
** [[Unsur golongan 3|Golongan 3 (IIIB)]] (Logam tanah jarang)
[[Kategori:Tabel periodik]]
[[Kategori:Golongan tabel periodik]]
** [[Unsur golongan 4|Golongan 4 (IVB)]]
** [[Unsur golongan 5|Golongan 5 (VB)]]

** [[Unsur golongan 6|Golongan 6 (VIB)]]

** [[Unsur golongan 7|Golongan 7 (VIIB)]]
{{kimia-stub}}
** [[Unsur golongan 8|Golongan 8 (VIIIB)]]

** [[Unsur golongan 9|Golongan 9 (VIIIB)]]
== Lihat juga ==
** [[Unsur golongan 10|Golongan 10 (VIIIB)]]
** [[Unsur golongan 11|Golongan 11 (IB)]] (Logam koin)
** [[Unsur golongan 12|Golongan 12 (IIB)]] (Logam volatil)
** [[Golongan boron|Golongan 13 (IIIA)]] (Ikosagen/Triel)
** [[Golongan karbon|Golongan 14 (IVA)]] (Kristalogen/Tetrel)
** [[Pniktogen|Golongan 15 (VA)]] (Pniktogen/Pentel)
** [[Kalkogen|Golongan 16 (VIA)]] (Kalkogen)
** [[Gas mulia|Golongan 18 (VIIIA)]] (Aerogen/Gas mulia)
* [[Halogenasi]]
* [[Halogenasi]]



Revisi terkini sejak 18 Juli 2024 20.19

Halogen (golongan 17) dalam tabel periodik
Hidrogen Helium
Lithium Berilium Boron Karbon Nitrogen Oksigen Fluor Neon
Natrium Magnesium Aluminium Silikon Fosfor Sulfur Clor Argon
Potasium Kalsium Skandium Titanium Vanadium Chromium Mangan Besi Cobalt Nikel Tembaga Seng Gallium Germanium Arsen Selen Bromin Kripton
Rubidium Strontium Yttrium Zirconium Niobium Molybdenum Technetium Ruthenium Rhodium Palladium Silver Cadmium Indium Tin Antimony Tellurium Iodine Xenon
Caesium Barium Lanthanum Cerium Praseodymium Neodymium Promethium Samarium Europium Gadolinium Terbium Dysprosium Holmium Erbium Thulium Ytterbium Lutetium Hafnium Tantalum Tungsten Rhenium Osmium Iridium Platinum Gold Mercury (element) Thallium Lead Bismuth Polonium Astatine Radon
Francium Radium Actinium Thorium Protactinium Uranium Neptunium Plutonium Americium Curium Berkelium Californium Einsteinium Fermium Mendelevium Nobelium Lawrencium Rutherfordium Dubnium Seaborgium Bohrium Hassium Meitnerium Darmstadtium Roentgenium Copernicium Nihonium Flerovium Moscovium Livermorium Tennessine Oganesson
kalkogen  gas mulia
Nomor golongan IUPAC 17
Nama berdasarkan unsur golongan fluorin
Nama trivial halogen
Nomor golongan CAS
(AS, pola A-B-A)
VIIA
Nomor IUPAC lama
(Eropa, pola A-B)
VIIB

↓ Periode
2
Image: Liquid fluorine at cryogenic temperatures
Fluorin (F)
9 Nonlogam
3
Image: Chlorine gas
Klorin (Cl)
17 Nonlogam
4
Image: Liquid bromine
Bromin (Br)
35 Nonlogam
5
Image: Iodine crystal
Iodin (I)
53 Nonlogam
6
Image: Sample of astatine
Astatin (At)
85 Metaloid
7 Tenesin (Ts)
117 Sifat kimia tidak diketahui

Keterangan
unsur primordial
unsur dari peluruhan radioaktif
unsur sintetis
Warna nomor atom:
merah=gashijau=cairhitam=padat

Halogen adalah unsur kimia golongan 17 atau VIIA di tabel periodik. Golongan ini juga dikenal sebagai golongan fluorin. Golongan ini terdiri dari unsur fluorin (F), klorin (Cl), bromin (Br), iodin (I), unsur radioaktif astatin (At), dan unsur sintetis yang radioaktif tenesin (Ts).

Halogen menandakan unsur-unsur yang menghasilkan garam jika bereaksi dengan logam. Istilah ini berasal dari istilah ilmiah bahasa Prancis dari abad ke-18 yang diadaptasi dari bahasa Yunani. Halogen juga merupakan golongan dengan keelektronegatifan tertinggi, jadi ia juga merupakan golongan paling nonlogam.

Ahli kimia Swedia Baron Jöns Jakob Berzelius mengistilahkan "halogen" yang dibentuk dari kata-kata Yunani ἅλς (háls), "garam" atau "laut", dan γεν- (gen-), dari γίγνομαι (gnomai), "membentuk" sehingga berarti "unsur yang membentuk garam". Halogen akan membentuk garam jika direaksikan dengan logam.

Unsur-unsur halogen secara alamiah berbentuk molekul dwiatom (misalnya Cl2). Mereka membutuhkan satu tambahan elektron untuk mengisi orbit elektron terluarnya, sehingga cenderung membentuk ion negatif bermuatan satu. Ion negatif ini disebut ion halida, dan garam yang terbentuk oleh ion ini disebut halida.

Lampu halogen adalah lampu pijar berisi gas mulia yang dicampur dengan sedikit gas unsur halogen.

Karakteristik

[sunting | sunting sumber]
Z Element No. of electrons/shell
9 fluorine 2, 7
17 chlorine 2, 8, 7
35 bromine 2, 8, 18, 7
53 iodine 2, 8, 18, 18, 7
85 astatine 2, 8, 18, 32, 18, 7
117 tennessine 2, 8, 18, 32, 32, 18, 7

Lihat Juga

[sunting | sunting sumber]