Lompat ke isi

Wikipedia:Bak pasir: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: menambah URL dengan parameter pelacak Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
Rizkyryuzzy (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: menambah kata-kata yang berlebihan atau hiperbolis Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source
 
Baris 1: Baris 1:
Fokus ID adalah komunitas film yang berdiri di Bengkulu pada tahun 2018. Komunitas ini dibentuk dengan tujuan untuk mendukung dan mengembangkan industri perfilman lokal, khususnya di Bengkulu, dengan memberdayakan para sineas muda dan penggiat film independen. Fokus ID berperan sebagai wadah bagi para kreator film untuk berkolaborasi, berkarya, dan mempromosikan karya film mereka, baik di tingkat lokal maupun nasional.
<!-- Halaman ini hanya untuk uji coba menyunting dan dikosongkan secara berkala -->
[[File:Fokus id.jpg|thumb|Logo fokus id]]
=== Pemberitaan palsu ===

Karena merupakan mainan tradisional yang dikenali di banyak negara dan muncul di masa maraknya penggunaan media sosial, latto-latto adalah salah satu mainan yang sering diserang dengan [[pemberitaan palsu]], di antaranya adalah konspirasi [[illuminati]] atau dikaitkan dengan [[Yahudi]], Ken Arok sebagai penemu pertama permainan latto-latto, dan lainnya. Selama viral sejak November 2022 hingga sekarang, latto-latto menjadi objek atas pemberitaan palsu yang dilancarkan oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab dan menimbulkan kontroversi hingga keresahan. Beberapa hari terakhir permainan latto-latto sedang marak diperbincangkan. Karenanya, informasi seputar latto-latto menjadi banyak dicari orang. Oleh karena itu, penerima informasi diharapkan jangan asal mencerna informasi yang diterima. Dengan maraknya kejadian pemberitaan palsu, [[Kominfo]], Komunitas Indonesian Hoaxes, dan pihak-pihak kredibel anti hoaks lainnya turut dan berperan meluruskan hal tersebut agar tidak menyesatkan.<ref name=":56704"/>
Sejarah

;Lato-latto artinya adalah "Aku Yahudi"
Fokus ID didirikan oleh sekelompok sineas muda di Bengkulu yang memiliki visi untuk memajukan perfilman daerah dan menghadirkan film-film berkualitas yang mengangkat isu-isu sosial, budaya, dan kehidupan sehari-hari. Sejak awal berdirinya, Fokus ID aktif memproduksi film pendek, mengadakan pelatihan, dan berpartisipasi dalam berbagai festival film.
Tudingan konspirasi remason dan [[illuminati]], pemberitaan palsu ini disebarkan di media sosial, terutama di [[Twitter]] dan [[Facebook]]. Informasi yang menyesatkan ini diklaim bahwa latto-latto memiliki arti "Aku Yahudi". Faktanya, latto-latto berasal dari bahasa Makassar yang berarti bunyi yang dikeluarkan dari dua benda yang berbenturan. Sebelumya, salah satu akun Twitter bernama CyberHansip86 mengunggah cuitan berupa beberapa gambar yang mengklaim bahwa permainan yang sedang viral latto-latto merupakan konspirasi illuminati. Dalam cuitannya, akun tersebut menyebut bahwa lato artinya "aku", dan latto artinya "Yahudi". Dilansir dari dari detiksulsel, kata "latto" merupakan bahasa Makassar yang berarti bunyi yang dikeluarkan dari dua benda yang berbenturan. Kata ini kemudian digunakan oleh masyarakat Makassar untuk menamai permainan ''clakers ball'' yang kembali ''booming'' di Makassar. Dosen Sastra Daerah Bugis-Makassar dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Dr. Firman Saleh menjelaskan orang Makassar menyebutnya latto-latto, karena permainan tersebut menimbulkan suara ketukan. Sementara pengulangan kata latto-latto menggambarkan bunyi yang berulang dari permainan tersebut.<ref name=":567037">{{Cite web|url=https://www.merdeka.com/cek-fakta/cek-fakta-hoaks-lato-lato-artinya-aku-yahudi.html?fbclid=IwAR3pPexkcevAUEW7DOaA6jguIiMgeq5ZNKbPtAfs8KAaAn5v9mKwcDXIRV8|title=CEK FAKTA: Hoaks Lato-Lato Artinya Aku Yahudi|last=Hanifah|first=Syifa|date=9 Januari 2023|website=www.merdeka.com|access-date=15 Januari 2023}}</ref><ref name=":5670378">{{Cite web|url=https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/JKRPqe8b-cek-fakta-benarkah-latto-latto-berarti-aku-yahudi-ini-faktanya?fbclid=IwAR1aLlJQ1CugwgfFxNsTkwf8IEbpyWfmR6TVm2saB0rEvhdVwuQvU4D9rl4|title=[Cek Fakta] Benarkah Latto-Latto Berarti Aku Yahudi? Ini Faktanya|last=Aulia|first=M. Rodhi|date=11 Januari 2023|website=www.medcom.id|access-date=15 Januari 2023}}</ref><ref name=":5670551">{{Cite web|url=https://www.kominfo.go.id/content/detail/46791/misinformasi-arti-kata-permainan-latto-latto-berarti-aku-yahudi/0/laporan_isu_hoaks|title=[MISINFORMASI] Arti Kata Permainan "Latto-latto" Berarti "Aku Yahudi"|last=Kominfo|first=|date=9 Januari 2023|website=www.kominfo.go.id|access-date=15 Januari 2023}}</ref><ref name=":56667037">{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5174837/cek-fakta-tidak-benar-arti-permainan-lato-lato-aku-yahudi|title=Cek Fakta: Tidak Benar Arti Permainan Lato-Lato Aku Yahudi|last=Wicaksono|first=Pebrianto Eko|date=9 Januari 2023|website=www.liputan6.com|access-date=15 Januari 2023}}</ref>

Film-Film yang Diproduksi
;Ken Arok sebagai penemu pertama permainan latto-latto

Beredar di media sosial [[Facebook]] yang memuat narasi disertai gambar yang mana informasi tersebut mengklaim bahwa [[Ken Arok]] adalah penemu permainan latto-latto. Unggahan yang viral dan banyak dibagikan tersebut juga mengatakan bahwa permainan latto-latto diciptakan Ken Arok untuk menenangkan diri setelah membunuh [[Mpu Gandring]] dan [[Tunggul Ametung]]. Entah dengan maksud bercanda atau demi mencari sensasi, keterangan dalam foto membuat banyak orang jadi bingung dengan kebenaran informasi tersebut. Faktanya, klaim yang mengatakan bahwa Ken Arok merupakan penemu permainan latto-latto adalah tidak benar. Dilansir dari [[detik.com|inet.detik.com]], informasi terkait latto-latto di elemen ikonografi arca ternyata merupakan kabar palsu.<ref name=":5670">{{Cite web|url=https://www.kominfo.go.id/content/detail/46839/hoaks-ken-arok-merupakan-penemu-latto-latto/0/laporan_isu_hoaks|title=[HOAKS] Ken Arok Merupakan Penemu Latto-latto|last=Kominfo|first=|date=12 Januari 2023|website=www.kominfo.go.id|access-date=14 Januari 2023}}</ref> Gambar pada arca itu memang memperlihatkan dua benda berbentuk bulat. Menggantung. Lalu, tangan arca itu seperti memegang tali, layaknya permainan latto-latto yang ujungnya mengutas tali. Hari Setyawan, arkeolog di Balai Konservasi Borobudur<ref name=":56704">{{Cite web|url=https://inet.detik.com/science/d-6509827/viral-ken-arok-penemu-lato-lato-peneliti-beri-penjelasan|title=Viral Ken Arok Penemu Lato-lato, Peneliti Beri Penjelasan|last=Kamaliah|first=Aisyah|date=11 Januari 2023|website=inet.detik.com|access-date=15 Januari 2023}}</ref> menerangkan bahwa arca tersebut memang era Majapahit yang mewakili gaya sebelum keruntuhan kerajaan. Namun, dia membantah area yang ada pada arca itu adalah latto-latto. Penggambar atribut arca yang mirip latto-latto itu bukanlah latto-latto. Namun anatomi fisik arca. Arca yang ada pada gambar adalah arca Bima. Arca tersebut memiliki tinggi 79 cm dan dibuat pada abad ke-15. Wicaksono Dwi Nugroho, arkeolog dari Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) XI Jatim<ref name=":56703">{{Cite web|url=https://radarmojokerto.jawapos.com/nasional/10/01/2023/arca-zaman-majapahit-ini-tidak-sedang-main-lato-lato-ini-penjelasan-arkeolog/|title=Arca Zaman Majapahit Ini Tidak Sedang Main Lato-Lato. Ini Penjelasan Arkeolog|last=Tim Redaksi radarmojokerto.jawapos.com|first=|date=10 Januari 2023|website=radarmojokerto.jawapos.com|access-date=15 Januari 2023}}</ref> juga menampik, bahwa dua bulatan di arca itu adalah permainan latto-latto. Dia menjelaskan, yang tampak bulat itu adalah buah zakar. Bukan latto-latto. Pada masa akhir Kerajaan Majapahit, arca tersebut beraliran Tantrayana yang menampilkan sisi vulgar dan eksotisme. Hal itu terlihat dalam relief [[Candi Sukuh]] yang terletak di lereng [[Gunung Lawu]]. Penting untuk diketahui dan sebagai klarifikasi. Tidak ada kaitannya dengan latto-latto. Dengan demikian, adanya latto-latto di elemen ikonografi arca yang ternyata kabar palsu. Dapat disimpulkan, Ken Arok penemu latto-latto adalah ''hoax''. Pemahaman pada pemberitaan ini diistilahkan dalam [[bahasa Jawa]] ''gatik-gatuk'', yaitu dua hal yang sebenarnya tak terkait. Tapi, sengaja dikait-kaitkan. Padahal, faktanya tak ada hubungan sama sekali.<ref name=":566670367">{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5178817/beredar-hoaks-lato-lato-dimainkan-sejak-era-majapahit-simak-penjelasan-ahli|title=Beredar Hoaks Lato-Lato Dimainkan Sejak Era Majapahit, Simak Penjelasan Ahli|last=Wicaksono|first=Pebrianto Eko|date=13 Januari 2023|website=www.liputan6.com|access-date=15 Januari 2023}}</ref>
Sejak didirikan, Fokus ID telah memproduksi beberapa film pendek yang mendapat perhatian di kalangan pecinta film lokal. Beberapa karya yang telah dirilis oleh Fokus ID di antaranya:

;Bocah di Banyumas menjadi buta terkena latto-latto
1. Sembahiang
Seiring adanya kejadian anak SD berusia 8 tahun yang matanya terkena latto-latto dan dirujuk ke rumah sakit di wilayah Kalimantan Barat sebagaimana yang termuat dalam Media Siber Portal Tribun Pontianak. Bersamaan dengan berita tersebut, beredar pesan berantai di jejaring media sosial dan aplikasi Whatsapp bahwa telah terjadi adanya korban terkena mainan latto-latto di [[Sokanegara, Purwokerto Timur, Banyumas|Kelurahan Sokanegara]], [[Kabupaten Banyumas]], [[Jawa Tengah]] yang menyebabkan sebelah mata seorang anak SD yang mana menyebabkan anak tersebut matanya menjadi buta. Ditelusuri Cilacap.info terkait kabar tersebut, pesan serupa begitu masif disebarkan, hanya saja kota dan kabupaten serta nama sekolah dasar diubah ada yang menyebut kejadian di Garut, Banyumas, Cirebon, dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Sehingga kabar kebenarannya menjadi simpang siur dan membuat warganet bertanya-tanya mana yang benar dan mana yang salah. Kabar yang membuat seorang anak dirujuk ke RSUD karena terkena latto-latto pada matanya memang benar adanya dan merupakan sebuah fakta, namun kejadiannya terjadi di Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar). Menanggapi viralnya pesan berantai dan warga yang menghubungi melalui Whatsapp terkait kebenaran kabar seorang anak yang terkena latto-latto di wilayahnya, pada 9 Januari 2023 lurah Sokanegara, Khalimah Miskia meluruskannya. Ia menyatakan bahwa kabar tersebut adalah hoaks. Ia pun menyampaikan kepada masyarakat agar bijak dalam bermedia sosial dan dalam membagikan sebuah kabar.<ref name=":567603">{{Cite web|url=https://www.cilacap.info/ci-50957/awas-hoax-bocah-di-banyumas-menjadi-buta-terkena-lato-lato/2|title=Awas Hoax, Bocah di Banyumas Menjadi Buta Terkena Lato-Lato|last=Huda|first=Muhammad|date=9 Januari 2023|website=www.cilacap.info|access-date=15 Januari 2023}}</ref><ref name=":56701">{{Cite web|url=https://www.kominfo.go.id/content/detail/46804/disinformasi-bola-mata-anak-kelas-3-sd-di-sokanegara-kabupaten-banyumas-pecah-akibat-permainan-latto-latto/0/laporan_isu_hoaks|title=[DISINFORMASI] Bola Mata Anak Kelas 3 SD di Sokanegara, Kabupaten Banyumas Pecah Akibat Permainan Latto-latto|last=Kominfo|first=|date=10 Januari 2023|website=www.kominfo.go.id|access-date=15 Januari 2023}}</ref>
Film ini menggambarkan kehidupan masyarakat Bengkulu yang kaya akan tradisi dan keagamaan. "Sembahiang" berfokus pada kehidupan seorang tokoh yang harus menghadapi dilema antara kewajiban agama dan tekanan sosial di sekitarnya.
[[File:Sembahyang 2.jpg|thumb|]]
;Bocah di Bontang alami pecah mata akibat main latto-latto

Beredar informasi di grup [[WhatsApp]] yang menunjukkan sebuah foto seorang bocah berselimut putih yang terbaring dengan kondisi mata sebelah kanan diperban. Bahkan, pesan itu diteruskan secara berantai di grup WhatsApp. Yang menunjukkan lokasi bahwa bocah tersebut merupakan warga RT 25 [[Bontang Baru, Bontang Utara, Bontang|Kelurahan Bontang Baru]], [[Bontang Utara, Bontang|Kecamatan Bontang Utara]], [[Kota Bontang]], [[Kalimantan Timur]]. Diketahui, pada keterangan foto tersebut tertulis “Assalamualaikum teman-teman. Mau saling mengingatkan yang pada punya anak main lato-lato di awasin yaa. Menurut info anak SD kelas 3 main lato-lato kena bola mata pecah akhirnya di angkat dan mata buta sebelah (Warga RT 25 Kel Bontang Baru)”. Dikonfirmasi hal itu, Lurah Bontang Baru, Rully Adi Putra mengatakan bahwa informasi tersebut adalah bohong alias tidak benar. Dikatakannya, informasi itu telah ia terima pasca menggelar apel pagi sekira pukul 08.00 WITA Senin 9 Januari 2023. Mendengar hal itu ia langsung mengecek kebenarannya dengan menghubungi ketua RT. Namun, hal itu dibantah oleh ketua RT. Dan tidak ada warganya yang mengalami hal seperti itu. Melihat kondisi itu, Rully mengimbau warganya agar dapat menyaring informasi terlebih dahulu sebelum membagikan kabar yang belum jelas kebenarannya. Ia berpesan agar hati-hati kalau berbagi informasi. Kalau tidak tahu kebenerannya lebih baik tidak di teruskan ke siapapun.<ref name=":56767803">{{Cite web|url=https://bontangpost.id/hoaks-bocah-bontang-baru-alami-pecah-mata-akibat-main-latto-latto/|title=Hoaks! Bocah Bontang Baru Alami Pecah Mata Akibat Main Latto-latto|last=Rahmatunnisa|first=Lutfi|date=9 Januari 2023|website=bontangpost.id|access-date=15 Januari 2023}}</ref>

2. Sekolah Ku Kelas Jauh
Film dokumenter ini mengangkat cerita tentang perjuangan siswa di sekolah yang terletak di daerah terpencil. Film ini menyoroti semangat anak-anak dalam mengejar pendidikan meski harus menempuh jarak yang jauh dengan kondisi fasilitas yang terbatas.


3. Peduli
Sebuah film pendek yang menyoroti isu kemanusiaan dan kepedulian sosial. Film ini berusaha mengajak penonton untuk lebih peka terhadap kondisi di sekitarnya, khususnya terkait lingkungan dan kesejahteraan sosial.


4. Absen
Film ini menceritakan kisah seorang anak sekolah yang sering bolos dan menghadapi berbagai konsekuensi dari tindakannya. "Absen" mengangkat isu disiplin dan tanggung jawab dalam dunia pendidikan, sekaligus memperlihatkan dinamika yang terjadi di dalam keluarga dan sekolah.



Misi dan Visi

Fokus ID memiliki visi untuk menjadi komunitas film terdepan di Bengkulu yang mampu memproduksi karya-karya film berkualitas yang tidak hanya menghibur tetapi juga mendidik dan memberikan pesan moral yang kuat. Misi komunitas ini adalah mendukung sineas lokal dalam berkarya, serta mempromosikan film-film independen dari Bengkulu agar dapat dikenal lebih luas.

Kegiatan

Selain memproduksi film, Fokus ID juga aktif mengadakan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan bakat dan keterampilan para anggotanya, seperti:

Workshop Film – Pelatihan tentang penulisan naskah, penyutradaraan, editing, dan aspek teknis lainnya dalam produksi film.

Pemutaran Film – Acara pemutaran film-film karya anggota komunitas serta film-film lokal dan nasional lainnya.

Festival Film – Mengadakan kompetisi film pendek untuk mendorong para sineas muda di Bengkulu menunjukkan bakat mereka.


Pengaruh dan Kontribusi

Sejak berdirinya, Fokus ID telah menjadi bagian penting dari perkembangan perfilman di Bengkulu. Komunitas ini tidak hanya berfokus pada produksi film tetapi juga berperan dalam memperkenalkan budaya dan cerita lokal Bengkulu kepada audiens yang lebih luas melalui karya-karyanya.

Referensi

1. fokusid official


2. Artikel media lokal tentang film produksi Fokus ID

Revisi terkini sejak 17 Oktober 2024 10.46

Fokus ID adalah komunitas film yang berdiri di Bengkulu pada tahun 2018. Komunitas ini dibentuk dengan tujuan untuk mendukung dan mengembangkan industri perfilman lokal, khususnya di Bengkulu, dengan memberdayakan para sineas muda dan penggiat film independen. Fokus ID berperan sebagai wadah bagi para kreator film untuk berkolaborasi, berkarya, dan mempromosikan karya film mereka, baik di tingkat lokal maupun nasional.

Logo fokus id

Sejarah

Fokus ID didirikan oleh sekelompok sineas muda di Bengkulu yang memiliki visi untuk memajukan perfilman daerah dan menghadirkan film-film berkualitas yang mengangkat isu-isu sosial, budaya, dan kehidupan sehari-hari. Sejak awal berdirinya, Fokus ID aktif memproduksi film pendek, mengadakan pelatihan, dan berpartisipasi dalam berbagai festival film.

Film-Film yang Diproduksi

Sejak didirikan, Fokus ID telah memproduksi beberapa film pendek yang mendapat perhatian di kalangan pecinta film lokal. Beberapa karya yang telah dirilis oleh Fokus ID di antaranya:

1. Sembahiang Film ini menggambarkan kehidupan masyarakat Bengkulu yang kaya akan tradisi dan keagamaan. "Sembahiang" berfokus pada kehidupan seorang tokoh yang harus menghadapi dilema antara kewajiban agama dan tekanan sosial di sekitarnya.


2. Sekolah Ku Kelas Jauh Film dokumenter ini mengangkat cerita tentang perjuangan siswa di sekolah yang terletak di daerah terpencil. Film ini menyoroti semangat anak-anak dalam mengejar pendidikan meski harus menempuh jarak yang jauh dengan kondisi fasilitas yang terbatas.


3. Peduli Sebuah film pendek yang menyoroti isu kemanusiaan dan kepedulian sosial. Film ini berusaha mengajak penonton untuk lebih peka terhadap kondisi di sekitarnya, khususnya terkait lingkungan dan kesejahteraan sosial.


4. Absen Film ini menceritakan kisah seorang anak sekolah yang sering bolos dan menghadapi berbagai konsekuensi dari tindakannya. "Absen" mengangkat isu disiplin dan tanggung jawab dalam dunia pendidikan, sekaligus memperlihatkan dinamika yang terjadi di dalam keluarga dan sekolah.


Misi dan Visi

Fokus ID memiliki visi untuk menjadi komunitas film terdepan di Bengkulu yang mampu memproduksi karya-karya film berkualitas yang tidak hanya menghibur tetapi juga mendidik dan memberikan pesan moral yang kuat. Misi komunitas ini adalah mendukung sineas lokal dalam berkarya, serta mempromosikan film-film independen dari Bengkulu agar dapat dikenal lebih luas.

Kegiatan

Selain memproduksi film, Fokus ID juga aktif mengadakan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan bakat dan keterampilan para anggotanya, seperti:

Workshop Film – Pelatihan tentang penulisan naskah, penyutradaraan, editing, dan aspek teknis lainnya dalam produksi film.

Pemutaran Film – Acara pemutaran film-film karya anggota komunitas serta film-film lokal dan nasional lainnya.

Festival Film – Mengadakan kompetisi film pendek untuk mendorong para sineas muda di Bengkulu menunjukkan bakat mereka.


Pengaruh dan Kontribusi

Sejak berdirinya, Fokus ID telah menjadi bagian penting dari perkembangan perfilman di Bengkulu. Komunitas ini tidak hanya berfokus pada produksi film tetapi juga berperan dalam memperkenalkan budaya dan cerita lokal Bengkulu kepada audiens yang lebih luas melalui karya-karyanya.

Referensi

1. fokusid official


2. Artikel media lokal tentang film produksi Fokus ID