Lompat ke isi

D'Masiv: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan by 103.18.35.62 (bicara) (TW)
Tag: Pembatalan
 
(378 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Lowercase title}}
{{Infobox penyanyi indonesia
{{Infobox musical artist
| name = {{PAGENAME}}
| name = D'MASIV
| image = D Masiv.jpg
| imagesize =
| image =
| caption =
| imagesize =
| caption =
| Background = group_or_band
| Background = group_or_band
| birthdate =
| birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| origin = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| genre = {{hlist|
| birthname =
[[Rock alternatif]]
| deathdate =
|[[pop rock]]|[[Musik Islami|rock Islami]]|[[hard rock]]|[[soft rock]]|[[RnB]]}}
| deathplace =
| yearsactive = 2003 - sekarang
| genre = [[Musik pop|Pop]]
| label = [[Musica Studio's]]
| occupation =
| associated_acts = {{hlist|[[Ariel (penyanyi)|Ariel]]|[[Narova Morina Sinaga|Momo]]
| instrument =
|[[Giring Ganesha]]|[[Raef (penyanyi)|Raef]]|[[Rossa]]|Pusakata|[[Maizura]]|[[David Kurnia Albert]]|[[Kevin Aprilio]]|[[Chrisye]]|[[Yockie Suryoprayogo]]|[[Andika Naliputra Wirahardja]]|[[Fariz RM]]|[[Fiersa Besari]]|[[Eross Candra]]|[[Shakira Jasmine]]|[[Iwan Fals]]|[[Regina Poetiray]]|Feel Koplo|[[Rayen Pono]]|[[Qorygore]]}}
| yearsactive = [[2003]]-sekarang
| influences =
| label = [[Musica Studios]]
| associatedacts =
| influenced =
| influences =
| spouse =
| influenced =
| partner =
| spouse =
| children =
| partner =
| parents =
| url = {{URL|https://www.instagram.com/dmasivbandofficial/}}
| children =
| current_members = <!-- Diisi HANYA NAMA Anggota Band; tanpa embel-embel lain; sudah dijelaskan di bagian "Anggota" -->
| parents =
{{plainlist|
| website =
* [[Rian Ekky Pradipta]]
| currentmembers = [[Rian Ekky Pradipta]]<br />[[Dwiki Aditya Marsall]]<br />[[Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata]]<br />[[Nurul Damar Ramadan]]<br />[[Wahyu Piadji]]
<!-- Mohon tidak menambahkan embel-embel Vokalis -->
| pastmembers =
* [[Nurul Damar Ramadan]]
<!-- Mohon tidak menambahkan embel-embel Gitaris -->
* [[Dwiki Aditya Marsall]]
<!-- Mohon tidak menambahkan embel-embel Gitaris -->
* [[Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata]]
<!-- Mohon tidak menambahkan embel-embel Bassis -->
* [[Wahyu Piadji]]
<!-- Mohon tidak menambahkan embel-embel Drumer -->}}
}}
}}
'''''d'Masiv''''' merupakan sebuah [[grup musik]] asal [[Indonesia]] yang berdomisli di [[Jakarta]]. Anggotanya 5 orang yaitu Rian Ekky Pradipta (vokal), Dwiki Aditya Marsall (gitaris), Nurul Damar Ramadan (gitaris), Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata (bass), dan Wahyu Piadji (drum). Nama ''d'Masiv'' belakangan disejajarkan dengan band-band "papan atas" Indonesia seperti [[Ungu (grup musik)|Ungu]], [[Nidji]], atau [[Peterpan]] karena popularitas lagu-lagu mereka.
'''d'Masiv''' (juga tertulis '''D'MASIV''') merupakan sebuah [[grup musik]] asal [[Indonesia]] yang berdomisli di [[Jakarta]]. Anggotanya 5 orang yaitu [[Rian Ekky Pradipta]] (vokal), [[Nurul Damar Ramadan]] (gitar), [[Dwiki Aditya Marsall]] (gitar), [[Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata]] (bass) dan [[Wahyu Piadji]] (drum).


== Sejarah ==
== Sejarah ==
''d'Masiv'' pertama kali dibentuk pada [[3 Maret]] [[2003]]. Nama ''d'Masiv'' sendiri berasal dari kata dalam [[bahasa Inggris]] ''"massive"'' sebagai semacam pengharapan agar bisa meraih hasil sebaik mungkin di kancah musik nasional. Nama mereka mulai melambung setelah berhasil memenangkan [[kompetisi]] [[musik]] ''A Mild Live Wanted'' pada [[tahun]] [[2007]]. ''d'Masiv'' akhirnya merilis album pertama mereka berjudul "Perubahan" pada tahun [[2008]] dengan [[lagu]] "Cinta Ini Membunuhku" sebagai lagu andalannya. Lagu ini sangat populer sehingga semakin melambungkan nama mereka di kancah musik nasional. Di akhir tahun 2008, ''d'Masiv'' membuat wadah perkumpulan bagi para penggemarnya dengan nama ''Masiver''.<ref>[http://selebriti.kapanlagi.com/d_masiv/ Profil ''d'Masiv'' di KapanLagi] KapanLagi. Diakses pada 31-7-2009.</ref><br />
D'Masiv pertama kali dibentuk pada [[3 Maret]] [[2003]]. Nama D'Masiv sendiri berasal dari kata dalam [[bahasa Inggris]] ''"massive"'' sebagai semacam pengharapan agar bisa meraih hasil sebaik mungkin di kancah musik nasional. Pada Tahun 2006 Massive (sebelum berganti nama menjadi D'masiv) pernah memulai debut album pertama mereka berjudul "Menuju Nirwana" di bawah label indie [[Malta Music Indonesia]]. Namun album pertama mereka dengan nama Massive kurang laku di pasaran. Nama mereka mulai melambung setelah berhasil memenangkan [[kompetisi]] [[musik]] ''A Mild Live Wanted'' pada tahun [[2007]] dengan juara satu dengan mengalahkan beberapa kontestan lain seperti [[Geisha (grup musik)|Geisha]],[[North]], [[Riveira]],[[Beautiful Monday]],[[Coin]] dan lain-lain.<ref>Moch. Indra Kurniawan (23 Agustus 2007) [https://musik.kapanlagi.com/berita/finalis-a-mild-live-wanted-2007-bikin-album-kompilasi-z63m2e4.html Finalis 'A Mild Live Wanted 2007' Bikin Album Kompilasi] Kapanlagi</ref> Mereka pada saat mengikuti ajang kompetisi A mild Live Wanted pada tahun 2007 tersebut sudah berganti nama dari awalnya Massive menjadi d'masiv dengan hits single "Tak Bisa Hidup Tanpamu". D'Masiv akhirnya merilis debut album pertama mereka berjudul "Perubahan" pada tahun [[2008]] dengan judul lagu "Cinta Ini Membunuhku" sebagai lagu andalannya. Lagu ini sangat populer sehingga semakin melambungkan nama mereka di kancah musik nasional. Di akhir tahun 2008, D'Masiv membuat wadah perkumpulan bagi para penggemarnya dengan nama ''Massiver''.<ref>[http://selebriti.kapanlagi.com/d_masiv/ Profil d'Masiv di KapanLagi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100508071901/http://selebriti.kapanlagi.com/d_masiv/ |date=2010-05-08 }} KapanLagi. Diakses pada 31-7-2009.</ref><br />

Pada tahun [[2009]], ''d'Masiv'' merilis [[mini album]] baru yang berisi [[2 (angka)|2]] buah lagu berjudul "Mohon Ampun Aku" dan "Jangan Menyerah". Menurut Rian, vokalis ''d'Masiv'', proses pembuatan mini album ini sangat singkat dan dirilis untuk menyongsong [[Bulan (penanggalan)|bulan]] [[Ramadan]] 1430 H yang jatuh menjelang akhir bulan [[Agustus 2009]].<ref>[http://celebrity.okezone.com/read/2009/07/15/205/239078/d-masiv-luncurkan-mini-album-jelang-ramadan ''d'Masiv'' Luncurkan Mini Album Jelang Ramadan] Okezone. Diakses pada 31-7-2009</ref>
Di bawah kontrak Musica, perusahaan label musik besar di Indonesia, D'Masiv merilis album pertamanya yang berjudul “Perubahan” pada tahun 2008. Dengan lagu andalannya “Cinta Ini Membunuhku”, D'Masiv mulai diperhitungkan di kancah musik nasional. Pada tahun [[2009]], D'Masiv kembali merilis 2 single kedalam satu [[mini album]] “Special Edition” dengan lagu berjudul "Mohon Ampun Aku" dan "Jangan Menyerah". Menurut Rian, vokalis D'Masiv, proses pembuatan mini album ini sangat singkat dan dirilis untuk menyongsong [[Bulan (penanggalan)|bulan]] [[Ramadan]] 1430 H yang jatuh menjelang akhir bulan [[Agustus 2009]].<ref>[http://celebrity.okezone.com/read/2009/07/15/205/239078/d-masiv-luncurkan-mini-album-jelang-ramadan d'Masiv Luncurkan Mini Album Jelang Ramadan] Okezone. Diakses pada 31-7-2009</ref> Meskipun kedua lagu tersebut bukan dimaksudkan sebagai lagu religius, namun unsur Ketuhanan dan agamanya sangat kental. Kedua lagu ini sukses mendobrak rekor penjualan dan mengukuhkan D’Masiv sebagai band top Indonesia dengan rekor penjualan digital sekitar 7,5 juta kali unduh.

Kepopuleran D'Masiv memicu band ini untuk bereksperimen dengan berbagai genre seperti pada album kedua “Perjalanan” pada tahun 2010 dengan Hits Single Rindu Setengah Mati, Sudahi Perih Ini, Apa Salahku, Semakin dan Jangan Pergi. Pada album kedua ini, mereka bekerja sama dengan [[Kevin Aprilio]] dan membuat lagu sendu yang sukses menjadi soundtrack sinetron [[Kejora dan Bintang|Kejora Dan Bintang]] yaitu “Rindu Setengah Mati”. Album ini dijual di toko kaset di seluruh Indonesia dan online store.

Kemudian dilanjutkan dengan album ketiga yang berjudul “Persiapan” pada tahun 2012. Album ketiga D'Masiv berjumlah 12 track dengan hits single Natural, Pergilah Kasih, Aku Kehilanganmu, dan Nyaman. Album ini dijual di toko kaset terdekat di seluruh indonesia dan online store.

Kemudian dilanjutkan dengan album keempat yang dirilis pada tahun 2014 oleh D'Masiv yang berjudul “Hidup Lebih Indah” dengan 9 lagu baru dan 3 lagu lama dari album sebelumnya. Album keempat dibuat dengan harapan musik d’Masiv dapat membawa kebahagiaan bagi orang yang mendengarnya, di dukung dengan lagu dengan nada riang seperti “Batu”, “Esok Kan Bahagia” Feat ([[Ariel (penyanyi)|Ariel]], [[Narova Morina Sinaga|Momo]] & [[Giring Ganesha|Giring]]) dan “Cahaya Hati”. Album ini cukup spesial karena selain dirilis dengan bentuk CD juga dalam bentuk vinyl (piringan hitam). Album ini dijual di gerai [[Texas Chicken]] seluruh indonesia, di toko kaset dan online store.

Pada 9 Februari 2015, penyanyi pop legendaris Indonesia [[Rinto Harahap]] meninggal dunia.<ref>{{Cite web|author=Chairul Fikri|date=9 Februari 2015|title=Musisi Senior Rinto Harahap Meninggal Dunia|url=https://www.beritasatu.com/hiburan/247783/musisi-senior-rinto-harahap-meninggal-dunia|website=Berita Satu|access-date=5 Oktober 2021}}</ref> Untuk mengenang berbagai karya yang telah diciptakannya, [[Asosiasi Industri Rekaman Indonesia]] membuat sebuah proyek dimana para musisi muda mendaur ulang lagu-lagu Rinto. Beberapa label rekaman ikut bergabung, salah satunya [[Musica Studio's]], label yang menaungi D'masiv.<ref>{{Cite news|author=Fakhmi Kurniawan|date=31 Juli 2015|title='Kami Mengenang Rinto Harahap', dari Musisi Muda untuk Sang Legenda|url=https://hot.detik.com/music/d-2979887/kami-mengenang-rinto-harahap-dari-musisi-muda-untuk-sang-legenda|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=5 Oktober 2021|last=Kurniawan|first=Fakhmi}}</ref> "[[Kau Yang Ku Sayang]]" kemudian dirilis dalam album ''tribute'' Rinto Harahap, ''[[Kami Mengenang Rinto Harahap]]''.

Pada 20 November 2015, [[Iwan Fals]] merilis album ''[[SATU (album Iwan Fals)|SATU]]'' hasil proyeknya bersama beberapa band Musica Studio's, diantaranya [[Noah (grup musik)|Noah]], D'Masiv, [[Geisha (grup musik)|Geisha]], dan [[Nidji]] di [[iTunes]].<ref>{{Cite web|author=|date=20 November 2015|title=Satu (feat. Noah, Nidji, Geisha & d'Masiv) oleh Iwan Fals|url=https://music.apple.com/my/album/satu-feat-noah-nidji-geisha-dmasiv/1059349088?l=ms|website=Apple Music|access-date=23 Oktober 2021}}</ref> Pada 7 Desember 2015, Iwan Fals mengadakan konser bertajuk "SATU Project" bersama kolaborator album yang disiarkan di [[RCTI]].<ref>{{Cite web|author=|date=07 Desember 2015|title=Malam ini 'Satu Konser' Live di RCTI|url=https://www.musica.id/detail/448-Malam-ini-Satu-Konser-Live-di-RCTI|website=Musica.id|access-date=23 Oktober 2021|archive-date=2021-10-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20211026162545/https://www.musica.id/detail/448-Malam-ini-Satu-Konser-Live-di-RCTI|dead-url=yes}}</ref> Konser ini digelar sebagai perkenalan untuk kolaborasi mereka. Setelah konser tersebut, mereka bersama akan menggelar promosi album dengan tur konser di lima kota di Indonesia, diantaranya [[Kota Banjarmasin|Banjarmasin]], [[Kota Malang|Malang]], [[Kota Palembang|Palembang]], [[Kota Makassar|Makassar]], dan [[Kabupaten Badung|Badung]].<ref>{{Cite web|author=Syaiful Bahri|date=9 Desember 2015|title='Satu' Album Kolaborasi Iwan Fals dengan 4 Band Top Tanah Air|url=https://www.fimela.com/entertainment/read/2385484/satu-album-kolaborasi-iwan-fals-dengan-4-band-top-tanah-air|website=Fimela|access-date=23 Oktober 2021}}</ref><ref name="Fimela11052016">{{Cite web|author=Syaiful Bahri|date=11 Mei 2016|title=Iwan Fals, Nidji, NOAH, Geisha, D'Masiv Resmi Rilis Album 'Satu'|url=https://www.fimela.com/entertainment/read/2504447/iwan-fals-nidji-noah-geisha-dmasiv-resmi-rilis-album-satu|website=Fimela|access-date=23 Oktober 2021}}</ref> Pada 14 Februari 2016, Iwan Fals merilis video musik untuk singel keempat album ini, "Satu-satunya" yang ditampilkan bersama D'masiv.<ref>{{Cite web|author=Musica Studio's|date=22 Desember 2015|title=Iwan Fals & NOAH - Yang Terlupakan (Official Music Video)|url=https://www.youtube.com/watch?v=7E0wBRqNpZo|website=YouTube|access-date=23 Oktober 2021}}</ref> Pada 15 Januari 2016, [[Musica Studio's]] merilis video musik untuk lagu "Abadi" yang ditampilkan oleh semua kolaborator, disusul video musik untuk lagu daur ulang "Kemesraan" pada 20 Juli 2016.<ref>{{Cite web|author=Musica Studio's|date=15 Januari 2016|title=[ALL STARS] IWAN FALS NOAH NIDJI GEISHA D'MASIV - Abadi (Official Music Video)|url=https://www.youtube.com/watch?v=lYI1o4tYAaw|website=YouTube|access-date=23 Oktober 2021}}</ref><ref>{{Cite web|author=Musica Studio's|date=20 Juli 2016|title=[ALL STARS] IWAN FALS NOAH NIDJI GEISHA D'MASIV - Kemesraan (Official Music Video)|url=https://www.youtube.com/watch?v=yqKNIcc5t38|website=YouTube|access-date=23 Oktober 2021}}</ref> Album ini kemudian diluncurkan dalam jumpa pers yang digelar di Pisa Cafe, [[Menteng, Jakarta Pusat|Menteng, Jakarta]], pada 11 Mei 2016. Album ini dijual di gerai [[Texas Chicken|texas chicken]] seluruh indonesia, di toko kaset dan online store.

Kemudian D'Masiv mengeluarkan album religi pertamanya dengan berjudul [[D'MASIV with RAEF|D’MASIV with RAEF]]: Negeriku Cintaku (Home), Album religi yang dibuat berkolaborasi dengan [[Raef (penyanyi)|Raef Haggag]], seorang penyanyi Mesir Amerika. Kental dengan nuansa Islami dan terasa adem saat didengarkan, album ini mendapatkan nominasi lagu religi terbaik dari Anugerah Musik Indonesia. Album ini dijual di gerai [[indomaret]] seluruh Indonesia dan online store.

Pada tahun 2016, d’Masiv mengeluarkan album kelimanya yang berjudul D'Masiv (Orange Album). Bekerja sama dengan [[Andika Naliputra Wirahardja|Andhika]] eks [[The Titans]], Noey & Capung (keduanya dari [[Java Jive]]) dan [[Yockie Suryoprayogo]]. D'Masiv lewat Orange Album memiliki 10 lagu.dan album ini dijual digerai [[alfamidi]] diseluruh indonesia dan online store

Pada tahun 2019, d'masiv mengeluarkan album keenam yang berjudul LOVE. Album ini cukup spesial karena melibatkan setiap musisi di tiap lagunya Yakni: [[Rossa]], [[Muhammad Istiqamah Jamad]], [[Maizura]], Alm. [[Chrisye]] dan [[David Kurnia Albert|David]] [[Noah (grup musik)|Noah]]. Album ini memiliki 10 track lagu terdiri dari 9 lagu baru dan 1 lagu lama, Di album ini d'masiv menambah 1 Adittional Player bernama Vegry Harindah Husain sebagai keyboardist. Album ini dijual melalui kerja sama dengan [[paytren]] melalui PEYMUSIK di seluruh indonesia dan online store.

Pada tanggal [[8 Maret]] [[2020]], D'masiv merilis singel daur ulang dari [[Chrisye]] yang berjudul, "Kala Sang Surya Tenggelam". Mei 2024 mereka mengaransemen ulang lagu ciptaan [[Guruh Soekarnoputra]] tersebut dalam versi yang lebih lembut. Lagu tersebut dijadikan sebagai singel utama dalam album kompilasi ''Puspa Ragam Karya Guruh Soekarno Putra 2020'' yang berisi kumpulan lagu hits ciptaan Guruh Soekarnoputra yang diaransemen ulang oleh musisi lainnya. Album Ini hanya dijual di gerai [[KFC Indonesia|KFC]] di seluruh Indonesia dan online store. Video musik menyusul dirilis di [[YouTube]] pada tanggal 8 Maret 2020 yang disutradarai oleh [[Upie Guava]] dari rumah ketika [[Pembatasan sosial berskala besar di Indonesia|PSBB]] sedang diberlakukan.

Pada Tahun 2022 D'masiv mengeluarkan album ke tujuh yang berjudul '''TIME''' yang dirilis pada tanggal 25 Februari 2022. Di album ini berjumlah 10 lagu, sebagian lagu yang sudah dijadikan singel dari album baru tersebut yaitu : Waktu Yang Menjawab, Kau Yang Tak Pernah Tahu Feat [[Fariz Rustam Munaf|Fariz RM]] dan Sinema Feat [[Fiersa Besari]]. Album ini dijual di [[Semesta goods]], online store dan juga dapat diunduh di platform digital.

Pada tanggal 20 Mei 2024 D'masiv mengeluarkan album ke delapan yang berjudul "8", di album ini berjumlah 15 lagu, dengan hits single Sampai Mati Kan Ku Kejar, Album ini dijual di Semesta Goods, Online store dan juga dapat diunduh di platform digital.

== Anggota Band ==
=== Anggota Sekarang ===
* [[Rian Ekky Pradipta]] – vokal utama dan gitar akustik (2003 - sekarang)
* [[Nurul Damar Ramadan]] – gitar ritme, vokal latar (2006 - sekarang), keyboard (2003 - 2006, 2024 - sekarang)
* [[Dwiki Aditya Marsall]] – gitar utama dan vokal latar (2003 - sekarang)
* [[Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata]] – gitar bass (2003 - sekarang)
* [[Wahyu Piadji]] – drum dan perkusi (2004 - sekarang)

=== Mantan Personel ===
* [[Donny|Donny Adhitya]] – gitar ritme (2003 - 2006)
* Ivan – drum dan perkusi (2003 - 2004)

=== Mantan Anggota Tambahan ===
* [[Vegry Harindah Husain]] - keyboard, synthesizer (2014 - 2024)
* Robi - keyboard, synthesizer (2007 - 2013)


== Diskografi ==
== Diskografi ==
=== Album Studio ===
* ''[[Menuju Nirwana]]'' - ([[2006]])
* ''[[Perubahan]]'' - ([[2008]])
* ''[[Menuju Nirwana]]'', bernama MasSive ([[2006]])
* ''Special Edition'' ([[mini album]]) - ([[2009]])
* ''[[Perubahan (album d'Masiv)|Perubahan]]'' ([[2008]])
* ''[[Perjalanan (album D'Masiv)|Perjalanan]]'' - ([[2010]])
* ''[[Perjalanan (album D'Masiv)|Perjalanan]]'' ([[2010]])
* ''Indahnya Bulan Suci'' ([mini album]]) - ([[2011]])
* ''[[Persiapan]]'' ([[2012]])
* ''[[Hidup Lebih Indah]]'' ([[2014]])
* ''[[d'Masiv (album)|d'Masiv]]'' ([[2016]])
* ''[[Love (album D'MASIV)|Love]]'' ([[2019]])
* ''[[TIME (album D'MASIV)|TIME]]'' ([[2022]])
* ''[[8 (album D'Masiv)|8]]'' ([[2024]])

=== Album Religi ===
* ''[[D'MASIV with RAEF]]'' ([[2016]])

=== Album Kompilasi ===
* ''[[A Mild Live Wanted]]'' ([[2007]])
* ''[[Indahnya Bulan Suci]]'' ([[2011]])
*''[[Jazz Project]]'' ([[2013]])
* ''[[SATU (album Iwan Fals)|SATU]]'' (album kompilasi [[Iwan Fals]] feat [[Noah (grup musik)|Noah]], [[Nidji]], [[Geisha (grup musik)|Geisha]] & d'Masiv) ([[2015]])
* ''[[Kami Mengenang Rinto Harahap]]'' ([[2015]])
* ''[[Demi Masa]]'' ([[2019]])
* ''[[Puspa Ragam Karya Guruh Sukarno Putra (album kompilasi)|Puspa Ragam Karya Guruh Sukarno Putra]]'' ([[2020]])
* ''[[Live Accoustic Abbey Road]]'' ([[2020]])
* ''[[Electric Version Abbey Road]]'' ([[2020]])

=== Single ===
* "Tak Bisa Hidup Tanpamu" (2007)
* "Masih Bisa" (2013)
* "Taman SurgaMu" (2017)
* "DOA" feat [[Shakira Jasmine]] (2019)
* "Kala Sang Surya Tenggelam" (2020)
* "Bersama Kita Kuat" (2020)
* "Waktu Yang Menjawab" (2021)
* "Kau Yang Tak Pernah Tahu" feat [[Fariz Rustam Munaf|Fariz RM]] (2021)

=== Prestasi Lagu ===
=== Prestasi Lagu ===
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|-
|-
! Single
! Single
! Guntur FM
! [[Top 25 Hits]]
! 99rs
! 99rs
! Ardan
! Ardan
Baris 48: Baris 125:
|-
|-
| Cinta Ini Membunuhku
| Cinta Ini Membunuhku
| align="center"|1
| align="center" |-
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
|-
|-
| Di antara Kalian
| Di Antara Kalian
| align="center" |-
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
|-
|-
| Merindukanmu
| Merindukanmu
| align="center"|1
| align="center" |-
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
| align="center"|1
Baris 66: Baris 143:
|-
|-
| Aku Percaya Kamu
| Aku Percaya Kamu
| align="center"|
| align="center"|-
| align="center"|
| align="center"|-
| align="center"|
| align="center"|-
| align="center"|1
| align="center"|1
|-
|-
| Diam Tanpa Kata
| Diam Tanpa Kata
| align="center"|
| align="center"|-
| align="center"|
| align="center"|-
| align="center"|
| align="center"|-
| align="center"|1
| align="center"|1
|-
| Jangan Menyerah
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|1
|-
| Rindu Setengah Mati
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|1
|-
| Sudahi Perih Ini
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|-
|-
| Apa Salahku
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|-
|-
| Jangan Pergi
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|-
|-
| Natural
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|-
|-
| Pergilah Kasih
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|-
|-
| Esok Kan Bahagia
| align="center"|1
| align="center"|-
| align="center"|-
| align="center"|-
|-
|Salah Paham
|1
| -
| -
| -
|}
|}
* 99rs & Ardan Top Request.
* 99rs & Ardan: ''Top Request''
* Teknika Top Music (Swara Teknika FM)
* Swara Teknika FM: ''Teknika Top Music''
* Guntur Radio Bali 104.6 FM: ''Guntur Indo Chart''


Penghargaan-penghargaan Musik
=== Penghargaan ===
* Double Platinum RBT Awards, Album : Perubahan
* Double Platinum RBT Awards, Album : Perubahan
* Multi Platinum RBT Awards, Album : Special Edition
* Multi Platinum RBT Awards, Album : Special Edition
Baris 86: Baris 218:
* Lagu Terbaik, AMI Awards 2010 - d'Masiv, Jangan Menyerah
* Lagu Terbaik, AMI Awards 2010 - d'Masiv, Jangan Menyerah
* Group Band Terbaik, AMI Awards 2010
* Group Band Terbaik, AMI Awards 2010
* Karya Produksi Terbaik Terbaik, AMI Awads 2010 - d'Masiv, Jangan Menyerah
* Karya Produksi Terbaik Terbaik, AMI Awards 2010 - d'Masiv, Jangan Menyerah
* D'Masiv featuring Iwan Fals Kolaborasi Terbaik, Dahsyatnya Awards 2017 - d'Masiv Featuring Iwan Fals, Satu-satunya
*Duo/Grup/Kolaborasi Terbaik AMI Awards 2010: D'Masiv - "Jangan Menyerah"
*Pencipta Lagu Terbaik: [[Rian Ekky Pradipta]] - "Jangan Menyerah" (D'Masiv)


== Kontroversi ==
== Kontroversi ==
[[Berkas:Masivaerosmith.jpg|195px|thumb|Sampul album ''d'Masiv'' (atas) yang dituduh menjiplak sampul album [[Aerosmith]] (bawah).]]
[[Berkas:Masivaerosmith.jpg|195px|jmpl|Sampul album d'Masiv (atas) yang dituduh menjiplak sampul album [[Aerosmith]] (bawah).]]
''d'Masiv'' sempat diberitakan sebagai penjiplak karya musik band lain. Kredibilitas [[Anugerah Musik Indonesia]] Ke-12 tahun 2009 pun sempat diragukan hanya karena memasukkan nama band ini sebagai salah satu nominasi peraih penghargaan Artis Pendatang Baru Terbaik. Anggota Dewan Pengarah AMI Seno M. Hardjo bahkan mengatakan pihaknya kecolongan dengan masuknya D’Masiv.
d'Masiv sempat diberitakan sebagai penjiplak karya musik band lain. Kredibilitas [[Anugerah Musik Indonesia]] Ke-12 tahun 2009 pun sempat diragukan hanya karena memasukkan nama band ini sebagai salah satu nominasi peraih penghargaan Artis Pendatang Baru Terbaik. Anggota Dewan Pengarah AMI Seno M. Hardjo bahkan mengatakan pihaknya kecolongan dengan masuknya d'Masiv.


Beberapa dari lagu yang dituduh menjiplak tersebut di antaranya adalah lagu berjudul ''Dilema'' yang dianggap mencontek hampir semua bagian dari lagu ''Soldier’s Poem'' yang dibawakan band populer asal [[Inggris]], [[Muse]]. Lagu ''Dan Kamu'' dianggap menjiplak ''Head Over Heels (In This Life)'' milik band [[Switchfoot]] asal San Diego, Amerika Serikat. Lagu Switchfoot lainnya yang berjudul ''Awakening'' juga dianggap dicontek intro dan ketukan ritmenya dalam lagu ''Diam Tanpa Kata''. Intro lagu ''Luka Ku'' sendiri dianggap sangat mirip dengan ''Drive''-nya [[Incubus]], sementara intro lagu ''Cinta Sampai di Sini'' dianggap persis dengan intro lagu ''Into The Sun'' milik band [[Lifehouse]] dari [[Los Angeles]], [[AS]]. Semua lagu itu ada di album perdana ''d'Masiv'' yang berjudul [[Perubahan]]. <ref name=kompas>[http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/05/03/04212288
Beberapa dari lagu yang dituduh menjiplak tersebut di antaranya adalah lagu berjudul ''Dilema'' yang dianggap mencontek hampir semua bagian dari lagu ''Soldier’s Poem'' yang dibawakan band populer asal [[Inggris]], [[Muse]]. Lagu ''Dan Kamu'' dianggap menjiplak ''Head Over Heels (In This Life)'' milik band [[Switchfoot]] asal San Diego, Amerika Serikat. Lagu Switchfoot lainnya yang berjudul ''Awakening'' juga dianggap dicontek intro dan ketukan ritmenya dalam lagu ''Diam Tanpa Kata''. Intro lagu ''Luka Ku'' sendiri dianggap sangat mirip dengan ''Drive''-nya [[Incubus]], sementara intro lagu ''Cinta Sampai di Sini'' dianggap persis dengan intro lagu ''Into The Sun'' milik band [[Lifehouse]] dari [[Los Angeles]], [[AS]]. Semua lagu itu ada di album perdana d'Masiv yang berjudul [[Perubahan]].<ref name=kompas>[http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/05/03/04212288/mempertanyakan.kreativitas Mempertanyakan Kreativitas]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, Kompas, 3 Mei 2009</ref>
Diberitakan pula sumber di internet yang juga mengatakan bahwa lagu "Cinta Ini Membunuhku adalah hasil jiplakan dari lagu "I Don't Love You" milik My Chemical Romance. Lagu sebelah mata juga menurut mereka memiliki kemiripan intro dengan lagu dari Fall Out Boy,"The Take Over The Breaks Over. Dan intro lagu "Tak Pernah Rela" mirip seperti lagunya Keane, "Is It Any Wonder". Lagu d'Masiv ''Jangan Menyerah'' menjiplak lagu [[Muse]] yang berjudul ''Falling Away With You''.<ref name=muse>[http://celebrity.okezone.com/read/2009/07/22/205/241118/205/jangan-menyerah-d-masiv-jiplak-lagu-muse 'Jangan Menyerah' d'Masiv Jiplak Lagu Muse?] Okezone. Diakses pada 31-8-2009.</ref>
/mempertanyakan.kreativitas Mempertanyakan Kreativitas], Kompas, 3 Mei 2009</ref>
Diberitakan pula sumber di internet yang juga mengatakan bahwa lagu "Cinta Ini Membunuhku adalah hasil jiplakan dari lagu "I Don't Love you" milik My Chemical Roamnce. Lagu sebelah mata juga menurut mereka memiliki kemiripan intro dengan lagu dari Fall Out Boy ,"The Take Over The Breaks Over. Dan intro lagu "Tak Pernah Rela" mirip seperti lagunya Keane, "Is It any Wonder."
Belakangan, muncul lagi berita bahwa lagu terbaru ''d'Masiv'' ''Jangan Menyerah'' menjiplak lagu [[Muse]] yang berjudul ''Falling Away With You''.<ref name=muse>[http://celebrity.okezone.com/read/2009/07/22/205/241118/205/jangan-menyerah-d-masiv-jiplak-lagu-muse 'Jangan Menyerah' ''d'Masiv'' Jiplak Lagu Muse?] Okezone. Diakses pada 31-8-2009.</ref>


Tidak hanya lagu-lagu mereka yang disorot menjiplak hasil karya orang lain. Sampul album pertama ''d'Masiv'' yang berjudul "Perubahan" juga dituduh meniru salah satu sampul album dari band [[Aerosmith]] ''(lihat gambar)''. <ref>[http://oktavita.com/dmasiv-plagiat.htm ''d'Masiv'' Plagiat?] Oktavita. Diakses pada 31-8-2009.</ref>
Tidak hanya lagu-lagu mereka yang disorot menjiplak hasil karya orang lain. Sampul album pertama d'Masiv yang berjudul "Perubahan" juga dituduh meniru salah satu sampul album dari grup musik [[Aerosmith]] ''(lihat gambar)''.<ref>[http://oktavita.com/dmasiv-plagiat.htm d'Masiv Plagiat?]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} Oktavita. Diakses pada 31-8-2009.</ref>


D’Masiv sendiri menolak semua tudingan bahwa mereka adalah band plagiator yang hanya bisa menjiplak [[lagu]] musisi lain. Dalam jumpa pers yang digelar di Hard Rock Cafe Jakarta pada tanggal [[1 April]] [[2009]], vokalis Rian mengaku dia dan grupnya hanya terinspirasi lagu-lagu dari musisi luar seperti [[Muse]], [[Switchfoot]], dan [[Incubus]]. <ref name=kompas>[http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/05/03/04212288/mempertanyakan.kreativitas Mempertanyakan Kreativitas], Kompas, 3 Mei 2009</ref>
d'Masiv sendiri menolak semua tudingan bahwa mereka adalah band plagiator yang hanya bisa menjiplak [[lagu]] musisi lain. Dalam jumpa pers yang digelar di Hard Rock Cafe Jakarta pada tanggal [[1 April]] [[2009]], vokalis Rian mengaku dia dan grupnya hanya terinspirasi lagu-lagu dari musisi luar seperti [[Muse]], [[Switchfoot]], dan [[Incubus]].<ref name=kompas/><ref name="muse"/><ref name=baru>[http://celebrity.okezone.com/read/2009/07/16/205/239186/205/album-baru-d-masiv-tak-takut-dicap-plagiat Album Baru, d'Masiv Tak Takut Dicap Plagiat] Okezone. Diakses pada [[31 Agustus]] [[2009]].</ref>
<ref name=muse>[http://celebrity.okezone.com/read/2009/07/22/205/241118/205/jangan-menyerah-d-masiv-jiplak-lagu-muse 'Jangan Menyerah' ''d'Masiv'' Jiplak Lagu Muse?] Okezone. Diakses pada 31-8-2009.</ref> <ref name=baru>[http://celebrity.okezone.com/read/2009/07/16/205/239186/205/album-baru-d-masiv-tak-takut-dicap-plagiat Album Baru, ''d'Masiv'' Tak Takut Dicap Plagiat] Okezone. Diakses pada [[31 Agustus]] [[2009]].</ref>


== Penghargaan dan Nominasi ==
== Iklan ==
{| class="wikitable sortable"
* Nokia XPress Music (2010)
! Tahun
! Penghargaan
! Kategori
! Nomine / karya
! Hasil
|-
| rowspan="3"|2019
| rowspan="3"|[[Anugerah Musik Indonesia 2019|Anugerah Musik Indonesia]]
| [[Penghargaan AMI untuk Album Terbaik-Terbaik|Album Terbaik-Terbaik]]
| rowspan="2"| ''Love''
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Album Pop Terbaik|Album Pop Terbaik]]
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Islami Terbaik|Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Islami Terbaik]]
| "Do'a" {{small|(bersama Shakira Jasmine)}}
| {{nom}}
|}


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 109: Baris 260:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.tembang.com/resensi/detail.asp?id=362 ''d'Masiv''] di [[Tembang.com]]
* {{id}} [http://www.tembang.com/resensi/detail.asp?id=362 d'Masiv] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110716212515/http://www.tembang.com/resensi/detail.asp?id=362 |date=2011-07-16 }} di Tembang.com
* {{id}} [http://selebriti.kapanlagi.com/d_masiv/ ''d'Masiv''] di [[KapanLagi.com]]
* {{id}} [http://selebriti.kapanlagi.com/d_masiv/ d'Masiv] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100508071901/http://selebriti.kapanlagi.com/d_masiv/ |date=2010-05-08 }} di [[KapanLagi.com]]
* {{id}} [http://missgosip.com/category/dmasiv Galeri foto ''d'Masiv'']
* {{id}} [http://missgosip.com/category/dmasiv Galeri foto d'Masiv]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [http://www.dmasivband.com Situs web resmi d'Masiv]
* {{id}} [http://new.nadapromotama.com/sepak-terjang-band-pop-rock-papan-atas-indonesia-dmasiv/ Sepak Terjang Band Pop Rock Papan Atas Indonesia D'Masiv]
{{Authority control}}


[[Kategori:Grup musik Indonesia]]
[[Kategori:Grup musik Indonesia]]
[[Kategori:Grup musik dari Jakarta]]
[[Kategori:Grup musik yang didirikan tahun 2003]]
[[Kategori:Grup musik yang didirikan tahun 2003]]
[[Kategori:Grup musik 2000-an]]
[[Kategori:Grup musik tahun 2000-an]]
[[Kategori:Grup musik rok alternatif Indonesia]]

[[Kategori:Grup musik pop]]
[[en:D'Masiv]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[es:D'Masiv]]
[[jv:D'Masiv]]
[[ms:D'Masiv]]

Revisi terkini sejak 31 Oktober 2024 03.41

D'MASIV
AsalJakarta, Indonesia
Genre
Tahun aktif2003 - sekarang
LabelMusica Studio's
Artis terkait
Situs webwww.instagram.com/dmasivbandofficial/
Anggota

d'Masiv (juga tertulis D'MASIV) merupakan sebuah grup musik asal Indonesia yang berdomisli di Jakarta. Anggotanya 5 orang yaitu Rian Ekky Pradipta (vokal), Nurul Damar Ramadan (gitar), Dwiki Aditya Marsall (gitar), Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata (bass) dan Wahyu Piadji (drum).

D'Masiv pertama kali dibentuk pada 3 Maret 2003. Nama D'Masiv sendiri berasal dari kata dalam bahasa Inggris "massive" sebagai semacam pengharapan agar bisa meraih hasil sebaik mungkin di kancah musik nasional. Pada Tahun 2006 Massive (sebelum berganti nama menjadi D'masiv) pernah memulai debut album pertama mereka berjudul "Menuju Nirwana" di bawah label indie Malta Music Indonesia. Namun album pertama mereka dengan nama Massive kurang laku di pasaran. Nama mereka mulai melambung setelah berhasil memenangkan kompetisi musik A Mild Live Wanted pada tahun 2007 dengan juara satu dengan mengalahkan beberapa kontestan lain seperti Geisha,North, Riveira,Beautiful Monday,Coin dan lain-lain.[1] Mereka pada saat mengikuti ajang kompetisi A mild Live Wanted pada tahun 2007 tersebut sudah berganti nama dari awalnya Massive menjadi d'masiv dengan hits single "Tak Bisa Hidup Tanpamu". D'Masiv akhirnya merilis debut album pertama mereka berjudul "Perubahan" pada tahun 2008 dengan judul lagu "Cinta Ini Membunuhku" sebagai lagu andalannya. Lagu ini sangat populer sehingga semakin melambungkan nama mereka di kancah musik nasional. Di akhir tahun 2008, D'Masiv membuat wadah perkumpulan bagi para penggemarnya dengan nama Massiver.[2]

Di bawah kontrak Musica, perusahaan label musik besar di Indonesia, D'Masiv merilis album pertamanya yang berjudul “Perubahan” pada tahun 2008. Dengan lagu andalannya “Cinta Ini Membunuhku”, D'Masiv mulai diperhitungkan di kancah musik nasional. Pada tahun 2009, D'Masiv kembali merilis 2 single kedalam satu mini album “Special Edition” dengan lagu berjudul "Mohon Ampun Aku" dan "Jangan Menyerah". Menurut Rian, vokalis D'Masiv, proses pembuatan mini album ini sangat singkat dan dirilis untuk menyongsong bulan Ramadan 1430 H yang jatuh menjelang akhir bulan Agustus 2009.[3] Meskipun kedua lagu tersebut bukan dimaksudkan sebagai lagu religius, namun unsur Ketuhanan dan agamanya sangat kental. Kedua lagu ini sukses mendobrak rekor penjualan dan mengukuhkan D’Masiv sebagai band top Indonesia dengan rekor penjualan digital sekitar 7,5 juta kali unduh.

Kepopuleran D'Masiv memicu band ini untuk bereksperimen dengan berbagai genre seperti pada album kedua “Perjalanan” pada tahun 2010 dengan Hits Single Rindu Setengah Mati, Sudahi Perih Ini, Apa Salahku, Semakin dan Jangan Pergi. Pada album kedua ini, mereka bekerja sama dengan Kevin Aprilio dan membuat lagu sendu yang sukses menjadi soundtrack sinetron Kejora Dan Bintang yaitu “Rindu Setengah Mati”. Album ini dijual di toko kaset di seluruh Indonesia dan online store.

Kemudian dilanjutkan dengan album ketiga yang berjudul “Persiapan” pada tahun 2012. Album ketiga D'Masiv berjumlah 12 track dengan hits single Natural, Pergilah Kasih, Aku Kehilanganmu, dan Nyaman. Album ini dijual di toko kaset terdekat di seluruh indonesia dan online store.

Kemudian dilanjutkan dengan album keempat yang dirilis pada tahun 2014 oleh D'Masiv yang berjudul “Hidup Lebih Indah” dengan 9 lagu baru dan 3 lagu lama dari album sebelumnya. Album keempat dibuat dengan harapan musik d’Masiv dapat membawa kebahagiaan bagi orang yang mendengarnya, di dukung dengan lagu dengan nada riang seperti “Batu”, “Esok Kan Bahagia” Feat (Ariel, Momo & Giring) dan “Cahaya Hati”. Album ini cukup spesial karena selain dirilis dengan bentuk CD juga dalam bentuk vinyl (piringan hitam). Album ini dijual di gerai Texas Chicken seluruh indonesia, di toko kaset dan online store.

Pada 9 Februari 2015, penyanyi pop legendaris Indonesia Rinto Harahap meninggal dunia.[4] Untuk mengenang berbagai karya yang telah diciptakannya, Asosiasi Industri Rekaman Indonesia membuat sebuah proyek dimana para musisi muda mendaur ulang lagu-lagu Rinto. Beberapa label rekaman ikut bergabung, salah satunya Musica Studio's, label yang menaungi D'masiv.[5] "Kau Yang Ku Sayang" kemudian dirilis dalam album tribute Rinto Harahap, Kami Mengenang Rinto Harahap.

Pada 20 November 2015, Iwan Fals merilis album SATU hasil proyeknya bersama beberapa band Musica Studio's, diantaranya Noah, D'Masiv, Geisha, dan Nidji di iTunes.[6] Pada 7 Desember 2015, Iwan Fals mengadakan konser bertajuk "SATU Project" bersama kolaborator album yang disiarkan di RCTI.[7] Konser ini digelar sebagai perkenalan untuk kolaborasi mereka. Setelah konser tersebut, mereka bersama akan menggelar promosi album dengan tur konser di lima kota di Indonesia, diantaranya Banjarmasin, Malang, Palembang, Makassar, dan Badung.[8][9] Pada 14 Februari 2016, Iwan Fals merilis video musik untuk singel keempat album ini, "Satu-satunya" yang ditampilkan bersama D'masiv.[10] Pada 15 Januari 2016, Musica Studio's merilis video musik untuk lagu "Abadi" yang ditampilkan oleh semua kolaborator, disusul video musik untuk lagu daur ulang "Kemesraan" pada 20 Juli 2016.[11][12] Album ini kemudian diluncurkan dalam jumpa pers yang digelar di Pisa Cafe, Menteng, Jakarta, pada 11 Mei 2016. Album ini dijual di gerai texas chicken seluruh indonesia, di toko kaset dan online store.

Kemudian D'Masiv mengeluarkan album religi pertamanya dengan berjudul D’MASIV with RAEF: Negeriku Cintaku (Home), Album religi yang dibuat berkolaborasi dengan Raef Haggag, seorang penyanyi Mesir Amerika. Kental dengan nuansa Islami dan terasa adem saat didengarkan, album ini mendapatkan nominasi lagu religi terbaik dari Anugerah Musik Indonesia. Album ini dijual di gerai indomaret seluruh Indonesia dan online store.

Pada tahun 2016, d’Masiv mengeluarkan album kelimanya yang berjudul D'Masiv (Orange Album). Bekerja sama dengan Andhika eks The Titans, Noey & Capung (keduanya dari Java Jive) dan Yockie Suryoprayogo. D'Masiv lewat Orange Album memiliki 10 lagu.dan album ini dijual digerai alfamidi diseluruh indonesia dan online store

Pada tahun 2019, d'masiv mengeluarkan album keenam yang berjudul LOVE. Album ini cukup spesial karena melibatkan setiap musisi di tiap lagunya Yakni: Rossa, Muhammad Istiqamah Jamad, Maizura, Alm. Chrisye dan David Noah. Album ini memiliki 10 track lagu terdiri dari 9 lagu baru dan 1 lagu lama, Di album ini d'masiv menambah 1 Adittional Player bernama Vegry Harindah Husain sebagai keyboardist. Album ini dijual melalui kerja sama dengan paytren melalui PEYMUSIK di seluruh indonesia dan online store.

Pada tanggal 8 Maret 2020, D'masiv merilis singel daur ulang dari Chrisye yang berjudul, "Kala Sang Surya Tenggelam". Mei 2024 mereka mengaransemen ulang lagu ciptaan Guruh Soekarnoputra tersebut dalam versi yang lebih lembut. Lagu tersebut dijadikan sebagai singel utama dalam album kompilasi Puspa Ragam Karya Guruh Soekarno Putra 2020 yang berisi kumpulan lagu hits ciptaan Guruh Soekarnoputra yang diaransemen ulang oleh musisi lainnya. Album Ini hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia dan online store. Video musik menyusul dirilis di YouTube pada tanggal 8 Maret 2020 yang disutradarai oleh Upie Guava dari rumah ketika PSBB sedang diberlakukan.

Pada Tahun 2022 D'masiv mengeluarkan album ke tujuh yang berjudul TIME yang dirilis pada tanggal 25 Februari 2022. Di album ini berjumlah 10 lagu, sebagian lagu yang sudah dijadikan singel dari album baru tersebut yaitu : Waktu Yang Menjawab, Kau Yang Tak Pernah Tahu Feat Fariz RM dan Sinema Feat Fiersa Besari. Album ini dijual di Semesta goods, online store dan juga dapat diunduh di platform digital.

Pada tanggal 20 Mei 2024 D'masiv mengeluarkan album ke delapan yang berjudul "8", di album ini berjumlah 15 lagu, dengan hits single Sampai Mati Kan Ku Kejar, Album ini dijual di Semesta Goods, Online store dan juga dapat diunduh di platform digital.

Anggota Band

[sunting | sunting sumber]

Anggota Sekarang

[sunting | sunting sumber]

Mantan Personel

[sunting | sunting sumber]
  • Donny Adhitya – gitar ritme (2003 - 2006)
  • Ivan – drum dan perkusi (2003 - 2004)

Mantan Anggota Tambahan

[sunting | sunting sumber]

Diskografi

[sunting | sunting sumber]

Album Studio

[sunting | sunting sumber]

Album Religi

[sunting | sunting sumber]

Album Kompilasi

[sunting | sunting sumber]
  • "Tak Bisa Hidup Tanpamu" (2007)
  • "Masih Bisa" (2013)
  • "Taman SurgaMu" (2017)
  • "DOA" feat Shakira Jasmine (2019)
  • "Kala Sang Surya Tenggelam" (2020)
  • "Bersama Kita Kuat" (2020)
  • "Waktu Yang Menjawab" (2021)
  • "Kau Yang Tak Pernah Tahu" feat Fariz RM (2021)

Prestasi Lagu

[sunting | sunting sumber]
Single Guntur FM 99rs Ardan Swara Teknika FM
Cinta Ini Membunuhku - 1 1 1
Di Antara Kalian - 1 1 1
Merindukanmu - 1 1 1
Aku Percaya Kamu - - - 1
Diam Tanpa Kata - - - 1
Jangan Menyerah 1 - - 1
Rindu Setengah Mati 1 - - 1
Sudahi Perih Ini 1 - - -
Apa Salahku 1 - - -
Jangan Pergi 1 - - -
Natural 1 - - -
Pergilah Kasih 1 - - -
Esok Kan Bahagia 1 - - -
Salah Paham 1 - - -
  • 99rs & Ardan: Top Request
  • Swara Teknika FM: Teknika Top Music
  • Guntur Radio Bali 104.6 FM: Guntur Indo Chart

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]
  • Double Platinum RBT Awards, Album : Perubahan
  • Multi Platinum RBT Awards, Album : Special Edition
  • Video Klip Terdahsyat, Dahsyatnya Awards 2010 - d'Masiv, Jangan Menyerah
  • Lagu Terbaik, AMI Awards 2010 - d'Masiv, Jangan Menyerah
  • Group Band Terbaik, AMI Awards 2010
  • Karya Produksi Terbaik Terbaik, AMI Awards 2010 - d'Masiv, Jangan Menyerah
  • D'Masiv featuring Iwan Fals Kolaborasi Terbaik, Dahsyatnya Awards 2017 - d'Masiv Featuring Iwan Fals, Satu-satunya
  • Duo/Grup/Kolaborasi Terbaik AMI Awards 2010: D'Masiv - "Jangan Menyerah"
  • Pencipta Lagu Terbaik: Rian Ekky Pradipta - "Jangan Menyerah" (D'Masiv)

Kontroversi

[sunting | sunting sumber]
Sampul album d'Masiv (atas) yang dituduh menjiplak sampul album Aerosmith (bawah).

d'Masiv sempat diberitakan sebagai penjiplak karya musik band lain. Kredibilitas Anugerah Musik Indonesia Ke-12 tahun 2009 pun sempat diragukan hanya karena memasukkan nama band ini sebagai salah satu nominasi peraih penghargaan Artis Pendatang Baru Terbaik. Anggota Dewan Pengarah AMI Seno M. Hardjo bahkan mengatakan pihaknya kecolongan dengan masuknya d'Masiv.

Beberapa dari lagu yang dituduh menjiplak tersebut di antaranya adalah lagu berjudul Dilema yang dianggap mencontek hampir semua bagian dari lagu Soldier’s Poem yang dibawakan band populer asal Inggris, Muse. Lagu Dan Kamu dianggap menjiplak Head Over Heels (In This Life) milik band Switchfoot asal San Diego, Amerika Serikat. Lagu Switchfoot lainnya yang berjudul Awakening juga dianggap dicontek intro dan ketukan ritmenya dalam lagu Diam Tanpa Kata. Intro lagu Luka Ku sendiri dianggap sangat mirip dengan Drive-nya Incubus, sementara intro lagu Cinta Sampai di Sini dianggap persis dengan intro lagu Into The Sun milik band Lifehouse dari Los Angeles, AS. Semua lagu itu ada di album perdana d'Masiv yang berjudul Perubahan.[13] Diberitakan pula sumber di internet yang juga mengatakan bahwa lagu "Cinta Ini Membunuhku adalah hasil jiplakan dari lagu "I Don't Love You" milik My Chemical Romance. Lagu sebelah mata juga menurut mereka memiliki kemiripan intro dengan lagu dari Fall Out Boy,"The Take Over The Breaks Over. Dan intro lagu "Tak Pernah Rela" mirip seperti lagunya Keane, "Is It Any Wonder". Lagu d'Masiv Jangan Menyerah menjiplak lagu Muse yang berjudul Falling Away With You.[14]

Tidak hanya lagu-lagu mereka yang disorot menjiplak hasil karya orang lain. Sampul album pertama d'Masiv yang berjudul "Perubahan" juga dituduh meniru salah satu sampul album dari grup musik Aerosmith (lihat gambar).[15]

d'Masiv sendiri menolak semua tudingan bahwa mereka adalah band plagiator yang hanya bisa menjiplak lagu musisi lain. Dalam jumpa pers yang digelar di Hard Rock Cafe Jakarta pada tanggal 1 April 2009, vokalis Rian mengaku dia dan grupnya hanya terinspirasi lagu-lagu dari musisi luar seperti Muse, Switchfoot, dan Incubus.[13][14][16]

Penghargaan dan Nominasi

[sunting | sunting sumber]
Tahun Penghargaan Kategori Nomine / karya Hasil
2019 Anugerah Musik Indonesia Album Terbaik-Terbaik Love Nominasi
Album Pop Terbaik Nominasi
Karya Produksi Lagu Berlirik Spiritual Islami Terbaik "Do'a" (bersama Shakira Jasmine) Nominasi

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Moch. Indra Kurniawan (23 Agustus 2007) Finalis 'A Mild Live Wanted 2007' Bikin Album Kompilasi Kapanlagi
  2. ^ Profil d'Masiv di KapanLagi Diarsipkan 2010-05-08 di Wayback Machine. KapanLagi. Diakses pada 31-7-2009.
  3. ^ d'Masiv Luncurkan Mini Album Jelang Ramadan Okezone. Diakses pada 31-7-2009
  4. ^ Chairul Fikri (9 Februari 2015). "Musisi Senior Rinto Harahap Meninggal Dunia". Berita Satu. Diakses tanggal 5 Oktober 2021. 
  5. ^ Kurniawan, Fakhmi (31 Juli 2015). "'Kami Mengenang Rinto Harahap', dari Musisi Muda untuk Sang Legenda". detikcom. Diakses tanggal 5 Oktober 2021. 
  6. ^ "Satu (feat. Noah, Nidji, Geisha & d'Masiv) oleh Iwan Fals". Apple Music. 20 November 2015. Diakses tanggal 23 Oktober 2021. 
  7. ^ "Malam ini 'Satu Konser' Live di RCTI". Musica.id. 07 Desember 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-10-26. Diakses tanggal 23 Oktober 2021. 
  8. ^ Syaiful Bahri (9 Desember 2015). "'Satu' Album Kolaborasi Iwan Fals dengan 4 Band Top Tanah Air". Fimela. Diakses tanggal 23 Oktober 2021. 
  9. ^ Syaiful Bahri (11 Mei 2016). "Iwan Fals, Nidji, NOAH, Geisha, D'Masiv Resmi Rilis Album 'Satu'". Fimela. Diakses tanggal 23 Oktober 2021. 
  10. ^ Musica Studio's (22 Desember 2015). "Iwan Fals & NOAH - Yang Terlupakan (Official Music Video)". YouTube. Diakses tanggal 23 Oktober 2021. 
  11. ^ Musica Studio's (15 Januari 2016). "[ALL STARS] IWAN FALS NOAH NIDJI GEISHA D'MASIV - Abadi (Official Music Video)". YouTube. Diakses tanggal 23 Oktober 2021. 
  12. ^ Musica Studio's (20 Juli 2016). "[ALL STARS] IWAN FALS NOAH NIDJI GEISHA D'MASIV - Kemesraan (Official Music Video)". YouTube. Diakses tanggal 23 Oktober 2021. 
  13. ^ a b Mempertanyakan Kreativitas[pranala nonaktif permanen], Kompas, 3 Mei 2009
  14. ^ a b 'Jangan Menyerah' d'Masiv Jiplak Lagu Muse? Okezone. Diakses pada 31-8-2009.
  15. ^ d'Masiv Plagiat?[pranala nonaktif permanen] Oktavita. Diakses pada 31-8-2009.
  16. ^ Album Baru, d'Masiv Tak Takut Dicap Plagiat Okezone. Diakses pada 31 Agustus 2009.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]