Lompat ke isi

Belahan otak besar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Cahyogunadi memindahkan halaman Hemisfer ke Hemisfer serebral
Iripseudocorus (bicara | kontrib)
Penambahan referensi #1lib1ref #1lib1refID #1lib1ref2024
 
(3 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Short description|Left and right cerebral hemispheres of the brain}}
[[Berkas:Hemisfer otak kiri dan kanan.gif|jmpl|ka|250px|Hemisfer kiri dan Hemisfer kanan]]
{{Distinguish|Cerebellar hemisphere}}
{{Infobox brain
| Name = Belahan otak besar
| Latin = Hemisphaerium cerebri
| Image = Blausen 0215 CerebralHemispheres.png
| Caption = [[Otak manusia]] dilihat dari depan.
| Image2 = Cerebral hemisphere - animation.gif
| Caption2 = {{Legend|#F270F4|Belahan otak besar kanan}}{{Legend|#7086F4|Belahan otak besar kiri}}
| IsPartOf =
| Components =
| Artery =
| Vein =
}}


[[Otak besar]] (serebrum) pada [[vertebrata]] terdiri dari dua '''belah otak besar''' yang dipisahkan oleh sebuah alur, yakni [[fisura longitudinal]]. Masing-masing belahan ini memiliki lapisan luar [[materi abu-abu]], [[korteks serebral]], yang ditunjang oleh lapisan dalam [[materi putih]]<ref>{{Cite book|last=Parker|first=Sybil, P|date=1984|title=McGraw-Hill Dictionary of Biology|publisher=McGraw-Hill Company|url-status=live}}</ref>. Pada mamalia [[eutheria]] (berplasenta), belahan otak besar dihubungkan oleh [[korpus kalosum]], sebuah kumpulan serabut saraf yang sangat besar. Komisura yang lebih kecil, termasuk [[komisura anterior]], [[komisura posterior]], dan [[forniks]], juga menyertai kedua belah otak besar dan ini juga terdapat pada vertebrata lain. Komisura ini mentransfer informasi antara kedua belahan otak besar guna mengoordinasikan fungsi-fungsi yang terlokalisasi.
'''Hemisfer''' adalah dua sisi simetris yang membagi [[otak]] besar.<ref name="int">{{cite web|title= Hemisfer|url= http://kamuskesehatan.com/arti/hemisfer/|accessdate= 17 Juni 2014|archive-date= 2014-07-19|archive-url= https://web.archive.org/web/20140719183539/http://kamuskesehatan.com/arti/hemisfer/|dead-url= yes}}</ref> Hemisfer ini biasanya disebut juga belahan otak.<ref name="int"/> Hemisfer ini terdiri dari bagian kiri dan kanan.<ref name="int"/> Hemisfer kiri memiliki cara kerja yang bersifat lebih analisis dan rasional sedangkan hemisfer kanan memiliki [[gaya]] [[kognitif]] yang lebih bersifat [[holistik]] dan [[intuitif]].<ref name="buku1">{{cite book|author= Wade, Carole., Tavris, Carol|year= 2007|title= Psikologi Edisi kesembilan Jilid I|location= Jakarta|page= 139|publisher=Erlangga}}</ref>


== Fungsi Hemisfer Kanan dan Hemisfer Kiri ==
== Fungsi belahan kanan dan kiri ==
Orang memiliki dua hemisfer yaitu hemisfer kiri dan hemisfer kanan.<ref name="int"/> hemisfer kanan adalah khusus untuk kemampuan spasial dan pengenalan [[pola]].<ref name="int"/> Sedangkan hemisfer kiri adalah khusus untuk berbicara, menulis, dan berpikir.<ref name="int"/> Sejumlah elektode dan pemindaian otak digunakan untuk mengukur aktivitas hemisfer kiri dan kanan yang berlangsung ketika seseorang memiliki pekerjaan yang berbeda.<ref name="buku1"/> Hasil menunjukkan bahwa semua orang yang tidak kidal dan sebagian besar orang kidal memproses bahasa di hemisfer kiri.<ref name="buku1"/> Selain itu hemisfer kiri lebih aktif bila seseorang memiliki tugas yang bersifat [[simbolik]], [[logis]] dan berangkai, seperti memecahkan persoalan hitungan dan memahami materi yang bersifat teknis.<ref name="hasilan otomatis1">{{cite book|author= Wade, Carole., Tavris, Carol|year= 2007|title= Psikologi Edisi kesembilan Jilid I|location= Jakarta|page= 138|publisher=Erlangga}}</ref> Sedangkan Hemisfer kanan memiliki kemampuan lebih dalam memecahkan persoalan-persoalan yang menuntut kemampuan visual-spasial, contohnya yaitu kemampuan menggunakan [[peta]], mengenali dan membaca ekspresi [[wajah]] serta meniru pola pakaian.<ref name="buku1" /> Hemisfer kanan aktif ketika seseorang melakukan aktivitas yang berkaitan dengan kreativitas dan kesenian atau musik.<ref name="buku1"/> Hemisfer kanan memiliki kendali untuk mengenali bunyi-bunyi non verbal seperti lolongan binatang.<ref name="buku1"/> Hemisfer kanan juga memiliki fungsi untuk mengenali kata secara tepat dan cepat sehingga [[individu]] dapat berbahasa dengan baik.<ref name="buku1"/> Selain itu Hemisfer kanan juga memproses emosi yang membuat kita sedih, senang, ataupun takut.<ref name="buku1" />
Orang memiliki dua hemisfer yaitu hemisfer kiri dan hemisfer kanan.<ref name="int">{{cite web|title=Hemisfer|url=http://kamuskesehatan.com/arti/hemisfer/|archive-url=https://web.archive.org/web/20140719183539/http://kamuskesehatan.com/arti/hemisfer/|archive-date=2014-07-19|dead-url=yes|accessdate=17 Juni 2014}}</ref> hemisfer kanan adalah khusus untuk kemampuan spasial dan pengenalan [[pola]].<ref name="int"/> Sedangkan hemisfer kiri adalah khusus untuk berbicara, menulis, dan berpikir.<ref name="int"/> Sejumlah elektode dan pemindaian otak digunakan untuk mengukur aktivitas hemisfer kiri dan kanan yang berlangsung ketika seseorang memiliki pekerjaan yang berbeda.<ref name="buku1">{{cite book|author=Wade, Carole., Tavris, Carol|year=2007|title=Psikologi Edisi kesembilan Jilid I|location=Jakarta|publisher=Erlangga|page=139}}</ref> Hasil menunjukkan bahwa semua orang yang tidak kidal dan sebagian besar orang kidal memproses bahasa di hemisfer kiri.<ref name="buku1"/> Selain itu hemisfer kiri lebih aktif bila seseorang memiliki tugas yang bersifat [[simbolik]], [[logis]] dan berangkai, seperti memecahkan persoalan hitungan dan memahami materi yang bersifat teknis.<ref name="hasilan otomatis1">{{cite book|author= Wade, Carole., Tavris, Carol|year= 2007|title= Psikologi Edisi kesembilan Jilid I|location= Jakarta|page= 138|publisher=Erlangga}}</ref> Sedangkan Hemisfer kanan memiliki kemampuan lebih dalam memecahkan persoalan-persoalan yang menuntut kemampuan visual-spasial, contohnya yaitu kemampuan menggunakan [[peta]], mengenali dan membaca ekspresi [[wajah]] serta meniru pola pakaian.<ref name="buku1" /> Hemisfer kanan aktif ketika seseorang melakukan aktivitas yang berkaitan dengan kreativitas dan kesenian atau musik.<ref name="buku1"/> Hemisfer kanan memiliki kendali untuk mengenali bunyi-bunyi non verbal seperti lolongan binatang.<ref name="buku1"/> Hemisfer kanan juga memiliki fungsi untuk mengenali kata secara tepat dan cepat sehingga [[individu]] dapat berbahasa dengan baik.<ref name="buku1"/> Selain itu Hemisfer kanan juga memproses emosi yang membuat kita sedih, senang, ataupun takut.<ref name="buku1" />


== Rujukan ==
== Rujukan ==

Revisi terkini sejak 25 Januari 2024 09.29

Belahan otak besar
Otak manusia dilihat dari depan.
  Belahan otak besar kanan
  Belahan otak besar kiri
Rincian
Pengidentifikasi
Bahasa LatinHemisphaerium cerebri
NeuroNames241
NeuroLex IDbirnlex_1796
TA98A14.1.09.002
TA25418
FMA61817
Daftar istilah neuroanatomi

Otak besar (serebrum) pada vertebrata terdiri dari dua belah otak besar yang dipisahkan oleh sebuah alur, yakni fisura longitudinal. Masing-masing belahan ini memiliki lapisan luar materi abu-abu, korteks serebral, yang ditunjang oleh lapisan dalam materi putih[1]. Pada mamalia eutheria (berplasenta), belahan otak besar dihubungkan oleh korpus kalosum, sebuah kumpulan serabut saraf yang sangat besar. Komisura yang lebih kecil, termasuk komisura anterior, komisura posterior, dan forniks, juga menyertai kedua belah otak besar dan ini juga terdapat pada vertebrata lain. Komisura ini mentransfer informasi antara kedua belahan otak besar guna mengoordinasikan fungsi-fungsi yang terlokalisasi.

Fungsi belahan kanan dan kiri

[sunting | sunting sumber]

Orang memiliki dua hemisfer yaitu hemisfer kiri dan hemisfer kanan.[2] hemisfer kanan adalah khusus untuk kemampuan spasial dan pengenalan pola.[2] Sedangkan hemisfer kiri adalah khusus untuk berbicara, menulis, dan berpikir.[2] Sejumlah elektode dan pemindaian otak digunakan untuk mengukur aktivitas hemisfer kiri dan kanan yang berlangsung ketika seseorang memiliki pekerjaan yang berbeda.[3] Hasil menunjukkan bahwa semua orang yang tidak kidal dan sebagian besar orang kidal memproses bahasa di hemisfer kiri.[3] Selain itu hemisfer kiri lebih aktif bila seseorang memiliki tugas yang bersifat simbolik, logis dan berangkai, seperti memecahkan persoalan hitungan dan memahami materi yang bersifat teknis.[4] Sedangkan Hemisfer kanan memiliki kemampuan lebih dalam memecahkan persoalan-persoalan yang menuntut kemampuan visual-spasial, contohnya yaitu kemampuan menggunakan peta, mengenali dan membaca ekspresi wajah serta meniru pola pakaian.[3] Hemisfer kanan aktif ketika seseorang melakukan aktivitas yang berkaitan dengan kreativitas dan kesenian atau musik.[3] Hemisfer kanan memiliki kendali untuk mengenali bunyi-bunyi non verbal seperti lolongan binatang.[3] Hemisfer kanan juga memiliki fungsi untuk mengenali kata secara tepat dan cepat sehingga individu dapat berbahasa dengan baik.[3] Selain itu Hemisfer kanan juga memproses emosi yang membuat kita sedih, senang, ataupun takut.[3]

  1. ^ Parker, Sybil, P (1984). McGraw-Hill Dictionary of Biology. McGraw-Hill Company. 
  2. ^ a b c "Hemisfer". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-19. Diakses tanggal 17 Juni 2014. 
  3. ^ a b c d e f g Wade, Carole., Tavris, Carol (2007). Psikologi Edisi kesembilan Jilid I. Jakarta: Erlangga. hlm. 139. 
  4. ^ Wade, Carole., Tavris, Carol (2007). Psikologi Edisi kesembilan Jilid I. Jakarta: Erlangga. hlm. 138.