Bawang Merah Bawang Putih (seri televisi 2004): Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi iOS App section source |
||
(23 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3: | Baris 3: | ||
| name = BMBP |
| name = BMBP |
||
| image = Poster Bawang Merah Bawang Putih.jpg |
| image = Poster Bawang Merah Bawang Putih.jpg |
||
| image_upright = |
| image_upright = |
||
| image_size = |
| image_size = |
||
| image_alt = |
| image_alt = |
||
Baris 15: | Baris 15: | ||
| creator = [[MD Entertainment]] |
| creator = [[MD Entertainment]] |
||
| based_on = <!-- {{Based on|work|author}} --> |
| based_on = <!-- {{Based on|work|author}} --> |
||
| inspired_by = <!-- {{Based on|work|author}} --> |
| inspired_by = <!-- {{Based on|work|author}} -->{{plainlist| |
||
* [[Stairway to Heaven (seri televisi)|Stairway to Heaven]] |
|||
⚫ | |||
| developer = |
| developer = |
||
| writer = {{Plainlist| |
| writer = {{Plainlist| |
||
Baris 49: | Baris 51: | ||
* [[Elsye Virgita]] |
* [[Elsye Virgita]] |
||
* Tizza Radia |
* Tizza Radia |
||
* [[Umar Syarief (pemeran)|Umar Syarief]] |
|||
* Umar Syarif |
|||
}} |
}} |
||
| voices = <!-- Organized by broadcast credit order, with new main cast added to the end of the list --> |
| voices = <!-- Organized by broadcast credit order, with new main cast added to the end of the list --> |
||
| narrated = |
| narrated = |
||
| theme_music_composer = |
| theme_music_composer = [[Andi Rianto]] & [[Monty Tiwa]] |
||
| opentheme = "Pilih Warnamu" |
| opentheme = "Pilih Warnamu" oleh Poppy Hanadhy |
||
| endtheme = "Pilih Warnamu" |
| endtheme = "Pilih Warnamu" oleh Poppy Hanadhy |
||
| composer = Herbanu PW |
| composer = Herbanu PW |
||
| country = Indonesia |
| country = Indonesia |
||
| language = Bahasa Indonesia |
| language = Bahasa Indonesia |
||
| num_seasons = |
| num_seasons = |
||
| num_episodes = 108 |
| num_episodes = 108 |
||
| list_episodes = #Pranala Luar |
| list_episodes = #Pranala Luar |
||
Baris 70: | Baris 72: | ||
* [[Manoj Punjabi]] |
* [[Manoj Punjabi]] |
||
}} |
}} |
||
| location = {{ |
| location = {{plainlist| |
||
* Puri Bagas Nauli, Jagakarsa, Jakarta Selatan {{efn|Episode 01—45}} |
* Puri Bagas Nauli, Jagakarsa, Jakarta Selatan {{efn|Episode 01—45}} |
||
* T.B. Simatupang, Jakarta Selatan {{efn|Episode 46—selesai}} |
* T.B. Simatupang, Jakarta Selatan {{efn|Episode 46—selesai}} |
||
Baris 81: | Baris 83: | ||
}} |
}} |
||
| camera = Jun Mahir |
| camera = Jun Mahir |
||
| runtime = 60 menit |
| runtime = 60 menit |
||
| company = |
| company = [[MD Entertainment]] |
||
| distributor = [[ |
| distributor = [[Media Nusantara Citra]] |
||
| network = [[RCTI]] |
| network = [[RCTI]] |
||
| first_run = |
| first_run = |
||
| first_aired = |
| first_aired = {{Startdate|2004|5|18}} |
||
| last_aired = |
| last_aired = {{End date|2006|6|6}} |
||
| preceded_by = |
| preceded_by = |
||
| followed_by = |
| followed_by = |
||
| related = |
| related = |
||
* [[Tangisan Anak Tiri]] |
|||
* [[Putri Cahaya]] |
|||
* [[Bidadari (seri televisi)|Bidadari]] |
|||
⚫ | |||
| website = <!-- Remove or comment out this parameter line completely if URL exists on or is moved to Wikidata; use |website_title= to change the display title. --> |
| website = <!-- Remove or comment out this parameter line completely if URL exists on or is moved to Wikidata; use |website_title= to change the display title. --> |
||
| production_website = http://www.mdentertainment.com |
| production_website = http://www.mdentertainment.com |
||
Baris 100: | Baris 98: | ||
}} |
}} |
||
'''''BMBP (Bawang Merah Bawang Putih)''''' adalah |
'''''BMBP (Bawang Merah Bawang Putih)''''' adalah serial televisi Indonesia produksi [[MD Entertainment]] yang ditayangkan perdana 18 Mei 2004 pukul 19.00 WIB di [[RCTI]]. Serial ini disutradarai oleh Gul Khan, Mukta Dhond, M Zein Azhari dan [[Agustinus]] dan dibintangi oleh [[Revalina S. Temat]], [[Dimaz Andrean]], dan [[Nia Ramadhani]].<ref>{{Cite news|url=http://wow.tribunnews.com/2018/01/28/transformasi-7-pemain-sinetron-bawang-merah-bawang-putih-setelah-14-tahun-berlalu|title= Transformasi 7 Pemain Sinetron 'Bawang Merah Bawang Putih' setelah 14 Tahun Berlalu|work= [[Tribunnews|Tribunnews.com]]|accessdate=28 Januari 2018|first=Elga Maulina|last=Putri|language=id}} </ref> |
||
== Sinopsis == |
== Sinopsis == |
||
Cerita ini terjadi di masa kini namun mengambil pesan moral cerita rakyat yang terkenal, Bawang Merah-Bawang Putih. Tentang dua siswi SMA yang sama, dan bertetangga: Alya (Bawang Putih) dan Siska (Bawang Merah). Alya |
Cerita ini terjadi di masa kini namun mengambil pesan moral cerita rakyat yang terkenal, Bawang Merah-Bawang Putih. Tentang dua siswi SMA yang sama, dan bertetangga: Alya (Bawang Putih) dan Siska (Bawang Merah). Alya, adalah seorang gadis belia yang tumbuh dan besar di keluarga kaya. Awalnya Alya hidup bahagia bersama Yasmin dan Indra yang merupakan orang tuanya. Sampai kemudian datang Rika dan putrinya, Siska yang dianggap sebagai tetangga terdekat oleh keluarga Alya. |
||
Alya sangat tidak menyangka Rika dan Siska yang selama ini dikiranya baik, sebenarnya sangatlah jahat. Mereka sangat terobsesi dengan kekayaan yang dimiliki keluarga Alya, hingga suatu saat dengan kejamnya mereka membunuh Yasmin dengan menginjak selang infusnya dan berpura-pura baik di depan Indra, sehingga Indra meminta Rika untuk menjadi istri keduanya untuk menjaga Alya. |
Alya sangat tidak menyangka Rika dan Siska yang selama ini dikiranya baik, sebenarnya sangatlah jahat. Mereka sangat terobsesi dengan kekayaan yang dimiliki keluarga Alya, hingga suatu saat dengan kejamnya mereka membunuh Yasmin dengan menginjak selang infusnya dan berpura-pura baik di depan Indra, sehingga Indra meminta Rika untuk menjadi istri keduanya untuk menjaga Alya. |
||
Baris 109: | Baris 107: | ||
Semenjak Siska dan Rika pindah ke rumah Alya, mereka selalu membawa penderitaan bagi Alya. Di depan Indra, mereka berpura-pura menjadi ibu dan anak yang sangat baik hati dan penyayang. Saat Irwan pergi, Siska dan Rika selalu menyiksa Alya hingga kadang di luar batas kemanusiaan. |
Semenjak Siska dan Rika pindah ke rumah Alya, mereka selalu membawa penderitaan bagi Alya. Di depan Indra, mereka berpura-pura menjadi ibu dan anak yang sangat baik hati dan penyayang. Saat Irwan pergi, Siska dan Rika selalu menyiksa Alya hingga kadang di luar batas kemanusiaan. |
||
Tak hanya di rumah, di sekolah juga Alya kerap disiksa oleh Siska dan teman-temannya. Lebih malang lagi, seseorang bernama Benny |
Tak hanya di rumah, di sekolah juga Alya kerap disiksa oleh Siska dan teman-temannya. Lebih malang lagi, seseorang bernama Benny yang dianggap Alya sebagai kekasih paling perhatian ternyata adalah musuh yang bekerja sama dengan Siska untuk menghancurkan Alya demi uang jajan saja. Beruntung ada seseorang yang selalu siap membantu Kasih. Dia adalah Ferdi yang sejak awal diam-diam memperhatikan kebusukan Benny dan Siska terhadap Alya, itulah yang mendorong Ferdi untuk menolong Alya. |
||
Suatu hari, Indra akhirnya mengetahui tindakan Rika dan Siska yang di luar batas kemanusiaan itu terhadap Alya. Indra sangat marah kepada kedua ibu dan putri itu. Dalam keadaan Alya yang akan disakiti oleh Siska dan Rika, Indra yang berlari untuk membantu Alya malah mengalami kecelakaan. Indra lalu mengalami [[kelumpuhan]] dan tidak dapat berbicara lagi. Dan Alya mempunyai teman yang mempunyai kekuatan dan bisa menolongnya dari kejahatan Rika dan Siska, Putri Cahaya. |
Suatu hari, Indra akhirnya mengetahui tindakan Rika dan Siska yang di luar batas kemanusiaan itu terhadap Alya. Indra sangat marah kepada kedua ibu dan putri itu. Dalam keadaan Alya yang akan disakiti oleh Siska dan Rika, Indra yang berlari untuk membantu Alya malah mengalami kecelakaan. Indra lalu mengalami [[kelumpuhan]] dan tidak dapat berbicara lagi. Dan Alya mempunyai teman yang mempunyai kekuatan dan bisa menolongnya dari kejahatan Rika dan Siska, Putri Cahaya. |
||
Dan ternyata, ibu Alya masih hidup, tapi dibutakan oleh Rika dan Siska. Alya, Andre |
Dan ternyata, ibu Alya masih hidup, tapi dibutakan oleh Rika dan Siska. Alya, Andre, Ferdi dan Putri Cahaya mencari ibu Alya hingga ketemu. Dan mereka (Rika dan Siska) menyekap Yasmin di ruang rahasia yang tidak bisa didengar dengan kekuatan ghaib atau pun suara. Alya ternyata anak yang tegar. Siksaan sehebat apa pun, tidak menjadikannya dendam. Malah kejahatan Rika-Siska dibalasnya dengan perbuatan baik. Melihat Alya yang semakin hari semakin tegar, ini adalah kesempatan Rika dan Siska untuk mencelakai Alya secara perlahan tanpa ampun. Rika dan siska akhirnya menerima akibat atas dosanya yaitu sebuah kematian secara tidak wajar dan Alya hidup bahagia bersama Ferdi. |
||
== Pemeran == |
== Pemeran == |
||
Baris 123: | Baris 121: | ||
|- |
|- |
||
|[[Revalina S. Temat]] |
|[[Revalina S. Temat]] |
||
|Alya {{small|(Bawang Putih)}} |
|Alya Pratama {{small|(Bawang Putih)}} |
||
|- |
|- |
||
|[[Dimaz Andrean]] |
|[[Dimaz Andrean]] |
||
|Ferdi |
|Ferdi Adriansyah |
||
|- |
|- |
||
|[[Nia Ramadhani]] |
|[[Nia Ramadhani]] |
||
|Siska {{small|(Bawang Merah)}} |
|Siska Sumanto {{small|(Bawang Merah)}} |
||
|- |
|- |
||
|[[Helsi Herlinda]] |
|[[Helsi Herlinda]] |
||
Baris 135: | Baris 133: | ||
|- |
|- |
||
|[[Nena Rosier]] |
|[[Nena Rosier]] |
||
|Putri Cahaya |
|Putri Cahaya {{efn|Episode 13—selesai}} |
||
|- |
|- |
||
|[[Lydia Kandou]] |
|[[Lydia Kandou]] |
||
Baris 141: | Baris 139: | ||
|- |
|- |
||
|[[Dwi Yan]] |
|[[Dwi Yan]] |
||
|Indra Pratama/To'ing {{efn|To'ing hanya muncul ketika Indra dikisahkan sudah meninggal}} |
|||
|Indra Pratama |
|||
|- |
|- |
||
|[[Marsha Aruan]] |
|[[Marsha Aruan]] |
||
Baris 150: | Baris 148: | ||
|- |
|- |
||
|[[Muhammad Rifky Alhabsyi]] |
|[[Muhammad Rifky Alhabsyi]] |
||
|Andre |
| rowspan="2" |Andre |
||
|- |
|||
|[[Herjunot Ali]] |
|||
|- |
|- |
||
|[[Ivan Permana]] |
|[[Ivan Permana]] |
||
Baris 218: | Baris 218: | ||
* {{id}} [https://mdentertainment.com/sinetrons/bawang-merah-bawang-putih Situs Web MD Entertainment] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220721060548/https://mdentertainment.com/sinetrons/bawang-merah-bawang-putih |date=2022-07-21 }} |
* {{id}} [https://mdentertainment.com/sinetrons/bawang-merah-bawang-putih Situs Web MD Entertainment] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220721060548/https://mdentertainment.com/sinetrons/bawang-merah-bawang-putih |date=2022-07-21 }} |
||
* {{Youtube|playlist=PLrRycH6PJu2X-h-1LjeC2DlFIliQAdUJe|''BMBP''}} |
* {{Youtube|playlist=PLrRycH6PJu2X-h-1LjeC2DlFIliQAdUJe|''BMBP''}} |
||
{{MD Entertainment |
{{MD Entertainment}} |
||
[[Kategori:Sinetron]] |
[[Kategori:Sinetron]] |
Revisi terkini sejak 3 Oktober 2024 12.56
BMBP | |
---|---|
Genre | |
Pembuat | MD Entertainment |
Terinspirasi oleh | |
Ditulis oleh |
|
Skenario |
|
Sutradara | |
Pemeran |
|
Penggubah lagu tema | Andi Rianto & Monty Tiwa |
Lagu pembuka | "Pilih Warnamu" oleh Poppy Hanadhy |
Lagu penutup | "Pilih Warnamu" oleh Poppy Hanadhy |
Penata musik | Herbanu PW |
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
Jmlh. episode | 108 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser eksekutif |
|
Produser | |
Lokasi produksi | |
Penyunting | |
Pengaturan kamera | Jun Mahir |
Durasi | 60 menit |
Rumah produksi | MD Entertainment |
Distributor | Media Nusantara Citra |
Rilis asli | |
Jaringan | RCTI |
Rilis | 18 Mei 2004 6 Juni 2006 | –
BMBP (Bawang Merah Bawang Putih) adalah serial televisi Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana 18 Mei 2004 pukul 19.00 WIB di RCTI. Serial ini disutradarai oleh Gul Khan, Mukta Dhond, M Zein Azhari dan Agustinus dan dibintangi oleh Revalina S. Temat, Dimaz Andrean, dan Nia Ramadhani.[1]
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Cerita ini terjadi di masa kini namun mengambil pesan moral cerita rakyat yang terkenal, Bawang Merah-Bawang Putih. Tentang dua siswi SMA yang sama, dan bertetangga: Alya (Bawang Putih) dan Siska (Bawang Merah). Alya, adalah seorang gadis belia yang tumbuh dan besar di keluarga kaya. Awalnya Alya hidup bahagia bersama Yasmin dan Indra yang merupakan orang tuanya. Sampai kemudian datang Rika dan putrinya, Siska yang dianggap sebagai tetangga terdekat oleh keluarga Alya.
Alya sangat tidak menyangka Rika dan Siska yang selama ini dikiranya baik, sebenarnya sangatlah jahat. Mereka sangat terobsesi dengan kekayaan yang dimiliki keluarga Alya, hingga suatu saat dengan kejamnya mereka membunuh Yasmin dengan menginjak selang infusnya dan berpura-pura baik di depan Indra, sehingga Indra meminta Rika untuk menjadi istri keduanya untuk menjaga Alya.
Semenjak Siska dan Rika pindah ke rumah Alya, mereka selalu membawa penderitaan bagi Alya. Di depan Indra, mereka berpura-pura menjadi ibu dan anak yang sangat baik hati dan penyayang. Saat Irwan pergi, Siska dan Rika selalu menyiksa Alya hingga kadang di luar batas kemanusiaan.
Tak hanya di rumah, di sekolah juga Alya kerap disiksa oleh Siska dan teman-temannya. Lebih malang lagi, seseorang bernama Benny yang dianggap Alya sebagai kekasih paling perhatian ternyata adalah musuh yang bekerja sama dengan Siska untuk menghancurkan Alya demi uang jajan saja. Beruntung ada seseorang yang selalu siap membantu Kasih. Dia adalah Ferdi yang sejak awal diam-diam memperhatikan kebusukan Benny dan Siska terhadap Alya, itulah yang mendorong Ferdi untuk menolong Alya.
Suatu hari, Indra akhirnya mengetahui tindakan Rika dan Siska yang di luar batas kemanusiaan itu terhadap Alya. Indra sangat marah kepada kedua ibu dan putri itu. Dalam keadaan Alya yang akan disakiti oleh Siska dan Rika, Indra yang berlari untuk membantu Alya malah mengalami kecelakaan. Indra lalu mengalami kelumpuhan dan tidak dapat berbicara lagi. Dan Alya mempunyai teman yang mempunyai kekuatan dan bisa menolongnya dari kejahatan Rika dan Siska, Putri Cahaya.
Dan ternyata, ibu Alya masih hidup, tapi dibutakan oleh Rika dan Siska. Alya, Andre, Ferdi dan Putri Cahaya mencari ibu Alya hingga ketemu. Dan mereka (Rika dan Siska) menyekap Yasmin di ruang rahasia yang tidak bisa didengar dengan kekuatan ghaib atau pun suara. Alya ternyata anak yang tegar. Siksaan sehebat apa pun, tidak menjadikannya dendam. Malah kejahatan Rika-Siska dibalasnya dengan perbuatan baik. Melihat Alya yang semakin hari semakin tegar, ini adalah kesempatan Rika dan Siska untuk mencelakai Alya secara perlahan tanpa ampun. Rika dan siska akhirnya menerima akibat atas dosanya yaitu sebuah kematian secara tidak wajar dan Alya hidup bahagia bersama Ferdi.
Pemeran
[sunting | sunting sumber]Pemeran | Peran |
---|---|
Revalina S. Temat | Alya Pratama (Bawang Putih) |
Dimaz Andrean | Ferdi Adriansyah |
Nia Ramadhani | Siska Sumanto (Bawang Merah) |
Helsi Herlinda | Rika Sumanto |
Nena Rosier | Putri Cahaya [m] |
Lydia Kandou | Yasmin |
Dwi Yan | Indra Pratama/To'ing [n] |
Marsha Aruan | Olivia |
Ade Irawan | Bertha |
Muhammad Rifky Alhabsyi | Andre |
Herjunot Ali | |
Ivan Permana | Roy |
Toddy Zilla | Benny/Ramon Palsu |
Geccia Moundy | Ramon |
Tizza Radia | Jenny |
Elsye Virgita | Irma |
Dude Harlino | Joe [o] |
Rosie Anggriani | Mirna |
Marlon Renaldy | Pak Guru [p] |
Meidian Maladi | Jodi |
Fitri Ayu | Vera |
Umar Syarief | Imron |
Penghargaan dan nominasi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Penghargaan | Kategori | Penerima | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
2005 | Panasonic Awards 2005 | Sinetron Terfavorit | Bawang Merah Bawang Putih | Menang | |
2006 | Panasonic Awards 2006 | Nominasi |
Catatan
[sunting | sunting sumber]- ^ Episode 1—85
- ^ Episode 86—selesai
- ^ Episode 1—85
- ^ Episode 86—selesai
- ^ Episode 1—23
- ^ Episode 24—selesai
- ^ Episode 1—75
- ^ Episode 75—selesai
- ^ Episode 01—45
- ^ Episode 46—selesai
- ^ Episode 01—45
- ^ Episode 46—selesai
- ^ Episode 13—selesai
- ^ To'ing hanya muncul ketika Indra dikisahkan sudah meninggal
- ^ Hanya Muncul Pada Awal Episode
- ^ Hanya Muncul Pada Awal Episode
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Putri, Elga Maulina. "Transformasi 7 Pemain Sinetron 'Bawang Merah Bawang Putih' setelah 14 Tahun Berlalu". Tribunnews.com. Diakses tanggal 28 Januari 2018.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Situs Web MD Entertainment Diarsipkan 2022-07-21 di Wayback Machine.
- BMBP di YouTube