Lompat ke isi

Bubi Chen: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(46 revisi perantara oleh 31 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox artis indonesia
{{Infobox musical artist
| name = {{PAGENAME}}
| name = Bubi Chen
| image = Buby Chen.jpg
| image =
| caption =
| imagesize = 250px
| caption =
| alt =
| genre = [[Jazz]]
| birthdate = {{Birth date|1938|2|9}}
| birth_date = {{Birth date|1938|2|9}}
| birthplace = {{negara|Belanda}} [[Surabaya]], [[Jawa Timur]], [[Hindia Belanda]]
| birth_place = [[Surabaya]], [[Hindia Belanda]]
| birthname = Bubi Chen
| death_date = {{Death date and age|df=yes|2012|2|16|1938|2|9}}
| othername = [[Buby Chen]]
| death_place = [[Kota Semarang|Semarang]], [[Indonesia]]
| deathdate =
| other_names = Buby Chen
| deathplace =
| yearsactive = [[1955]] - sekarang
| occupation = [[Musisi]]
| years_active = 1955–2012
| occupation = [[musisi]] [[Jazz]]
| instrument = Piano
| spouse = Anne Chiang
| partner = [[Jack Lesmana]]
| associated_acts = [[Jack Lesmana]]
| children =
| parents = Tan King Ho
| influences =
| influenced = Teddy Wilson
| website =
}}
}}
{{#if:Buby Chen.jpg||
'''Bubi Chen''' ({{lahirmati|[[Kota Surabaya|Soerabaja]], [[Jawa Timur]]|9|2|1938}}) adalah seorang pemusik ''[[jazz]]'' [[Indonesia]]. Saat berusia 5 [[tahun]] oleh ayahnya Tan Khing Hoo, Bubi diserahkan kepada Di Lucia, seorang [[pianis]] berkebangsaan [[Italia]], untuk belajar piano. Saat itu Bubi belum bisa membaca apalagi memahami not balok. Meskipun begitu, Bubi Chen bisa mengikuti pelajaran yang disampaikan oleh Di Lucia karena Bubi Chen sudah terbiasa melihat kakak-kakaknya, [[Jopie Chen]] dan [[Teddy Chen]], saat sedang berlatih [[piano]]. Bubi Chen belajar pada Di Lucia hingga tahun kemerdekaan [[Indonesia]].
}}
'''Bubi Chen''' ({{lahirmati|[[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Jawa Timur]]|9|2|1938|[[Kota Semarang|Semarang]], [[Jawa Tengah]]|16|2|2012}}) adalah seorang pemusik ''[[jazz]]'' [[Indonesia]]. Saat berusia 5 [[tahun]] oleh ayahnya Tan Khing Hoo, Bubi diserahkan kepada Di Lucia, seorang [[pianis]] berkebangsaan [[Italia]], untuk belajar piano. Saat itu Bubi belum bisa membaca apalagi memahami not balok. Meskipun begitu, Bubi Chen bisa mengikuti pelajaran yang disampaikan oleh Di Lucia karena Bubi Chen sudah terbiasa melihat kakak-kakaknya, [[Jopie Chen|Jopie Chen, Niko Chen]] dan [[Teddy Chen]], saat sedang berlatih [[piano]]. Bubi Chen belajar pada Di Lucia hingga tahun kemerdekaan [[Indonesia]].


== Perjalanan karier ==
== Perjalanan karier ==
Setelah itu, Bubi Chen mengikuti kursus piano [[klasik]] dengan pianis berkebangsaan [[Swiss]] bernama Yosef Bodmer. Suatu ketika Bubi Chen tertangkap basah oleh Yosef Bodmer ketika sedang memainkan sebuah aransemen [[jazz]]. Bukannya marah, Yosef Bodmer justru berucap, ''“Saya tahu jazz adalah duniamu yang sebenarnya. Oleh karena itu, perdalamlah musik itu”''. Di umur 12 tahun, Bubi Chen sudah mampu mengaransemen karya-karya [[Beethoven]], [[Chopin]], dan [[Mozart]] ke dalam irama [[jazz]]. Bubi Chen menilai musik [[jazz]] memiliki kebebasan dalam menuangkan kreatifitas dibanding musik [[klasik]] dengan kaidah-kaidahnya sendiri.<ref name="bio satu">[http://giewahyudi.com/bubi-chen-maestro-jazz-indonesia/ Bubi pada Maestro jazz Indonesia], giewahyudi.com, diakses 26 April 2011</ref>
Setelah itu, Bubi Chen mengikuti kursus piano [[klasik]] dengan pianis berkebangsaan [[Swiss]] bernama Yosef Bodmer. Suatu ketika Bubi Chen tertangkap basah oleh Yosef Bodmer ketika sedang memainkan sebuah aransemen [[jazz]]. Bukannya marah, Yosef Bodmer justru berucap, ''“Saya tahu jazz adalah duniamu yang sebenarnya. Oleh karena itu, perdalamlah musik itu”''. Di umur 12 tahun, Bubi Chen sudah mampu mengaransemen karya-karya [[Beethoven]], [[Chopin]], dan [[Mozart]] ke dalam irama [[jazz]]. Bubi Chen menilai musik [[jazz]] memiliki kebebasan dalam menuangkan kreativitas dibanding musik [[klasik]] dengan kaidah-kaidahnya sendiri.<ref name="bio satu">[http://giewahyudi.com/bubi-chen-maestro-jazz-indonesia/ Bubi pada Maestro jazz Indonesia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110313025545/http://giewahyudi.com/bubi-chen-maestro-jazz-indonesia/ |date=2011-03-13 }}, giewahyudi.com, diakses 26 April 2011</ref>


Beberapa waktu kemudian Bubi mulai mempelajari [[jazz]] secara otodidak. Ia mengikuti kursus tertulis pada [[Wesco School of Music]], [[New York]] antara tahun [[1955]]-[[1957]]. Salah seorang gurunya adalah [[Teddy Wilson]], murid dari tokoh swing legendaris [[Benny Goodman]].
Beberapa waktu kemudian Bubi mulai mempelajari [[jazz]] secara otodidak. Ia mengikuti kursus tertulis pada [[Wesco School of Music]], [[New York]] antara tahun [[1955]]-[[1957]]. Salah seorang gurunya adalah [[Teddy Wilson]], murid dari tokoh swing legendaris [[Benny Goodman]].
Baris 29: Baris 26:
Di Kota Buaya, [[Surabaya]], Bubi Chen membentuk sebuah grup bernama [[The Circle]] bersama [[Maryono]] ([[saksofon]]), F.X. Boy (bongo), Zainal ([[bass]]), Tri Wijayanto ([[gitar]]) dan Koes Syamsudin ([[drum]]). Bersama [[Jack Lesmana]], [[Maryono]], [[Kiboud Maulana]], [[Benny Mustapha]] dan kakaknya Jopie Chen, ia juga tergabung dalam [[Indonesian All Stars]]. Kelompok Indonesian All Stars ini malah sempat berangkat dan tampil di [[Berlin]] [[Jazz]] [[Festival]] pada tahun [[1967]]. Setelah itu mereka rekaman dan menelorkan album yang kini menjadi barang langka, ''"[[Djanger Bali (album)|Djanger Bali]]"''. Album ini digarap bersama seorang klarinetis ternama asal [[Amerika Serikat]], [[Tony Scott (musisi)|Tony Scott]]. Bubi Chen pernah membuat rekaman [[jazz]] bersama [[Nick Mamahit]] dan diproduseri [[Suyoso Karsono]] atau yang akrab dipanggil mas Yos.<ref name="sd" />
Di Kota Buaya, [[Surabaya]], Bubi Chen membentuk sebuah grup bernama [[The Circle]] bersama [[Maryono]] ([[saksofon]]), F.X. Boy (bongo), Zainal ([[bass]]), Tri Wijayanto ([[gitar]]) dan Koes Syamsudin ([[drum]]). Bersama [[Jack Lesmana]], [[Maryono]], [[Kiboud Maulana]], [[Benny Mustapha]] dan kakaknya Jopie Chen, ia juga tergabung dalam [[Indonesian All Stars]]. Kelompok Indonesian All Stars ini malah sempat berangkat dan tampil di [[Berlin]] [[Jazz]] [[Festival]] pada tahun [[1967]]. Setelah itu mereka rekaman dan menelorkan album yang kini menjadi barang langka, ''"[[Djanger Bali (album)|Djanger Bali]]"''. Album ini digarap bersama seorang klarinetis ternama asal [[Amerika Serikat]], [[Tony Scott (musisi)|Tony Scott]]. Bubi Chen pernah membuat rekaman [[jazz]] bersama [[Nick Mamahit]] dan diproduseri [[Suyoso Karsono]] atau yang akrab dipanggil mas Yos.<ref name="sd" />


Pada tahun [[1959]], bersama [[Jack Lesmana]], ia membuat rekaman di [[Lokananta]]. Rekamannya yang bertitel [[Bila Ku Ingat|Bubi Chen with Strings]] pernah disiarkan oleh Voice of [[Amerika]] dan dikupas oleh [[Willis Conover]] pada tahun [[1960]], seorang kritikus [[jazz]] ternama dari AS. Ia menyebut Bubi sebagai '''The Best Pianist of Asia''' (tahun [[1960]] Bubi berusia 22 tahun). Bubi juga pernah membentuk "[[Chen Trio]]" bersama saudaranya Jopie dan Teddy Chen ditahun [[1950|1950-an]]. Ditahun yang sama ia juga bergabung dengan "[[Jack Lesmana]] Quartet" yang kemudian berganti menjadi [[Jack Lesmana]] Quintet. Menetap di [[Surabaya]], Bubi Chen menularkan ilmu yang dimilikinya. Beberapa diantaranya cukup dikenal antara lain [[Abadi Soesman]], [[Hendra Wijaya]], [[Vera Soeng]] dan Widya Kristianti.
Pada tahun [[1959]], bersama [[Jack Lesmana]], ia membuat rekaman di [[Lokananta]]. Rekamannya yang bertitel [[Bila Ku Ingat|Bubi Chen with Strings]] pernah disiarkan oleh Voice of [[Amerika]] dan dikupas oleh [[Willis Conover]] pada tahun [[1960]], seorang kritikus [[jazz]] ternama dari AS. Ia menyebut Bubi sebagai '''The Best Pianist of Asia''' (tahun [[1960]] Bubi berusia 22 tahun). Bubi juga pernah membentuk "[[Chen Trio]]" bersama saudaranya Jopie dan Teddy Chen pada tahun [[1950|1950-an]]. Pada tahun yang sama ia juga bergabung dengan "[[Jack Lesmana]] Quartet" yang kemudian berganti menjadi [[Jack Lesmana]] Quintet. Menetap di [[Surabaya]], Bubi Chen menularkan ilmu yang dimilikinya. Beberapa di antaranya cukup dikenal antara lain [[Abadi Soesman]], [[Hendra Wijaya]], [[Vera Soeng]] dan Widya Kristianti.
<ref name="sd" />
<ref name="sd" />


Pada pertengahan tahun [[1976]], Bubi merilis rekamannya yang berjudul Kau dan Aku, bersama [[Jack Lesmana]], [[Benny Likumahuwa]], Hasan, dan [[Embong Rahardjo]]. Selain itu, ada dua buah rekaman lain yang eksotik, berupa eksperimen [[jazz]] dengan beat reog. Sedangkan pada tahun [[1984]], bersama pemain-pemain [[jazz]] seperti John Heard, Albert Heath, dan Paul Langosh, ia membuat rekaman di [[Amerika]] dan diedarkan di [[Indonesia]]. Rekaman itu diberi judul ''Bubi di Amerika''.<ref>[http://prov.jakarta.go.id/jakv1/encyclopedia/detail/1023 Bubi di Jakarta go.id], Jakarta go.id di akses 20 April 2011</ref>
Pada pertengahan tahun [[1976]], Bubi merilis rekamannya yang berjudul Kau dan Aku, bersama [[Jack Lesmana]], [[Benny Likumahuwa]], Hasan, dan [[Embong Rahardjo]]. Selain itu, ada dua buah rekaman lain yang eksotik, berupa eksperimen [[jazz]] dengan beat reog. Sedangkan pada tahun [[1984]], bersama pemain-pemain [[jazz]] seperti John Heard, Albert Heath, dan Paul Langosh, ia membuat rekaman di [[Amerika]] dan diedarkan di [[Indonesia]]. Rekaman itu diberi judul ''Bubi di Amerika''.<ref>[http://prov.jakarta.go.id/jakv1/encyclopedia/detail/1023 Bubi di Jakarta go.id]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, Jakarta go.id diakses 20 April 2011</ref>


Bubi Chen telah merilis banyak album, beberapa diantaranya: ''Bubi Chen And His Fabulous 5'' , ''Mengapa Kau Menagis'', ''Mr.Jazz'', ''Pop Jazz'', ''Bubi Chen Plays Soft and Easy'', ''Kedamaian ([[1989]])'', ''Bubi Chen and his friends ([[1990]])'', ''Bubi Chen - Virtuoso ([[1995]])'', ''Jazz The Two Of Us ([[1996]])'', ''All I Am ([[1997]])'' dan banyak lagi.<ref>[http://wizard12220.multiply.com/journal/item/5 Diskografi Buby Chen], Sejak Doeloe, diakses 1 April 2011</ref> Beberapa catatan kritikus yang pernah dibuat antara lain sebagai berikut: Menanggapi karya Bubi Chen seorang [[Harry Roesli]] pernah menulis:
Bubi Chen telah merilis banyak album, beberapa di antaranya: ''Bubi Chen And His Fabulous 5'', ''Mengapa Kau Menagis'', ''Mr.Jazz'', ''Pop Jazz'', ''Bubi Chen Plays Soft and Easy'', ''Kedamaian ([[1989]])'', ''Bubi Chen and his friends ([[1990]])'', ''Bubi Chen - Virtuoso ([[1995]])'', ''Jazz The Two Of Us ([[1996]])'', ''All I Am ([[1997]])'' dan banyak lagi.<ref>[http://wizard12220.multiply.com/journal/item/5 Diskografi Buby Chen]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, Sejak Doeloe, diakses 1 April 2011</ref> Beberapa catatan kritikus yang pernah dibuat antara lain sebagai berikut: Menanggapi karya Bubi Chen seorang [[Harry Roesli]] pernah menulis:


{{Cquote2|''Bayangkan, sebuah otonomi estetik kecapi-suling disusupi secara indah oleh Bubi Chen dengan bentuk improvisasi dan subtitusi jazz. Bayangkan sebuah harmoni sakral dan hampir minimalis, dibayangi oleh idiom-idiom jazz dari permainan Bubi Chen dengan akur-akur seluas-luasnya, bahkan dengan teknik super-impossion yang demikian modern. Secara teknik saja, hal itu sudah menarik. Tetapi ini lebih dari itu, Bubi Chen total, lentur, "kawin" dengan pakem-pakem kecapi-suling, tanpa menghilangkan karakter dia yang kuat, juga kentalnya sentuhan dan rasa seorang Bubi Chen. Makanya, hal ini bisa disebut "Hebat"''|personquoted=[[Harry Roesli]], [[4 September]], [[1989]], <ref name="sd">[http://wizard12220.multiply.com/journal/item/5 Bubi di Sejak Doeloe], Sejak Doeloe, diakses 20 April 2011</ref>}}
{{Cquote2|''Bayangkan, sebuah otonomi estetik kecapi-suling disusupi secara indah oleh Bubi Chen dengan bentuk improvisasi dan subtitusi jazz. Bayangkan sebuah harmoni sakral dan hampir minimalis, dibayangi oleh idiom-idiom jazz dari permainan Bubi Chen dengan akur-akur seluas-luasnya, bahkan dengan teknik super-impossion yang demikian modern. Secara teknik saja, hal itu sudah menarik. Tetapi ini lebih dari itu, Bubi Chen total, lentur, "kawin" dengan pakem-pakem kecapi-suling, tanpa menghilangkan karakter dia yang kuat, juga kentalnya sentuhan dan rasa seorang Bubi Chen. Makanya, hal ini bisa disebut "Hebat"''|personquoted=[[Harry Roesli]], [[4 September]], [[1989]],<ref name="sd">[http://wizard12220.multiply.com/journal/item/5 Bubi di Sejak Doeloe], Sejak Doeloe, diakses 20 April 2011</ref>}}


Atau komentar musisi Iskandarsyah Siregar, saat bermain bersama di event [[Java Jazz]] "sepertinya Buby sulit memisahkan napas dengan musiknya". Karyanya diluar negeri. Misalnya, radio KFAI 90.3 FM di [[Minneapolis]], KUSP 88.9 FM Santa Cruz,<ref name="sd" /> di [[California]] [[Amerika Serikat]] yang menyiarkan nomor dari Bubi Chen dalam acara Global Beat. Sebagai salah satu [[aset]] [[bangsa]] [[Indonesia]], kita patut selalu berdoa bagi kesehatannya dan semoga masih tetap memberikan [[kontribusi]]nya bagi perkembangan [[musik]] khususnya [[jazz]] di [[Indonesia]]. Bubi menikah dengan Anne Chiang pada tahun [[1963]] di [[Surabaya]], dan kini adalah ayah empat anak.
Atau komentar musisi Iskandarsyah Siregar, saat bermain bersama di event [[Java Jazz]] "sepertinya Buby sulit memisahkan napas dengan musiknya". Karyanya di luar negeri. Misalnya, radio KFAI 90.3 FM di [[Minneapolis]], KUSP 88.9 FM Santa Cruz,<ref name="sd" /> di [[California]] [[Amerika Serikat]] yang menyiarkan nomor dari Bubi Chen dalam acara Global Beat. Bubi menikah dengan Anne Chiang pada tahun [[1963]] di [[Surabaya]], dan kini adalah ayah empat anak.


'''(Catatan: Harap waspada sama orang bernama [http://sippm.unas.ac.id/peneliti-1184.html Iskandarsyah Siregar] ini. Jangan sampai tertipu dengan modus klaim bahwa dirinya adalah musisi jazz. Ada baiknya sesama musisi jazz berhati-hati dengan orang ini sebab bukan tidak mungkin dia akan melakukan tindakan penipuan dengan mengatasnamakan musisi jazz. Bisa-bisa dunia musik jazz akan tercoreng nama baiknya gara-gara ulah tindakan orang yang mengaku-ngaku sebagai musisi jazz ini.)
'''
Pada tahun [[2004]], Bubi Chen menerima penghargaan Satya Lencana pengabdian seni dari mantan presiden [[Megawati]]. Setahun kemudian, pada tahun [[2005]], [[Peter F. Gontha]] pada gelaran [[Java Jazz]] Festival yang pertama memberikan penghargaan sebagai musisi ''Jazz Living Legend'' kepada Bubi Chen. Bubi Chen juga mendapatkan Life Achievement Award dari gubernur [[Jawa Timur]] karena dinilai telah memperkenalkan [[Surabaya]] ke dunia internasional melalui musik jazz. Penghargaan tersebut diberikan pada gelaran ''Wismilak The Legend of Jazz'' yang diadakan pada awal tahun [[2010]].<ref name="bio satu" />
Pada tahun [[2004]], Bubi Chen menerima penghargaan Satya Lencana pengabdian seni dari mantan presiden [[Megawati]]. Setahun kemudian, pada tahun [[2005]], [[Peter F. Gontha]] pada gelaran [[Java Jazz]] Festival yang pertama memberikan penghargaan sebagai musisi ''Jazz Living Legend'' kepada Bubi Chen. Bubi Chen juga mendapatkan Life Achievement Award dari gubernur [[Jawa Timur]] karena dinilai telah memperkenalkan [[Surabaya]] ke dunia internasional melalui musik jazz. Penghargaan tersebut diberikan pada gelaran ''Wismilak The Legend of Jazz'' yang diadakan pada awal tahun [[2010]].<ref name="bio satu" />

Pada tanggal 16 Februari 2012, Bubi Chen meninggal dunia pada usia 74 tahun di Rumah Sakit Telogorejo, [[Semarang]] setelah cukup lama mengidap penyakit diabetes melitus.<ref>[http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2012/02/16/109745/Pianis-Senior-Indonesia-Bubi-Chen-Wafat- Suara Merdeka - Pianis Senior Indonesia, Bubi Chen Wafat]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. Diakses pada 17 Februari 2012</ref> Rencananya, Bubi Chen akan dimakamkan di kota kelahirannya di [[Surabaya]].


== Pendidikan ==
== Pendidikan ==

* SD & SMP di Surabaya (1944-1947)
* SD & SMP di Surabaya (1944-1947)
* SMA St. Louis di Surabaya (1948-1951)
* SMA St. Louis di Surabaya (1948-1951)
* Kursus piano klasik dengan de Lucia (orang Italia, 3 tahun: Surabaya 1943-1945)
* Kursus piano klasik dengan de Lucia (orang Italia, 3 tahun: Surabaya 1943-1945)
* Kursus Piano klasik dengan Josef Bodmer (orang Swiss, 8 tahun: Surabaya 1946-1954)
* Kursus Piano klasik dengan Josef Bodmer (orang Swiss, 8 tahun: Surabaya 1946-1954)
* Kursus Tertulis Jazz dari Wesco School of Music di [[New York]], [[Amerika Serikat]] (1955-1957)
* Kursus Tertulis Jazz dari Wesco School of Music di [[New York]], [[Amerika Serikat]] (1955-1957)


== Karier ==
== Karier ==

* Karyawan [[RRI]] Jakarta (1955)
* Karyawan [[RRI]] Jakarta (1955)
* Ikut Festival Jazz di Berlin (1967)
* Ikut Festival Jazz di Berlin (1967)
* Dosen di YMI & Yasmi Surabaya
* Mengadakan pergelaran jazz di [[Taman Ismail Marzuki|TIM]]
* Dosen di YMI & Yasmi Surabaya
* Mengadakan pergelaran jazz di [[Taman Ismail Marzuki|TIM]]
* Guru Privat Piano
* Guru Privat Piano
* Ketua Yayasan Musik Victor Indonesia di Surabaya
* Ketua Yayasan Musik Victor Indonesia di Surabaya
* Musikus Jazz (sekarang) Anggota Circle Band
* Musikus Jazz (sekarang) Anggota Circle Band
* Pemimpin Indonesian All Stars Band
* Pemimpin Indonesian All Stars Band


== Diskografi ==
== Diskografi ==
=== Bersama Jack Lesmana ===
=== Bersama Jack Lesmana ===

* ''[[Djanger Bali (album)|Djanger Bali]]'' - (SABA, 1967)
* ''[[Djanger Bali (album)|Djanger Bali]]'' - (SABA, 1967)
* ''[[Jazz Masa Lalu & Masa Kini]]'' - (Hidayat, 1976)
* ''[[Jazz Masa Lalu & Masa Kini]]'' - (Hidayat, 1976)
=== Album Studio ===
=== Album Studio ===

* ''Bubi Chen & Kwartet'' - (Lokananta, 1959)
* ''Bubi Chen & Kwartet'' - (Lokananta, 1959)
* ''Bubi Chen and His Fabulous 5'' - (Irama, 1962)
* ''Bubi Chen and His Fabulous 5'' - (Irama, 1962)
Baris 103: Baris 104:


== Konser ==
== Konser ==

* Bubi Chen di Jakarta Jazz Festival 2006
* Bubi Chen di Jakarta Jazz Festival 2006
* Bubi Chen di Jazz Traffic mild November 2011


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

* Bubi Chen pada ''[[150 Album Indonesia Terbaik Versi Majalah Rolling Stone]]''.
* Bubi Chen pada ''[[150 Album Indonesia Terbaik Versi Majalah Rolling Stone]]''.


== Referensi ==
== Referensi ==

{{Reflist}}
{{Reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/html/B/ads,20030617-07,B.html Profil di pdat.co.id]
* {{id}} [http://www.wartajazz.com/news/news240206.html News di WartaJazz.com]
{{DEFAULTSORT:Chen, Bubi}}
{{musikus-stub}}
{{lifetime|1938||Chen, Bubi}}


* {{id}} [http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/html/B/ads,20030617-07,B.html Profil di pdat.co.id]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [http://www.wartajazz.com/news/news240206.html News di WartaJazz.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071101130858/http://www.wartajazz.com/news/news240206.html |date=2007-11-01 }}

{{lifetime|1938|2012|Chen, Bubi}}

{{Pemusik Jazz Indonesia}}

{{Authority control}}

{{DEFAULTSORT:Chen, Bubi}}
[[Kategori:Artikel artis Indonesia yang perlu diberi gambar|{{PAGENAME}}]]
[[Kategori:Pemusik jazz]]
[[Kategori:Pemusik jazz]]
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
Baris 123: Baris 134:
[[Kategori:Tokoh dari Surabaya]]
[[Kategori:Tokoh dari Surabaya]]
[[Kategori:Marga Chen]]
[[Kategori:Marga Chen]]

[[de:Bubi Chen]]

{{Pemusik Jazz Indonesia}}

Revisi terkini sejak 27 Desember 2023 03.30

Bubi Chen
Lahir(1938-02-09)9 Februari 1938
Surabaya, Hindia Belanda
Meninggal16 Februari 2012(2012-02-16) (umur 74)
Semarang, Indonesia
GenreJazz
PekerjaanMusisi
InstrumenPiano
Tahun aktif1955–2012
Artis terkaitJack Lesmana

Bubi Chen (9 Februari 1938 – 16 Februari 2012) adalah seorang pemusik jazz Indonesia. Saat berusia 5 tahun oleh ayahnya Tan Khing Hoo, Bubi diserahkan kepada Di Lucia, seorang pianis berkebangsaan Italia, untuk belajar piano. Saat itu Bubi belum bisa membaca apalagi memahami not balok. Meskipun begitu, Bubi Chen bisa mengikuti pelajaran yang disampaikan oleh Di Lucia karena Bubi Chen sudah terbiasa melihat kakak-kakaknya, Jopie Chen, Niko Chen dan Teddy Chen, saat sedang berlatih piano. Bubi Chen belajar pada Di Lucia hingga tahun kemerdekaan Indonesia.

Perjalanan karier

[sunting | sunting sumber]

Setelah itu, Bubi Chen mengikuti kursus piano klasik dengan pianis berkebangsaan Swiss bernama Yosef Bodmer. Suatu ketika Bubi Chen tertangkap basah oleh Yosef Bodmer ketika sedang memainkan sebuah aransemen jazz. Bukannya marah, Yosef Bodmer justru berucap, “Saya tahu jazz adalah duniamu yang sebenarnya. Oleh karena itu, perdalamlah musik itu”. Di umur 12 tahun, Bubi Chen sudah mampu mengaransemen karya-karya Beethoven, Chopin, dan Mozart ke dalam irama jazz. Bubi Chen menilai musik jazz memiliki kebebasan dalam menuangkan kreativitas dibanding musik klasik dengan kaidah-kaidahnya sendiri.[1]

Beberapa waktu kemudian Bubi mulai mempelajari jazz secara otodidak. Ia mengikuti kursus tertulis pada Wesco School of Music, New York antara tahun 1955-1957. Salah seorang gurunya adalah Teddy Wilson, murid dari tokoh swing legendaris Benny Goodman.

Di Kota Buaya, Surabaya, Bubi Chen membentuk sebuah grup bernama The Circle bersama Maryono (saksofon), F.X. Boy (bongo), Zainal (bass), Tri Wijayanto (gitar) dan Koes Syamsudin (drum). Bersama Jack Lesmana, Maryono, Kiboud Maulana, Benny Mustapha dan kakaknya Jopie Chen, ia juga tergabung dalam Indonesian All Stars. Kelompok Indonesian All Stars ini malah sempat berangkat dan tampil di Berlin Jazz Festival pada tahun 1967. Setelah itu mereka rekaman dan menelorkan album yang kini menjadi barang langka, "Djanger Bali". Album ini digarap bersama seorang klarinetis ternama asal Amerika Serikat, Tony Scott. Bubi Chen pernah membuat rekaman jazz bersama Nick Mamahit dan diproduseri Suyoso Karsono atau yang akrab dipanggil mas Yos.[2]

Pada tahun 1959, bersama Jack Lesmana, ia membuat rekaman di Lokananta. Rekamannya yang bertitel Bubi Chen with Strings pernah disiarkan oleh Voice of Amerika dan dikupas oleh Willis Conover pada tahun 1960, seorang kritikus jazz ternama dari AS. Ia menyebut Bubi sebagai The Best Pianist of Asia (tahun 1960 Bubi berusia 22 tahun). Bubi juga pernah membentuk "Chen Trio" bersama saudaranya Jopie dan Teddy Chen pada tahun 1950-an. Pada tahun yang sama ia juga bergabung dengan "Jack Lesmana Quartet" yang kemudian berganti menjadi Jack Lesmana Quintet. Menetap di Surabaya, Bubi Chen menularkan ilmu yang dimilikinya. Beberapa di antaranya cukup dikenal antara lain Abadi Soesman, Hendra Wijaya, Vera Soeng dan Widya Kristianti. [2]

Pada pertengahan tahun 1976, Bubi merilis rekamannya yang berjudul Kau dan Aku, bersama Jack Lesmana, Benny Likumahuwa, Hasan, dan Embong Rahardjo. Selain itu, ada dua buah rekaman lain yang eksotik, berupa eksperimen jazz dengan beat reog. Sedangkan pada tahun 1984, bersama pemain-pemain jazz seperti John Heard, Albert Heath, dan Paul Langosh, ia membuat rekaman di Amerika dan diedarkan di Indonesia. Rekaman itu diberi judul Bubi di Amerika.[3]

Bubi Chen telah merilis banyak album, beberapa di antaranya: Bubi Chen And His Fabulous 5, Mengapa Kau Menagis, Mr.Jazz, Pop Jazz, Bubi Chen Plays Soft and Easy, Kedamaian (1989), Bubi Chen and his friends (1990), Bubi Chen - Virtuoso (1995), Jazz The Two Of Us (1996), All I Am (1997) dan banyak lagi.[4] Beberapa catatan kritikus yang pernah dibuat antara lain sebagai berikut: Menanggapi karya Bubi Chen seorang Harry Roesli pernah menulis:

Bayangkan, sebuah otonomi estetik kecapi-suling disusupi secara indah oleh Bubi Chen dengan bentuk improvisasi dan subtitusi jazz. Bayangkan sebuah harmoni sakral dan hampir minimalis, dibayangi oleh idiom-idiom jazz dari permainan Bubi Chen dengan akur-akur seluas-luasnya, bahkan dengan teknik super-impossion yang demikian modern. Secara teknik saja, hal itu sudah menarik. Tetapi ini lebih dari itu, Bubi Chen total, lentur, "kawin" dengan pakem-pakem kecapi-suling, tanpa menghilangkan karakter dia yang kuat, juga kentalnya sentuhan dan rasa seorang Bubi Chen. Makanya, hal ini bisa disebut "Hebat"

Atau komentar musisi Iskandarsyah Siregar, saat bermain bersama di event Java Jazz "sepertinya Buby sulit memisahkan napas dengan musiknya". Karyanya di luar negeri. Misalnya, radio KFAI 90.3 FM di Minneapolis, KUSP 88.9 FM Santa Cruz,[2] di California Amerika Serikat yang menyiarkan nomor dari Bubi Chen dalam acara Global Beat. Bubi menikah dengan Anne Chiang pada tahun 1963 di Surabaya, dan kini adalah ayah empat anak.

Pada tahun 2004, Bubi Chen menerima penghargaan Satya Lencana pengabdian seni dari mantan presiden Megawati. Setahun kemudian, pada tahun 2005, Peter F. Gontha pada gelaran Java Jazz Festival yang pertama memberikan penghargaan sebagai musisi Jazz Living Legend kepada Bubi Chen. Bubi Chen juga mendapatkan Life Achievement Award dari gubernur Jawa Timur karena dinilai telah memperkenalkan Surabaya ke dunia internasional melalui musik jazz. Penghargaan tersebut diberikan pada gelaran Wismilak The Legend of Jazz yang diadakan pada awal tahun 2010.[1]

Pada tanggal 16 Februari 2012, Bubi Chen meninggal dunia pada usia 74 tahun di Rumah Sakit Telogorejo, Semarang setelah cukup lama mengidap penyakit diabetes melitus.[5] Rencananya, Bubi Chen akan dimakamkan di kota kelahirannya di Surabaya.

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]
  • SD & SMP di Surabaya (1944-1947)
  • SMA St. Louis di Surabaya (1948-1951)
  • Kursus piano klasik dengan de Lucia (orang Italia, 3 tahun: Surabaya 1943-1945)
  • Kursus Piano klasik dengan Josef Bodmer (orang Swiss, 8 tahun: Surabaya 1946-1954)
  • Kursus Tertulis Jazz dari Wesco School of Music di New York, Amerika Serikat (1955-1957)
  • Karyawan RRI Jakarta (1955)
  • Ikut Festival Jazz di Berlin (1967)
  • Dosen di YMI & Yasmi Surabaya
  • Mengadakan pergelaran jazz di TIM
  • Guru Privat Piano
  • Ketua Yayasan Musik Victor Indonesia di Surabaya
  • Musikus Jazz (sekarang) Anggota Circle Band
  • Pemimpin Indonesian All Stars Band

Diskografi

[sunting | sunting sumber]

Bersama Jack Lesmana

[sunting | sunting sumber]

Album Studio

[sunting | sunting sumber]
  • Bubi Chen & Kwartet - (Lokananta, 1959)
  • Bubi Chen and His Fabulous 5 - (Irama, 1962)
  • Bubi Chen – Buaian Asmara (1967)
  • Lagu Untukmu - (Irama, 1969)
  • "Bila Ku Ingat (Bubi Chen With Strings)" - (Irama, 1969)
  • Margie Segers & Bubi Chen "Terpikat" (Hidayat, 1975)
  • Mengapa Kau Menangis - (Irama Tara)
  • Just Jazz - (Virgo Ramayana)
  • Mr. Jazz
  • Instrumental Piano - Pop Indonesia (Nirwana)
  • Bubi Chen Plays Soft and Easy (Atlantic Records, 1977)
  • Musik Santai (Atlantic Records)
  • Jazz Meeting Vol.1 - Recoding Live In Bandung (Hidayat)
  • Rien Djamain & Jack Lesmana Combo - "Telah Berlalu"
  • Selembut Kain Sutera - (Hidayat)
  • Kau Dan Aku - (Hidayat)
  • Bubi Di Amerika - (Hidayat 1984)
  • Kedamaian - (Hidayat, 1989)
  • Bubby Chen and his friends - (Bulletin, 1990)
  • Virtuoso - (Legend Records, 1995)
  • Jazz The Two Of Us - (Legend Records, 1996)
  • Judge Bao - (Legend Records, 1996)
  • Romantiques - The Way We Were (Legend Records, 1996)
  • Mei Hua San Lung - (Legend Records, 1997)
  • Nice 'n Easy - My Way (Legend Records, 1997)
  • Nice 'n Easy - Love Me Tender (Legend Records, 1997)
  • Nice 'n Easy - What a Wonderful World (Legend Records, 1997)
  • Romantiques - Monalisa (Legend Records, 1997)
  • Romantiques - All I Am (Legend Records, 1997)
  • A.S.I.C. Australia Singapore Indonesia Connection - (Legend Records, 1998)
  • The Many Collours of Buby Chen
  • Bubi Chen Plays Rock
  • Best Of Me;; - (Platinum, 2007)
  • Wonderful World - (Sangaji Music)
  • Buaian Asmara - (DeMajors, 2007)
  • Bubi Chen di Jakarta Jazz Festival 2006
  • Bubi Chen di Jazz Traffic mild November 2011

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Bubi pada Maestro jazz Indonesia Diarsipkan 2011-03-13 di Wayback Machine., giewahyudi.com, diakses 26 April 2011
  2. ^ a b c d Bubi di Sejak Doeloe, Sejak Doeloe, diakses 20 April 2011
  3. ^ Bubi di Jakarta go.id[pranala nonaktif permanen], Jakarta go.id diakses 20 April 2011
  4. ^ Diskografi Buby Chen[pranala nonaktif permanen], Sejak Doeloe, diakses 1 April 2011
  5. ^ Suara Merdeka - Pianis Senior Indonesia, Bubi Chen Wafat[pranala nonaktif permanen]. Diakses pada 17 Februari 2012

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]