Lompat ke isi

Sandai, Ketapang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(22 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{rapikan}}
{{kecamatan
{{kecamatan
|nama=Sandai
|nama=Sandai
|dati2=Kabupaten
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Ketapang
|nama dati2=Ketapang
|luas=- km²
|luas=- km²
|penduduk=-
|penduduk=17.802
|kelurahan=Sandai Kanan · Sandai Kiri · Demit · Muara Jekak · Penjawaan · Petai Patah · Randau · Randau Jungkal
|kelurahan=-
|nama camat=-
|nama camat=Masdi
|kepadatan=- jiwa/km²
|kepadatan=- jiwa/km²
|provinsi=Kalimantan Barat
|provinsi=Kalimantan Barat
}}
}}
{{Redirect|Sandai|[[film]] [[India]]|Sandai (film)}}
'''Sandai''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Ketapang]], [[Provinsi]] [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]]. Letaknya dipedalaman Kab.Ketapang berbatasan dengan kec. Hulu sungai (dulunya bergabung dengan kec. Sandai) berbatasan dengan Kec/ Laur, Kec. Nanga Tayab. jumlah penduduk 17.802 jiwa dengan luas Kecamatan initerdiri dari desa desa antara lain Penjawaan,Sandai (ibu kota Kecamatan),Muara Jeka, Petai Patah,Randau Jungkal, Randau
dan Demit. Sandai merupakan daerah Tua karena dulu pernah berdiri Kota Kerajaan Indralaya (pindahan Kerajaan Tanjungpura). Menurut Catatan Kepala kantor Informasi Kebudayaan dan Parawisata Ketapang Yudo Sudarto, banyak peninggalan sejarah berupa situs makam kuno yang terdapat di wilayah ini. Diantaranya adalah makam muslim yang bertarik 7 mesehi dengan tulisan khas pada batu mesan. Petunjuk lain makam ini berasal dari abad ke-12. Di Kota sandai ini juga terdapat makam ibu Sultan Syarif Abdurrahman dan beberapa makam raja yang belum terungkap.
'''Sandai''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Ketapang]], [[Provinsi]] [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]]. Berlokasi di pedalaman Kabupaten Ketapang dan berbatasan dengan Kecamatan Hulu Sungai (sebelumnya tergabung dengan Sandai), Kecamatan Laur, dan Kecamatan Nanga Tayab. Jumlah penduduknya 17.802 jiwa dengan terdiri dari desa-desa antara lain Penjawaan, Muara Jekak, Petai Patah, Randau Jungkal, Randau, Demit dan Sandai sebagai Ibu Kota Kecamatan. Mata pencaharian dari masyarakat Sandai sebagian besar dari bertani. Sandai merupakan daerah dengan sejarah panjang dimana pernah berdiri kota Kerajaan Indralaya (pindahan Kerajaan Tanjungpura). Berdasarkan catatan Dinas Informasi, Kebudayaan dan Pariwisata Ketapang, terdapat beberapa situs makam kuno peninggalan sejarah di wilayah ini. Antara lain makam muslim yang bertarik 7 Masehi dengan tulisan khas pada batu mesan, menurut petunjuk lain makam ini berasal dari abad ke-12. Di Kota Sandai ini juga terdapat makam ibu Sultan Syarif Abdurrahman dan beberapa makam raja yang belum terungkap identitasnya.


=== Sekolah di Sandai ===

- SDN 07 Sandai
== Lihat pula ==
- SDN 02 Sandai
- SMPN 1 Sandai
- SMPN 5 Sandai
- SMP PGRI Sandai
- Madrasah Tsanawiyah/Aliyah Sandai
- SMK 1 Sandai
- SMAN 1 Sandai
* [[Batu Nisan Sandai]]
* [[Batu Nisan Sandai]]


Baris 20: Baris 28:
* {{id}} [http://www.thechampa.com/news/news_detail.php?id=698&lang=in Tim Arkeolog Temukan Relief Bunga dan Kaki Arca di Ketapang]
* {{id}} [http://www.thechampa.com/news/news_detail.php?id=698&lang=in Tim Arkeolog Temukan Relief Bunga dan Kaki Arca di Ketapang]


{{Sandai, Ketapang}}
{{Kabupaten Ketapang}}
{{Kabupaten Ketapang}}

{{Authority control}}



{{kecamatan-stub}}
{{kecamatan-stub}}

Revisi terkini sejak 18 Juni 2024 12.56

Sandai
Negara Indonesia
ProvinsiKalimantan Barat
KabupatenKetapang
Pemerintahan
 • CamatMasdi
Populasi
 • Total17,802 jiwa
Kode Kemendagri61.04.05 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS6106100 Edit nilai pada Wikidata
Luas- km²
Desa/kelurahanSandai Kanan · Sandai Kiri · Demit · Muara Jekak · Penjawaan · Petai Patah · Randau · Randau Jungkal

Sandai adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia. Berlokasi di pedalaman Kabupaten Ketapang dan berbatasan dengan Kecamatan Hulu Sungai (sebelumnya tergabung dengan Sandai), Kecamatan Laur, dan Kecamatan Nanga Tayab. Jumlah penduduknya 17.802 jiwa dengan terdiri dari desa-desa antara lain Penjawaan, Muara Jekak, Petai Patah, Randau Jungkal, Randau, Demit dan Sandai sebagai Ibu Kota Kecamatan. Mata pencaharian dari masyarakat Sandai sebagian besar dari bertani. Sandai merupakan daerah dengan sejarah panjang dimana pernah berdiri kota Kerajaan Indralaya (pindahan Kerajaan Tanjungpura). Berdasarkan catatan Dinas Informasi, Kebudayaan dan Pariwisata Ketapang, terdapat beberapa situs makam kuno peninggalan sejarah di wilayah ini. Antara lain makam muslim yang bertarik 7 Masehi dengan tulisan khas pada batu mesan, menurut petunjuk lain makam ini berasal dari abad ke-12. Di Kota Sandai ini juga terdapat makam ibu Sultan Syarif Abdurrahman dan beberapa makam raja yang belum terungkap identitasnya.

Sekolah di Sandai

[sunting | sunting sumber]

- SDN 07 Sandai - SDN 02 Sandai - SMPN 1 Sandai - SMPN 5 Sandai - SMP PGRI Sandai - Madrasah Tsanawiyah/Aliyah Sandai - SMK 1 Sandai - SMAN 1 Sandai

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]