Pelangi kabut: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
memperbaiki penulisan dan menambah referensi |
||
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:360 degrees fogbow.jpg|jmpl|Pelangi kabut 360°|kiri]] |
[[Berkas:360 degrees fogbow.jpg|jmpl|Pelangi kabut 360°|kiri]] |
||
[[Berkas:Fog bow over a field.jpg|jmpl|Pelangi kabut di sebuah ladang.]] |
[[Berkas:Fog bow over a field.jpg|jmpl|Pelangi kabut di sebuah ladang.]] |
||
'''Pelangi kabut''' atau juga dapat disebut sebagai '''pelangi putih''' adalah [[fenomena alam]] yang mirip dengan [[pelangi]] |
'''Pelangi kabut''' atau juga dapat disebut sebagai '''pelangi putih'''<ref name="BBC 22 November 2016">{{cite web |url= https://www.bbc.co.uk/news/uk-scotland-highlands-islands-38063662?SThisFB|title= Amazing white rainbow snapped over Scottish moor| author= <!--Staff writer(s); no by-line.--> |date= 22 November 2016|website= [[BBC News Online]] |publisher= BBC| accessdate= 22 November 2016 }}</ref> adalah [[fenomena alam]] yang mirip dengan [[pelangi]]; namun, seperti yang tersirat dari namanya, pelangi ini tampak seperti busur yang terselubung dalam [[kabut]], bukan [[hujan]].<ref name="Met Office">{{cite web |url= http://www.metoffice.gov.uk/learning/rainbows/fogbow|title= What is a fogbow?|author= <!--Staff writer(s); no by-line.--> |date= |website= metoffice.gov.uk/ |publisher= [[Met Office]]| accessdate= 22 November 2016 }}</ref> |
||
Karena ukuran tetesan air yang sangat kecil |
Karena ukuran tetesan air yang sangat kecil dalam kabut —lebih kecil dari 0,05 milimeter (0,0020 in)— pelangi ini memiliki warna yang sangat lemah, dengan tepi luar merah dan tepi dalam kebiruan.<ref>See: |
||
* [http://www.atoptics.co.uk/droplets/fogbow.htm Atmospheric Optics: Fogbow] |
|||
* Auguste Bravais (1847) [https://books.google.com/books?id=PJ45AAAAcAAJ&pg=PA348 "Sur le phénomène de l'arc-en-ciel blanc"] (On the phenomenon of the white bow in the sky), ''Annales de Chimie et de Physique'', 3rd series, '''21''': 348–361. |
|||
* H. Mohn (February 23, 1888) [https://books.google.com/books?id=-skKAAAAYAAJ&pg=PA391 "Letters to Nature: The fog bow and Ulloa's ring,"] ''Nature'', '''37''': 391–392. |
|||
* James C. McConnel (March 22, 1888) [https://books.google.com/books?id=-skKAAAAYAAJ&pg=PA486 "Letters to Nature: The fog bow,"] ''Nature'', '''37''': 486–487. |
|||
* James C. McConnel (1890) [https://books.google.com/books?id=fFAEAAAAYAAJ&pg=PA453 "The theory of fog-bows,"] ''Philosophical Magazine'', series 5, '''29''' (181): 453–461. |
|||
</ref> Warna memudar karena terbaur oleh efek difraksi dari tetesan yang lebih kecil.<ref>[http://antwrp.gsfc.nasa.gov/apod/ap061115.html APOD: 2006 November 15 - A Fog Bow Over California<!-- Bot generated title -->]</ref> |
|||
[[Berkas:Fog Bow (19440644248).jpg|jmpl]] |
[[Berkas:Fog Bow (19440644248).jpg|jmpl]] |
||
Dalam banyak kasus, ketika tetesan air yang ada sangat kecil, pelangi kabut akan muncul dalam balutan warna putih, dan karena itu terkadang disebut pelangi putih |
Dalam banyak kasus, ketika tetesan air yang ada sangat kecil, pelangi kabut akan muncul dalam balutan warna putih, dan karena itu terkadang disebut pelangi putih. Selain ukuran sudutnya yang lebih besar, ketiadaan warna ini merupakan ciri dari pelangi kabut yang membedakannya dari [[Gloria (fenomena optis)|Gloria]], yang memiliki banyak cincin berwarna pucat yang disebabkan oleh difraksi. Ketika tetesan yang membentuknya hampir semuanya memiliki ukuran yang sama, pelangi kabut dapat memiliki beberapa cincin bagian dalam, atau tiruan, yang warnanya lebih kuat daripada busur utama. |
||
Pelangi kabut yang terlihat di awan, biasanya dari pesawat yang menghadap ke bawah, disebut pelangi awan |
Pelangi kabut yang terlihat di awan, biasanya dari pesawat yang menghadap ke bawah, disebut pelangi awan. Pelaut terkadang menyebut pelangi kabut sebagai pelangi anjing laut. |
||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
|||
==Pranala luar== |
|||
{{Commons category}} |
|||
*[http://www.atoptics.co.uk/droplets/fogbow.htm Foto dan penjelasan pelangi kabut] di Atmospheric Optics. |
|||
*[https://web.archive.org/web/20110106073252/http://www.meteoros.de/bildarchiv/view.php?gallery_id=52 Galeri gambar pelangi kabut di situs web AKM]. |
|||
*[http://www.dewbow.co.uk/bows/fogbow.html Fogbows at Glows, Bows and Haloes site]. |
|||
[[Kategori:Fenomena optis atmosfer]] |
|||
[[Kategori:Fenomena alam]] |
Revisi terkini sejak 25 April 2023 14.23
Pelangi kabut atau juga dapat disebut sebagai pelangi putih[1] adalah fenomena alam yang mirip dengan pelangi; namun, seperti yang tersirat dari namanya, pelangi ini tampak seperti busur yang terselubung dalam kabut, bukan hujan.[2]
Karena ukuran tetesan air yang sangat kecil dalam kabut —lebih kecil dari 0,05 milimeter (0,0020 in)— pelangi ini memiliki warna yang sangat lemah, dengan tepi luar merah dan tepi dalam kebiruan.[3] Warna memudar karena terbaur oleh efek difraksi dari tetesan yang lebih kecil.[4]
Dalam banyak kasus, ketika tetesan air yang ada sangat kecil, pelangi kabut akan muncul dalam balutan warna putih, dan karena itu terkadang disebut pelangi putih. Selain ukuran sudutnya yang lebih besar, ketiadaan warna ini merupakan ciri dari pelangi kabut yang membedakannya dari Gloria, yang memiliki banyak cincin berwarna pucat yang disebabkan oleh difraksi. Ketika tetesan yang membentuknya hampir semuanya memiliki ukuran yang sama, pelangi kabut dapat memiliki beberapa cincin bagian dalam, atau tiruan, yang warnanya lebih kuat daripada busur utama.
Pelangi kabut yang terlihat di awan, biasanya dari pesawat yang menghadap ke bawah, disebut pelangi awan. Pelaut terkadang menyebut pelangi kabut sebagai pelangi anjing laut.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Amazing white rainbow snapped over Scottish moor". BBC News Online. BBC. 22 November 2016. Diakses tanggal 22 November 2016.
- ^ "What is a fogbow?". metoffice.gov.uk/. Met Office. Diakses tanggal 22 November 2016.
- ^ See:
- Atmospheric Optics: Fogbow
- Auguste Bravais (1847) "Sur le phénomène de l'arc-en-ciel blanc" (On the phenomenon of the white bow in the sky), Annales de Chimie et de Physique, 3rd series, 21: 348–361.
- H. Mohn (February 23, 1888) "Letters to Nature: The fog bow and Ulloa's ring," Nature, 37: 391–392.
- James C. McConnel (March 22, 1888) "Letters to Nature: The fog bow," Nature, 37: 486–487.
- James C. McConnel (1890) "The theory of fog-bows," Philosophical Magazine, series 5, 29 (181): 453–461.
- ^ APOD: 2006 November 15 - A Fog Bow Over California