Lompat ke isi

Dorayaki: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Amirobot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: he:דוראיאקי
 
(34 revisi perantara oleh 20 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox prepared food
[[Berkas:Dorayaki.jpg|thumb|220px|Dorayaki]]
| name = Dorayaki
{{nihongo|'''Dorayaki'''|どらやき。銅鑼焼き、ドラ焼き}} adalah [[kue]] yang berasal dari [[Jepang]]. Dorayaki termasuk ke dalam golongan kue tradisional Jepang (''wagashi'') yang bentuknya bundar sedikit tembam, terdiri dari dua lembar kue yang direkatkan dengan [[selai kacang merah]]. Dorayaki memiliki tekstur yang lembut dan mirip dengan kue Jepang yang disebut [[Kastela]] karena adonan yang mengandung [[madu]].
| image = Dorayaki 004.jpg
| caption =
| alternate_name = Mikasa
| country = {{JPN}}
| region =
| creator =
| type = [[Panekuk]]
| served =
| main_ingredient = Adonan [[castella]], [[selai kacang merah]]
| variations =
| calories =
| other =
}}


'''Dorayaki''' ({{lang-ja|どら焼き}}) adalah [[kue]] yang berasal dari [[Jepang]]. Dorayaki termasuk ke dalam golongan [[wagashi|kue tradisional Jepang]]. Kue ini berbentuk bundar sedikit tembam, dibuat dari dua lembar [[panekuk]] yang direkatkan dengan [[selai kacang merah]]. Dorayaki memiliki tekstur lembut dan mirip [[castella]] karena adonannya ditambahkan [[madu]]. Dorayaki hampir serupa dengan [[imagawayaki]], tetapi berbeda bentuk dan cara memanggang.
Di Indonesia, [[makanan]] penganan ini mulai diperkenalkan di Indonesia bersamaan dengan [[anime]] [[Doraemon]]. Tokoh Doraemon mempunyai kegemaran makan kue dorayaki. Dorayaki yang dijual di toko kue di Indonesia rasanya sudah disesuaikan dengan selera lokal seperti dorayaki berisi campuran [[coklat]] dan [[keju]]. Dorayaki juga dikenal di Indonesia dengan sebutan [[Obanyaki]].


Di [[Indonesia]], kue ini mulai diperkenalkan bersamaan dengan diputarnya [[serial anime]] ''[[Doraemon]]'' di televisi. Tokoh utama [[Doraemon (karakter)|Doraemon]] sangat menggemari dorayaki. Dorayaki di Indonesia sudah disesuaikan dengan selera lokal, antara lain dorayaki berisi [[cokelat]] atau [[keju]].
Di Jepang, Obanyaki lebih dikenal dengan nama {{nihongo|Imagawayaki|今川焼き}}. Walaupun Obanyaki mempunyai bentuk yang hampir sama dengan Dorayaki, kue Obanyaki lebih tebal dibandingkan dengan Dorayaki. Obanyaki juga biasanya dipanggang di depan pembeli sedangkan Dorayaki sudah dipanggang sebelumnya dan dijual dalam kemasan.


== Asal-usul ==
== Asal-usul ==
Pada mulanya, Dorayaki hanya terdiri dari satu lembar kue bundar dengan pinggiran yang dilipat sedikit hingga berbentuk [[segi empat]]. Di bagian tengah kue diberi selai kacang yang disebut ''azuki''.
Pada mulanya, dorayaki hanya terdiri dari satu lembar kue bundar dengan pinggiran yang dilipat sedikit hingga berbentuk [[segi empat]]. Di bagian tengah kue diberi selai [[kacang azuki]].


Pada tahun 1914, kue Dorayaki yang terdiri dari dua lembar diperkenalkan oleh perusahaan kue Usagiya dengan menggunakan adonan yang mirip adonan Kastela. Dorayaki yang terdiri dari dua lembar kue dan berbentuk bundar kemudian menjadi populer di seluruh Jepang.
Pada tahun 1914, perusahaan kue Usagiya memperkenalkan dorayaki yang dibuat dari adonan [[castella]] dan terdiri dari dua lembar [[panekuk]].<ref name=GaijinGourmet /> Dorayaki yang terdiri dari dua lembar panekuk dan berbentuk bundar kemudian menjadi populer di seluruh [[Jepang]]. Di wilayah [[Kansai]], kue ini dikenal dengan nama ''mikasa''(三笠).


Menurut cerita yang bisa dipercaya, kue dinamakan Dorayaki karena bentuknya yang mirip [[gong]] (bahasa Jepang: ''dora''). Menurut cerita lain, pendekar bernama [[Saito Musashibo Benkei]] adalah pencipta Dorayaki. Benkei menderita luka dan harus dirawat di rumah penduduk. Setelah sembuh, Benkei memanggang adonan dari campuran air dan tepung terigu di atas gong. Hasilnya berupa kue bundar berisi selai kacang kemudian diberikan kepada orang yang merawatnya sebagai ucapan terima kasih. Masih ada beberapa cerita lain tentang asal-usul Dorayaki sehingga sulit memastikan cerita mana yang paling benar.
Kue ini diberi nama dorayaki karena bentuknya yang mirip [[gong]] (dalam [[bahasa Jepang]]: ''dora'').<ref name=aboutDotComRecipe>{{cite web|last=Yoshizuka|first=Setsuko|title=Dorayaki|url=http://japanesefood.about.com/od/japanesecake/r/dorayaki.htm|work=About.com Japanese Food|publisher=About.com|accessdate=24 Februari 2012|archive-date=2014-07-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20140712071117/http://japanesefood.about.com/od/japanesecake/r/dorayaki.htm|dead-url=yes}}</ref> Menurut cerita lain, seorang [[samurai]] bernama [[Musashibō Benkei]] adalah orang yang menciptakan kue ini. Benkei menderita luka-luka dan harus dirawat di rumah penduduk. Setelah sembuh, Benkei memanggang adonan dari campuran air dan tepung terigu di atas gong.<ref name=GaijinGourmet>{{cite web|title=Food to Try at HYPER JAPAN: Dorayaki|url=http://www.eat-japan.com/blog/?p=149|work=Gaijin Gourmet|publisher=Eat-Japan|accessdate=24 February 2012|archive-date=2014-05-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20140513230524/http://www.eat-japan.com/blog/?p=149|dead-url=yes}}</ref> Hasilnya berupa kue bundar berisi selai kacang merah, yang diberikan kepada orang yang merawatnya sebagai ucapan terima kasih.

== Lihat pula ==
* [[Imagawayaki]]
* [[Taiyaki]]

== Referensi ==
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://japanesefood.about.com/od/japanesecake/r/dorayaki.htm Resep dorayaki] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140712071117/http://japanesefood.about.com/od/japanesecake/r/dorayaki.htm |date=2014-07-12 }}
* [http://www.tabloidnova.com/articles.asp?id=163 Dorayaki kacang Mete]
{{Makanan dan minuman Jepang}}


{{Makanan-stub}}
[[Kategori:Kata dan frasa Jepang]]
{{Authority control}}
[[Kategori:Wagashi]]


[[Kategori:istilah kuliner Jepang]]
[[ca:Doraiaki]]
[[en:Dorayaki]]
[[Kategori:Wagashi]]
[[es:Dorayaki]]
[[fr:Dorayaki]]
[[gl:Dorayaki]]
[[he:דוראיאקי]]
[[it:Dorayaki]]
[[ja:どら焼き]]
[[ko:도라야키]]
[[ms:Dorayaki]]
[[ru:Дораяки]]
[[th:โดรายากิ]]
[[vi:Dorayaki]]
[[zh:铜锣烧]]

Revisi terkini sejak 24 Juli 2024 05.10

Dorayaki
Nama lainMikasa
JenisPanekuk
Tempat asal Jepang
Bahan utamaAdonan castella, selai kacang merah
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Dorayaki (Jepang: どら焼き) adalah kue yang berasal dari Jepang. Dorayaki termasuk ke dalam golongan kue tradisional Jepang. Kue ini berbentuk bundar sedikit tembam, dibuat dari dua lembar panekuk yang direkatkan dengan selai kacang merah. Dorayaki memiliki tekstur lembut dan mirip castella karena adonannya ditambahkan madu. Dorayaki hampir serupa dengan imagawayaki, tetapi berbeda bentuk dan cara memanggang.

Di Indonesia, kue ini mulai diperkenalkan bersamaan dengan diputarnya serial anime Doraemon di televisi. Tokoh utama Doraemon sangat menggemari dorayaki. Dorayaki di Indonesia sudah disesuaikan dengan selera lokal, antara lain dorayaki berisi cokelat atau keju.

Asal-usul

[sunting | sunting sumber]

Pada mulanya, dorayaki hanya terdiri dari satu lembar kue bundar dengan pinggiran yang dilipat sedikit hingga berbentuk segi empat. Di bagian tengah kue diberi selai kacang azuki.

Pada tahun 1914, perusahaan kue Usagiya memperkenalkan dorayaki yang dibuat dari adonan castella dan terdiri dari dua lembar panekuk.[1] Dorayaki yang terdiri dari dua lembar panekuk dan berbentuk bundar kemudian menjadi populer di seluruh Jepang. Di wilayah Kansai, kue ini dikenal dengan nama mikasa(三笠).

Kue ini diberi nama dorayaki karena bentuknya yang mirip gong (dalam bahasa Jepang: dora).[2] Menurut cerita lain, seorang samurai bernama Musashibō Benkei adalah orang yang menciptakan kue ini. Benkei menderita luka-luka dan harus dirawat di rumah penduduk. Setelah sembuh, Benkei memanggang adonan dari campuran air dan tepung terigu di atas gong.[1] Hasilnya berupa kue bundar berisi selai kacang merah, yang diberikan kepada orang yang merawatnya sebagai ucapan terima kasih.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Food to Try at HYPER JAPAN: Dorayaki". Gaijin Gourmet. Eat-Japan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-05-13. Diakses tanggal 24 February 2012. 
  2. ^ Yoshizuka, Setsuko. "Dorayaki". About.com Japanese Food. About.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-12. Diakses tanggal 24 Februari 2012. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]