Lompat ke isi

Warung internet: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(93 revisi perantara oleh 62 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{disputed}}
[[Berkas:Internet café city center Na Wa, Thailand.JPG|220px|thumb|Sebuah warnet di Thailand]]
{{tone}}
[[Berkas:Internet café city center Na Wa, Thailand.JPG|300px|jmpl|Sebuah warung internet di Thailand.]]
'''Warung internet''' (disingkat: '''warnet''') adalah salah satu jenis [[wirausaha]] yang menyewakan jasa [[internet]] kepada khalayak umum. Biaya akses internet umumnya dipatok per jam atau per menit, tetapi ada juga yang dipatok per paket.


== Etimologi ==
'''Warung Internet''' (disingkat: '''warnet''') adalah salah satu jenis [[wirausaha]] yang menyewakan jasa [[internet]] kepada khalayak umum.
Warung Internet adalah sebuah kata yang berkembang di antara para aktivis Internet Indonesia pada tahun 1997-1998 untuk sebuah kios yang memiliki banyak komputer untuk di sewakan bagi pengakses Internet. Pada masa itu, secara tidak sadar terjadi perbedaan tren penggunaan [[lakuran]] Warung Internet, antara Warin dan Warnet. Seharusnya jika kita konsisten dengan proses menyingkat kata, seperti Warteg (Warung Tegal) dan Wartel (Warung Telekomunikasi), maka yang seharusnya di pilih adalah Warin.<ref>{{Cite web|first=Prihanandaaa|date=2022-11-10|title=Apa itu Internet Cafe atau Warung Internet, Apakah Berbeda Dengan Cyber Cafe?|url=https://idmetafora.com/id/blog/read/2416/Apa-itu-Internet-Cafe-atau-Warung-Internet-Apakah-Berbeda-Dengan-Cyber-Cafe.html|website=Idmetofora|access-date=2024-01-31}}</ref> Istilah warnet di luar negeri lebih dikenal sebagai ''Sparring Game Center'' atau ''Internet Cafe''<ref>{{Cite web|last=Hasannudin|first=Andikw|title=Aplikasi Berbasis Web untuk Point of Sales (Studi Kasus : Sparring Game Center, Bandung)|url=https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/home/catalog/id/198709/slug/aplikasi-berbasis-web-untuk-point-of-sales-studi-kasus-sparring-game-center-bandung-.html|website=Open Library Telkom University|access-date=2023-07-01}}</ref>


== Pengguna warnet ==
== Demografi ==
Umumnya warnet paling banyak terdapat/tersebar terutama di kota-kota besar (ibu kota [[propinsi]], [[kabupaten]], dan di kota-kota kecil sebagai penyedia jasa untuk melayani kebutuhan masyarakat di daerah tersebut dalam mengakses informasi. Kebanyakan warnet tersebar di dekat tempat pendidikan seperti [[Universitas]] atau [[SMA]]. Warnet juga banyak terdapat di tempat-tempat umum seperti [[mal]], [[alun-alun]], dan sejenisnya. Namun beberapa dari tempat ini atau kafe-kafe tertentu yang memberikan jasa internet berupa koneksi [[Wi-Fi]] yang biasanya gratis karena telah satu paket dengan biaya yang kita keluarkan saat minum atau makan. Biasanya pengunjung akan mendapat akun untuk memakai internet. Penyebaran warnet di [[Indonesia]] pernah dipresentasikan dalam lokakarya di [[Mexico City]], 16-19 November [[2004]] sebagai persiapan data ICT readiness di negara berkembang.{{ref|http://www.itu.int/ITU-D/ict/mexico04/doc/doc/26_idn_e_rev.ppt}}<ref>[http://www.itu.int/ITU-D/ict/mexico04/index.html Global Indicators Workshop on Community Access to ICTs]</ref><ref>[http://www.itu.int/wsis/tunis/index.html WSIS Tunisia] [[2005]]</ref>


Di [[Dunia Ketiga|Negara Dunia Ketiga]], warnet adalah tempat kebanyakan orang mengakses internet. Di negara-negara atau daerah-daerah maju yang akses internetnya sudah ada pada hampir setiap rumah, warnet jarang didapatkan dan mahal tarifnya. Di daerah perkotaan (urban) sebuah warnet memiliki nama-nama umum panggilan lain seperti; ''[[Net Cafe]]'', ''[[Cyber Cafe]]'', atau [[Game Center|Pusat Permainan Dalam Jaringan]] di mana sambungan internetnya dikhususkan untuk melakukan permainan komputer dalam jaringan. Sementara di daerah atau pinggir kota umumnya dikenal sebagai [[telecenter]].
Warnet banyak dimanfaatkan oleh [[mahasiswa]], [[pelajar]], [[profesional]] dan [[wisatawan]] asing.

Warnet digunakan untuk bermacam-macam tujuan, bagi pelajar, dan mahasiswa warnet banyak digunakan untuk:
* Mengerjakan tugas atau pekerjaan rumah
* Melakukan riset
* Menulis [[skripsi]]

Bagi masyarakat umum warnet digunakan untuk:
* Memeriksa kiriman [[surat-e]] terbaru
* Melamar pekerjaan
* Bersosialisasi dan berkomunikasi (''chatting'')
* Sarana menikmati hiburan dan lain sebagainya.

== Biaya ==
Biaya akses internet umumnya dipatok per [[jam]] atau per [[menit]].

== Warnet di Dunia ==
Di [[negara dunia ketiga]], warnet adalah tempat kebanyakan orang mengakses internet. Di negara-negara atau daerah-daerah maju yang akses internet-nya sudah ada pada hampir setiap rumah, warnet jarang didapatkan dan mahal tarifnya. Di daerah perkotaan (urban) sebuah warnet memiliki nama-nama umum panggilan lain seperti; ''[[Net Cafe]]'', ''[[Cyber Cafe]]'', atau [[Game Center|Pusat Permainan Dalam Jaringan]] dimana sambungan internetnya dikhususkan untuk melakukan permainan komputer dalam jaringan. Sementara di daerah atau pinggir kota umumnya dikenal sebagai [[telecenter]].


Di beberapa negara yang banyak mengandalkan sensor seperti [[RRC]] dan [[Singapura]] warnet-warnet dikontrol. Tetapi di negara-negara lain malahan diberi bilik-bilik pribadi supaya bisa mengakses pornografi tanpa dibatasi. Di [[Los Angeles]], [[Amerika Serikat]], warnet juga diawasi karena menarik geng-geng jalanan.
Di beberapa negara yang banyak mengandalkan sensor seperti [[RRC]] dan [[Singapura]] warnet-warnet dikontrol. Tetapi di negara-negara lain malahan diberi bilik-bilik pribadi supaya bisa mengakses pornografi tanpa dibatasi. Di [[Los Angeles]], [[Amerika Serikat]], warnet juga diawasi karena menarik geng-geng jalanan.


== Penyebaran Warnet ==
=== Warnet di Indonesia ===
[[Berkas:Warnet Aqila brothers'Net - panoramio.jpg|jmpl|Warnet di [[Riau]], Indonesia]]
Umumnya warnet paling banyak terdapat/tersebar terutama di kota-kota besar (ibukota [[propinsi]], [[kabupaten]], dan di kota-kota kecil sebagai penyedia jasa untuk melayani kebutuhan masyarakat di daerah tersebut dalam mengakses informasi. Kebanyakan warnet tersebar di dekat tempat pendidikan seperti [[Universitas]] atau [[SMA]]. Warnet juga banyak terdapat di tempat-tempat umum dimana orang bersosialisasi seperti [[Mal]], [[town square]], dan sejenisnya. Namun beberapa dari tempat ini atau kafe-kafe tertentu ditempat ini memberikan jasa internet berupa koneksi [[Wifi]] ([[hotspot]]) yang biasanya gratis karena sudah satu paket dengan biaya yang kita keluarkan saat minum atau makan. Biasanya pengunjung akan mendapat akun untuk memakai internet. Penyebaran warnet di [[Indonesia]] pernah dipresentasikan{{ref|http://www.itu.int/ITU-D/ict/mexico04/doc/doc/26_idn_e_rev.ppt}} dalam lokakarya <ref> {{en}} ''[http://www.itu.int/ITU-D/ict/mexico04/index.html Global Indicators Workshop on Community Access to ICTs]'' </ref> di [[Mexico City]], 16-19 November [[2004]] sebagai persiapan data ICT readiness di negara berkembang pada tahun <ref> {{en}} [http://www.itu.int/wsis/tunis/index.html WSIS Tunisia] [[2005]]</ref>
1 Juli 1995, di bentuk PT BoNet Utama yang merupakan adalah ISP swasta kedua setelah Indonet Jakarta. Kantor pertama BoNet terletak di Cafe Botanicus tengah Kebun Raya Bogor, yang secara naluriah langsung membuat warnet yang dikhususkan untuk turis-turis yang sedang berkunjung ke Kebun Raya Bogor. Oleh karena itu, cukup sepadan jika kita mengatakan bahwa Warnet di Bogor dan juga di Indonesia adalah BoNet yang waktu itu terletak di tengah Kebun Raya Bogor.


Aktivitas pembuatan Warnet cukup marak di 1996-1998, beberapa pemain yang dominan antara lain adalah Wasantara dari PT. POS Indonesia, BoNet dan Pointer adalah segelintir Warnet awal Indonesia.
== Aplikasi Warnet ==
Ada beberapa [[aplikasi]] warnet yang bertujuan mencatat siapa yang masuk dan berapa lama dia memakai komputer.
* Manual adalah cara aplikasi yang paling sederhana dan tradisional dimana penjaga warnet mencatat penggunaan internet menggunakan kertas. Salah satu kekurangannya adalah penjaga warnet yang memutuskan apakah konsumen harus membayar lebih atau tidak. Karena beberapa masalah seperti konsumen gagal memakai komputer tapi tagihan bayaran tetap jalan.
* Aplikasi Berbasis Jaringan adalah aplikasi otomatis dalam jaringan dimana perhitungan dilakukan saat pengguna memasukkan identitas. Aplikasi ini lebih memudahkan penjaga karena terdapat fungsi-fungsi lainnya selain mencatat waktu seperti memberi [[diskon]] atau mengendalikan [[komputer]] dari jarak jauh.


== Masalah dalam Warnet ==
== Masalah dalam warnet ==
Warnet sendiri tidak terlepas dari berbagai masalah seperti
Warnet sendiri tidak terlepas dari berbagai masalah seperti:
* Pornografi. Banyak negara memandang internet adalah salah satu media dimana [[pornografi]] dapat diakses oleh pengguna. [[RRC]] contohnya telah mengontrol hal ini dengan ketat dan dianggap efektif <ref> {{id}} [http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/12/tgl/30/time/100627/idnews/509338/idkanal/399 Detik: Pornografi di Internet] </ref>. Hal ini dikarenakan medianya yang visual dan kemudahan untuk mengunduh berkas seperti: AV, beep dan film yang mengandung fotografi dalam bentuk AVI (terbesar) hingga 3gp untuk kapasitas telepon genggam.
* Pornografi. Banyak negara memandang internet adalah salah satu media [[pornografi]] yang dapat diakses oleh pengguna. [[RRC]] contohnya telah mengontrol hal ini dengan ketat dan dianggap efektif.<ref>{{Cite web |url=http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/12/tgl/30/time/100627/idnews/509338/idkanal/399 |title=Detik: Pornografi di Internet |access-date=2008-02-21 |archive-date=2008-05-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080531130100/http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/12/tgl/30/time/100627/idnews/509338/idkanal/399 |dead-url=yes }}</ref> Hal ini dikarenakan medianya yang visual dan kemudahan untuk mengunduh berkas seperti film yang mengandung fotografi dalam bentuk AVI (terbesar) hingga 3gp untuk kapasitas telepon genggam.
* Pengunduhan program-program komputer ilegal atau program-program komputer yang sudah di kodenya sudah dipecahkan ulang, atau dikenal juga sebagai ''Cracker APP/WAREZ''.
* Pengunduhan program-program komputer ilegal atau program-program komputer yang sudah di kodenya sudah dipecahkan ulang, atau dikenal juga sebagai ''Cracker APP/WAREZ''.
* Penyebaran [[virus]] dan [[worm]]. Virus/worm ini menyebar melalui situs, dokumen yang di unduh dari surat-e, [[flashdisk]], dan lain sebagainya.
* Penyebaran [[Virus komputer|virus]] dan [[worm]]. Virus/worm ini menyebar melalui situs, dokumen yang di unduh dari surat-e, [[flashdisk]], dan lain sebagainya.
* Perjudian dalam jaringan.
* Perjudian dalam jaringan.
* HAKI dalam penggunaan perangkat lunak oleh warnet tersebut. Namun beberapa warnet juga sudah menggunakan perangkat lunak sah baik dengan membeli izin proprietary maupun menggunakan perangkat lunak bersumber bebas (''Open Source'') seperti Linux. ''Software'' Linux yang populer diwarnet seperti Ubuntu, IGOS, SimplyMepis, Suse dan lain-lain.
* HAKI dalam penggunaan perangkat lunak oleh warnet tersebut. Namun beberapa warnet juga sudah menggunakan perangkat lunak sah baik dengan membeli izin proprietary maupun menggunakan perangkat lunak bersumber bebas (''Open Source'') seperti Linux. ''Software'' Linux yang populer diwarnet seperti Ubuntu, IGOS, SimplyMepis, Suse dan lain-lain.
* Kejahatan melalui jaringan seperti penipuan, scam, penyedia layanan game online seperti Real-Money trans, botting, [[cheat]] hingga manipulasi karakter seperti penipuan.
* Kejahatan digital melalui jaringan seperti penipuan, scam, stalking, mengakses deep web, penjualan barang illegal, hacking dan lain-lain.


== Mailing List ==
== Lihat pula ==
* [[Laboratorium komputer]]
Di [[Indonesia]] ada beberapa asosiasi yang terkait dengan warnet seperti [[Asosiasi Warnet Indonesia|AWARI]] dan [[Asosiasi Pengusaha Warnet Komunitas Telematika|APWKomitel]].


== Catatan kaki ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

{{wikibooks|Manajemen warung internet}}
{{wikibooks|Manajemen warung internet}}
* {{id}} [http://www.awari.or.id/ Situs web Asosiasi Warung Internet Indonesia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070929100301/http://www.awari.or.id/ |date=2007-09-29 }}
* [http://www.CyberCafes.com/ Daftar Warnet di dunia]
* {{id}} [http://www.apwkomitel.org/ Directory Warnet/NetCafe/Telecenter/ Gamecenter di Indonesia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120126184026/http://www.apwkomitel.org/ |date=2012-01-26 }}
* [http://www.worldofinternetcafes.de/ World of Internetcafes.de]
* [http://www.awari.or.id/ Situs Asosiasi Warung Internet Indonesia]
* {{id}} [http://www.itu.int/ITU-D/ict/mexico04/doc/doc/26_idn_e_rev.ppt Presentasi Indikator Publik Internet Center(Warnet/Cybercafe/Telecenter) Indonesia]
* [http://www.apwkomitel.org/ Directory Warnet/NetCafe/Telecenter/Gamecenter di Indonesia]
* {{en}} [http://www.CyberCafes.com/ Daftar Warnet di dunia]
* {{de}} [http://www.worldofinternetcafes.de/ World of Internetcafes.de]
* [http://www.itu.int/ITU-D/ict/mexico04/doc/doc/26_idn_e_rev.ppt Presentasi Indikator Publik Internet Center(Warnet/Cybercafe/Telecenter) Indonesia]


[[Kategori:Internet]]
[[Kategori:Internet]]

[[ar:مقهى إنترنت]]
[[ca:Cibercafè]]
[[cs:Internetová kavárna]]
[[da:Internetcafé]]
[[de:Internetcafé]]
[[en:Internet café]]
[[eo:Retumejo]]
[[es:Cibercafé]]
[[fa:کافی‌نت]]
[[fi:Nettikahvila]]
[[fr:Cybercafé]]
[[he:אינטרנט קפה]]
[[hy:Ինտերնետ-սրճարան]]
[[it:Cybercafe]]
[[ja:インターネットカフェ]]
[[ko:피시방]]
[[ms:Kafe siber]]
[[nl:Internetcafé]]
[[pl:Kafejka internetowa]]
[[pt:Cyber café]]
[[ru:Интернет-кафе]]
[[sv:Internetkafé]]
[[tr:İnternet kafe]]
[[uk:Інтернет-кафе]]
[[zh:网吧]]

Revisi terkini sejak 30 Juni 2024 03.11

Sebuah warung internet di Thailand.

Warung internet (disingkat: warnet) adalah salah satu jenis wirausaha yang menyewakan jasa internet kepada khalayak umum. Biaya akses internet umumnya dipatok per jam atau per menit, tetapi ada juga yang dipatok per paket.

Etimologi

[sunting | sunting sumber]

Warung Internet adalah sebuah kata yang berkembang di antara para aktivis Internet Indonesia pada tahun 1997-1998 untuk sebuah kios yang memiliki banyak komputer untuk di sewakan bagi pengakses Internet. Pada masa itu, secara tidak sadar terjadi perbedaan tren penggunaan lakuran Warung Internet, antara Warin dan Warnet. Seharusnya jika kita konsisten dengan proses menyingkat kata, seperti Warteg (Warung Tegal) dan Wartel (Warung Telekomunikasi), maka yang seharusnya di pilih adalah Warin.[1] Istilah warnet di luar negeri lebih dikenal sebagai Sparring Game Center atau Internet Cafe[2]

Demografi

[sunting | sunting sumber]

Umumnya warnet paling banyak terdapat/tersebar terutama di kota-kota besar (ibu kota propinsi, kabupaten, dan di kota-kota kecil sebagai penyedia jasa untuk melayani kebutuhan masyarakat di daerah tersebut dalam mengakses informasi. Kebanyakan warnet tersebar di dekat tempat pendidikan seperti Universitas atau SMA. Warnet juga banyak terdapat di tempat-tempat umum seperti mal, alun-alun, dan sejenisnya. Namun beberapa dari tempat ini atau kafe-kafe tertentu yang memberikan jasa internet berupa koneksi Wi-Fi yang biasanya gratis karena telah satu paket dengan biaya yang kita keluarkan saat minum atau makan. Biasanya pengunjung akan mendapat akun untuk memakai internet. Penyebaran warnet di Indonesia pernah dipresentasikan dalam lokakarya di Mexico City, 16-19 November 2004 sebagai persiapan data ICT readiness di negara berkembang.[1][3][4]

Di Negara Dunia Ketiga, warnet adalah tempat kebanyakan orang mengakses internet. Di negara-negara atau daerah-daerah maju yang akses internetnya sudah ada pada hampir setiap rumah, warnet jarang didapatkan dan mahal tarifnya. Di daerah perkotaan (urban) sebuah warnet memiliki nama-nama umum panggilan lain seperti; Net Cafe, Cyber Cafe, atau Pusat Permainan Dalam Jaringan di mana sambungan internetnya dikhususkan untuk melakukan permainan komputer dalam jaringan. Sementara di daerah atau pinggir kota umumnya dikenal sebagai telecenter.

Di beberapa negara yang banyak mengandalkan sensor seperti RRC dan Singapura warnet-warnet dikontrol. Tetapi di negara-negara lain malahan diberi bilik-bilik pribadi supaya bisa mengakses pornografi tanpa dibatasi. Di Los Angeles, Amerika Serikat, warnet juga diawasi karena menarik geng-geng jalanan.

Warnet di Indonesia

[sunting | sunting sumber]
Warnet di Riau, Indonesia

1 Juli 1995, di bentuk PT BoNet Utama yang merupakan adalah ISP swasta kedua setelah Indonet Jakarta. Kantor pertama BoNet terletak di Cafe Botanicus tengah Kebun Raya Bogor, yang secara naluriah langsung membuat warnet yang dikhususkan untuk turis-turis yang sedang berkunjung ke Kebun Raya Bogor. Oleh karena itu, cukup sepadan jika kita mengatakan bahwa Warnet di Bogor dan juga di Indonesia adalah BoNet yang waktu itu terletak di tengah Kebun Raya Bogor.

Aktivitas pembuatan Warnet cukup marak di 1996-1998, beberapa pemain yang dominan antara lain adalah Wasantara dari PT. POS Indonesia, BoNet dan Pointer adalah segelintir Warnet awal Indonesia.

Masalah dalam warnet

[sunting | sunting sumber]

Warnet sendiri tidak terlepas dari berbagai masalah seperti:

  • Pornografi. Banyak negara memandang internet adalah salah satu media pornografi yang dapat diakses oleh pengguna. RRC contohnya telah mengontrol hal ini dengan ketat dan dianggap efektif.[5] Hal ini dikarenakan medianya yang visual dan kemudahan untuk mengunduh berkas seperti film yang mengandung fotografi dalam bentuk AVI (terbesar) hingga 3gp untuk kapasitas telepon genggam.
  • Pengunduhan program-program komputer ilegal atau program-program komputer yang sudah di kodenya sudah dipecahkan ulang, atau dikenal juga sebagai Cracker APP/WAREZ.
  • Penyebaran virus dan worm. Virus/worm ini menyebar melalui situs, dokumen yang di unduh dari surat-e, flashdisk, dan lain sebagainya.
  • Perjudian dalam jaringan.
  • HAKI dalam penggunaan perangkat lunak oleh warnet tersebut. Namun beberapa warnet juga sudah menggunakan perangkat lunak sah baik dengan membeli izin proprietary maupun menggunakan perangkat lunak bersumber bebas (Open Source) seperti Linux. Software Linux yang populer diwarnet seperti Ubuntu, IGOS, SimplyMepis, Suse dan lain-lain.
  • Kejahatan digital melalui jaringan seperti penipuan, scam, stalking, mengakses deep web, penjualan barang illegal, hacking dan lain-lain.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Apa itu Internet Cafe atau Warung Internet, Apakah Berbeda Dengan Cyber Cafe?". Idmetofora. 2022-11-10. Diakses tanggal 2024-01-31. 
  2. ^ Hasannudin, Andikw. "Aplikasi Berbasis Web untuk Point of Sales (Studi Kasus : Sparring Game Center, Bandung)". Open Library Telkom University. Diakses tanggal 2023-07-01. 
  3. ^ Global Indicators Workshop on Community Access to ICTs
  4. ^ WSIS Tunisia 2005
  5. ^ "Detik: Pornografi di Internet". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-05-31. Diakses tanggal 2008-02-21. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]