Lompat ke isi

Stasiun Purwokerto Timur: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°25′43″S 109°14′7″E / 7.42861°S 109.23528°E / -7.42861; 109.23528
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Namasayanama (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(27 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 12: Baris 12:
| open = 16 Juli 1896
| open = 16 Juli 1896
| oldname = Station Poerwokerto SDS<br>Station Poerwokerto Oost
| oldname = Station Poerwokerto SDS<br>Station Poerwokerto Oost
| close = 2004
| close = Pertengahan dekade 2000-an
| kode = PKT
| kode = PKT
| class = III/kecil
| class = III/kecil
| nomor = 2240
| nomor = 2240
| tinggi = +75 m
| letak = * km 28+986 lintas [[Stasiun Maos|Maos]]–'''''Purwokerto Timur'''–[[Stasiun Banjarnegara|Banjarnegara]]–[[Stasiun Wonosobo|Wonosobo]]
| letak = * km 28+986 lintas [[Stasiun Maos|Maos]]–'''''Purwokerto Timur'''–[[Stasiun Banjarnegara|Banjarnegara]]–[[Stasiun Wonosobo|Wonosobo]]
* km 2+739 lintas [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto SS]]-'''''Purwokerto Timur'''''
* km 2+739 lintas [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto SS]]-'''''Purwokerto Timur'''''
| line = -
| elevasi = +184 m
| line = Tidak ada layanan setelah KA Pupuk berhenti beroperasi.
| close_type = Perumka
| close_type = Perumka
| operator = [[Daerah Operasi V Purwokerto]]
| operator = [[Daerah Operasi V Purwokerto]]
| classref = <ref>{{cite web|author=Kementerian Perhubungan RI|year=2017|title=Monitoring Pembangunan, Perawatan dan Pengoperasian Prasarana Perkeretaapian: Stasiun Purwokerto Timur|url=http://mop5.dephub.go.id/Sebaran/stasiun/xl4Wy32ZvR85AkYH|access-date=2020-12-18}}</ref>
| classref = <ref name="mop5">{{cite web|author=Kementerian Perhubungan RI|year=2017|title=Monitoring Pembangunan, Perawatan dan Pengoperasian Prasarana Perkeretaapian: Stasiun Purwokerto Timur|url=http://mop5.dephub.go.id/Sebaran/stasiun/xl4Wy32ZvR85AkYH|access-date=2020-12-18|archive-date=2020-11-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20201129164623/http://mop5.dephub.go.id/Sebaran/stasiun/xl4Wy32ZvR85AkYH|dead-url=yes}}</ref>
| map_type = Kabupaten Banyumas#Jawa Tengah
| map_type = Kabupaten Banyumas#Jawa Tengah
}}
}}
'''Stasiun Purwokerto Timur (PKT)''' adalah [[stasiun kereta api nonaktif]] kelas III/kecil yang terletak di [[Kranji, Purwokerto Timur, Banyumas]]. Stasiun ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto|Wilayah Aset V Purwokerto]]. Stasiun ini merupakan stasiun pusat dari perusahaan kereta api Hindia-Belanda, SDS ([[Serajoedal Stoomtram Maatschappij]]).
'''Stasiun Purwokerto Timur (PKT)''' adalah [[stasiun kereta api nonaktif]] kelas III/kecil<ref name="mop5" /> yang terletak di [[Kranji, Purwokerto Timur, Banyumas]], pada ketinggian +75 m.<ref>{{cite book|author=Perusahaan Umum Kereta Api|title=Ikhtisar Lintas Jawa|year=1992|page=12-126}}</ref> Stasiun ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto|Wilayah Aset V Purwokerto]]. Stasiun ini merupakan stasiun pusat dari perusahaan kereta api Hindia-Belanda, SDS ([[Serajoedal Stoomtram Maatschappij]]).


Stasiun ini dahulu merupakan stasiun kedua terbesar di [[Kota Purwokerto]] selain [[Stasiun Purwokerto]]. Namun sayangnya, sejak ditutup jalur menuju [[Kabupaten Wonosobo|Wonosobo]], stasiun ini hanya melayani kereta angkutan pupuk [[Pupuk Sriwijaya|Pusri]] hingga pertengahan dekade 2000-an.{{Clarify}}
Stasiun ini dahulu merupakan stasiun besar, dan merupakan stasiun terbesar kedua di [[Kota Purwokerto]] selain [[Stasiun Purwokerto]]. Namun sayangnya, sejak ditutup jalur menuju [[Kabupaten Wonosobo|Wonosobo]], stasiun ini hanya melayani kereta angkutan pupuk [[Pupuk Sriwijaya|Pusri]] hingga pertengahan dekade 2000-an.{{Clarify}}


Dahulu stasiun ini dibangun sebagai stasiun pusat yang akan menghubungkan Purwokerto menuju [[Stasiun Banjarnegara|Banjarnegara]] dan [[Stasiun Purbalingga|Purbalingga]].<ref>{{cite book|title=Sejarah Daerah Jawa Tengah|first1=Mohammad|author2=Sudarjo|author3=Abu Suud|publisher=Direktorat Jenderal Kebudayaan, Depdikbud RI|year=1994|place=Jakarta|last1=Oemar}}</ref> Oleh karenanya, kereta api menjadi jawaban bagi setiap persoalan pengangkutan barang di Bumi Banyumas. Pelayanan kereta api ini mengharuskan adanya suatu perusahaan; perusahaan itu kelak diberi nama [[Serajoedal Stoomtram Maatschappij]] (SDS). SDS diberi izin berdasarkan besluit tertanggal 24 April 1894 yang disahkan oleh Pemerintah Kolonial Hindia Belanda. Perusahaan ini segera melaksanakan konsesi pembangunan jalur kereta api dari Maos menuju Purwokerto Timur bersambung ke Banjarnegara.<ref>Staatsblad van Nederlandsch-Indië, 1895</ref>
Dahulu stasiun ini dibangun sebagai stasiun pusat yang akan menghubungkan Purwokerto menuju [[Stasiun Banjarnegara|Banjarnegara]] dan [[Stasiun Purbalingga|Purbalingga]].<ref>{{cite book|title=Sejarah Daerah Jawa Tengah|first1=Mohammad|author2=Sudarjo|author3=Abu Suud|publisher=Direktorat Jenderal Kebudayaan, Depdikbud RI|year=1994|place=Jakarta|last1=Oemar}}</ref> Oleh karenanya, kereta api menjadi jawaban bagi setiap persoalan pengangkutan barang di Bumi Banyumas. Pelayanan kereta api ini mengharuskan adanya suatu perusahaan; perusahaan itu kelak diberi nama [[Serajoedal Stoomtram Maatschappij]] (SDS). SDS diberi izin berdasarkan besluit tertanggal 24 April 1894 yang disahkan oleh Pemerintah Kolonial Hindia Belanda. Perusahaan ini segera melaksanakan konsesi pembangunan jalur kereta api dari Maos menuju Purwokerto Timur bersambung ke Banjarnegara.<ref>Staatsblad van Nederlandsch-Indië, 1895</ref>
Baris 32: Baris 34:
Stasiun ini dibuka bersamaan dengan pembukaan [[jalur kereta api Maos–Purwokerto Timur]] pada tanggal 16 Juli 1896. Lalu dilanjut ke [[Stasiun Sokaraja]] pada tanggal 5 Desember 1896.<ref name="verslag2">{{cite book|title=Verslag der Serajoedal Stoomtram Maatschappij|author=Serajoedal Stoomtram Maatschappij|publisher=SDS|year=1917}}</ref>
Stasiun ini dibuka bersamaan dengan pembukaan [[jalur kereta api Maos–Purwokerto Timur]] pada tanggal 16 Juli 1896. Lalu dilanjut ke [[Stasiun Sokaraja]] pada tanggal 5 Desember 1896.<ref name="verslag2">{{cite book|title=Verslag der Serajoedal Stoomtram Maatschappij|author=Serajoedal Stoomtram Maatschappij|publisher=SDS|year=1917}}</ref>


Pada saat ini, [[KA Properti Manajemen|PT KA Properti Manajemen]] (KAPM) telah merombak emplasemen stasiun ini. Direncanakan di atas bekas emplasemen stasiun akan berdiri sebuah mal, pertokoan, dan area komersial. Bangunan utama stasiun ini telah berubah menjadi restoran pizza.<ref>{{Cite news|url=http://jogja.tribunnews.com/2013/05/28/bekas-stasiun-purwokerto-timur-bakal-dibangun-mal|title=Bekas Stasiun Purwokerto Timur Bakal Dibangun Mal|date=2013-05-28|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2018-10-15|first=Rina Eviana|last=Dewi}}</ref><ref>{{Cite news|url=http://www.tribunnews.com/bisnis/2016/07/25/anak-usaha-pt-kai-bangun-lahan-bekas-stasiun-jadi-mal-di-purwokerto|title=Anak Usaha PT KAI Bangun Lahan Bekas Stasiun Jadi Mal di Purwokerto|date=2016-07-25|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2018-10-15|first=Adiatmaputra Fajar|last=Pratama|editor-last=Agustina|editor-first=Dewi}}</ref>
Pada saat ini, [[KAI Properti|PT KA Properti Manajemen]] (KAPM) telah merombak emplasemen stasiun ini. Direncanakan di atas bekas emplasemen stasiun akan berdiri sebuah mal, pertokoan, dan area komersial.<ref>{{Cite news|url=http://jogja.tribunnews.com/2013/05/28/bekas-stasiun-purwokerto-timur-bakal-dibangun-mal|title=Bekas Stasiun Purwokerto Timur Bakal Dibangun Mal|date=2013-05-28|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2018-10-15|first=Rina Eviana|last=Dewi}}</ref><ref>{{Cite news|url=http://www.tribunnews.com/bisnis/2016/07/25/anak-usaha-pt-kai-bangun-lahan-bekas-stasiun-jadi-mal-di-purwokerto|title=Anak Usaha PT KAI Bangun Lahan Bekas Stasiun Jadi Mal di Purwokerto|date=2016-07-25|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2018-10-15|first=Adiatmaputra Fajar|last=Pratama|editor-last=Agustina|editor-first=Dewi}}</ref>

Singkatan stasiun ini (PKT), kini digunakan untuk singkatan [[stasiun Pelabuhan Kuala Tanjung]] yang ada di [[kabupaten Batu Bara]], [[Sumatra Utara]].


== Galeri ==
== Galeri ==
Baris 49: Baris 49:
}}
}}



{{coord|-7.427403|109.236781|display=title}}


[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Tengah|Purwokerto Timur]]
[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Tengah|Purwokerto Timur]]

Revisi terkini sejak 11 September 2024 04.03

Stasiun Purwokerto Timur
Purwokerto Timur
+75 m
Stasiun Purwokerto Timur tempo doeloe
Lokasi
Koordinat7°25′43″S 109°14′7″E / 7.42861°S 109.23528°E / -7.42861; 109.23528
Ketinggian+75 m
Operator
Letak
LayananTidak ada layanan setelah KA Pupuk berhenti beroperasi.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Dibuka16 Juli 1896
DitutupPertengahan dekade 2000-an
Nama sebelumnyaStation Poerwokerto SDS
Station Poerwokerto Oost
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Purwokerto Timur (PKT) adalah stasiun kereta api nonaktif kelas III/kecil[2] yang terletak di Kranji, Purwokerto Timur, Banyumas, pada ketinggian +75 m.[4] Stasiun ini termasuk dalam Wilayah Aset V Purwokerto. Stasiun ini merupakan stasiun pusat dari perusahaan kereta api Hindia-Belanda, SDS (Serajoedal Stoomtram Maatschappij).

Stasiun ini dahulu merupakan stasiun besar, dan merupakan stasiun terbesar kedua di Kota Purwokerto selain Stasiun Purwokerto. Namun sayangnya, sejak ditutup jalur menuju Wonosobo, stasiun ini hanya melayani kereta angkutan pupuk Pusri hingga pertengahan dekade 2000-an.[butuh klarifikasi]

Dahulu stasiun ini dibangun sebagai stasiun pusat yang akan menghubungkan Purwokerto menuju Banjarnegara dan Purbalingga.[5] Oleh karenanya, kereta api menjadi jawaban bagi setiap persoalan pengangkutan barang di Bumi Banyumas. Pelayanan kereta api ini mengharuskan adanya suatu perusahaan; perusahaan itu kelak diberi nama Serajoedal Stoomtram Maatschappij (SDS). SDS diberi izin berdasarkan besluit tertanggal 24 April 1894 yang disahkan oleh Pemerintah Kolonial Hindia Belanda. Perusahaan ini segera melaksanakan konsesi pembangunan jalur kereta api dari Maos menuju Purwokerto Timur bersambung ke Banjarnegara.[6]

Stasiun ini dibuka bersamaan dengan pembukaan jalur kereta api Maos–Purwokerto Timur pada tanggal 16 Juli 1896. Lalu dilanjut ke Stasiun Sokaraja pada tanggal 5 Desember 1896.[7]

Pada saat ini, PT KA Properti Manajemen (KAPM) telah merombak emplasemen stasiun ini. Direncanakan di atas bekas emplasemen stasiun akan berdiri sebuah mal, pertokoan, dan area komersial.[8][9]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Kementerian Perhubungan RI (2017). "Monitoring Pembangunan, Perawatan dan Pengoperasian Prasarana Perkeretaapian: Stasiun Purwokerto Timur". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-29. Diakses tanggal 2020-12-18. 
  3. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  4. ^ Perusahaan Umum Kereta Api (1992). Ikhtisar Lintas Jawa. hlm. 12-126. 
  5. ^ Oemar, Mohammad; Sudarjo; Abu Suud (1994). Sejarah Daerah Jawa Tengah. Jakarta: Direktorat Jenderal Kebudayaan, Depdikbud RI. 
  6. ^ Staatsblad van Nederlandsch-Indië, 1895
  7. ^ Serajoedal Stoomtram Maatschappij (1917). Verslag der Serajoedal Stoomtram Maatschappij. SDS. 
  8. ^ Dewi, Rina Eviana (2013-05-28). "Bekas Stasiun Purwokerto Timur Bakal Dibangun Mal". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2018-10-15. 
  9. ^ Pratama, Adiatmaputra Fajar (2016-07-25). Agustina, Dewi, ed. "Anak Usaha PT KAI Bangun Lahan Bekas Stasiun Jadi Mal di Purwokerto". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2018-10-15. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Purwokerto
Terminus
Purwokerto–Wonosobo Pasar Wage
menuju Wonosobo
Karanggede
menuju Maos
Maos–Purwokerto Timur Terminus