Masukkiri: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
baru |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| (1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
| ⚫ | '''Masukkiri''' adalah tradisi lisan [[Suku Bugis Pagatan]] di Kabupaten [[Kabupaten Tanah Bumbu|Tanah Bumbu]], [[Kalimantan Selatan]], berupa pembacaan [[berzanji]] yang diterjemahkan ke dalam [[bahasa Bugis]]. Masukkiri biasa dilantunkan saat maulid, pernikahan atau acara besar lainnya.<ref>{{Cite web|url=https://radarbanjarmasin.jawapos.com/tahulah-pian/1973146995/kesaktian-masukkiri-bugis-pagatan|title=Kesaktian Masukkiri Bugis Pagatan|date=28 Februari 2022|access-date=12 September 2024|publisher=Radar Banjarmasin}}</ref> |
||
{{inuseuntil|22 September 2024}} |
|||
| ⚫ | '''Masukkiri''' adalah tradisi lisan [[Suku Bugis Pagatan]] di Kabupaten [[Kabupaten Tanah Bumbu|Tanah Bumbu]], [[Kalimantan Selatan]], berupa pembacaan [[berzanji]] yang diterjemahkan ke dalam [[bahasa Bugis]]. |
||
Masukkiri diawali dengan pembacaan [[Al-Qur'an]], dilanjutkan dengan syair pujian Al-Barzanji oleh grup masukkiri. Satu grup bisa lebih dari 10 orang. Mereka menabuh rebana sambil merapal pantun dan syair dalam bahasa Bugis Pagatan.<ref>{{Cite web|url=https://radarbanjarmasin.jawapos.com/tahulah-pian/1974991258/tahulah-pian-masukkiri-tradisi-masyarakat-bugis-pagatan-yang-kurang-dikenal-dibanding-mappanre-ri-tasiee|title=Tahulah Pian, Masukkiri: Tradisi Masyarakat Bugis Pagatan yang Kurang Dikenal Dibanding Mappanre Ri Tasie’e|date=19 Agustus 2024|access-date=30 September 2024|publisher=Radar Banjarmasin}}</ref> |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Revisi terkini sejak 30 September 2024 06.48
Masukkiri adalah tradisi lisan Suku Bugis Pagatan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, berupa pembacaan berzanji yang diterjemahkan ke dalam bahasa Bugis. Masukkiri biasa dilantunkan saat maulid, pernikahan atau acara besar lainnya.[1]
Masukkiri diawali dengan pembacaan Al-Qur'an, dilanjutkan dengan syair pujian Al-Barzanji oleh grup masukkiri. Satu grup bisa lebih dari 10 orang. Mereka menabuh rebana sambil merapal pantun dan syair dalam bahasa Bugis Pagatan.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Kesaktian Masukkiri Bugis Pagatan". Radar Banjarmasin. 28 Februari 2022. Diakses tanggal 12 September 2024.
- ^ "Tahulah Pian, Masukkiri: Tradisi Masyarakat Bugis Pagatan yang Kurang Dikenal Dibanding Mappanre Ri Tasie'e". Radar Banjarmasin. 19 Agustus 2024. Diakses tanggal 30 September 2024.