Lompat ke isi

Stasiun Pare: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°46′03″S 112°11′35″E / 7.7676023°S 112.1929246°E / -7.7676023; 112.1929246
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k istilahnya sekarang penjagaan aset. (via JWB)
 
(10 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 15: Baris 15:
| no_stasiun = 4216
| no_stasiun = 4216
| line = ''Tidak ada layanan.''
| line = ''Tidak ada layanan.''
| close_type = KAI
| close_type = PJKA
| operator = [[Daerah Operasi VII Madiun]]
| operator = wpa7
| kord = {{coord|-7.7676023|112.1929246|display=inline, title}}
| kord = {{coord|-7.7676023|112.1929246|display=inline, title}}
| map_type = Kabupaten Kediri#Jawa Timur
| map_type = Kabupaten Kediri#Jawa Timur
}}
}}
'''Stasiun Pare (PE)''' merupakan sebuah stasiun nonaktif yang terletak di [[Pare, Pare, Kediri]]. Stasiun ini berada di [[jalur kereta api Jombang–Kediri]] yang sudah tidak aktif. Bekas stasiun ini berlokasi di Jalan Panglima Besar Sudirman dan berdiri persis di depan Mapolres Kediri. Saat ini bekas Stasiun Pare telah menjadi warung [[sate kambing]] dan [[gulai]].<ref>{{Cite book|title=Kereta Malam|last1=Wibisono|first1=Kunto|last2=Kurniawan|first2=Hari|publisher=Bentara Budaya Yogyakarta|year=2014|isbn=978-602-14892-3-9|location=Yogyakarta|pages=221}}</ref>
'''Stasiun Pare (PE)''' merupakan [[stasiun kereta api nonaktif]] yang terletak di [[Pare, Pare, Kediri]]; termasuk dalam [[Daerah Operasi VII Madiun|Wilayah Penjagaan Aset VII Madiun]]. Stasiun ini berada di [[jalur kereta api Jombang–Kediri]] yang sudah tidak aktif. Bekas stasiun ini berlokasi di Jalan Panglima Besar Sudirman dan berdiri persis di depan Mapolres Kediri. Saat ini bekas Stasiun Pare telah menjadi warung [[sate kambing]] dan [[gulai]].<ref>{{Cite book|title=Kereta Malam|last1=Wibisono|first1=Kunto|last2=Kurniawan|first2=Hari|publisher=Bentara Budaya Yogyakarta|year=2014|isbn=978-602-14892-3-9|location=Yogyakarta|pages=221}}</ref>


Stasiun ini merupakan stasiun besar yang dibuka pada tahun 1896 serta menjadi stasiun pusat bagi [[Kediri Stoomtram Maatschappij]] sehingga dilengkapi dengan [[Depot lokomotif|depo lokomotif]] dan [[Balai Yasa|balai yasa atau bengkel kereta]], tetapi sayangnya depo itu sudah dibongkar dan dimanfaatkan menjadi sebuah bengkel.
Stasiun ini merupakan stasiun besar yang dibuka pada tahun 1896 serta menjadi stasiun pusat bagi [[Kediri Stoomtram Maatschappij]] sehingga dilengkapi dengan [[Depot lokomotif|depo lokomotif]] dan [[Balai Yasa|balai yasa atau bengkel kereta]], tetapi sayangnya depo itu sudah dibongkar dan dimanfaatkan menjadi sebuah bengkel.
Baris 26: Baris 26:
Stasiun ini dahulu mempunyai jalur cabang menuju [[Stasiun Papar]]. Stasiun Papar saat ini masih aktif. Selain itu, stasiun Pare mempunyai cabang menuju [[Kandangan, Kediri|Kandangan]], [[Kepung, Kepung, Kediri|Kepung]], dan [[Kencong, Kepung, Kediri|Kencong]]. Semua jalur cabang ini dibongkar oleh pekerja romusa Jepang pada [[Perang Dunia II]] untuk kepentingan perang.<ref>{{Cite web|url=https://tirto.id/pabrik-gula-zaman-belanda-awali-era-kejayaan-trem-di-kediri-c72H|title=Pabrik Gula Zaman Belanda Awali Era Kejayaan Trem di Kediri|website=Tirto.id|language=id-ID|access-date=2018-12-28|last=Firman|first=Tony}}</ref>
Stasiun ini dahulu mempunyai jalur cabang menuju [[Stasiun Papar]]. Stasiun Papar saat ini masih aktif. Selain itu, stasiun Pare mempunyai cabang menuju [[Kandangan, Kediri|Kandangan]], [[Kepung, Kepung, Kediri|Kepung]], dan [[Kencong, Kepung, Kediri|Kencong]]. Semua jalur cabang ini dibongkar oleh pekerja romusa Jepang pada [[Perang Dunia II]] untuk kepentingan perang.<ref>{{Cite web|url=https://tirto.id/pabrik-gula-zaman-belanda-awali-era-kejayaan-trem-di-kediri-c72H|title=Pabrik Gula Zaman Belanda Awali Era Kejayaan Trem di Kediri|website=Tirto.id|language=id-ID|access-date=2018-12-28|last=Firman|first=Tony}}</ref>


Sebagian dari ''overcapping'' stasiun ini telah lama dipindah untuk digunakan selama beberapa tahun di [[Stasiun Paron]], [[Ngawi]], hingga proyek jalur ganda segmen [[Stasiun Madiun|Madiun]]-[[Stasiun Kedungbanteng|Kedungbanteng]] rampung pada akhir tahun 2019.
Sebagian dari ''overcapping'' stasiun ini telah lama dipindah untuk digunakan selama beberapa tahun di [[Stasiun Ngawi]] (d.h Paron), hingga proyek jalur ganda segmen [[Stasiun Madiun|Madiun]]-[[Stasiun Kedungbanteng|Kedungbanteng]] rampung pada akhir tahun 2019.


== Galeri ==
== Galeri ==

Revisi terkini sejak 26 September 2024 12.50

Stasiun Pare
Pare+132 m
Lokasi
Koordinat7°46′03″S 112°11′35″E / 7.7676023°S 112.1929246°E / -7.7676023; 112.1929246
Ketinggian+132 m
Operator
LayananTidak ada layanan.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
Sejarah
Dibuka1896
Ditutup1981
Nama sebelumnyaStation Paree[2]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Pare (PE) merupakan stasiun kereta api nonaktif yang terletak di Pare, Pare, Kediri; termasuk dalam Wilayah Penjagaan Aset VII Madiun. Stasiun ini berada di jalur kereta api Jombang–Kediri yang sudah tidak aktif. Bekas stasiun ini berlokasi di Jalan Panglima Besar Sudirman dan berdiri persis di depan Mapolres Kediri. Saat ini bekas Stasiun Pare telah menjadi warung sate kambing dan gulai.[3]

Stasiun ini merupakan stasiun besar yang dibuka pada tahun 1896 serta menjadi stasiun pusat bagi Kediri Stoomtram Maatschappij sehingga dilengkapi dengan depo lokomotif dan balai yasa atau bengkel kereta, tetapi sayangnya depo itu sudah dibongkar dan dimanfaatkan menjadi sebuah bengkel.

Stasiun ini dahulu mempunyai jalur cabang menuju Stasiun Papar. Stasiun Papar saat ini masih aktif. Selain itu, stasiun Pare mempunyai cabang menuju Kandangan, Kepung, dan Kencong. Semua jalur cabang ini dibongkar oleh pekerja romusa Jepang pada Perang Dunia II untuk kepentingan perang.[4]

Sebagian dari overcapping stasiun ini telah lama dipindah untuk digunakan selama beberapa tahun di Stasiun Ngawi (d.h Paron), hingga proyek jalur ganda segmen Madiun-Kedungbanteng rampung pada akhir tahun 2019.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  2. ^ Officieele Reisgids der Spoor en Tramwegen en Aansluitende Automobieldiensten op Java en Madoera. Staatsspoor en Tramwegen Particuliere Spoor en Tramweg-Maatschappijen. 1932. hlm. 164–165. 
  3. ^ Wibisono, Kunto; Kurniawan, Hari (2014). Kereta Malam. Yogyakarta: Bentara Budaya Yogyakarta. hlm. 221. ISBN 978-602-14892-3-9. 
  4. ^ Firman, Tony. "Pabrik Gula Zaman Belanda Awali Era Kejayaan Trem di Kediri". Tirto.id. Diakses tanggal 2018-12-28. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Tulungrejo
menuju Jombang
Jombang–Kediri Pelem
menuju Kediri
Terminus Pare–Kepung Pasar Pare
menuju Kepung