Lompat ke isi

Arya Aditya Ramadhya: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Jumbolulu (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(48 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 7: Baris 7:
|alias = Lale
|alias = Lale
|birth_date = {{birth date and age|1987|4|29}}
|birth_date = {{birth date and age|1987|4|29}}
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|birth_place = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|origin = [[Jakarta]]
|origin = [[Jakarta]]
|occupation = Gitaris, Pencipta lagu, Komposer, Produser musik, Pengusaha
|occupation = [[Gitaris]], [[Pencipta lagu]], [[Komposer]], Produser musik, [[Pengusaha]]
|instrument = [[vokal]], [[gitar]], [[bass]], [[kibor]], [[drum]]
|instrument = [[vokal]], [[gitar]], [[bass]], [[kibor]], [[drum]]
|genre = [[musik pop|pop]], [[rock]]
|genre = [[musik pop|pop]], [[rock]]
Baris 20: Baris 20:
|website = {{URL|http://www.maliqndessentials.com/}}
|website = {{URL|http://www.maliqndessentials.com/}}
|Pasangan=Fikha Effendi}}
|Pasangan=Fikha Effendi}}
'''Arya Aditya Ramadhya''' atau yang lebih dikenal dengan panggilan '''Lale''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|29|4|1987}}) adalah seorang gitaris, produser, penulis lagu dan pengusaha asal Indonesia. Lale adalah gitaris dari MARCH dan [[Maliq & D'Essentials]].
'''Arya Aditya Ramadhya''' atau yang lebih dikenal dengan panggilan '''Lale''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|29|4|1987}}) adalah seorang [[gitaris]] dan [[Pemusik|musikus]] asal [[Indonesia]]. Dia dikenal sebagai salah satu anggota dari grup musik [[Maliq & D'Essentials]]. Lale juga tergabung dengan grup pencipta lagu dan produser musik [[Laleilmanino]].


Lale mengawali karier musik profesionalnya sebagai gitaris untuk beberapa grup band cafe dan additional [[gitaris]] untuk berbagai talent musik seperti [[RAN]], [[JFlow]] dan lain-lain. Pada tahun 2007 Lale bergabung dengan MARCH, grup musik beraliran ''[[Thrash metal]]'' asal Jakarta. Bersama MARCH Lale sempat merilis 2 album, [[POLYMATH (album)|POLYMATH]] (2010) dan Reconcile (2018).
== Karier Bersama Maliq & D’Essentials ==
Lale mengawali kariernya sebagai gitaris grup band cafe dan additional [[gitaris]] untuk berbagai grup musik seperti [[Ran]], [[JFlow]] dan lain-lain. Pada tahun 2007 Lale bergabung dengan MARCH, grup musik beraliran ''[[Thrash metal]]'' asal Jakarta. Bersama MARCH Lale sempat merilis satu album, [[POLYMATH (album)|POLYMATH]] (2010).


== Bergabung Dengan MALIQ & D’Essentials ==
Pada tahun 2008, Lale bergabung dengan [[Maliq & D'Essentials]], grup musik yang beraliran musik [[musik soul|soul]], [[funk]], [[pop]], genre yang sangat jauh berbeda dengan MARCH. Di Maliq & D'Essentials, Lale menggantikan gitaris sebelumnya, Satrio, yang kini tergabung dengan grup musik [[Alexa (grup musik)|Alexa]]. Dengan referensi genre yang jauh berbeda, jelas Lale memberi warna baru bagi Maliq & D'Essentials. Hal ini membuat lingkup musik dari Maliq & D'Essentials semakin luas.
Pada tahun 2008, Lale bergabung dengan [[Maliq & D'Essentials]], grup musik yang beraliran musik [[musik soul|soul]], [[funk]], [[pop]], genre yang sangat jauh berbeda dengan MARCH. Di Maliq & D'Essentials, Lale menggantikan gitaris sebelumnya, Satrio, yang kini tergabung dengan grup musik [[Alexa (grup musik)|Alexa]]. Dengan referensi genre yang jauh berbeda, Lale memberi warna baru bagi Maliq & D'Essentials. Hal ini membuat lingkup musik dari Maliq & D'Essentials semakin luas.


Bersama Maliq & D'Essentials Lale sudah merilis lima album, [[Mata Hati Telinga]] (2009), [[The Beginning Of A Beautiful Life]] (2010), [[Sriwedari (album)|Sriwedari]] (2013), [[Musik Pop (album)|Musik Pop]] (2014) dan Senandung Senandika (2017). Mereka juga turut berkontribusi di lima album kompilasi, LCLM "Lomba Cipta Lagu Muslim" (2008), [[A Tribute To KLa Project]] (2011), Radio Killed the TV Star (2012), [[Fariz RM & Dian PP In Collaboration With]] (2014) dan Pop Hari Ini (2016).
Bersama Maliq & D'Essentials Lale sudah merilis enam album, [[Mata Hati Telinga]] (2009), [[The Beginning Of A Beautiful Life]] (2010), [[Sriwedari (album)|Sriwedari]] (2013), [[Musik Pop (album)|Musik Pop]] (2014), Senandung Senandika (2017) dan Raya (2020). Mereka juga turut berkontribusi di lima album kompilasi, LCLM "Lomba Cipta Lagu Muslim" (2008), [[A Tribute To KLa Project]] (2011), Radio Killed the TV Star (2012), [[Fariz RM & Dian PP In Collaboration With]] (2014) dan Pop Hari Ini (2016).


Pada tahun 2009, Lale dan rekan-rekannya di Maliq & D'Essentials mendirikan Organic Records, sebuah indie record label yang bermarkas di Bintaro. Adapun artis yang berada di bawah naungan Organic Records antara lain [[Twentyfirst Night]], [[Soulvibe]], Rock n'Roll Mafia, Sir Dandy, dan [[The Upstairs]].
Pada tahun 2009, Lale bersama rekan-rekannya di Maliq & D'Essentials mendirikan Organic Records, sebuah indie record label yang bermarkas di Bintaro. Adapun artis yang sempat berada di bawah naungan Organic Records antara lain Twentyfirst Night, [[Soulvibe]], Rock n'Roll Mafia, Sir Dandy, dan [[The Upstairs]].


Pada tahun 2017 Lale bersama Maliq & D’Essentials mendirikan Pop Hari Ini, sebuah media portal yang membahas lengkap musik lokal. Pop Hari Ini bisa dibilang sebagai wadah dari kultur pop Indonesia di era digital sekarang.
Pada tahun 2017 Lale bersama Maliq & D’Essentials mendirikan Pop Hari Ini, sebuah media online yang membahas lengkap musik lokal. Pop Hari Ini bisa dibilang sebagai wadah dari kultur pop Indonesia di era digital.


== Di Balik Layar Bersama Laleilmanino ==
Setelah tiga tahun tidak merilis album, Bertepatan dengan ulang tahun mereka yang ke 15, pada 2017 Lale bersama rekan-rekannya di Maliq & D'Essentials merilis album ke tujuh mereka yang diberi judul Senandung Senandika.
Lale memulai karier sebagai produser pada tahun 2014 bersama [[Ilman ibrahim|Ilman]] ([[Maliq & D'Essentials]]) dan Nino ([[RAN (grup musik)|RAN]]). Mereka menamakan kolaborasi antara mereka bertiga dengan nama mereka sendiri, [[Laleilmanino]]. Adapun beberapa artis yg pernah mereka produseri antara lain [[Angel Pieters]], [[Vidi Aldiano]], [[Armand Maulana]], [[Rio Febrian]], [[Marion Jola]], [[JKT48|JKT 48]], [[Diskoria]], [[Bastian Bintang Simbolon]] (ex [[Coboy Junior]]) dan lain-lain.

== Karier Sebagai Produser ==
Lale memulai karier sebagai produser pada tahun 2014 bersama [[Ilman ibrahim|Ilman]] ([[Maliq & D'Essentials]]) dan Nino ([[Ran (grup musik)|Ran]]). Mereka menamakan kolaborasi antara mereka bertiga dengan nama mereka sendiri, ''"laleilmanino"''. Adapun beberapa artis yg pernah mereka produseri antara lain [[Angel Pieters]], [[Vidi Aldiano]], [[Armand Maulana]], [[Rio Febrian]] dan [[Bastian Bintang Simbolon]] (ex [[Coboy Junior]]).


Pada tahun 2016 lagu ciptaan ''laleilmanino'' untuk [[Armand Maulana]] yang berjudul ''"Hanya Engkau Yang Bisa"'', berhasil meraih piala [[Anugerah Musik Indonesia 2016]] untuk kategori '''Artis Solo Terbaik Soul/RnB/Urban'''. Lagu itu juga mendapatkan nominasi '''Artis Lelaki Terbaik''' di ajang [[Anugerah Planet Muzik]] 2016.
Pada tahun 2016 lagu ciptaan ''laleilmanino'' untuk [[Armand Maulana]] yang berjudul ''"Hanya Engkau Yang Bisa"'', berhasil meraih piala [[Anugerah Musik Indonesia 2016]] untuk kategori '''Artis Solo Terbaik Soul/RnB/Urban'''. Lagu itu juga mendapatkan nominasi '''Artis Lelaki Terbaik''' di ajang [[Anugerah Planet Muzik]] 2016.


Bersama ''laleilmanino'', Lale memproduseri dan menciptakan semua lagu di album ketiga [[Vidi Aldiano]], ''Persona''. Di album ketiga nya ini, Vidi berkolaborasi dengan beberapa musisi tanah air seperti [[Andien]], [[Be3]] dan musisi senior, [[Candra Darusman]]. Album ''Persona'' berhasil meraih penjualan triple platinum.
Bersama [[Laleilmanino]], Lale memproduseri dan menciptakan semua lagu di album ketiga [[Vidi Aldiano]], ''Persona''. Di album ketiga nya ini, Vidi berkolaborasi dengan beberapa musisi tanah air seperti [[Andien]], [[Be3]] dan musisi senior, [[Candra Darusman]]. Album ''Persona'' berhasil meraih penjualan triple platinum.


''Laleilmanino'' juga adalah produser untuk album kedua [[HiVi!]], ''"Kereta Kencan"''. Mereka turut menciptakan beberapa lagu di album yang rilis di awal tahun 2017 itu.
[[Laleilmanino]] juga adalah produser untuk album kedua [[HiVi!]], ''"Kereta Kencan"''. Mereka turut menciptakan beberapa lagu di album yang rilis di awal tahun 2017 itu.


Sampai saat ini Lale bersama [[Laleilmanino]] telah menciptakan lebih dari 120 lagu dan memproduseri 4 album penuh.
== Gitar ==


==Kehidupan Pribadi==
* [[Fender]] Stratocaster
Pada 11 Mei 2017, Lale mempersunting [[Fikha Effendi]], seorang [[aktris]] pemeran film asal [[Indonesia]].
* Gibson SG, Les Paul standard/classic & ES 335
* PRS 513, custom 22, hollowbody II & SC245


== Amplifier ==
==Penghargaan==
* 2017 Editor’s Choice Awards [[Rolling Stone Indonesia|Rolling Stone]] Indonesia - The Hits Maker

* 2018 [[Penghargaan Musik Asia Mnet|MAMA Awards]] - Best Engineer
* Marshall JCM 900
* 2018 [[Anugerah Musik Indonesia|AMI Awards]] - Produser Rekaman Terbaik
* Mesa Boogie Lonestar
* 2020 [[Anugerah Musik Indonesia|AMI Awards]] - Produser Rekaman Terbaik
* Fender Twin Reverb
* 2020 [[Anugerah Musik Indonesia|AMI Awards]] - Karya Produksi Kolaborasi Terbaik
* 2021 [[Anugerah Musik Indonesia|AMI Awards]] - Produser Rekaman Terbaik
* 2021 [[Anugerah Musik Indonesia|AMI Awards]] - Karya Produksi Kolaborasi Terbaik


== Diskografi ==
== Diskografi ==


=== Produser dan Songwriter ===
=== Produser dan Songwriter Bersama Laleilmanino ===


'''Single'''
'''Single'''
Baris 79: Baris 79:
* [[2016]] [[Andira]], ''"Menghilang"''
* [[2016]] [[Andira]], ''"Menghilang"''
* [[2016]] [[HiVi!]], ''"Pelangi"''
* [[2016]] [[HiVi!]], ''"Pelangi"''
* [[2016]] [[HiVi!]], ''"Merakit Perahu”''
* [[2016]] [[HiVi!]], ''"Gadis Sampul”''
* [[2016]] [[HiVi!]], ''"Apa Adanya”''
* [[2016]] [[HiVi!]], ''"Remaja"''
* [[2016]] [[HiVi!]], ''"Kereta Kencan”''
* [[2016]] [[Vidi Aldiano]], ''"Hinga Nanti"''
* [[2016]] [[Vidi Aldiano]], ''"Hinga Nanti"''
* [[2016]] Nadhira, ''"Kamu"''
* [[2016]] Nadhira, ''"Kamu"''
* [[2016]] [[Armand Maulana]], ''"Sebelah Mata"''
* [[2016]] [[Armand Maulana]], ''"Sebelah Mata"''
* [[2017]] [[Vidi Aldiano]], ''"Definisi Bahagia"''
* [[2017]] [[Vidi Aldiano]], ''"Definisi Bahagia"''
* [[2017]] [[Vidi Aldiano]], ''”Terbenar”''
* [[2017]] [[Vidi Aldiano]], ''”Bestari”''
* [[2017]] [[Vidi Aldiano]], ''”Salah”''
* [[2017]] [[Vidi Aldiano]], ''”Kau”''
* [[2017]] [[Vidi Aldiano]], ''”Tak Bisa Bersama”''
* [[2017]] Dana Jazzy, ''"Cinta Tak Sengaja"'' (Hanya sebagai produser)
* [[2017]] Dana Jazzy, ''"Cinta Tak Sengaja"'' (Hanya sebagai produser)
* [[2017]] GEN FM x 21 Musisi Indonesia ([[Afgan]], [[Raisa]], [[Isyana Sarasvati]], [[Armand Maulana]], [[Gamaliel Audrey Cantika]], [[Maudy Ayunda]], [[Anji]], [[Yura Yunita]], Rian D'MASIV, [[Rizky Febian]], [[Radhini]], Young Lex, Rayi RAN, [[Cakra Khan]], [[Barasuara]], [[Mikha Tambayong]], [[Sheryl Sheinafia]] dan JAZ), ''"Generasi Suara"''
* [[2017]] GEN FM x 21 Musisi Indonesia ([[Afgan]], [[Raisa]], [[Isyana Sarasvati]], [[Armand Maulana]], [[Gamaliel Audrey Cantika]], [[Maudy Ayunda]], [[Anji]], [[Yura Yunita]], Rian D'MASIV, [[Rizky Febian]], [[Radhini]], Young Lex, Rayi RAN, [[Cakra Khan]], [[Barasuara]], [[Mikha Tambayong]], [[Sheryl Sheinafia]] dan JAZ), ''"Generasi Suara"''
Baris 96: Baris 106:
* [[2018]] [[Vidi Aldiano]], ''"Tak Sejalan"''
* [[2018]] [[Vidi Aldiano]], ''"Tak Sejalan"''
* [[2018]] [[Marion Jola]], ''"Jangan"'' Feat. Rayi RAN
* [[2018]] [[Marion Jola]], ''"Jangan"'' Feat. Rayi RAN
* 2018 Nadhira, ''”Putih Abu”''
* 2018 Lalahuta, ''“Tak Pernah Salah”''
* 2018 Marion Jola, ''“So In Love”''
* 2018 [[Sheryl Sheinafia]], Claudya Fritska, ''“Dream High”''
* 2018 [[Nafa Urbach]], ''“Tak Bisa Teruskan”''
* 2018 [[Rizky Febian]], ''“Menari”''
* 2018 Rizky Febian, ''“Keseriusan”''
* 2018 Rizky Febian, ''“Hanya Engkau”''
* 2018 Rizky Febian, ''“Bahasa Cinta”''
* 2018 Diskoria, ''“Balada Insan Muda”''
* 2019 Kiki Juliar, ''“Duduk Sendiri”''
* 2019 Marion Jola, ''“Pergi Menjauh”''
* 2019 [[Ahmad Abdul]], ''“Bukan Cintaku”''
* 2019 Vidi Aldiano, ''“Terambang”''
* 2019 [[Bunga Citra Lestari]], ''“Memilih Dia”''
* 2019 Marion Jola, Rizky Febian, ''“Tak Ingin Pisah Lagi”''
* 2019 Lalahuta, ''“Buat Apa Mencoba”''
* 2019 Marion Jola, ''“Damba”''
* 2019 Marion Jola, ''“Merah Jambu”''
* 2019 Marion Jola, Tuan Tiga Belas, ''“Faforite Sin”''
* 2019 Marion Jola, ''“It’s Not Over Yet”''
* 2019 Marion Jola, ''“Dia/Aku”''
* 2019 Marion Jola, Laleilmanino, ''“Rayu”''
* 2019 Marion Jola, ''“Menangis Tanpa Air Mata”''
* 2019 Vidi Aldiano, A.Nayaka, Raline Shah, ''“Ready For Love”''
* 2019 Adikara Fardy, ''“Kisah Tanpa Pisah”''
* 2019 [[Raffi Ahmad]], [[Nagita Slavina]], ''“Hingga Ujung Dunia”''
* 2019 Raffi Ahmad, Nagita Slavina, ''“Lagi Lagi”''
* [[2020]] [[JKT48]], ''"Rapsodi"''
* [[2020]] [[JKT48]], ''"Rapsodi"''
* 2020 SMASH, Oom Leo, “Jadi Milikku”
* 2020 [[Tiara Andini]], ''“Gemintang Hatiku”''
* 2020 [[Lyodra]], ''“Gemintang Hatiku”''
* 2020 Harra, ''“Jelajahi Rasa”'' (Produce Only)
* 2020 [[Diskoria]], [[Dian Sastrowardoyo]], ''“Serenata Jiwa Lara”''
* 2020 [[Brisia Jodie]], ''“Hari Ini Esok Lusa”''
* 2020 [[RAN]], [[Hindia]], ''“Si Lemah”''
* 2020 Rahmania Astrini, Nino Kayam, ''“Tak Bisa”''
* 2020 Reza Chandika, ''“Sampai Kapan”''
* 2020 Nino Kayam, ''“Pergilah”''
* 2020 Marion Jola, ''“Aduh”''
* 2020 Ziva Magnolya, ''“Mata Mata Harimu”''
* 2020 Tiara Andini, ''“365”''
* 2020 Nino Kayam, Marion Jola, ''“Jam Rawan”''
* 2020 Brisia Jodie, ''“Tak Bisa”''
* 2020 Keisya Levronka, ''“Tergesa”''
* 2020 Brisia Jodie, Arsy Widianto, ''“Mantan Teman”''
* 2020 Dian Sastrowardoyo, Gamaliel, Audrey, Monita Tahalea, Mawar Eva, ''“Pemuda”'' (Compose Only)
* 2020 Keisya Levronka ''“Lagu Untuk Hari Ini”''
* 2020 Marsha Zulkarnain, ''“23”''
* 2020 Diskoria, Laleilmanino, Eva Celia, ''“C.H.R.I.S.Y.E”''
* 2021 Harra, ''“Tersesat Dalam Tanya”''
* 2021 Ruth Sahanaya, ''“Satu”''
* 2021 Lyodra, ''“Sabda Rindu”''
* 2021 Krisdayanti, Sandhy Sondoro, ''“Hanya Memuji”''
* 2021 Tiara Andini, ''“Hadapi Berdua”''
* 2021 Mirriam Eka, ''“Jodoh Orang”''
* 2021 [[Bilal Indrajaya]], ''“Niscaya”''
* 2021 Nino Kayam, ''“Nikmati Rindunya”''
* 2021 [[Emil Dardak]], ''“Bidadariku”''
* 2021 Mark Natama, Laleilmanino, ''“Jago Cemburu”''
* 2021 Laleilmanino, Baila Fauri, ''“Kita Bukan Mereka”''
* 2021 Laleilmanino, HIVI!, ''“100”''
* 2021 Laleilmanino, Rizky Febian, ''“Lukisan Kaca”''
* 2021 Laleilmanino, Diskoria, ''“Jakarta”''
* 2022 Mar Natama, ''“Terluka Menginginkanmu”''
* 2022 OKAAY, ''“Lupa Nama Ingat Rasa”''
* 2022 Mirriam Eka, ''“Fana Di Surga”''
* 2022 Ferensa, ''“Dimana Mana”''
* 2022 OKAAY, ''“Peneman Malam Sepi”''
* 2022 RUMPIES, ''“Sinaran”'' (Produce Only)
* 2022 Laleilmanino, Chicco Jericho, Sheila Dara, HIVI!, ''“Dengar Alam Bernyanyi”''
* 2022 CYA, ''“JBAML”''
* 2022 Laleilmanino, JKT48, “''Berani Bersuara <3 <3''”
* 2022 Mark Natama, ''“Salah Baca Pertanda”''
* 2022 Angel Pieters, ''“Nadadinadimu”''
* 2022 Okaay, ''“Racun”''
* 2022 Okaay, ''“So Bad”''
* 2022 Okaay, Quincy Jordan, ''“Antara”''
* 2022 Okaay, ''“Sayang”''
* 2022 Afgan, ''“Lestari Merdu”''
* 2022 Angel Pieters, ''"Intro"''
* 2022 Angel Pieters, ''"Bila"''
* 2022 Angel Pieters, ''"Kata Mereka''
* 2023 [[Dustin Tiffani|Dustin Zero Logic]] ''"Senyum Di Tanyaku"''


'''Album'''
'''Album / EP'''
* [[2016]] Persona, [[Vidi Aldiano]]
* [[2016]] Persona, [[Vidi Aldiano]]
* [[2017]] Kereta Kencan, [[HiVi!]]
* [[2017]] Kereta Kencan, [[HiVi!]]
* [[2018]] Jejak, [[Rizky Febian]]
* [[2019]] Marion, [[Marion Jola]]
* 2022 Laleilmanino Version, Laleilmanino


'''Theme Song Produk / Jingle'''
=== MALIQ & D'Essentials ===
*[[2018]] Lemonilo Song
*2018 VIT, “''Lepasin Aja''”
*2019 Garnier
*2021 Baso Aci Akang, “''Sayang''”
*2021 By.U, “''Semuanya Semaunya''”
*2021 Cikal, “''Cerita Cikal''”
*2022 AIA, “''BahagiAIA''”
*2022 Bank Syariah Indonesia
*2022 Y20 Official Song, “''Dengar Alam Bernyanyi''”
*2022 Siberkreasi “''Berani Bersuara <3 <3''”


=== Bersama MALIQ & D'Essentials ===

'''Album'''
* [[2008]] LCLM (Lomba Cipta Lagu Muslim) - ''"Tafakur"'' (Kompilasi)
* [[2008]] LCLM (Lomba Cipta Lagu Muslim) - ''"Tafakur"'' (Kompilasi)
* [[2009]] [[Mata Hati Telinga]]
* [[2009]] [[Mata Hati Telinga]]
Baris 120: Baris 229:
* [[2018]] Detik Waktu Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman - ''"Lautan Kenangan"'' (Kompilasi)
* [[2018]] Detik Waktu Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman - ''"Lautan Kenangan"'' (Kompilasi)
* [[2018]] ''"Friends"'', OST Partikelir The Movie
* [[2018]] ''"Friends"'', OST Partikelir The Movie
* [[2021]] [[RAYA (album Maliq & D'Essentials)|Raya]]
'''Jingle, TVC dan Iklan'''
* [[2010]] Pocari Sweat
* [[2012]] Bank Mandiri
* [[2015]] Cadbury
* [[2016]] Mcdonald
* [[2016]] Pulpy
* [[2016]] Blibli.com
* [[2020]] Aqua
* [[2021]] Traveloka Paylater
* [[2021]] Ultrajaya


=== MARCH ===
=== Bersama MARCH ===
'''Album'''

* [[2010]] [[POLYMATH (album)|POLYMATH]]
* [[2010]] [[POLYMATH (album)|POLYMATH]]
* [[2016]] ''"Atreus"'' (single)
* [[2018]] Reconcile


=== Session Gitaris ===
=== Sebagai Session Gitaris ===


* [[2008]] JFlow [[Facing Your Giants]] - ''"Tawa Riang"''
* [[2008]] JFlow [[Facing Your Giants]] - ''"Tawa Riang"''
Baris 137: Baris 257:
* [[2016]] HiVi! - ''"Pelangi"''
* [[2016]] HiVi! - ''"Pelangi"''


==Filmografi==
=== Jingle, TVC dan Iklan ===
* 2018 MALIQ & D’Essentials - Essential Hits Recorded Live in London
* 2021 SVARA - Perjalanan Bermakna Dibalik Nada
* 2022 ORKES - Semesta


== Alat Musik Favorit ==
* [[2010]] Pocari Sweat (Bersama Maliq)
===Gitar===
* [[2012]] Bank Mandiri (Bersama Maliq)
* [[Fender]] Stratocaster
* [[2015]] Cadbury (Bersama Maliq)
* Gibson Les Paul
* [[2016]] Mcdonald (Bersama Maliq)
* PRS 513 dan PRS custom 22
* [[2016]] Pulpy (Bersama Maliq)

* [[2016]] Blibli.com (Bersama Maliq)
===Amplifier===
* [[2021]] Traveloka Paylater
* Marshall JCM 900
* [[2021]] Ultrajaya
* Roland Jazz Chorus


== PranalaLuar ==
== Referensi ==


* https://entertainment.kompas.com/read/2018/06/08/160130010/jangan-langkah-awal-marion-jola-di-industri-musik
* https://entertainment.kompas.com/read/2018/06/08/160130010/jangan-langkah-awal-marion-jola-di-industri-musik
Baris 189: Baris 313:
* http://www.hangoutindo.com/2016/08/bangkit-dari-mati-suri-march-rilis-single-atreus/{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* http://www.hangoutindo.com/2016/08/bangkit-dari-mati-suri-march-rilis-single-atreus/{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}


{{DEFAULTSORT:Ramadhya, Arya Aditya, Lale}}
{{Authority control}}
{{Authority control}}

{{DEFAULTSORT:Ramadhya, Arya Aditya, Lale}}
[[Kategori:Pemusik Indonesia]]
[[Kategori:Pemusik Indonesia]]
[[Kategori:Maliq & D'Essentials]]
[[Kategori:Maliq & D'Essentials]]

Revisi terkini sejak 29 Februari 2024 14.55

Arya Aditya Ramadhya
LahirArya Aditya Ramadhya
29 April 1987 (umur 37)
Jakarta, Indonesia
Nama lainLale
PekerjaanGitaris, Pencipta lagu, Komposer, Produser musik, Pengusaha
Tahun aktif2002–sekarang
Suami/istriFikha Effendi
Situs webwww.maliqndessentials.com

Arya Aditya Ramadhya atau yang lebih dikenal dengan panggilan Lale (lahir 29 April 1987) adalah seorang gitaris dan musikus asal Indonesia. Dia dikenal sebagai salah satu anggota dari grup musik Maliq & D'Essentials. Lale juga tergabung dengan grup pencipta lagu dan produser musik Laleilmanino.

Lale mengawali karier musik profesionalnya sebagai gitaris untuk beberapa grup band cafe dan additional gitaris untuk berbagai talent musik seperti RAN, JFlow dan lain-lain. Pada tahun 2007 Lale bergabung dengan MARCH, grup musik beraliran Thrash metal asal Jakarta. Bersama MARCH Lale sempat merilis 2 album, POLYMATH (2010) dan Reconcile (2018).

Bergabung Dengan MALIQ & D’Essentials

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2008, Lale bergabung dengan Maliq & D'Essentials, grup musik yang beraliran musik soul, funk, pop, genre yang sangat jauh berbeda dengan MARCH. Di Maliq & D'Essentials, Lale menggantikan gitaris sebelumnya, Satrio, yang kini tergabung dengan grup musik Alexa. Dengan referensi genre yang jauh berbeda, Lale memberi warna baru bagi Maliq & D'Essentials. Hal ini membuat lingkup musik dari Maliq & D'Essentials semakin luas.

Bersama Maliq & D'Essentials Lale sudah merilis enam album, Mata Hati Telinga (2009), The Beginning Of A Beautiful Life (2010), Sriwedari (2013), Musik Pop (2014), Senandung Senandika (2017) dan Raya (2020). Mereka juga turut berkontribusi di lima album kompilasi, LCLM "Lomba Cipta Lagu Muslim" (2008), A Tribute To KLa Project (2011), Radio Killed the TV Star (2012), Fariz RM & Dian PP In Collaboration With (2014) dan Pop Hari Ini (2016).

Pada tahun 2009, Lale bersama rekan-rekannya di Maliq & D'Essentials mendirikan Organic Records, sebuah indie record label yang bermarkas di Bintaro. Adapun artis yang sempat berada di bawah naungan Organic Records antara lain Twentyfirst Night, Soulvibe, Rock n'Roll Mafia, Sir Dandy, dan The Upstairs.

Pada tahun 2017 Lale bersama Maliq & D’Essentials mendirikan Pop Hari Ini, sebuah media online yang membahas lengkap musik lokal. Pop Hari Ini bisa dibilang sebagai wadah dari kultur pop Indonesia di era digital.

Di Balik Layar Bersama Laleilmanino

[sunting | sunting sumber]

Lale memulai karier sebagai produser pada tahun 2014 bersama Ilman (Maliq & D'Essentials) dan Nino (RAN). Mereka menamakan kolaborasi antara mereka bertiga dengan nama mereka sendiri, Laleilmanino. Adapun beberapa artis yg pernah mereka produseri antara lain Angel Pieters, Vidi Aldiano, Armand Maulana, Rio Febrian, Marion Jola, JKT 48, Diskoria, Bastian Bintang Simbolon (ex Coboy Junior) dan lain-lain.

Pada tahun 2016 lagu ciptaan laleilmanino untuk Armand Maulana yang berjudul "Hanya Engkau Yang Bisa", berhasil meraih piala Anugerah Musik Indonesia 2016 untuk kategori Artis Solo Terbaik Soul/RnB/Urban. Lagu itu juga mendapatkan nominasi Artis Lelaki Terbaik di ajang Anugerah Planet Muzik 2016.

Bersama Laleilmanino, Lale memproduseri dan menciptakan semua lagu di album ketiga Vidi Aldiano, Persona. Di album ketiga nya ini, Vidi berkolaborasi dengan beberapa musisi tanah air seperti Andien, Be3 dan musisi senior, Candra Darusman. Album Persona berhasil meraih penjualan triple platinum.

Laleilmanino juga adalah produser untuk album kedua HiVi!, "Kereta Kencan". Mereka turut menciptakan beberapa lagu di album yang rilis di awal tahun 2017 itu.

Sampai saat ini Lale bersama Laleilmanino telah menciptakan lebih dari 120 lagu dan memproduseri 4 album penuh.

Kehidupan Pribadi

[sunting | sunting sumber]

Pada 11 Mei 2017, Lale mempersunting Fikha Effendi, seorang aktris pemeran film asal Indonesia.

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]

Diskografi

[sunting | sunting sumber]

Produser dan Songwriter Bersama Laleilmanino

[sunting | sunting sumber]

Single

  • 2013 Alit Jiwandana, "Tersenyumlah"
  • 2014 Bastian Bintang Simbolon, "Surat Izin Mencinta" dan "Pilihanku"
  • 2014 Angel Pieters, "Terburu Cinta"
  • 2014 Vidi Aldiano, "Membiasakan Cinta"
  • 2014 Alit Jiwandana "Tamasya Sendiri"
  • 2014 AMPM, "Cinta Lama Bersemi"
  • 2014 VanessaTM, "Ready to Go" (Hanya sebagai produser)
  • 2015 Rio Febrian, "Pena"
  • 2015 HiVi!, "Siapkah Kau 'Tuk Jatuh Cinta Lagi"
  • 2015 Maudy Ayunda, "Arloji" (Hanya sebagai songwriter)
  • 2015 Acha Septriasa, "Gantung"
  • 2015 Vidi Aldiano, Dikta, Angel Pieters dan Kila Shafia, "Luar Biasa" (STEREO NET.tv ~ Soundtrack)
  • 2016 HiVi!, "Sama-Sama Tahu"
  • 2016 Vidi Aldiano, "Aku Cinta Dia"
  • 2016 Natasha Chairani, "Mesin Waktu"
  • 2016 Armand Maulana, "Hanya Engkau Yang Bisa"
  • 2016 Andira, "Menghilang"
  • 2016 HiVi!, "Pelangi"
  • 2016 HiVi!, "Merakit Perahu”
  • 2016 HiVi!, "Gadis Sampul”
  • 2016 HiVi!, "Apa Adanya”
  • 2016 HiVi!, "Remaja"
  • 2016 HiVi!, "Kereta Kencan”
  • 2016 Vidi Aldiano, "Hinga Nanti"
  • 2016 Nadhira, "Kamu"
  • 2016 Armand Maulana, "Sebelah Mata"
  • 2017 Vidi Aldiano, "Definisi Bahagia"
  • 2017 Vidi Aldiano, ”Terbenar”
  • 2017 Vidi Aldiano, ”Bestari”
  • 2017 Vidi Aldiano, ”Salah”
  • 2017 Vidi Aldiano, ”Kau”
  • 2017 Vidi Aldiano, ”Tak Bisa Bersama”
  • 2017 Dana Jazzy, "Cinta Tak Sengaja" (Hanya sebagai produser)
  • 2017 GEN FM x 21 Musisi Indonesia (Afgan, Raisa, Isyana Sarasvati, Armand Maulana, Gamaliel Audrey Cantika, Maudy Ayunda, Anji, Yura Yunita, Rian D'MASIV, Rizky Febian, Radhini, Young Lex, Rayi RAN, Cakra Khan, Barasuara, Mikha Tambayong, Sheryl Sheinafia dan JAZ), "Generasi Suara"
  • 2017 Judika, "Masih Disini"
  • 2017 Rafi Sudirman, "Ulang Tahun" (Hanya sebagai songwriter)
  • 2017 B Force, "Hanya Untukmu"
  • 2017 Soul Sisters, "Curi Hatiku"
  • 2017 Arash Buana, "Didekat Mu"
  • 2017 Barry Item, "Hingga"
  • 2017 Andien, "Pelita" (Hanya sebagai songwriter)
  • 2017 Widi Mulia, "Wahai Kau Tuan"
  • 2018 Lalahuta, "Tunggu Apa Lagi"
  • 2018 Vidi Aldiano, "Tak Sejalan"
  • 2018 Marion Jola, "Jangan" Feat. Rayi RAN
  • 2018 Nadhira, ”Putih Abu”
  • 2018 Lalahuta, “Tak Pernah Salah”
  • 2018 Marion Jola, “So In Love”
  • 2018 Sheryl Sheinafia, Claudya Fritska, “Dream High”
  • 2018 Nafa Urbach, “Tak Bisa Teruskan”
  • 2018 Rizky Febian, “Menari”
  • 2018 Rizky Febian, “Keseriusan”
  • 2018 Rizky Febian, “Hanya Engkau”
  • 2018 Rizky Febian, “Bahasa Cinta”
  • 2018 Diskoria, “Balada Insan Muda”
  • 2019 Kiki Juliar, “Duduk Sendiri”
  • 2019 Marion Jola, “Pergi Menjauh”
  • 2019 Ahmad Abdul, “Bukan Cintaku”
  • 2019 Vidi Aldiano, “Terambang”
  • 2019 Bunga Citra Lestari, “Memilih Dia”
  • 2019 Marion Jola, Rizky Febian, “Tak Ingin Pisah Lagi”
  • 2019 Lalahuta, “Buat Apa Mencoba”
  • 2019 Marion Jola, “Damba”
  • 2019 Marion Jola, “Merah Jambu”
  • 2019 Marion Jola, Tuan Tiga Belas, “Faforite Sin”
  • 2019 Marion Jola, “It’s Not Over Yet”
  • 2019 Marion Jola, “Dia/Aku”
  • 2019 Marion Jola, Laleilmanino, “Rayu”
  • 2019 Marion Jola, “Menangis Tanpa Air Mata”
  • 2019 Vidi Aldiano, A.Nayaka, Raline Shah, “Ready For Love”
  • 2019 Adikara Fardy, “Kisah Tanpa Pisah”
  • 2019 Raffi Ahmad, Nagita Slavina, “Hingga Ujung Dunia”
  • 2019 Raffi Ahmad, Nagita Slavina, “Lagi Lagi”
  • 2020 JKT48, "Rapsodi"
  • 2020 SMASH, Oom Leo, “Jadi Milikku”
  • 2020 Tiara Andini, “Gemintang Hatiku”
  • 2020 Lyodra, “Gemintang Hatiku”
  • 2020 Harra, “Jelajahi Rasa” (Produce Only)
  • 2020 Diskoria, Dian Sastrowardoyo, “Serenata Jiwa Lara”
  • 2020 Brisia Jodie, “Hari Ini Esok Lusa”
  • 2020 RAN, Hindia, “Si Lemah”
  • 2020 Rahmania Astrini, Nino Kayam, “Tak Bisa”
  • 2020 Reza Chandika, “Sampai Kapan”
  • 2020 Nino Kayam, “Pergilah”
  • 2020 Marion Jola, “Aduh”
  • 2020 Ziva Magnolya, “Mata Mata Harimu”
  • 2020 Tiara Andini, “365”
  • 2020 Nino Kayam, Marion Jola, “Jam Rawan”
  • 2020 Brisia Jodie, “Tak Bisa”
  • 2020 Keisya Levronka, “Tergesa”
  • 2020 Brisia Jodie, Arsy Widianto, “Mantan Teman”
  • 2020 Dian Sastrowardoyo, Gamaliel, Audrey, Monita Tahalea, Mawar Eva, “Pemuda” (Compose Only)
  • 2020 Keisya Levronka “Lagu Untuk Hari Ini”
  • 2020 Marsha Zulkarnain, “23”
  • 2020 Diskoria, Laleilmanino, Eva Celia, “C.H.R.I.S.Y.E”
  • 2021 Harra, “Tersesat Dalam Tanya”
  • 2021 Ruth Sahanaya, “Satu”
  • 2021 Lyodra, “Sabda Rindu”
  • 2021 Krisdayanti, Sandhy Sondoro, “Hanya Memuji”
  • 2021 Tiara Andini, “Hadapi Berdua”
  • 2021 Mirriam Eka, “Jodoh Orang”
  • 2021 Bilal Indrajaya, “Niscaya”
  • 2021 Nino Kayam, “Nikmati Rindunya”
  • 2021 Emil Dardak, “Bidadariku”
  • 2021 Mark Natama, Laleilmanino, “Jago Cemburu”
  • 2021 Laleilmanino, Baila Fauri, “Kita Bukan Mereka”
  • 2021 Laleilmanino, HIVI!, “100”
  • 2021 Laleilmanino, Rizky Febian, “Lukisan Kaca”
  • 2021 Laleilmanino, Diskoria, “Jakarta”
  • 2022 Mar Natama, “Terluka Menginginkanmu”
  • 2022 OKAAY, “Lupa Nama Ingat Rasa”
  • 2022 Mirriam Eka, “Fana Di Surga”
  • 2022 Ferensa, “Dimana Mana”
  • 2022 OKAAY, “Peneman Malam Sepi”
  • 2022 RUMPIES, “Sinaran” (Produce Only)
  • 2022 Laleilmanino, Chicco Jericho, Sheila Dara, HIVI!, “Dengar Alam Bernyanyi”
  • 2022 CYA, “JBAML”
  • 2022 Laleilmanino, JKT48, “Berani Bersuara <3 <3
  • 2022 Mark Natama, “Salah Baca Pertanda”
  • 2022 Angel Pieters, “Nadadinadimu”
  • 2022 Okaay, “Racun”
  • 2022 Okaay, “So Bad”
  • 2022 Okaay, Quincy Jordan, “Antara”
  • 2022 Okaay, “Sayang”
  • 2022 Afgan, “Lestari Merdu”
  • 2022 Angel Pieters, "Intro"
  • 2022 Angel Pieters, "Bila"
  • 2022 Angel Pieters, "Kata Mereka
  • 2023 Dustin Zero Logic "Senyum Di Tanyaku"

Album / EP

Theme Song Produk / Jingle

  • 2018 Lemonilo Song
  • 2018 VIT, “Lepasin Aja
  • 2019 Garnier
  • 2021 Baso Aci Akang, “Sayang
  • 2021 By.U, “Semuanya Semaunya
  • 2021 Cikal, “Cerita Cikal
  • 2022 AIA, “BahagiAIA
  • 2022 Bank Syariah Indonesia
  • 2022 Y20 Official Song, “Dengar Alam Bernyanyi
  • 2022 Siberkreasi “Berani Bersuara <3 <3

Bersama MALIQ & D'Essentials

[sunting | sunting sumber]

Album

Jingle, TVC dan Iklan

Bersama MARCH

[sunting | sunting sumber]

Album

Sebagai Session Gitaris

[sunting | sunting sumber]
  • 2008 JFlow Facing Your Giants - "Tawa Riang"
  • 2008 RAN For Your Life - "Pandangan Pertama" (solo gitar)
  • 2010 Boogiemen (Nu Son To Shine) - "Cum With Me" dan "Funk Flow"
  • 2011 Sir Dandy (Lesson #1) - "Ode to Antruefunk II"
  • 2012 Rock N Roll Mafia (Prodigal) - "Palpitate"
  • 2014 Windri Marieta (Summer Album)
  • 2014 Neurotic (Weird) - "Berwarna" (solo gitar)
  • 2016 HiVi! - "Pelangi"

Filmografi

[sunting | sunting sumber]
  • 2018 MALIQ & D’Essentials - Essential Hits Recorded Live in London
  • 2021 SVARA - Perjalanan Bermakna Dibalik Nada
  • 2022 ORKES - Semesta

Alat Musik Favorit

[sunting | sunting sumber]
  • Fender Stratocaster
  • Gibson Les Paul
  • PRS 513 dan PRS custom 22

Amplifier

[sunting | sunting sumber]
  • Marshall JCM 900
  • Roland Jazz Chorus

Referensi

[sunting | sunting sumber]