Lasang: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
k →top: migrasi |
||
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Automatic taxobox |
|||
| fill = yes|image_caption=''[[Myrica gale]]'' (betina)|taxon=Myrica|authority=[[Carolus Linnaeus|L.]]}} |
|||
'''''Myrica''''' {{IPAc-en|m|ɪ|ˈ|r|aɪ|k|ə}} <ref>''Sunset Western Garden Book,'' 1995:606–607</ref> atau '''lasang''' adalah [[genus]] dari sekitar 35–50 [[spesies]] [[pohon]] kecil dan [[Perdu|semak]] dalam [[Famili (biologi)|keluarga]] [[Myricaceae]], [[Peringkat taksonomi|ordo]] [[Fagales]] . Genus ini mempunyai [[Distribusi spesies|sebaran]] yang luas, meliputi [[Afrika]], [[Asia]], [[Eropa]], [[Amerika Utara]] dan [[Amerika Selatan]], dan hanya hilang di [[Australia]] . Beberapa [[Botani|ahli botani]] membagi genus menjadi dua genera berdasarkan struktur untai bunga dan [[buah]], membatasi ''Myrica'' pada beberapa spesies, dan memperlakukan spesies lainnya di ''Morella'' . |
'''''Myrica''''' {{IPAc-en|m|ɪ|ˈ|r|aɪ|k|ə}} <ref>''Sunset Western Garden Book,'' 1995:606–607</ref> atau '''lasang''' adalah [[genus]] dari sekitar 35–50 [[spesies]] [[pohon]] kecil dan [[Perdu|semak]] dalam [[Famili (biologi)|keluarga]] [[Myricaceae]], [[Peringkat taksonomi|ordo]] [[Fagales]] . Genus ini mempunyai [[Distribusi spesies|sebaran]] yang luas, meliputi [[Afrika]], [[Asia]], [[Eropa]], [[Amerika Utara]] dan [[Amerika Selatan]], dan hanya hilang di [[Australia]] . Beberapa [[Botani|ahli botani]] membagi genus menjadi dua genera berdasarkan struktur untai bunga dan [[buah]], membatasi ''Myrica'' pada beberapa spesies, dan memperlakukan spesies lainnya di ''Morella'' .<ref name="huguet20052">Valérie Huguet, Manolo Gouy, Philippe Normand, Jeff F. Zimpfer, and Maria P. Fernandez.</ref> |
||
== Karakteristik == |
== Karakteristik == |
||
Spesiesnya bervariasi dari {{Convert|1|m|abbr=on}} semak hingga {{Convert|20|m|abbr=on}} pohon; beberapa di antaranya [[Tumbuhan peluruh|meranggas]], namun sebagian besar spesiesnya [[Malar hijau|selalu hijau]] . [[Akar]] mempunyai [[bakteri]] [[Pengikatan nitrogen|pengikat nitrogen]] yang memungkinkan tanaman tumbuh di tanah yang sangat miskin kandungan [[nitrogen]] . [[Daun |
Spesiesnya bervariasi dari {{Convert|1|m|abbr=on}} semak hingga {{Convert|20|m|abbr=on}} pohon; beberapa di antaranya [[Tumbuhan peluruh|meranggas]], namun sebagian besar spesiesnya [[Malar hijau|selalu hijau]] . [[Akar]] mempunyai [[bakteri]] [[Pengikatan nitrogen|pengikat nitrogen]] yang memungkinkan tanaman tumbuh di tanah yang sangat miskin kandungan [[nitrogen]] . [[Daun]]nya tersusun spiral, sederhana,{{Convert|2|–|12|cm|abbr=on|frac=16}} panjang, [[Morfologi daun|lonjong]] dengan alas meruncing dan ujung lebih lebar, serta tepi berkerut atau bergerigi halus. [[Bunga]]nya berbentuk [[Bunga untai|catkins]], dengan untai bunga jantan dan betina biasanya berada pada tumbuhan terpisah ( [[Morfologi reproduksi tumbuhan|dwirumah]] ). Buahnya berupa [[buah]] [[Drupa|berbiji]] kecil, biasanya dilapisi [[Malam (zat)|lilin]] . |
||
Jenis spesies, ''[[Badai Myrica|Myrica gale]]'', penyebarannya [[Holarktika|holarctic]], tumbuh di [[Rawa gambut|rawa]] [[gambut]] [[Asam|yang bersifat asam]] di seluruh bagian yang lebih dingin di Belahan Bumi Utara; itu adalah semak daun yang tumbuh menjadi 1{{Spaces}}saya tinggi. Spesies yang tersisa semuanya memiliki wilayah jelajah yang relatif kecil, dan sebagian besar berada di daerah beriklim hangat. |
Jenis spesies, ''[[Badai Myrica|Myrica gale]]'', penyebarannya [[Holarktika|holarctic]], tumbuh di [[Rawa gambut|rawa]] [[gambut]] [[Asam|yang bersifat asam]] di seluruh bagian yang lebih dingin di Belahan Bumi Utara; itu adalah semak daun yang tumbuh menjadi 1{{Spaces}}saya tinggi. Spesies yang tersisa semuanya memiliki wilayah jelajah yang relatif kecil, dan sebagian besar berada di daerah beriklim hangat. |
||
''Myrica faya'' ( ''Morella faya'' ), yang berasal dari pulau [[Gunung berapi|vulkanik]] [[Azores]], [[Madeira]] dan [[Kepulauan Canaria|Kepulauan Canary]], telah menjadi [[spesies invasif]] di gunung berapi [[Hawaii]] <ref name="WHS1999">Warren L. Wagner, Derral R. Herbst, and Sy H. Sohmer. |
''Myrica faya'' ( ''Morella faya'' ), yang berasal dari pulau [[Gunung berapi|vulkanik]] [[Azores]], [[Madeira]] dan [[Kepulauan Canaria|Kepulauan Canary]], telah menjadi [[spesies invasif]] di gunung berapi [[Hawaii]] <ref name="WHS1999">Warren L. Wagner, Derral R. Herbst, and Sy H. Sohmer.</ref> di mana ia diperkenalkan pada abad ke-19; kemampuannya untuk [[Pengikatan nitrogen|mengikat nitrogen]] membuatnya beradaptasi dengan baik untuk tumbuh di tanah vulkanik dengan nitrogen rendah. |
||
Lapisan lilin pada buah ini tidak dapat dicerna oleh sebagian besar [[burung]], namun beberapa spesies telah beradaptasi untuk dapat memakannya, terutama [[Burung pengicau berpantat kuning|tepus kuning]] dan [[Menelan pohon|burung walet pohon]] di Amerika Utara. Karena lilinnya sangat kaya energi, hal ini memungkinkan burung pengicau kuning untuk musim dingin lebih jauh ke utara di iklim yang lebih sejuk dibandingkan burung pengicau Amerika lainnya jika ada buah lasang. [[Biji|Benih]] tersebut kemudian disebarkan ke dalam kotoran burung. |
Lapisan lilin pada buah ini tidak dapat dicerna oleh sebagian besar [[burung]], namun beberapa spesies telah beradaptasi untuk dapat memakannya, terutama [[Burung pengicau berpantat kuning|tepus kuning]] dan [[Menelan pohon|burung walet pohon]] di Amerika Utara. Karena lilinnya sangat kaya energi, hal ini memungkinkan burung pengicau kuning untuk musim dingin lebih jauh ke utara di iklim yang lebih sejuk dibandingkan burung pengicau Amerika lainnya jika ada buah lasang. [[Biji|Benih]] tersebut kemudian disebarkan ke dalam kotoran burung. |
||
Baris 16: | Baris 17: | ||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
{{Reflist}} |
{{Reflist}} |
||
[[Kategori:Myrica]] |
[[Kategori:Myrica]] |
||
[[Kategori:Myricaceae]] |
[[Kategori:Myricaceae]] |
Revisi terkini sejak 25 September 2024 07.09
Lasang | |
---|---|
Myrica gale (betina) | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | Plantae |
Klad: | Tracheophyta |
Klad: | Angiospermae |
Klad: | Eudikotil |
Klad: | Rosid |
Ordo: | Fagales |
Famili: | Myricaceae |
Genus: | Myrica L. |
Myrica /mɪˈraɪkə/ [1] atau lasang adalah genus dari sekitar 35–50 spesies pohon kecil dan semak dalam keluarga Myricaceae, ordo Fagales . Genus ini mempunyai sebaran yang luas, meliputi Afrika, Asia, Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan, dan hanya hilang di Australia . Beberapa ahli botani membagi genus menjadi dua genera berdasarkan struktur untai bunga dan buah, membatasi Myrica pada beberapa spesies, dan memperlakukan spesies lainnya di Morella .[2]
Karakteristik
[sunting | sunting sumber]Spesiesnya bervariasi dari 1 m (3 ft 3 in) semak hingga 20 m (66 ft) pohon; beberapa di antaranya meranggas, namun sebagian besar spesiesnya selalu hijau . Akar mempunyai bakteri pengikat nitrogen yang memungkinkan tanaman tumbuh di tanah yang sangat miskin kandungan nitrogen . Daunnya tersusun spiral, sederhana,2–12 cm (13⁄16–4+3⁄4 in) panjang, lonjong dengan alas meruncing dan ujung lebih lebar, serta tepi berkerut atau bergerigi halus. Bunganya berbentuk catkins, dengan untai bunga jantan dan betina biasanya berada pada tumbuhan terpisah ( dwirumah ). Buahnya berupa buah berbiji kecil, biasanya dilapisi lilin .
Jenis spesies, Myrica gale, penyebarannya holarctic, tumbuh di rawa gambut yang bersifat asam di seluruh bagian yang lebih dingin di Belahan Bumi Utara; itu adalah semak daun yang tumbuh menjadi 1 saya tinggi. Spesies yang tersisa semuanya memiliki wilayah jelajah yang relatif kecil, dan sebagian besar berada di daerah beriklim hangat.
Myrica faya ( Morella faya ), yang berasal dari pulau vulkanik Azores, Madeira dan Kepulauan Canary, telah menjadi spesies invasif di gunung berapi Hawaii [3] di mana ia diperkenalkan pada abad ke-19; kemampuannya untuk mengikat nitrogen membuatnya beradaptasi dengan baik untuk tumbuh di tanah vulkanik dengan nitrogen rendah.
Lapisan lilin pada buah ini tidak dapat dicerna oleh sebagian besar burung, namun beberapa spesies telah beradaptasi untuk dapat memakannya, terutama tepus kuning dan burung walet pohon di Amerika Utara. Karena lilinnya sangat kaya energi, hal ini memungkinkan burung pengicau kuning untuk musim dingin lebih jauh ke utara di iklim yang lebih sejuk dibandingkan burung pengicau Amerika lainnya jika ada buah lasang. Benih tersebut kemudian disebarkan ke dalam kotoran burung.