Lompat ke isi

Eksklusivisme: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
PT57Rosmalina (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(66 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Eksklusivisme''' adalah salah satu cara pandang suatu agama terhadap agama-agama yang berbeda dari agama tersebut. Pendekatan eksklusivisme merupakan salah satu pendekatan di dalam studi [[teologi agama-agama]].
{{inuse|15 maret}}
'''Eksklusivisme''' adalah [[paham]] yang mempunyai kecenderungan untuk [[pemisahan diri|memisahkan diri]] dari [[masyarakat]]; misalnya di kota besar terdapat [[gejala]] [[eksklusif]] terutama pada orang yang berada.{{fact}}


==Etimologi==
== Contoh teolog ==
=== Karl Barth ===
Akar dari kata itu sendiri adalah [[eksklusif]] yang berarti [[terpisah]] dari yang lain atau berada dalam [[kondisi yang khusus]].{{fact}}
Karl Barth adalah seorang ahli [[teologi]] berkebangsaan [[Swiss]] yang mengkritisi akan [[doktrin]] kekristenan.Ia menekankan [[kekudusan]] [[Allah]] dan manusia adalah yang sangat [[berdosa]] dan [[Yesus]] lah [[Juru Selamat]].Menurut Barth agama-agama adalah ketidakpercayaan,karena menolak pernyataan diri Allah dalam Yesus Kristus.
Lalu kata eksklusivisme berarti melibatkan hanya kelompok khusus.
==Ciri-ciri==


=== Hendrik Kraemer ===
==Contoh teolog==
[[Hendrik Kraemer]] mempunyai pandangan bahwa setiap orang yang belum mengenal dan diperbaharui dalam Yesus, ia tidak akan pernah mengenal Allah yang sesungguhnya.Maka menurutnya orang di luar kekristenan tidak ada keselamatan Jeg kan lide at bolle damer
===Karl Barth===
Karl Barth adalah seorang ahli teologi berkebangsaan Swiss yang mengkritisi akan doktrin kekristenan.
===Hendrik Kraemer===


{{kristen-stub}}
==Kritik terhadap paham eksklusivisme==


[[Kategori:Istilah Kristen]]
==Implikasi terhadap dialog antar-agama==
[[Kategori:Teologi Kristen]]

Revisi terkini sejak 2 September 2021 10.27

Eksklusivisme adalah salah satu cara pandang suatu agama terhadap agama-agama yang berbeda dari agama tersebut. Pendekatan eksklusivisme merupakan salah satu pendekatan di dalam studi teologi agama-agama.

Contoh teolog

[sunting | sunting sumber]

Karl Barth

[sunting | sunting sumber]

Karl Barth adalah seorang ahli teologi berkebangsaan Swiss yang mengkritisi akan doktrin kekristenan.Ia menekankan kekudusan Allah dan manusia adalah yang sangat berdosa dan Yesus lah Juru Selamat.Menurut Barth agama-agama adalah ketidakpercayaan,karena menolak pernyataan diri Allah dalam Yesus Kristus.

Hendrik Kraemer

[sunting | sunting sumber]

Hendrik Kraemer mempunyai pandangan bahwa setiap orang yang belum mengenal dan diperbaharui dalam Yesus, ia tidak akan pernah mengenal Allah yang sesungguhnya.Maka menurutnya orang di luar kekristenan tidak ada keselamatan Jeg kan lide at bolle damer