Pasar Harjodaksino: Perbedaan antara revisi
←Membuat halaman berisi 'Deskripsi '''Pasar Harjodaksino''' atau lebih dikenal dengan '''Pasar Glembegan''' merupakan pasar tradisional yang dberdiri dan diresmikan pada tanggal 5 Juni 1987. Secara resmi, nama pasar yang berada di jalan Yos Sudarso tersebut bernama Pasar Harjodaksino. Namun, lokasi pasar yang berada di dekat perempatan Gemblegan sehingga masyarakat Solo lebih populer menyebutnya dengan pasar Gemblegan. == Asal-usul nama == Asal nama Gemblegan berasal dari daerah yang...' |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(14 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Pasar Harjodaksino.jpg|jmpl|280x280px|Pasar Harjodaksino.]] |
|||
Deskripsi |
|||
⚫ | '''Pasar Harjodaksino''' atau lebih dikenal dengan '''Pasar Gemblegan''' adalah [[pasar tradisional]] yang berdiri dan diresmikan pada tanggal 5 Juni 1987. Secara resmi, nama pasar yang berada di jalan Yos Sudarso tersebut bernama Pasar Harjodaksino. Namun, lokasi pasar yang berada di dekat perempatan Gemblegan sehingga masyarakat Solo lebih populer menyebutnya dengan pasar Gemblegan. |
||
Pasar Harjodaksino berlokasi di Jl Kom. Yos Sudarso, [[Danukusuman, Serengan, Surakarta|Danukusuman]], [[Serengan, Surakarta|Serengan]], [[Kota Surakarta]]. Dengan menempati lahan seluas 7.700 m2, Pasar Harjodaksino menyediakan ragam kebutuhan pokok sehari-hari. |
|||
⚫ | '''Pasar Harjodaksino''' atau lebih dikenal dengan '''Pasar |
||
== Asal-usul nama == |
== Asal-usul nama == |
||
Asal nama Gemblegan berasal dari daerah yang dihuni oleh abdi dalem keraton yang memiliki pekerjaan untuk membuat bokor (tempat kinang yang berasal dari Kuningan). Dalam bahasa Jawa, pekerjaan tersebut memiliki sebutan "Tukang Gemblak". Setelah mengalami perkembangan, daerah itu mulai dikenal dengan nama Gemblegan.<ref>{{Cite web|title=|url=|website=|language=}}</ref> |
Asal nama Gemblegan berasal dari daerah yang dihuni oleh abdi dalem keraton yang memiliki pekerjaan untuk membuat bokor (tempat kinang yang berasal dari Kuningan). Dalam bahasa Jawa, pekerjaan tersebut memiliki sebutan "Tukang Gemblak". Setelah mengalami perkembangan, daerah itu mulai dikenal dengan nama Gemblegan.Seiring berjalannya waktu, mulai ada peningkatan yang berupa fasilitas penunjang pasar, air bersih, listrik, dan pengelolaan sampah.<ref>{{Cite web|last=Prakoso|first=Wahyu|date=24 Mei 2023|title=Dibangun 1987, Pemkot Solo Mulai Rencanakan Revitalisasi Pasar Harjodaksino|url=https://soloraya.solopos.com/dibangun-1987-pemkot-solo-mulai-rencanakan-revitalisasi-pasar-harjodaksino-1638008|website=Solopos.com|language=|access-date=21 Juni 2024}}</ref> |
||
== Rujukan == |
|||
Lokasi |
|||
{{reflist|1}} |
|||
[[Kategori:Pasar di Kota Surakarta|harjodaksino]] |
|||
{{Sedang ditulis}} |
|||
[[Kategori:WikiLatih SMA Negeri 2 Yogyakarta I]] |
|||
[[Kategori:Pendirian tahun 1987 di Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Serengan, Surakarta]] |
Revisi terkini sejak 5 Juli 2024 06.17
Pasar Harjodaksino atau lebih dikenal dengan Pasar Gemblegan adalah pasar tradisional yang berdiri dan diresmikan pada tanggal 5 Juni 1987. Secara resmi, nama pasar yang berada di jalan Yos Sudarso tersebut bernama Pasar Harjodaksino. Namun, lokasi pasar yang berada di dekat perempatan Gemblegan sehingga masyarakat Solo lebih populer menyebutnya dengan pasar Gemblegan.
Pasar Harjodaksino berlokasi di Jl Kom. Yos Sudarso, Danukusuman, Serengan, Kota Surakarta. Dengan menempati lahan seluas 7.700 m2, Pasar Harjodaksino menyediakan ragam kebutuhan pokok sehari-hari.
Asal-usul nama
[sunting | sunting sumber]Asal nama Gemblegan berasal dari daerah yang dihuni oleh abdi dalem keraton yang memiliki pekerjaan untuk membuat bokor (tempat kinang yang berasal dari Kuningan). Dalam bahasa Jawa, pekerjaan tersebut memiliki sebutan "Tukang Gemblak". Setelah mengalami perkembangan, daerah itu mulai dikenal dengan nama Gemblegan.Seiring berjalannya waktu, mulai ada peningkatan yang berupa fasilitas penunjang pasar, air bersih, listrik, dan pengelolaan sampah.[1]
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ Prakoso, Wahyu (24 Mei 2023). "Dibangun 1987, Pemkot Solo Mulai Rencanakan Revitalisasi Pasar Harjodaksino". Solopos.com. Diakses tanggal 21 Juni 2024.