Tempurejo, Tempursari, Lumajang: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Referensi: Bot: Menambah pengawasan otoritas |
||
(11 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Desa |
|||
|peta = |
|||
|nama =Tempurejo |
|||
|provinsi =Jawa Timur |
|||
|dati2 =Kabupaten |
|||
|nama dati2 =Lumajang |
|||
|kecamatan =Tempursari |
|||
|nama pemimpin =Agus Purnowanto |
|||
|sekdes =Widhie Pramono,SPd. |
|||
|luas =4,70 km² |
|||
|penduduk =4.068 jiwa |
|||
|kepadatan =- |
|||
}} |
|||
'''Tempurejo''' adalah sebuah [[desa]] di [[Tempursari, Lumajang|kecamatan Tempursari]], [[Kabupaten Lumajang]], [[provinsi]] [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. |
'''Tempurejo''' adalah sebuah [[desa]] di [[Tempursari, Lumajang|kecamatan Tempursari]], [[Kabupaten Lumajang]], [[provinsi]] [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. |
||
== Sejarah == |
|||
[[Kategori:Tempursari, Lumajang]] |
|||
Sejarah Desa Tempurejo tidak terlepas dari sejarah Masyarakat Samin di kabupaten Lumajang. Awal mulanya desa ini adalah bagian dari Desa Tempursari, yang kemudian pada tahun 1972 terjadi pemecahan menjadi dua yaitu desa Tempursari dan Desa Tempurejo. |
|||
Nama Desa Tempurejo didasarkan pada bertemunya dua sungai besar diwilayah tersebut,yaitu Sungai Rawaan dan Sungai Piri. Dengan bertemunya dua sungai,yang oleh masyarakat setempat disebut tempuran (pertemuan 2 sungai). Titik pertemuan kedua sungai tersebut terletak di Dusun Tempurejo,tepatnya di gereja GKJW ketimur. |
|||
{{Kecamatan Tempursari}} |
|||
Desa Tempurejo terbagi atas dua dusun yaitu Dusun Tempurejo dan Dusun Sumoroto. terdapat 4 RW dan 21 RT. wilayahnya berbasis pertanian,dengan 80% penduduknya petani. |
|||
{{Kabupaten Lumajang}} |
|||
== Pemerintahan == |
|||
{{kelurahan-stub}} |
|||
<onlyinclude> |
|||
Berikut adalah '''Daftar Kepala Desa Tempurejo''' dari masa ke masa.<ref>{{cite web|url=http://tempurrejo-tempursari.lumajangkab.go.id/index.php/first/artikel/2|title=Sejarah Desa Tempurejo|date=2017-01-31|accessdate=2019-03-05}}</ref> |
|||
{| class="wikitable" |
|||
|- |
|||
!No |
|||
!colspan=3|Kepala Desa |
|||
!Mulai menjabat |
|||
!Akhir menjabat |
|||
!Prd. |
|||
!Ket. |
|||
!Sekretaris Desa |
|||
|- |
|||
|<center>1 |
|||
|<center>[Foto] |
|||
| |
|||
|Adi Sucipto |
|||
|<center>1972 |
|||
|<center>1983 |
|||
|<center>1 |
|||
|<center> |
|||
| -. Suparto |
|||
|- |
|||
|<center>2 |
|||
|<center>[Foto] |
|||
| |
|||
|M. Kholil |
|||
|<center>1983 |
|||
|<center>2001 |
|||
|<center>2 |
|||
|<center> |
|||
| -. Giono |
|||
-. Sudja'i |
|||
|- |
|||
|3 |
|||
| |
|||
| |
|||
|Sarbini |
|||
|2001 |
|||
|2006 |
|||
|1 |
|||
| |
|||
| -. Sudja'i |
|||
|- |
|||
|4 |
|||
| |
|||
| |
|||
|Suparman |
|||
|2007 |
|||
|2011 |
|||
|1 |
|||
|ditengah masa jabatan meninggal dunia |
|||
| -. Sudja'i |
|||
|- |
|||
|5 |
|||
| |
|||
| |
|||
|Agus Purnowanto |
|||
|2011 |
|||
|2017 |
|||
|1 |
|||
| |
|||
| -. Sudja'i |
|||
-. Umbari Karsi (Plt Sekdes) |
|||
-. Widhie Pramono SPd |
|||
|- |
|||
|6 |
|||
| |
|||
| |
|||
|Agus Purnowanto |
|||
|2017 |
|||
|2023 |
|||
|1 |
|||
| |
|||
| -. Widhie Pramono SPd |
|||
|}</onlyinclude> |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
|||
{{Tempursari, Lumajang}} |
|||
{{Authority control}} |
|||
{{Kelurahan-stub}} |
|||
[[Kategori:Tempursari, Lumajang]] |
Revisi terkini sejak 12 Maret 2020 02.04
Tempurejo | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Timur |
Kabupaten | Lumajang |
Kecamatan | Tempursari |
Kode Kemendagri | 35.08.01.2004 |
Luas | 4,70 km² |
Jumlah penduduk | 4.068 jiwa |
Kepadatan | - |
Tempurejo adalah sebuah desa di kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, provinsi Jawa Timur, Indonesia.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Sejarah Desa Tempurejo tidak terlepas dari sejarah Masyarakat Samin di kabupaten Lumajang. Awal mulanya desa ini adalah bagian dari Desa Tempursari, yang kemudian pada tahun 1972 terjadi pemecahan menjadi dua yaitu desa Tempursari dan Desa Tempurejo.
Nama Desa Tempurejo didasarkan pada bertemunya dua sungai besar diwilayah tersebut,yaitu Sungai Rawaan dan Sungai Piri. Dengan bertemunya dua sungai,yang oleh masyarakat setempat disebut tempuran (pertemuan 2 sungai). Titik pertemuan kedua sungai tersebut terletak di Dusun Tempurejo,tepatnya di gereja GKJW ketimur.
Desa Tempurejo terbagi atas dua dusun yaitu Dusun Tempurejo dan Dusun Sumoroto. terdapat 4 RW dan 21 RT. wilayahnya berbasis pertanian,dengan 80% penduduknya petani.
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Berikut adalah Daftar Kepala Desa Tempurejo dari masa ke masa.[1]
No | Kepala Desa | Mulai menjabat | Akhir menjabat | Prd. | Ket. | Sekretaris Desa | ||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Adi Sucipto | -. Suparto | |||||||
M. Kholil | -. Giono
-. Sudja'i | |||||||
3 | Sarbini | 2001 | 2006 | 1 | -. Sudja'i | |||
4 | Suparman | 2007 | 2011 | 1 | ditengah masa jabatan meninggal dunia | -. Sudja'i | ||
5 | Agus Purnowanto | 2011 | 2017 | 1 | -. Sudja'i
-. Umbari Karsi (Plt Sekdes) -. Widhie Pramono SPd | |||
6 | Agus Purnowanto | 2017 | 2023 | 1 | -. Widhie Pramono SPd |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Sejarah Desa Tempurejo". 2017-01-31. Diakses tanggal 2019-03-05.