Persamaan reaksi: Perbedaan antara revisi
rangkuman |
k +{{Authority control}} |
||
(22 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
Dalam ilmu kimia persamaan reaksi atau persamaan kimia adalah penulisan simbolis dari sebuah reaksi kimia.Rumus kimia Pereaksi kimia |
Dalam ilmu [[kimia]], '''persamaan reaksi''' atau '''persamaan kimia''' adalah penulisan simbolis dari sebuah [[reaksi kimia]]. [[Rumus kimia]] [[Pereaksi kimia|pereaksi]] ditulis di sebelah kiri persamaan dan rumus kimia [[produk]] dituliskan di sebelah kanan.<ref>Kompendium [[IUPAC]] Mengenai Istilah Kimia</ref> Koefisien yang ditulis di sebelah kiri rumus kimia sebuah zat adalah koefisien [[stoikiometri]], yang menggambarkan jumlah zat tersebut yang terlibat dalam reaksi relatif terhadap zat yang lain. Persamaan reaksi yang pertama kali dibuat oleh ahli [[iatrokimia]] [[Jean Beguin]] pada 1615. |
||
⚫ | Dalam sebuah persamaan reaksi, pereaksi dan produk dihubungkan melalui simbol yang berbeda-beda. Simbol → digunakan untuk reaksi searah, untuk reaksi dua arah, dan untuk reaksi [[kesetimbangan kimia. Misalnya, persamaan reaksi pembakaran metana suatu gas pada gas alam oleh oksigen dituliskan sebagai berikut |
||
''''''CH4+2O2 → CO2+2H2O'''''' |
|||
⚫ | Seringkali pada suatu persamaan reaksi, wujud zat yang bereaksi dituliskan dalam singkatan di sebelah kanan rumus kimia zat tersebut. Huruf ''s'' melambangkan [[padatan]], ''l'' melambangkan cairan, ''g'' melambangkan gas, dan ''aq'' melambangkan larutan dalam [[air]]. Misalnya, reaksi padatan kalium (K) dengan air ( |
||
⚫ | |||
[[Berkas:Combustion methane.png|jmpl|ka|Representasi grafis dari persamaan reaksi pembakaran metana]] |
|||
⚫ | |||
⚫ | Dalam sebuah persamaan reaksi, pereaksi dan produk dihubungkan melalui simbol yang berbeda-beda. Simbol → digunakan untuk reaksi searah, {{unicode|⇆}} untuk reaksi dua arah, dan {{unicode|⇌}} untuk reaksi [[kesetimbangan (kimia)|kesetimbangan]]. Misalnya, persamaan reaksi [[pembakaran]] [[metana]] (suatu [[gas]] pada [[gas alam]]) oleh oksigen dituliskan sebagai berikut |
||
:CH<sub>4</sub> + 2 O<sub>2</sub> → CO<sub>2</sub> + 2 H<sub>2</sub>O |
|||
⚫ | |||
⚫ | Seringkali pada suatu persamaan reaksi, [[wujud]] zat yang bereaksi dituliskan dalam singkatan di sebelah kanan rumus kimia zat tersebut. Huruf ''s'' melambangkan [[padatan]], ''l'' melambangkan cairan, ''g'' melambangkan [[gas]], dan ''aq'' melambangkan [[larutan]] dalam [[air]]. Misalnya, reaksi padatan [[kalium]] (K) dengan [[air]] (2H<sub>2</sub>O) menghasilkan larutan [[kalium hidroksida]] (KOH) dan gas [[hidrogen]] (H<sub>2</sub>), dituliskan sebagai berikut |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Selain itu, di paling kanan dari sebuah persamaan reaksi kadang-kadang juga terdapat suatu [[besaran]] atau [[konstanta]], misalnya [[perubahan entalpi]] atau [[konstanta kesetimbangan]]. Misalnya [[proses Haber]] (reaksi [[sintesis]] [[amonia]]) dengan perubahan entalpi (ΔH) dituliskan sebagai berikut |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
== Lihat pula == |
|||
* [[Reaksi kimia]] |
|||
== Catatan kaki == |
|||
{{reflist}} |
|||
{{Authority control}} |
|||
[[Kategori:Kimia]] |
|||
{{kimia-stub}} |
Revisi terkini sejak 7 Juli 2021 07.35
Dalam ilmu kimia, persamaan reaksi atau persamaan kimia adalah penulisan simbolis dari sebuah reaksi kimia. Rumus kimia pereaksi ditulis di sebelah kiri persamaan dan rumus kimia produk dituliskan di sebelah kanan.[1] Koefisien yang ditulis di sebelah kiri rumus kimia sebuah zat adalah koefisien stoikiometri, yang menggambarkan jumlah zat tersebut yang terlibat dalam reaksi relatif terhadap zat yang lain. Persamaan reaksi yang pertama kali dibuat oleh ahli iatrokimia Jean Beguin pada 1615.
Dalam sebuah persamaan reaksi, pereaksi dan produk dihubungkan melalui simbol yang berbeda-beda. Simbol → digunakan untuk reaksi searah, ⇆ untuk reaksi dua arah, dan ⇌ untuk reaksi kesetimbangan. Misalnya, persamaan reaksi pembakaran metana (suatu gas pada gas alam) oleh oksigen dituliskan sebagai berikut
- CH4 + 2 O2 → CO2 + 2 H2O
Seringkali pada suatu persamaan reaksi, wujud zat yang bereaksi dituliskan dalam singkatan di sebelah kanan rumus kimia zat tersebut. Huruf s melambangkan padatan, l melambangkan cairan, g melambangkan gas, dan aq melambangkan larutan dalam air. Misalnya, reaksi padatan kalium (K) dengan air (2H2O) menghasilkan larutan kalium hidroksida (KOH) dan gas hidrogen (H2), dituliskan sebagai berikut
- 2K (s) + 2H2O (l) → 2KOH (aq) + H2 (g)
Selain itu, di paling kanan dari sebuah persamaan reaksi kadang-kadang juga terdapat suatu besaran atau konstanta, misalnya perubahan entalpi atau konstanta kesetimbangan. Misalnya proses Haber (reaksi sintesis amonia) dengan perubahan entalpi (ΔH) dituliskan sebagai berikut
Suatu persamaan disebut setara jika jumlah suatu unsur pada sebelah kiri persamaan sama dengan jumlah unsur tersebut di sebelah kanan, dan dalam reaksi ionik, jumlah total muatan harus setara juga.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]